Sejarah

A. CAT (Children Apperception Test) adalah tes yang dirancang khusus untuk anak-anak
yang berusia 3-10 tahun. Tes ini berkembang yang berawal dari sebuah ide pembuatan
CAT dalam diskusi antara Ernst Kris dan Leopold Bellak. Kartu CAT diganti dari manusia
menjadi hewan dengan asumsi bahwa anak-anak kecil lebih mudah melakukan proyeksi
pada hewan daripada manusia. Gambar tersebut dirancang untuk membangkitkan
fantasi yang berhubungan dengan masalah makan serta aktivitas oral, perangan sesama
saudara hubungan orang tua dan anak, agresi, latihan buang air kecil dan besar, serta
pengalaman yang lainnya. Kemudian pada tahun 1949, CAT dipublikasikan dengan
menggunakan figur hewan.(B et al., 2016)

B. (Thematic Apperception Test) TAT merupakan teknik proyektif yang pertama kali dibuat
oleh Murray dan Morgan pada tahun 1935. Menurut mereka tes ini didasarkan pada
kenyataan bahwa jika seseorang dihadapkan pada suatu situsi sosial yang kurang dan ia
minta untuk menginterprestasikannya. Maka dengan demikian individu tersebut akan
membuka kepribadiannya sendiri, oleh karena itu interprestasi terhadap situasi yang
obyektif maka ia akan kurang pertahanan dirinya, ia kurang sadar akan penelitian yang
dilakukan oleh peneliti, akibatnya ia akan banyak membuka kehidupan dalamnya
(Martaniah, 1983).(Area, n.d.)

Pada tahun 1935 TAT telah diperbaiki sebanyak tiga kali, TAT yang asli terdiri dengan 19
kartu yang berisi gambar-gambar yangi jelas dan berwarna hitam putih dan di tambah
satu kartu kosong, bentuk TAT yang sekarang dua kali lebih besar dari pada bentuk TAT
yang asli. Alasan memperbesar bentuk TAT ini adalah agar memudahkan hubungan klien
yang diperiksa (Hartanto, 1988). Pada tahun 1938, Murray mengintegrasikan hasil-hasil
penelitian TAT dengan teori umum mengenai kepribadian dalam bukunya "Exploration
in personality", semenjak itu TAT banyak digunakan para ahli seperti Bellak, Tomkins,
Wyatt, Meclelland. Mereka menggunakan TAT untuk menyelidiki bermacam-macam
bidang Psikologi.(Area, n.d.)

Tujuan
A. (Children Apperception Test) dirancang khusus untuk membangkitkan fantasi yang
berhubungan dengan masalah makan serta aktivitas oral, persaingan sesama saudara,
hubungan orang tua dan anak, agresi, latihan buang air kecil dan besar serta
pengalaman anak lainya.(B et al., 2016)
 B. (Thematic Apperception Test) TAT merupakan metode pengungkapan yang digunakan
bagi interpriter yang telah terlatih dari dorongan-dorongan, emosi-emosi, perasaan-
perasaan, dan komflik-komflik yang dominan dari suatu kepribadian nilai-nilai khusus
yang terletak didalam kekuatannya untuk menyingkapkan kecenderungan-
kecenderungan atau tindensi. Tindensi yang terhambat yang sifatnya dasar yang mana
subyek tau pasien tidak bersedia mengakuinya atau tidak dapat mengakui sebab ia tidak
menyadari semua itu.(Area, n.d.)

DAFTAR PUSTAKA
Area, U. M. (n.d.). Universitas medan area. 1–12.
B, A. R., Yuliaswati, N., S, S. M. P., Masruhah, U., & Widodo, T. (2016). Makalah Tes Proyektif Cat
( Children Apperception Test ). 19.