You are on page 1of 5

Nama : Jevan Alandro

NIM : 083002200009

TUGAS PENELITIAN KECIL


Asosiasi Ekperimental Variabel Interval rasio (ANOVA)
Pengaruh Kabupaten dan Kota di Provinsi DKI Jakarta Terhadap Indeks
Pembangunan Manusia

Latar belakang
Manusia adalah kekayaan bangsa yang sesungguhnya. Tujuan utama dari pembangunan
adalah menciptakan lingkungan yang memungkinkan bagi rakyatnya untuk menikmati umur
panjang, sehat, dan menjalankan kehidupan produktif. Hal ini tampaknya merupakan suatu
kekayaan yang sederhana. Tetapi hal ini seringkali terlupakan oleh berbagai kesibukan jangka
pendek untuk mengumpulkan harta dan uang. Pada tahun 1990 UNDP (United Nations
Development Programme) dalam laporannya “Global Human Development Report”
memperkenalkan konsep “Pembangunan Manusia (Human Development)” sebagai
paradigma baru model pembangunan. Menurut UNDP, pembangunan manusia dirumuskan
sebagai perluasan pilihan bagi penduduk (enlarging the choices of people), yang dapat dilihat
sebagai proses upaya ke arah “perluasan pilihan” dan sekaligus sebagai taraf yang dicapai
dari upaya tersebut. Pada saat yang sama pembangunan manusia dapat dilihat juga sebagai
pembangunan (formation) kemampuan manusia melalui perbaikan taraf kesehatan,
pengetahuan, dan keterampilan; sekaligus sebagai pemanfatan (utilization)
kemampuan/ketrampilan mereka. Konsep pembangunan di atas jauh lebih luas pengertiannya
dibandingkan konsep pembangunan ekonomi yang menekankan pada 14 pertumbuhan
(economic growth), kebutuhan dasar, kesejahteraan masyarakat, atau pegembangan sumber
daya manusia. IPM merupakan indeks komposit yang dihitung sebagai rata-rata sederhana
dari tiga indeks dasar yaitu indeks harapan hidup, indeks pendidikan, dan indeks standar
hidup layak. Menurut UNDP, Indeks Pembangunan Manusia mengukur capaian
pembangunan manusia berbasis sejumlah komponen dasar kualitas hidup.
Tujuan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jika terdapat korelasi/keterkaitan diantara beberapa
variabel yaitu kabupaten dan kota di Provinsi DKI Jakarta terhadap Indeks Pembangunan
Manusia.
Penjelasan Data
Data yang diujikan adalah berdasarkan Indeks Pembangunan Manusia Menurut
Kabupaten/Kota di Provinsi DKI Jakarta dalam kurun waktu 11 tahun terakhir. Variabel-
variabel X yang diujikan merupakan Kepulauan Seribu (X1), Jakarta Selatan (X2), Jakarta
Timur (X3), Jakarta Pusat (X4), Jakarta Barat (X5), dan Jakarta Utara (X6).
Kabupaten/Kota
Tahun Kepulauan Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta
Seribu(X1) Selatan(X2) Timur(X3) Pusat(X4) Barat(X5) Utara(X6)
2012 66.92 81.72 79.52 78.44 78.05 76.89
2013 67.62 82.72 79.88 78.81 78.79 77.16
2014 68.48 82.94 80.40 79.03 79.38 77.29
2015 68.84 83.37 80.73 79.69 79.72 78.30
2016 69.52 83.94 81.28 80.22 80.34 78.28
2017 70.11 84.13 81.61 80.49 80.47 79.47
2018 70.91 84.44 82.06 81.01 80.88 79.87
2019 71.40 84.75 82.69 81.24 81.21 80.17
2020 71.63 84.72 82.66 81.39 81.38 80.29
2021 72.10 84.90 82.97 81.56 81.76 80.51
2022 72.79 85.21 83.45 82.11 82.51 80.81

Langkah Pengerjaan pada Aplikasi SPSS


1. Variable view

2. Analyze -> Compare Means -> One Way Anova


3. Klik Options -> Klik descriptive, homogeneity, means plot dan exclude cases analysis by
analysis

4. Klik Post Hoc -> Klik Tukey’s-b dan significance test isi dengan 0,05
Hasil Output

Hipotesis :
H0 : Tidak ada korelasi/keterkaitan diantara beberapa variabel/kota di Provinsi DKI Jakarta
terhadap Indeks Pembangunan Manusia
H1 : Ada korelasi/keterkaitan diantara beberapa variabel/kota di Provinsi DKI Jakarta
terhadap Indeks Pembangunan Manusia
Pengambilan keputusan:
Rata-rata Indeks Pembangunan Manusia di beberapa Kabupaten/Kota pada Provinsi DKI
Jakarta yaitu Kepulauan Seribu sebesar 70,02, Jakarta Selatan sebesar 83,89, Jakarta Timur
sebesar 81,56, Jakarta Pusat sebesar 80,36, Jakarta Barat sebesar 80,40, dan Jakarta Utara
sebesar 79,00. Pada tabel test of homogeneity of variaces dapat dilihat bahwa nilai Sig
kabupaten/kota di Provinsi DKI Jakarta sebesar 0,210 > 0,05 sehingga uji ANOVA valid
untuk menguji hubungan ini. Dimana syarat uji ANOVA adalah varian harus homogen. Pada
tabel ANOVA nilai F hitung sebesar 125,964 dan F tabel sebesar 2,37 sehingga dapat
disimpulkan bahwa H1 diterima karena F hitung > F tabel. Jika dilihat dari nilai
probabilitasnya, nilai sig sebesar 0,000 dimana Sig < 0,05 sehingga H1 diterima.

Kesimpulan
Terdapat korelasi/keterkaitan antara enam kabupaten/kota di Provinsi DKI Jakarta dengan
Indeks Pembangunan Manusia dalam kurun waktu 11 tahun terakhir.

You might also like