You are on page 1of 16
Eehibit 16-2 Contoh Infernal Control Questionnaires (ICQ) Prosedur Pembelian, Uabilitas, dan Pengeluaran Kas YeoYa TxTidak Klien TR » Tidak Relev, _ _ xX i ORDER PEMBELIAN 1 Apakah pembelian dilakukan: tae Oleh pejabat/bagian khusus? Sebutkan oleh siapal Ragian Pembetian aa. Yang terpisah dai a. Akuntansi? Bagian: b, Pembayaran? ¢. Penerimaan Barang? d. Penyimpanan? e. Pencatatan Persediaan? 13, Dengan syarat yang menguntungkan (misalnya tender, supplier terseleksi)? Apakah order pembelian (purchase order): 21, Dibuat untuk semua pembelian? 22, Diotorisasi pejabat tertentu? 23. _ Diberi nomor urut tercetak? 2.4. Tersimpan lengkap, termasuk yang dibatalkan? 25, Blanko tersimpan dengan baik? 2.6. Tembusan dikirimkan kepada: a. Bagian akuntansi untuk dicocokkan dengan laporan penerimaan barang dan faktur? b. Bagian penerimaan barang sebagai otorisasi untuk menerima barang? 3. Apakah pembelian dikoordinasi dengan: 32. Program produksi? 3.2. Anggaran penjualan? 33. _ Batas persediaan 4. Apakah kebijaksanaan pembelian tidak dilakukan dengan memberikan keuntungan luar biasa kepada: 41. Penjual tertentu? 4.2. Relasi staf pembelian atau lainnya? 43. Suatu perusahaan di mana seorang staf mempunyai kepentingan? imum dan maksimum? 44. Perusahaan afiliasi? 5. Apakah harga penawaran penjual yang terdaftar (approved) ditinjau secara berkala, untuk memastikan bahwa selalu merupakan harga bersaing? PENERIMAAN BARANG Apakah terdapat bagian penerimaan barang yang terpisah dari: 61, Bagian Pembelian? 62. — Bagian Akuntansi? 63. Bagian Pembayaran? 6.4, Bagian Penyimpanan? 65. Bagian Pencatatan Persediaan? eeeecee ace 2 22244 aces “2 Jee eee ne mL. W. 10. FAKTUR PEMBELIAN 2. PEMBELIAN-PEMBELIAN KHUSUS 4, 5. Klien srima disertai: ang yang dite ‘Apakah bat " lan/DO/faktur dari supp! JA Surat Jal. : 72. Surat Keterangan Pengangkut ‘Apakah barang yang dliterima diperiksa ™ Ba. Kuantitas? 8.2, Keadaan? 8.3. Spesifikasi pembelian lainny S44. Kecocokan dengan order pembelian? Apakah laporan penerimaan baring: Dibuat untuk selurtih penerimaan barang? asarkan perhitungan yang lier? engenai: ag on. 92, Mencatat jumlah yang diterima bert, sebenamya? 93. Diberi nomor urut tercetak?- 9.4. Disimpan selengkapnya, termasuk yang dibatalkan? 95. _ Blankonya disimpan dengan bai 9.6. Tembusannya dikirim kepada: ‘a, bagian akuntansi, untuk dicocokkan dengan order pembelian dan faktur? b. bagian pembelian, sebagai informasi bahwa pesanan telah diterima? Jika barang ditolak oleh bagian penerimaan: to Apakah dibuat surat jalan? 10.2 Apakah disimpan oleh bagian penyimpanan? 10.3 Apakah retur pembelian cukup terkontrol untuk mengurangi jumlah utang yang dibukukan? ‘Apakah faktur-faktur dari supplier diperiksa/dicocokkan oleh accounts payable clerk dengan: na. Order Pembelian? a2. Laporan Penerimaan Barang? Apakah accounts payable clerk ini terpisah dari: 12.1. Bagian pemesanan pembelian? 12.2. Bagian penerimaan barang? Faktur ini secara berturut-turut harus menunjukkan bukti persetujuan seperti: aga. Harga benar? 33.2, Perkalian dan pertambahan? 133. Biaya pengangkutan? 13.4. Beban-beban lain? B5. 36. Pengurangan-pengurangan potongan atau allowance lainnya? Kode atau alokasi perkiraan yang harus dibebankan? Apakah pembelian antarperusahaan afiliasi harganya layak? Apakah pembelian antardepartemen dalam suatu per a 351. Tidak diperhitungkan laba? ial 15.2. Bila terdapat laba “intercom dieliminisasi kembali? "pany profit” tersebut kemudian telah 2 222422 242 e428 eee 22eecee 2a 44 a ae INFORMASI UMUM 16. 7 18. Apakah sistem informasi termasuk: 16.1. Budget pembelian? 16.2. Budget biaya? 16.3. Perbandingan antara budget dengan yang sebenarnya? 16.4. Penjelasan tertulis atas penyimpangan yang material (penting)? Apakah pethitungan rasio yang berikut secara teratur diperiksa dan dijelaskan dengan cukup: Persentase laba bruto dengan penjualan? Persentase biaya penjualan dengan penjualan? ‘Tingkat inventory turn-over? ‘Apakah ada prosedur yang cukup untuk menjamin pertimbangan yang tepat dari: 181. Cut-off pembelian? 18.2. Penyesuaian pendapatan dan biaya? 183. Laba yang tidak direalisasi pada barang? LIABILITAS JANGKA PENDEK Apakah diadakan Buku Liabilitas Jangka Pendek? 19. 20. Apakah daftar kreditur/liabilitas jangka pendek: 20a. Disusun secara up to date (bulanan/triwulanan)? Vv 20.2. Dicocokkan dengan saldo akun kontrol? Vv 203. Secara periodik di-review atas saldo debit yang ada? Vv 21. Detail dari kreditur yang lama belum dibayar diteliti sebab-sebabnya? 22, Apakah penata buku akun kontrol liabilitas jangka pendek terpisah dari pemegang sub-Buku Besar Liabilitas Jangka Pendek? 23. Apakah supplieryang banyak mutasinya mengirimkan perincian perhitungan atau saldo secara periodik, dan dicocokkan oleh pegawai yang tidak menata sub-Buku Besar Liabilitas Jangka Pendek? PENGELUARAN KAS 24. Apakah semua pembayaran kecuali untuk pengisian dana kas kecil dilakukan dengan cek? 25. Apakah semua cek yang belum digunakan, disimpan oleh orang tertentu secaraaman? | 26. Apakah cek digunakan menurut nomor urut? 27. Apakah semua ek yang dibatalkan tetap melekat pada buku cek dan dirusak agar tidak dapat disalahgunakan? 28. Apakah cek dilindungi terhadap pemalsuan tulisan? 29. Apakah kebijaksanaan perusahaan: 29.1. Tidak memungkinkan penandatanganan blangko cek? Vv 29.2, Menghindarkan mengeluarkan cek “tunai” (tidak atas nama)? Vv 29.3, Tidak mengeluarkan cek mundus? v 30. Haruskah semua cek: 30.1. Discounter signed? Vv 30.2. Dilengkapi dengan bukti pelengkap yang cukup bila diajukan untuk] V ditandatangani? psa Nanni eee zee eee Yova T=Tidak TR = Tidak Relevan Y 31. Sebutkan batas jumlah yang dapat ditandatangani hanya seorang! Jumlah — : Rps.000.000 Yaitu oleh : Manajer Keuangan 32. Apakah penandatanganan cek terpisah dari yang menyimpan uang kasdan| pemegang buku kas? . 33. Biladigunakan stempel, apakah disimpan oleh yang berhakmenandatangani| | cok? 34. Apakah setiap pembayaran didukung dengan bukti otentik yang telah] V diperiksa dan disetujui oleh orang lain dari yang menandatangani cek dan diparat? ; 35- Apakah semua bukti segera distempel “LUNAS” untuk menghindari] V pembayaran dua kali? 36. Apakah orang yang menyiapkan cek terlepas dari: 361. Orang yang menandatangani cek? v 36.2. Pembayar uang kas? v Pa Bila perusahaan menerima cek mundur dari langganan, cek tersebut tidak} -V pemnah dibayarkan lagi kepada pihak ketiga? 38. Apakah rekonsiliasi bank: 381. Dibuat paling sedikit sebulan sekali? v 382. Oleh seorang pejabat terlepas dari: a. Pemegang wang kas termasuk penyetor uang kas ke bank? Vv 383. _Di-review oleh pejabat senior? Vv 39. Apakah rekening koran langsung dikirim oleh bank kepada orang yang| | membuat rekonsiliasi? | 40. Apakah deposit in transit (penyetoran ke bank yang belum tampak dil rekening koran) outstanding check, inter bank transfer diperhatikan saksama pada saat rekonsiliasi? " nee 4 Prosedur dan pembukuan yang berhubungan dengan hal di bawah ini cukup dapat dipercaya untuk menyusun laporan keuangans 411. Pembelian? 41.2. Kreditur? v 413. Pembayaran bank? v 414. Pembayaran kas? y 42, Internal control dalam hubunga ’ memuashandondapar meee ngan8v4 dengan hal di bawal ini exkuy Pat mencegahatau menemukan satu u esalahan dalam suatu period at kecurangan atau 421. Pembelian? 42.2. Kreditur? Vv 423, Pembayaran melalui bank? Vv 42-4 Pembayaran melalui kas? Vv Lv | = Y=Ya T=Tidak | Kelemahan-kelemahan lain yang tidak tercantum pada pertanyaan di atas C._ Kesimpulan penilaian (Baik, Sedang, Buruk)? D. _ Revisi kesimpulan (Lampirkan alasannya)! Klien TR = Tidak Relevan y T_ [Tr | | Diisi oleh: Tanggal: Di-review oleh: | Tanggal: —_ Exhibit 16-2 Contoh Prosedur P ‘as Utang, dan Pengeluaran K embelian, ee . 2a eee F : i Ucn sAGAN GUANS ian ean aan ALTARS LA oe ae DIBUAT OLEH: TANGGAL: KLIEN: PT RENIKU PERIODE INDEKS: SKEDUL: Flow ‘Chart Pembelian 31122015] Ny — Exhibit 16-3 Contoh Penjelasan Narrative Prosedur Pembelian, Liabilitas Jangka Pendek, dan Pengeluaran Kas Bagian Gudang 4 a. Bagian gudang berkewajiban untuk menjaga persediaan minimum agar bahan baku yang diminta cukup tersedia. Jika persediaan sudah kurang dari persediaan minimum, maka harus dilakukan permintaan pembelian ke bagian pembelian dengan membuat Surat Permintaan Pembelian Bahan Baku (SPPBB) SPPBB dibuat sebanyak 3 lembar bernomor urut tercetak, yaitu: ‘SPPBB-1: untuk bagian pembelian ‘SPPBB-2: untuk bagian akuntansi umum ‘SPPBB-3: untuk arsip b. Menerima Surat Pesanan Pembelian (SP-4) dari bagian pembelian, bahwa permintaan pembeliannya telah dilaksanakan oleh bagian pembelian. . Menerima bahan baku dan surat tanda terima bahan baku dari rekanan atau Surat Jalan sebanyak 2 lembar, kemudian dicocokkan dengan bahan baku yang diterima serta dicocokkan dengan SPPBB-3 dan SP-4 Jika telah sesu. kuantitas maupun kualitasnya, maka SJ ditandatangani, S)-1 diserahkan ke bagian akuntansi umum dan SJ-2 dikembalikan ke rekanan. 4. Membuat laporan Penerimaan Bahan Baku (LPB) sebanyak 3 lembar tidak bernomor urut tercetak, yait LPB-1: untuk bagian akuntansi umum LPB-2: untuk bagian pembelian LPB-3: untuk arsip Je. _Melakukan pencatatan mengenai mutasi persediaan di kartu persediaan berdasarkan LP-2 dan LP-3. Bagian Pembelian | Urutan-urutan kegiatan bagian pembelian adalah sebagai berikut. \a. Berdasarkan SPPBB-1 yang diterima dari bagian gudang, dibuat Surat Pesanan (SP) sebanyak 5 lembar bernomor urut tercetak, yaitu: SP-1 dan SP-2: untuk rekanan tertentu setelah mempertimbangkan rekanan yang terbaik intuk bagian akuntansi umum ntuk bagian gudang, ntuk arsip |b. Menerima faktur pembelian dari rekanan sebanyak 2 lembar dan memeriksa apakah telah sesuai dengan ‘SP. c. Menerima LPB-2 dari bagian gudang dan dicocokkan dengan faktur dan SP-nya. d. Menyerahkan faktur pembelian-1 ke bagian akuntansi umum setelah ditandatangani untuk menyatakan bahwa faktur tersebut telah sesuai dengan SP dan LPB, dan faktur pembelian-2 disimpan untuk arsip. | Bagian Akuntansi Umum ja. Menerima, SPPBB-2, SJ-1 dan LPB-1 dari bagian gudang. |b. Menerima $P-3 dan faktur pembelian-1 dari bagian pembelian. lc. Memeriksa apakah semua bukti tersebut telah sesuai. jd. Melakukan pencatatan utang dagang berdasarkan bukti-bukti tersebut. le Melakukan pencatatan di kartu persediaan. Hf. Menyerahkan semua bukti tersebut ke bagian keuangan untuk dibuatkan Bukti Pengeluaran Kas/Bank (BPK). le Menerima BPK-1 dan semua bukti dari bagian keuangan. ch | | Melakukan pencatatan pengeluaran kas/bank berdasarkan BPK-1 yang telah diotorisasi dan diarsip bersama dengan bukti-bukti yang diterima, Bagian Keuangan Urut-urutan kegiatan bagian keuangan adalah sebagai berikut: ‘a. Menerima bukti-bukti dari bagian akuntansi umum yang berupa, LPB-1, SPPBB-2, SP-3 faktur pembelian-1 dan SJ-1. b. Derdacarkan bukti-bukti yang diperoleh, dibuatkan Bukti Pengeluaran Kas/Bank (BPK) sebanyak 2 lembar tidak bernomor urut tercetak, yait BPK.: untuk bagian akuntansi umum BPK-2; untuk arsip ¢ Membuat cek, diserahkan ke rekanan dan dimintakan tanda tangan pada BPK tersebut. Melakukan pencatatan pengeluaran kas/bank di buku harian kas/bank. Menyerahkan semua bukti disertai dengan BPK-1 kepada bagian akuntansi umum. = iz e i sahaan hibit 16-4 “ke Penasihat Hukum Peru surat Konfirmasi k J Contoh PT RENIKU JIn, Bougenville No. 47 Jakarta Utara Jakarta, 15 Januari 206 Kepada Yth., Buyung Kalumata & Associate Legal Consultant Jin, Pahlawan Bangsa No. 10 Jakarta Pusat Dengan hormat. | Schubungan dengan pemeriksaan yang dilakukan oleh auditor kami terhadap laporan kkeuangan perusahaan kami untuk tahun buku 2015, mohon bantuan Saudara untuk memberikan | informasi kepada auditor kami, Kantor Akuntan Publik Dra. Astrid Krisanti, M.M., Jl. Tanjung Duren No. 2R Jakarta 1470, mengenai hal-hal berikut: 1. Apakah perusahaan kami mempunyai masalah yang berkaitan dengan pelanggaran hukum atau peraturan pemerintah, tuntutan dari pihak ketiga di pengadilan baik di dalam maupun | di luar negeri. Seandainya ada tuntutan di pengadilan, bagaimana pendapat Saudara sebagai Konsultan | Hukum perusahaan, mengenai kemungkinan keputusan yang dijatuhkan pengadilan tersebut. | 3. . Hal-hal penting yang sifatnya material yang perlu dilaporkan dalam laporan keuangan peruszhaan kami untuk tahun buku 2035, yang menyangkut masalah hukum, d i | pengaruh terhadap kewajaran laporan keuangan kami. naa Mohon agar jawaban Saudara dapat dikir i mena arabon Soar dapa rimkan langsung kepada auditor kami dengan ‘Atas pethatian dan bantuan Saudara, kami mengu. bany: a kasi, fas perhatian dan kami mengucapkan banyak terima k: Hormat kami, PTRENIKU Otten) 5 yopuag exSuel 9102-10-20 "WOONVL N stog/ar/1e| SeMIgerT anpayps doy :AINAAHIS| 9408-10-62 “IVOONVL ‘| 'SN3GNI aaoniad OXINRL Ld: NADL MALATE :HITO LvNgIG. -refem exepas ueyilestp yepns Stoz-zt-1€ sad yapuad exauet ser | ‘rurey jedepuod grunuau eBBuryas ‘uarp{ Mmastp Yepns eu-yUaWsnIpD uejnsn Sued ueyeresay edesagaq weynurauaus rurey “yapuad exBuel ser wesSoid jpne ueBuap rensas ‘ueyueyeltp Sue mpasord upne ueyseseps3g cupjndunsay tsamor » [ooogor oF dy coToDo TAY | OOTGGE dy ool gog ee dy Joost dy : dy | - dy looorost dy | tn uwrep-urey Sue, loooroorg dy - dy | - dy looooorg dy | on Ndd 8ueyq), looostro€ dy - dy | - dy Jooostroe dy} SN uepeg Yad 8ue1) oooroshé dy coors dy | - dy |ooooset dy | tn 1 ydd Buea 000 0S6'6L dy o00'00S dy | o0S66r dy foooros6ge dy| En aedeqiq step] ysseyy Sued eXerg jooo oooro00Sh dy : dy | - dy fooooo0st dy} =n uejentuiag exnyy Buey) Joowreseusr dy jooowye9s: dy oooro00'SSdy | - dy fooligéht dy | wy eyesy Bue, | [Terr Bae wae TTT if : i Re etre aouryeg qeury alv Lea eat aw. yOPUa, OABUOL sOyIqon aiNPaYrs doy Sor Rgeys ek ing Schedule Utang Usaha - Exhibit 16-6 Contoh Supporting Sabsequent Payment Saldo (sdeas/ai6)__| c Saldo suzy i. — 000 Rp 27.500.000 Vo 00 | Rp 5000" Rp 10.500.000 Vo PT Harapan Jaya Rp 27500000! Rp - Rp. 3.000.000 Vo Se eon

You might also like