You are on page 1of 7

NOTULENSI FGD (FORUM GROUP DISCUSSION)

PESERTA MAGANG
PROGRAM MBKM INTERNAL BATCH II

Nama : Hamdan Ihwani


NIM : 3506210024
Program Studi : Ilmu Pemerintahan
Semester/Kelas : IV/A
Lokasi Magang : Sekretariat Daerah Kota Banjar

PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS GALUH
2023
 Pertemuan Ke-1

Hari/
Deskripsi Kegiatan Yang dilakukan Dokumentasi Kegiatan
Tanggal
Senin, 06  Orientasi dengan Ibu Asisten Daerah (Asda) III
Maret perihal kegiatan MBKM magang internal yang
2023 kami laksanakan selama kurang lebih 3 bulan.
 Mengintruksikan seluruh mahasiswa magang
Universitas Galuh dilingkungan Satuan Kerja
Perangkat Daerah (SKPD) supaya
berkoordinasi terlebih dahulu dengan
Sekretariat Daerah Kota Banjar.
 Penempatan posisi peserta magang sekaligus
penugasan Pembimbing, yaitu oleh Ibu Hj. Sri
Hidayanti, S.Pd., M.Pd.
 Sharing Season mengenai lingkungan di
Sekretariat Daerah Kota Banjar.

 Pertemuan Ke-2

Hari/
Deskripsi Kegiatan yang dilakukan Dokumentasi Kegiatan
Tanggal
Jum’at,  Latar belakang Sekretaris Daerah Kota Banjar
10 Maret Pak Dr. Ade Setiana M.Pd merupakan seorang
2023 pendidik dan terdidik. Beliau adalah Aparatur
Sipil Negara (ASN) pertama di Kota Banjar.
Pada tahun 1995-2000 beliau menjadi Kepala
Sekolah, selanjutnya tahun 2000an sampai
dengan sebelum menjadi Sekretaris Daerah
beliau menjadi dosen Pascasarjana di Universitas
Galuh Ciamis. Beliau juga merupakan alumni S2
di Unigal.
 Materi yang disampaikan ialah mengenai
kemampuan Mahasiswa dalam menghadapi era
4.0 disrupsi teknologi terhadap pekerjaan dimasa
depan.
 Mahasiswa harus memiliki 10 skill diantaranya
adalah :
1) Keahlian dalam memecahkan masalah
(Complex Problem Solving). Mahasiswa
dalam hal ini harus mempunyainya,
dikarenakan ketika dapat memberikan solusi
permasalahan besar maka sangat dibutuhkan
oleh perusahaan.
2) Berpikir kritis (Critical Thinking). Nah
berpikir kritis disini mahasiswa dituntut untuk
dapat berfikir kritis, akan tetapi harus
berdasarkan landasan yang jelas dan sebisa
mungkin dengan diiringi solusinya.
3) Kreativitas (Creativity). Mahasiswa harus bisa
membuat hal-hal kreatif, yang dimana
kreativitas itu sendiri salah satu bidang
pekerjaan yang tidak akan tergantikan oleh
teknologi.
4) Manajemen Orang (People Management).
Proses mengatur dan mengawasi
pengembangan karyawan ini sangat
dibutuhkan dilingkungan kerja supaya tujuan
perusahaan atau organisasi dapat terwujud
dengan semaksimal mungkin.
5) Mampu berkoordinasi dengan orang lain
6) Mengelola emosional yang baik, bijak serta
intelektual.
7) Memutuskan dan mengambil sebuah
keputusan secara bijak
8) Servis orientasi.
9) Mampu menegosiasi dengan pihak lain
dengan baik dan efisien.
10) Fleksibilitas Kognitif merupakan kemampuan
seseorang untuk melepaskan diri dari satu
tugas dan merespon yang lain atau
memikirkan beberapa konsep sekaligus.
 Mengacu pada Undang-Undang Nomor 30
Tahun 2014 Pasal 1 ayat 2. Fungsi pemerintah
ialah membuat peraturan supaya tercipatnya
ketertiban bagi masyarakat. Memberikan
pelayanan prima dan maksimal untuk
menciptakan rasa keadilan oleh masyarakat.
Merencanakan pembangunan daerah dalam
mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakatnya.
Memberdayakan supaya tercipta kemandirian
dalam segala aspek. Selanjutnya memberikan
perlindungan agar terbangun rasa kenyamanan
dikalangan masyarakat.
 Ilmu pengetahuan lahir dari teori,
empirik/pengalaman dam normatif secara aturan
dan regulasi.
 Mahasiswa perlu menigkatkan daya
intelektualnya, psikomotorik dan attitude nya.
 Selanjutnya tentang perkembangan generasi X
kelahiran pada masa selesainya perang dunia II,
sampai generasi Alpha sekarang :
1. Generasi Baby Boomer (1946-1964
- Menghargai hubungan
- Berorientasi pada hasil
- Memiliki kerpercayaan diri tinggi
- Serba bisa
2. Generasi X (1965-1979)
- Skeptis
- Work-life balance
- Menunda memiliki anak atau menikah
- Memiliki banyak akal
3. Generasi Y Mienial (1980-1996)
- Ambisius
- Rentan depresi dan stres
- Memiliki kemampuan interpersonal
terbatas
- Lebih suka Perubahan
- Ketergantungan pada keberadaan
teknologi
4. Generasi Z Zilenial (1997-2009)
- Melek teknologi
- Kreatif
- Menerima perbedaan
- Peduli terhadap sesama
- Senang berekspresi
5. Generasi Alpha (2010-sekarang)
- Semakin menerima perbedaan
- Lebih nyaman dengan perkembangan
teknologi
- Media sosial memengaruhi status sosial
mereka di masa depan
- Lebih peduli dengan isu kesehatan mental
- Peduli terhadap isu lingkungan dan
keberlanjutan
 Pertemuan Ke-3

Hari/
Deskripsi Kegiatan Yang dilakukan Dokumentasi Kegiatan
Tanggal
Jum’at,  Melakukan kegiatan evaluasi magang oleh Ibu
05 Mei Hj. Sri Hidayati S.Pd., M.Pd. selaku
2023 Pembimbing magang di Instansi Pemerintahan
Sekretariat Daerah Kota Banjar.
 Beliau membahas perihal budaya kerja di
Sekretariat Daerah Kota Banjar. Seperti halnya
rutintitas Apel Pagi yang merupakan suatu
upaya dalam menumbuhkan disiplin kerja
pegawai di lingkungan Sekretariat Daerah Kota
Banjar, akan tetapi upaya tersebut kurang
efektif dikarenakan para pegawai masih
menyepelekan kegiatan apel pagi tersebut.
Padahal kegiatan apel pagi tersebut sudah
dilakukan sejak sebelum pandemi berlangsung
hanya saja kegiatan apel pagi dilaksanakan pada
hari Senin saja, akan tetapi saat pandemic covid-19
berlangsung apel pagi ditiadakan kemudian baru
diadakan Kembali setelah pandemi reda dan
Pembatasan Sosial Berskala Besar dihentikan.
Maka surat edaran tentang apel pagi telah
disebarkan atas intruksi dari Ibu Walikota melalui
Pak Ade Setiana selaku Sekretaris Daerah Kota
Banjar. Selanjutnya, saat kegiatan apel pagi mulai
digencarkan Kembali, para pegawai setda banyak
yang tidak ikut bahkan hanya ada di hari Senin aja
ya walaupun memang sebelum pandemi apel pagi
hanya dilakukan di hari Senin saja, tetapu setelah
surat edaran pasca pandemi perihal kegiatan apel
pagi dilaksanakan setiap hari Senin sampai dengan
hari Jum’at.
Selanjutnya, pegawai dilingkungan Sekretariat
Daerah Kota Banjar masih tidak melaksanakannya
padahal sudah diberlakukan sanksi sosial yaitu
ketika pegawai Setda tidak mengikuti apel pagi
selama tiga hari berturut-turut maka harus
membawa pot dan bunganya, tetapi tetap saja
sanksi tersebut hanyalah sebatas sanksi masih
banyak yang melanggar dan sangat tidak efektif.
Buruknya lagi banyak pegawai Setda yang hanya
menitip absen kehadiran apel pagi tetapi tidak ikut
melaksanakannya. Jadi ketika dilakukannya
evalusai setiap minggu atau tiap bulan siapa saja
sih yang tidak mengikuti apel pagi maka hanya
Ajudan atau nggak Asisten Priadi Ibu Walikota,
Pak Wakil Walikota dan Pak Sekretaris Daerah
yang tidak melakukan absensi apel pagi, jadi
bingung bagaimana mau memberi sanksi kepada
mereka pasti mereka juga akan beralasan kan kami
kemana-mana mendampingi Walikota, Wakil
Walikota dan Sekretaris Daerah. Itu akibatnya dari
adanya perbuatan titip absen apel pagi.
Kedepannya mungkin akan diberlakukan
sanksi administratf seperti halnya saat Aparatur
Sipil Negara (ASN) Sekretariat Daerah Kota
Banjar pulang kerja atau melakukan absen
kepulangan sebelum pukul 15.15. nah, kedepannya
juga tanggungjawab pegawai di lingkungan
Sekretariat Daerah Kota Banjar yang tidak
mengikuti rutintitas apel pagi akan diserahkan
kepada setiap Kepala Bagiannya masing-masing.
Tetapi tidak serta merta Ibu sebagai Asisten
Daerah III Bidang Administrasi Umum dan
Kepegawaian lepas tanggungjawab, hanya saja
diharapkan apabila tanggungjawab itu sendiri
dibebankan ke setiap Kepala Bagian jadi biarlah
merekea memikirkan sanksi apa yang akan
diberikan kepada setiap bawahannya yang tidak
melaksanakan apel pagi mau diberi sanksi sosial,
administrasi atau apakah itu terserah mereka.
Dahulu pernah ada kebijakan disetiap
lingkungan Sekretariat Daerah Kota Banjar itu
dilakukan pemetaan bagian halaman untuk
dibersihkan oleh setiap bagian, jadi misalnya
Bagian Tata Pemerintahan dari halaman depan
sebelah kiri, maka si Kepala Bagian di tiap bagian
memiliki beban kebersihan lingkungan maisng-
masing yang dimana mereka harus merawat dan
membersihkannya terserah mau menyuruh para
stafnya ataupun menyewa tukang pembersih kebun
untuk merapikannya.

Banjar, Juni 2023


Pembimbing Lapangan
Hj. Sri Hidayati, S.Pd., M.Pd.
NIP. 19671125 199003 2 005

You might also like