Professional Documents
Culture Documents
Askep Keluarga Sakit
Askep Keluarga Sakit
A
DENGAN HIPERTENSI DI DESA GARAWANGI
KECAMATAN GARAWANGI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Praktik
Departemen Keperawatan Komunitas Program Profesi Ners
Dosen Pembimbing Ns. Ronny Suhada,.S.Kep.,M.Kep
Disusun Oleh :
JNR0220038
Nama : Tn.A
Umur : 68 Tahun
Agama : Islam
Suku : Sunda
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Petani
No.Telepon : 085723727510
64
3. Genogram
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Meninggal
K : Klien
: Tinggal Serumah
: Garis Pernikahan
: Garis Keturunan
4. Type Keluarga
Family.
keluarganya.
ketika ada permasalahan atau hal yang harus didiskusikan adalah Tn.
A.
terdekat.
islam.
keagamaan mereka?
keyakianan keagamaan.
organisasi keagamaan?
dalam seminggu.
kesehatan keluarga?
1.500.000.
Tahap perkembangan keluarga Ny.A saat ini berada pada tahap VII
penyakit hipertensi itu selain dari pola makan yang tidak dijaga yaitu
dari keturunan ibu dari Ny. A tersebut. Untuk Tn. A dan Tn. F tidak
Keluarga Inti)
N : 87 x/menit BB : 63kg
S : 36.2°C TB : 167 cm
N : 89 x/menit BB : 56 kg
S : 36.5°C TB : 153 cm
N : 86 x/menit BB : 41 kg
S : 36,4°C TB : 169 cm
D. Pengkajian Lingkungan
Gudang
Ruang Dapur
makan
Kamar 3
WC 2
Ruang
Keluarga (TV)
Kamar
2
Ruang
tamu Kamar 1
1) Ruang tamu
2) Kamar tidur
3) Ruang keluarga
angin.
4) Dapur
Terlihat rapih, dan bersih. Untuk penyimpanan alat dapur
penampungannya.
5) Kamar mandi
keluarganya
rumahnya.
kendaraan bermotor.
terdekat.
E. Struktur Keluarga
dilakukan pengkajian.
3. Struktur Peran
Peran Ny. A sebagai ibu rumah tangga, dan Tn.A sebagai kepala
keluarga.
dengan guna-guna.
F. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif
sebagainya.
2. Fungsi Sosialisasi
4. Fungsi Reproduksi
anak.
5. Fungsi Ekonomi
1. Stress
seperti puskesmas.
H. Pemeriksaan Fisik
a. Tn. A
b. Ny. A
Klien mengatakan bahwa dirinya mempunyai penyakit
hipertensi.
c. Tn. F
hipertensi ± 5 tahun yang lalu. Selain dari pola makan yang tidak
ibunya.
3. Pemeriksaan Fisik
1. Kulit Warna kulit sawo Warna kulit sawo Warna kulit sawo
matang, tidak ada matang, tidak ada matang, tidak ada
luka. luka. luka.
5. Hidung Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
bentuk, tidak bentuk, tidak bentuk, tidak
tersumbat, tidak ada tersumbat, tidak ada tersumbat, tidak ada
secret, tidak ada secret, tidak ada secret, tidak ada
nyeri tekan, dan nyeri tekan, dan nyeri tekan, dan
tidak ada polip. tidak ada polip. tidak ada polip.
6. Mulut Gigi bersih tidak Gigi bersih tidak Gigi bersih tidak
ada karies, gosok ada karies, gosok ada karies, gosok
gigi 2x sehari setiap gigi 2x sehari setiap gigi 2x sehari setiap
mandi mandi menggunakan mandi menggunakan
menggunakan pasta pasta gigi, mukosa pasta gigi, mukosa
gigi, mukosa bibir bibir lembab, tidak bibir lembab, tidak
lembab, tidak ada ada stomatitis, gigi ada stomatitis, gigi
stomatitis, gigi berlubang, tidak ada tidak berlubang,
berlubang, tidak ada kesulitan menelan. tidak ada kesulitan
kesulitan menelan. menelan.
9. Abdomen Buncit, tidak ada Tidak buncit, tidak Tidak buncit, tidak
asites, bising usus ada asites, bising ada asites, bising
(+), tidak ada nyeri usus (+), tidak ada usus (+), tidak ada
nyeri nyeri
10 Genetalia Pemeriksaan dengan Pemeriksaan dengan Pemeriksaan dengan
cara bertanya (tidak cara bertanya (tidak cara bertanya (tidak
ada kelainan) ada kelainan) ada kelainan)
11. Ekstremitas Tidak ada kekakuan, Tidak ada kekakuan, Tidak ada kekakuan,
tidak nyeri pada tidak nyeri pada tidak nyeri pada
kaki dan tangan kaki dan tangan kaki dan tangan
I. Harapan Keluarga
penyakit hipertensinya.
J. Analisa Data
Kesadaran :
Composmentis
Ny. A tampak bingung
TTV :
TD : 160/90 mmHg
R : 20 x/menit
N : 89 x/menit
S : 36.5°C
2. Data Subjektif : Ketidakpatuhan Ny. A Perilaku kesehatan
Ny. A mengatakan dalam mengatur makanan cenderung berisiko:
mengalami kesulitan saat dan menjaga pola hidup Ketidakpatuhan Ny. A
merawat dan membatasi sehat berhubungan dengan dalam mengatur makanan
asupan makanan, karena ketidakmampuan keluarga dan menjaga pola hidup
memiliki kebiasaan dalam mengambil sehat berhubungan dengan
mengabaikan makanan ketidakmampuan keluarga
keputusan.
yang dipantang sehingga dalam mengambil
hipertensinya sering keputusan.
kambuh.
Ny. A mengatakan jarang
mengikuti kegiatan
posbindu lansia
Data Objektif :
Kesadaran :
Composmentis
Ny. A tampak bingung
TTV :
TD : 160/90 mmHg
R : 20 x/menit
N : 89 x/menit
S : 36.5°C
K. Skala Prioritas Masalah
R : 20 x/menit
N : 89 x/menit
S : 36.5°C
Kemungkinan 2 2/2x2 = 2 Kemungkinan masalah
Masalah Dapat hipertensi kambuh dapat
Diubah dubah dengan cara
Mudah : 2 memahami edukasi
Sebagian : 1 perihal hipertensi dan
Tidak dapat : 0 menjaga pola makannya
Kemungkinan 1 2/3x1 = 0,6 Masalah Ny.A terhadap
Masalah Dapat penyakit hipertensi dapat
Dicegah dicegah dengan cara
Tinggi : 3 memilih pola hidup sehat
Cukup : 2
Rendah : 1
Menonjolnya 1 2/2x1 = 1 Masalah penyakit
Masalah hipertensinya perlu
Segera : 2 dikendalikan karena dari
Tidak Segera : 1 faktor pola makan yang
Tidak tidak sehat, dan Ny. A
disarankan: 0 jarang mengikuti
kegiatan posbindu
sehingga hipertensinya
kambuh
Skor 4.6
L. Diagnosa Keperawatan
M. Intervensi Keperawatan
T : Menjelaskan kemungkinan
terjadinya komplikasi
T : Menjelaskan kemungkinan
terjadinya komplikasi
R : Ny.A dan keluarga
kooperatif dan memahami
T : Menganjurkan
menggunakan fasilitas
kesehatan
T:Mengajarkan program
kesehatan dalam kehidupan
sehari-hari
T:Mengajarkan program
kesehatan dalam kehidupan
sehari-hari