You are on page 1of 2

KERANGKA ACUAN KERJA

PEMBERIAN TABLET TAMBAH DARAH PADA REMAJA PUTERI


UPTD. PUSKESMAS SUNGAI PINANG
TAHUN 2024

I. Pendahuluan
Menurut WHO yang termasuk kedalam kelompok remaja adalah mereka yang
berusia 10 – 19 tahun.Besarnya kelompok usia remaja dapat dimaknai sebagai asset dan
potensi bangsa di masa depan.Namun demikian,untuk dapat mewujudkan harapan
tersebut.Negara dan masyarakat harus dapat menjamin agar remaja Indonesia mampu
tumbuh dan berkembang secara positif dan terbebas dari berbagai permasalahan yang
mengancam.
II. Latar Belakang
RPJM 2015 – 2019 mencantumkan sasaran strategis pembangunan kesehatan
untuk menurunkan pravalensi kekurangan gizi pada balita dari 18,4% menjadi dibawah 15%
dan menurunkan pravalensi balita pendek dari 37% menjadi dibawah 32%.
Untuk mencapai tujuan tersebut,Direktorat Bina Gizi memfokuskan pada upaya
memperbaiki asupan zat gizi makro dan mikro,meningkatkan pengetahuan masyarakat
tentang penerapan gizi seimbang,pemberdayaan masyarakat mengenai pengembangan
intervensi gizi berbasis masyarakat.
Masa remaja adalah masa dimana manusia mengalami pertumbuhan yang pesat
sehingga memerlukan asupan zat gizi yang seimbang.Selama ini,yang diperhatikan hanyalah
asupan zat gizi makro dan tidak memperhatikan zat gizi mikro,padahal pada kenyataannya
banyak anak pada masa remaja mengalami anemia yaitu kekurangan zat gizi mikro berupa
zat besi.Bila keadaan ini terus berlanjut akan membuat remaja mengalami masalah yang
berakibat penurunan produktivitas remaja.Produktivitas remaja yang terus menurun ini akan
menyebabkan kualitas SDM yang ada ikut menurun.Secara umum juga akan mempengaruhi
kualitas penerus bangsa ini.
Melihat permasalahan sebagaimana diuraikan diatas,maka salah satu kegiatan
program perbaikan dan peningkatan gizi masyarakat salah satunya adalah pemberian Tablet
Tambah Darah pada remaja putri di wilayah kerja UPTD Puskesmas Sungai Pinang.

III. Tujuan
A. Tujuan Umum
Terselenggaranya pelayanan program perbaikan dan peningkatan gizi yang berkualitas
pada remaja putri.
B. Tujuan Khusus
Menurunkan angka kejadian anemia pada remaja putri.
Menurunkan angka kejadian kematian bayi dan ibu.
Menurunkan angka kejadian BBLR.
IV. Kegiatan Pokok Dan Rincian Kegiatan
Kegiatan Pokok
Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan pada remaja putri di lingkungan sekolah
SMP/MTS dan MAN,SMKN
Rincian Kegiatan
Rincian kegiatan berupa penyuluhan dan pemberian tablet tambah darah.
V. Cara Melaksanakan Kegiatan
Kegiatan dilaksanakan dengan cara penyuluhan menggunakan Power Point dan Tanya
jawab serta pemberian tablet tambah darah berjumlah 14 tablet yaitu 7 tablet selama
haid dan 7 tablet setelah haid.
VI. Sasaran
Remaja putri di lingkungan sekolah SMP/MTS dan MAN,SMKN
VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Tempat Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
SMPN / MTs   
MAN/SMKN    

VIII. Pencatatan, Pelaporan Dan Evaluasi Kegiatan


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan setiap 1 tahun sekali . Pencatatan dan pelaporan
pelaksanaan kegiatan dibuat setelah selesai kegiatan dan diserahkan kepada pemegang
program Gizi dan PKPR

Sungai Pinang, Januari 2024

Kepala UPTD. Puskesmas Penanggung Jawab Program PKPR


Sungai Pinang,

MOHAMMAD ARIYANTO, SKM MUHIBBATUL ILMIAH, A.Md


NIP.19690517 198902 1 001 NIP.

You might also like