Professional Documents
Culture Documents
Food Estate Aca
Food Estate Aca
Lahan yang digunakan untuk food estate merupakan eks proyek lahan gambut (PLG). Lahan eks PLG
termasuk lahan sub optimal yaitu lahan yang telah mengalami degradasi sehingga mempunyai
kesuburan yang rendah dan tidak mampu mendukung pertumbuhan tanaman secara optimal. Untuk
bisa meningkatkan unsur hara, dibutuhkan pupuk serta zat-zat pendukung untuk bisa mengubah
lahan dari asam ke basa. Itu sebabnya, penggunaan lahan rawa membutuhkan biaya yang besar
namun dengan hasil yang belum tentu optimal.
Hampir semua proyek food estate di Indonesia yang bertumpu pada pembangunan skala luas dan
modal dari anggaran pemerintah dengan melibatkan perusahaan terus mengalami kegagalan dan
diiringi isu korupsi. Koalisi masyarakat sipil yang terdiri dari 161 organisasi saat ini secara tegas
menolak program food estate. Dikarenakan proyek ini dapat menambah kerugian negara. Hal ini
berkaca kepada proyek PLG Orde Baru yang memakan anggaran Rp 1,6 triliun tapi gagal dan justru
menambah anggaran rehabilitasi sebesar Rp 3,9 triliun.