You are on page 1of 8

MAKALAH PENGANTAR BISNIS

‘‘BENTUK-BENTUK PERUSAHAAN’’

Disusun untuk Memenuhi Tugas Kelompok Mata Kuliah

Dosen : Dr. VitayantMi Fattah SE,M.Si

Disusun oleh :

1. Raif Nandar (C20423038)


2. Faisal (C20423032)
3. Rahmatulah (C20423089)
4. Agus Khairil (C20423090)
5. I Kadek Omay Pranata (C20423017)
6. Muh. Rifain (C20423022)
7. Irmansyah (C20423016)
8. Moh. Zhulfikar Pandali (C20423078)
KATA PENGANTAR

Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan karunia-Nya kami dapat
menyelesaikan makalah ini tepat waktu yang telah di tentukan.

Kami berharap agar makalah ini dapat bermanfaat bagi Mahasiswa khususnya pembaca pada
umumnya,sebagai salah satu sumber informasi dan bahan pembelajaran tenteng isu lingkungan.

Dalam hal ini kami selaku penyusun menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan
atau seagainya dalam membuat makalah ini,untuk itu kami meminta maaf atas segala keterbatasan
kemampuan kami dalam menyelesaikan makalah ini.

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................................. ii


DAFTAR ISI ............................................................................................................................... iii
BAB 1 PENDAHULUAN.............................................................................................................. 1
A. Latar Belakang ....................................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah.................................................................................................................. 1
C. Tujuan ................................................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN .............................................................................................................. 2
A. Bentuk-Bentuk Perusahaan.................................................................................................... 3
B. Bentuk-Bentuk Perusahaan.................................................................................................... 4

C. Kerjasama, penggabungan, dan ekspansi Perusahaan ........................................................... 5

BAB III PENUTUP ..................................................................................................................... 6


A. Kesimpulan ............................................................................................................................ 7

iii
BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perusahaan adalah salah satu bentuk organisasi bisnis yang bergerak dalam bidang produksi
atau jasa untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat. Perusahaan memiliki peran penting
dalam perekonomian suatu negara, karena dapat menciptakan lapangan kerja, meningkatkan
pendapatan, dan berkontribusi pada pembangunan nasional. Namun, tidak semua perusahaan
memiliki bentuk yang sama. Ada berbagai macam bentuk perusahaan yang dapat dipilih oleh para
pelaku usaha, sesuai dengan karakteristik, modal, resiko, dan tujuan usahanya.

Bentuk-bentuk perusahaan yang umum dikenal di Indonesia antara lain adalah perusahaan
perorangan, firma, CV, PT, koperasi, yayasan, dan BUMN. Masing-masing bentuk perusahaan
memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri, baik dari segi hukum, manajemen, keuangan, maupun
pajak. Oleh karena itu, para pelaku usaha harus mempertimbangkan berbagai aspek sebelum
menentukan bentuk perusahaan yang paling sesuai dengan usahanya.

Mengingat pentingnya pemahaman tentang bentuk-bentuk perusahaan bagi para pelaku usaha,
maka kami membuat makalah tentang materi ini. Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk
mempelajari dan menjelaskan secara rinci tentang pengertian, jenis, karakteristik, kelebihan,
kekurangan, dan contoh dari berbagai bentuk perusahaan yang ada di dunia bisnis. Dengan
demikian, penulis berharap makalah ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi
pembaca, khususnya para pelaku usaha yang ingin mendirikan atau mengembangkan
perusahaannya.

B. Rumusan Masalah
1. Apakah yang dimaksud dengan bentuk -bentuk perusahaan?

2. Apa saja bentuk pemilikan perusahaan?

3. Apa itu kerjasama, penggabungan, dan ekspansi perusahaan?

C. Tujuan

Tujuan penulisan makalah dari materi bentuk-bentuk perusahaan adalah untuk memahami dan
menjelaskan berbagai macam bentuk perusahaan yang ada di dunia bisnis, seperti perusahaan
perorangan, firma, CV, PT, koperasi, yayasan, dan lain-lain. Makalah ini juga bertujuan untuk
mengetahui kelebihan dan kekurangan dari masing-masing bentuk perusahaan, serta faktor-faktor
yang mempengaruhi pemilihan bentuk perusahaan yang sesuai dengan jenis usaha, modal, resiko,
dan tujuan yang diinginkan.

1
BAB II PEMBAHASAN

A. Bentuk-Bentuk Perusahaan

Perusahaan adalah organisasi bisnis yang bergerak dalam bidang produksi atau jasa
untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat dengan motif keuntungan.
Perusahaan memiliki peran penting dalam perekonomian suatu negara, karena dapat
menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan, dan berkontribusi pada
pembangunan nasional.

Perusahaan dapat diklasifikasikan berdasarkan beberapa kriteria, seperti jumlah


pemilik, status pemilik, dan bentuk hukum. Berdasarkan jumlah pemilik, perusahaan
dapat dibedakan menjadi perusahaan perseorangan dan perusahaan persekutuan.
Perusahaan perseorangan adalah perusahaan yang dimiliki dan dijalankan oleh satu
orang, sedangkan perusahaan persekutuan adalah perusahaan yang dimiliki dan
dijalankan oleh dua orang atau lebih.

Berdasarkan status pemilik, perusahaan dapat dibedakan menjadi perusahaan swasta


dan perusahaan negara. Perusahaan swasta adalah perusahaan yang dimiliki dan
dijalankan oleh pihak swasta, baik perseorangan maupun persekutuan. Perusahaan
negara adalah perusahaan yang dimiliki dan dijalankan oleh pemerintah, baik pusat
maupun daerah.

B. Bentuk-Bentuk Perusahaan

Perusahaan adalah organisasi bisnis yang bergerak dalam bidang produksi atau jasa untuk memenuhi
kebutuhan dan keinginan masyarakat dengan motif keuntungan. Perusahaan memiliki peran penting
dalam perekonomian suatu negara, karena dapat menciptakan lapangan kerja, meningkatkan
pendapatan, dan berkontribusi pada pembangunan nasional.

Perusahaan dapat diklasifikasikan berdasarkan beberapa kriteria, seperti jumlah pemilik, status
pemilik, dan bentuk hukum. Berdasarkan jumlah pemilik, perusahaan dapat dibedakan menjadi
perusahaan perseorangan dan perusahaan persekutuan. Perusahaan perseorangan adalah
perusahaan yang dimiliki dan dijalankan oleh satu orang, sedangkan perusahaan persekutuan adalah
perusahaan yang dimiliki dan dijalankan oleh dua orang atau lebih.

2
Berdasarkan status pemilik, perusahaan dapat dibedakan menjadi perusahaan swasta dan
perusahaan negara. Perusahaan swasta adalah perusahaan yang dimiliki dan dijalankan oleh pihak
swasta, baik perseorangan maupun persekutuan. Perusahaan negara adalah perusahaan yang
dimiliki dan dijalankan oleh pemerintah, baik pusat maupun daerah.

C. Kerjasama, penggabungan, dan ekspansi perusahaan

Kerjasama, penggabungan, dan ekspansi perusahaan adalah beberapa strategi yang dapat dilakukan
oleh perusahaan untuk meningkatkan kinerja, keuntungan, dan daya saingnya di pasar. Berikut
adalah penjelasan singkat tentang masing-masing strategi:

- Kerjasama perusahaan adalah bentuk hubungan antara dua atau lebih perusahaan yang saling
memberikan manfaat dan dukungan dalam menjalankan usaha tertentu. Tujuan kerjasama
perusahaan adalah untuk membagi resiko, modal, sumber daya, dan keahlian, serta untuk
memperluas jangkauan pasar dan produk. Kerjasama perusahaan adalah strategi yang dilakukan oleh
perusahaan untuk mengatasi keterbatasan sumber daya, modal, teknologi, atau pasar yang dimiliki.
Dengan kerjasama, perusahaan dapat saling berbagi manfaat dan dukungan, serta mengurangi
persaingan dan resiko. Namun, kerjasama juga memiliki tantangan, seperti koordinasi, komunikasi,
kesepakatan, dan kepercayaan antara perusahaan yang bekerja sama. Contoh kerjasama perusahaan
adalah joint venture, trust, holding company, sindikat, kartel, dan concern.

- Penggabungan perusahaan adalah bentuk penyatuan dua atau lebih perusahaan menjadi satu
perusahaan baru. Tujuan penggabungan perusahaan adalah untuk meningkatkan efisiensi, skala
ekonomi, diversifikasi, dan sinergi. Penggabungan perusahaan adalah strategi yang dilakukan oleh
perusahaan untuk meningkatkan ukuran, kapasitas, dan kemampuan perusahaan. Dengan
penggabungan, perusahaan dapat menciptakan sinergi, efisiensi, diversifikasi, dan skala ekonomi.
Namun, penggabungan juga memiliki risiko, seperti biaya, konflik, integrasi, dan regulasi yang terkait
dengan proses penyatuan perusahaan. Contoh penggabungan perusahaan adalah merger, akuisisi,
konsolidasi, dan spin-off.

- Ekspansi perusahaan adalah bentuk perluasan usaha perusahaan baik secara horizontal, vertikal,
maupun diagonal. Tujuan ekspansi perusahaan adalah untuk meningkatkan pangsa pasar,
pendapatan, dan pertumbuhan. Ekspansi perusahaan adalah strategi yang dilakukan oleh
perusahaan untuk memperluas usaha perusahaan baik secara geografis, produk, maupun pasar.
Dengan ekspansi, perusahaan dapat meningkatkan pangsa pasar, pendapatan, dan pertumbuhan.
Namun, ekspansi juga memiliki tantangan, seperti adaptasi, kompetisi, investasi, dan manajemen
yang terkait dengan proses perluasan perusahaan. Contoh ekspansi perusahaan adalah penambahan
cabang, pabrik, produk, atau layanan, serta penetrasi pasar, pengembangan pasar, pengembangan
produk, atau diversifikasi.

3
BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan
Perusahaan adalah organisasi bisnis yang bergerak dalam bidang produksi atau jasa untuk memenuhi
kebutuhan dan keinginan masyarakat dengan motif keuntungan. Perusahaan memiliki peran penting
dalam perekonomian suatu negara, karena dapat menciptakan lapangan kerja, meningkatkan
pendapatan, dan berkontribusi pada pembangunan nasional.

Perusahaan dapat memiliki berbagai bentuk, baik berdasarkan jumlah pemilik, status pemilik,
maupun bentuk hukum. Beberapa bentuk perusahaan yang umum di Indonesia antara lain adalah
perusahaan perorangan, firma, CV, PT, koperasi, yayasan, dan BUMN. Masing-masing bentuk
perusahaan memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri, baik dari segi hukum, manajemen,
keuangan, maupun pajak.

Perusahaan juga dapat melakukan berbagai strategi untuk meningkatkan kinerja, keuntungan, dan
daya saingnya di pasar, seperti kerjasama, penggabungan, dan ekspansi. Kerjasama perusahaan
adalah bentuk hubungan antara dua atau lebih perusahaan yang saling memberikan manfaat dan
dukungan dalam menjalankan usaha tertentu. Penggabungan perusahaan adalah bentuk penyatuan
dua atau lebih perusahaan menjadi satu perusahaan baru. Ekspansi perusahaan adalah bentuk
perluasan usaha perusahaan baik secara horizontal, vertikal, maupun diagonal.

4
5

You might also like