You are on page 1of 6

PROPOSAL TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK

HARGA DIRI RENDAH


Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Keperawatan Jiwa II

Dosen pengampu : Ns. Indah Kurniawati, S. Kep., M.KM

Disusun Oleh :
Syaiful Almunawar 202111022
Tiara Rizky 202111023
Anggraeni Khairunnisa W. 202111024

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN


INSTITUT KESEHATAN DAN TEKNOLOGI PKP DKI JAKARTA
2023
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Subhanallahu


wata’ala serta junjungan Nabi Muhammad SAW yang dapat memudahkan segala
urusan kami saat membuat proposal ini yang berjudul “TERAPI AKTIVITAS
KELOMPOK HARGA DIRI RENDAH “ disusun dan dibuat untuk memenuhi nilai
tugas kelompok Keperawatan Jiwa II. Dan juga kami ucapkan terima kasih banyak
kepada dosen pembimbing kami yaitu Ibu Ns. Indah Kurniawati, S.Kep.,M.KM yang
telah memberikan arahan dan membimbing kami dalam penyelesaian proposal ini.
Kami menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari sempurna oleh karena itu
kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penyusun harapkan demi
kesempurnaan proposal ini dimasa mendatang. Semoga proposal ini berguna dan
bermanfaat bagi semua pihak dan dapat dijadikan sebagai bahan untuk menambah
pengetahuan para mahasiswa, masyarakat dan pembaca.
A. Pengertian
Kelompok adalah kumpulan individu yang memiliki hubungan satu dengan
yang lain, saling bergantung dan mempunyai norma yang sama ( Stuart & Laraia,
2001). Anggota kelompok mungkin datang dari berbagai latar belakang yang harus
ditangani sesuai dengan keadaannya, seperti agresif, takut, kebencian, kompetitif,
kesamaan, ketidaksamaan, kesukaan, dan menarik.
Terapi aktivitas kelompok (TAK) adalah salah satu terapi modalitas yang
dilakukan oleh seorang perawat pada sekelompok klien dengan masalah keperawatan
yang sama (Keliat & Pawirowiyono, 2014).

B. Tujuan
TAK bertujuan meberikan fungsi terapi bagi anggotanya, setiap anggota
berkesempatan untuk menerima dan memberi umpan balik terhadap anggota lainnya
(respon sosial, harga diri meningkat, perilaku adaptif meningkat, hubungan
interpersonal terjalin).
TAK memberikan dampak positif dalam upaya pencegahan, pengobatan, atau
terapi pemulihan kesehatan klien. Klien mendapat dukungan, meningkatkan
kemampuan memecahkan masalah, meningkatkan hubungan interpersonal dan juga
menggunakan uji realitas pada klien dengan gangguan orientasi realitas
(Keliat&Akemat, 2010).

C. Karakteristik klien
Kriteria pasien sebagai anggota yang mengikuti terapi aktifitas kelompok ini adalah:
1) Klien dengan Riwayat Harga Diri Rendah
2) Klien yang tidak mengalami gangguan fisik
3) Klien yang mudah mendengarkan dan mempraktekannya
4) Klien yang mudah diajak berinteraksi

D. Masalah Keperawatan
Harga Diri Rendah
E. Kriteria Evaluasi
Evaluasi dilakukan saat proses TAK berlangsung, khususnya pada tahap kerja.
Aspek yang dievaluasi adalah kemampuan klien sesuai dengan tujuan TAK. Untuk
TAK stimulasi persepsi peningkatan Harga Diri sesi 1, kemampun yang diharapkan
adalah mengidentifikasi hal positif diri

F. Pengorganisasisn TAK
1. Terapis
a. Leader : Syaiful Almunawar
b. Fasilitator : Anggraeni
c. Obsever : Tiara Rizky
2. Peran dan fungsi
 Leader :
a. Memimpin acara; menjelaskan tujuan dan hasil yang diharapkan.
b. Menjelaskan peraturan dan membuat kontrak dengan klien
c. Memberikan motivasi kepada klien
d. Mengarahkan acara dalam pencapaian tujuan
e. Memberikan reinforcemen positif terhadap klien

 Fasilitator :
a. Ikut serta dalam kegiatan kelompok
b. Memastikan lingkungan dan situasi aman dan kondusif bagi klien
c. Menghindarkan klien dari distraksi selama kegiatan berlangsung
d. Memberikan stimulus/motivasi pada klien lain untuk berpartisipasi aktif
e. Memberikan reinforcement terhadap keberhasilan klien lainnya
f. Membantu melakukan evaluasi hasil

 Observer
a. Mengamati semua proses kegiatan yang berkaitan dengan waktu, tempat dan
jalannya acara
b. Melaporkan hasil pengamatan pada leader dan semua angota kelompok dengan
evaluasi kelompok
3. Seleksi klien
a. Mengobservasi pasien yang masuk kriteria.
b. Mengidentifikasi pasien yang masuk kriteria.
c. Mengumpulkan pasien yang masuk kriteria.
d. Membuat kontrak dengan pasien yang setuju ikut TAK

4. Nama klien yang ikut


 Tn. Putra Reza
 Tn. Lukas Gerald
 Tn. Faiz Jabran
 Nn. Komala Sari
 Nn. Erika Nurmalasari
 Nn. Fanny Amalia

5. Waktu
Hari/ tanggal : Jumat, 22 Desember 2023
Jam : 09.20 - Selesai
a. Tempat : Aula Matahari
b. Alat - alat
 Spidol
 Kertas HVS

G. Proses TAK
1. Fase orientasi
Pada tahap ini terapis melakukan :
a. Memberikan salam terapeutik: salam dari terapis.
b. Evaluasi / validasi: menanyakan perasaan klien saat ini.
c. Kontrak:
 Menjelaskan tujuan kegiatan yaitu memperkenalkan diri.
d. Menjelaskan aturan main sebagai berikut :
 Jika ada klien yang akan meninggalkan kelompok harus meminta izin kepada
terapis.
 Lama kegiatan kurang lebih 30 menit.
 Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir.
2. Fase kerja
a. Terapis membagi kertas dan spidol pada klien
b. Terapis meminta tiap klien menulis pengalaman yang tidak menyenangkan
c. Terapis meminta pujian atau peran serta klien
d. Terapis membagikan kertas yang kedua
e. Terapis meminta tiap klien menulis hal positif tentang diri sendiri: kemampuan
yang dimiliki, kegiatan yang biasa dilakukan dirumah dan dirumah sakit
f. Terapis meminta klien membaca hal positif yang sudah ditulis secara bergiliran
sampai semua klien mendapatkan giliran
g. Terapis memberi pujian atas keberhasilan kelompok

3. Fase terminasi
a. Menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK.
b. Memberi pujian atas keberhasilan kelompok.
c. Rencana tindak lanjut.
Menganjurkan tiap anggota kelompok mampu menghargai hal positif orang lain
d. Kontrak yang akan datang.
 Menyepakati belajar cara baru yang sehat untuk mencegah perilaku kekerasan.
 Menyepakati waktu dan tempat TAK berikutnya

H. Antisipasi Masalah
Penanganan klien yang tidak aktif saat aktifitas kelompok:
a. Memanggil klien
b. Memotivasi klien untuk ikut aktif dalam permainan Bila klien
c. Meningalkan permainan tanpa pamit :
 Panggil nama klien
 Tanya alasan klien meninggalkan permainan
 Berikan penjelasan tentang tujuan permainan
 Berikan penjelasan pada klien bahwa klien dapat melaksanakan keperluannya
setelah itu klien boleh kembali lagi

You might also like