You are on page 1of 2

Nama : Irwan Wahyudi

Kelas : Alih Jenjang D4 TRIL


NIM : 2211099005
Mata Kuliah : Methodologi Penelitian
Dosen Pengampu : Prof. Dr. Yuli Yetri M.Si

Judul: PERENCANAAN PEMASANGAN PANEL HUBUNG BAGI


TEGANGAN RENDAH GARDU TIANG TRAFO DI
POLITEKNIK NEGERI PADANG

1. Latar Belakang
Kegunaan sumber energi listrik semakin tinggi seiring pesatnya permintaan
akan kemajuan teknologi, dewasa ini listrik telah difungsikan pada bermacam-macam
keperluan baik dari rumah tangga bahkan ke dunia industri. Maka itu, kontinuitasnya
perlu mendapat perhatian. Untuk menjaga kontinuitas pernyalurannya, maka
diperlukan suatu sistem kelistrikan yang handal dan absolut sesuai yang diperlukan.
Sistem kelistrikan tidak luput dari berbagai gangguan, mulai yang proses
pembangkitan sampai pada proses pemakaiannya. Beberapa cara telah dilakukan
untuk mengatasi gangguan tadi. Gangguan-gangguan yang terjadi akan berdampak
eksklusif ke beban (konsumen). Misalkan terjadi gangguan, maka penyaluran listrik
kebeban jua akan terputus.
Kebakaran yang terjadi biasanya disebabkan oleh sumber listrik dikarenakan
pemakaian listrik melebihi kapasitas instalasi yang sudah dipengaruhi, bahkan ada
ditimbulkan melalui penambahan pemasangan instalasi yang tidak mengikuti standar
juga dilakukan sendiri tanpa sepengetahuan instalatur resmi. Selain itu peralatan
pengaman yang tidak berfungsi saat terjadi gangguan beban lebih menjadikan
gangguan hubung pendek. Selanjutnya gangguan listrik disebabkan umur instalasi
yang telah lama atau tidak layak untuk digunakan lagi.
Untuk menghindari agar gangguan tersebut tidak membahayakan alat yang
digunakan dan manusia, maka gangguan tadi harus dipisahkan ketempat yang tidak
membahayakan di sekitar. Usaha lain contohnya memisahkan gangguan tadi ke beban
juga sikap menghindari segala resiko pemutusan listrik secara tiba-tiba. Untuk
menjaga dan mempertahankan kontinuitas pelayanan maka perlu didesain sebuah
sistem penyalur yang handal.
Berdasarkan permasalahan di atas, maka perlu dilakukan pembahasan atau
penelitian tentang gangguan tersebut. Dengan judul Perencanaan Pemasangan Panel
Hubung Bagi Tegangan Rendah Pada Gardu Tiang Trafo di Politeknik Negeri
Padang.
Aktivitas pengontrolan penyaluran listrik tentunya membutuhkan komponen-
komponen kontrol yang mampu melakukan aktivitas tadi, bahkan komponen-
komponen tadi tentunya bisa perlu ditempatkan ke daerah pemasangan yang layak
(panel) sebagai akibatnya pelayanannya bisa dilakukan dengan simpel bahkan aman.
Panel Hubung Bagi (PHB) merupakan sarana penting dalam menjaga kelancaran
penyaluran listrik berasal dari jaringan PLN ke konsumen atau beban, serta untuk itu
dalam merancang sebuah panel harus mengikuti hukum-hukum yg sudah dibakukan
dalam Peraturan berlaku Instalasi Listrik 2000 (PUIL 2000).
Pengukuran pada Panel Hubung Bagi (PHB) dapat di rancang sedemikian
rupa, yg berarti panjang, lebar juga tingginya pada hal sedemikian rupa supaya semua
komponen yang diperlukan pada sebuah panel terpasang sempurna sinkron fungsi
serta fungsinya dapat memudahkan pada penggunaan dan perawatan komponen Panel
Hubung Bagi (PHB) itu sendiri. Sebagian umumnya, box (lemari) Panel Hubung Bagi
(PHB) terbuat dengan bahan yang tahan lembab, kokoh juga tak bisa terbakar dengan
bahan besi campuran logam dengan ketebalan yg sudah di rancang sesuai kebutuhan
sehingga ketahanannya terhadap gaya mekanis memenuhi persyaratan dan
memperhatikan kondisi iklim pada Indonesia.
Panel Hubung Bagi (PHB) wajib dipasang ditempat daerah yang sesuai,
tidak basah dan kering berventilasi cukup dengan ketinggian sekurang-kurangnya 1,2
m pada lantai hingga alas box (lemari) hubung bagi maka bisa pada operasikan tanpa
peralatan bantu seperti tangga atau meja. tidak di perbolehkan pemasangan box
(lemari) Panel Hubung Bagi (PHB) pada ; kamar mandi, kamar tidur, didekat mesin
cuci, tangga atau di ruangan lembab lainnya. Disekitar Panel hubung Bagi (PHB)
wajib terdapat ruang yg relatif sebagai akibatnya pemeliharaan, pemeriksaan,
pemugaran, pengoperasian agar kemudian lintas bisa dilakukan dengan simpel juga
aman.

2. Rumusan Masalah
 Bagaimana menentukan lokasi optimal pemasangan panel hubung tegangan
rendah di gardu tiang trafo untuk mengoptimalkan distribusi daya listrik
kepada pelanggan?
 Bagaimana merancang instalasi listrik yang efisien dan aman, termasuk
pemilihan jaringan kabel, pemutus beban, pengaman, dan sistem grounding
yang tepat?
 Bagaimana melaksanakan pengujian keselamatan dan fungsionalitas panel
hubungsebelum dioperasikan?
 Apa saja peralatan panel hubung tegangan rendah yang sesuai dengan
kapasitas gardu tiang trafo dan kebutuhan pelanggan?

You might also like