SOP Triase Dan Daftar Tilik Triase

You might also like

You are on page 1of 5

TRIASE

No. : SOP/C3/147/2023
Dokumen
No. Revisi : 2
SOP Tanggal 23 Januari 2023
Terbit :
Halaman : 1/3

UPTD
PUSKESMAS Ikhsan Zuarsa
NIP.197309181995031001
KALAPANUNGGAL

Pengertian  Triase adalah memilah – milah korban sesuai dengan tingkat


kegawatannya untuk menentukan prioritas tindakan.
 Gawat darurat adalah Suatu keadaan yang terjadinya mendadak
mengakibatkan seseorang atau banyak orang memerlukan
penanganan / pertolongan segera dalam arti pertolongan secara
cermat, tepat dan cepat. Apabila tidak mendapatkan pertolongan
semacam itu maka korban akan mati atau cacat / kehilangan anggota
tubuhnya seumur hidup.
 Keadaan darurat adalah keadaan yang terjadinya mendadak,
sewaktu- waktu / kapan saja, terjadi dimana saja, dan dapat
menyangkut siapa saja sebagai akibat dari suatu kecelakaan, suatu
proses medik atau
perjalanan suatu penyakit.
Tujuan Sebagai acuan menentukan prioritas tindakan penanganan pasien sesuai
dengan tingkat kegawatan pasien
Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Kalapanunggal No : 440/
440/36/SK.C3/PKM-KLP/I/2023 Tentang Triase.
Referensi
1. Peraturan Menteri Kesehatan No 47 Tahun 2018 Tentang Pelayanan
Kegawat daruratan
2. Peraturan Menteri Kesehatan No 43 Tahun 2019 Tentang Puskesmas
Langkah-Langkah/ 1. Penderita datang diterima petugas / paramedis Ruang tindakan,
Prosedur 2. Informed Consent (penandatangan persetujuan tindakan) oleh
keluarga pasien.
3. Di ruang triase dilakukan anamnesis,
4. Penderita diperiksa dengan singkat,
5. Penderita diperiksa dengan cepat untuk menentukan derajat
kegawatannya oleh dokter/paramedis yang terlatih,
6. Penderita dibedakan menurut kegawatannya dengan memberi kode
warna menggunakan pita:
- Hijau ( PIII ) adalah warna untuk penderita tidak gawat dan tidak
darurat. Misalnya : Penderita common cold, Gastritis, abses
- Kuning ( PII ) adalah warna untuk penderita yang darurat tidak
gawat dan gawat tidak darurat, Misalnya : luka sayat dangkal
- Merah ( PI ) adalah warna untuk penderita gawat darurat (pasien
dengan kondisi mengancam). Misalnya : Fraktur terbuka, trauma
kepala, Penderita stroke, luka bakar, apendisitis akut, Infark
Miokard Akut, asma bronchial, dll
- Hitam ( P0 ) adalah warna untuk penderita yang telah meninggal
dunia
7. Penderita mendapatkan prioritas pelayanan dengan urutan warna :
merah, kuning, hijau, hitam ( PI, PII, PIII, P0 )
8. Pada waktu jam kerja penderita dengan warna hijau dikirim ke Ruang
Periksa Unit terkait,
9. Petugas mendokumentasikan identitas pasien, hasil pemeriksaan dan
merencanakan tindakan
10. Petugas melakukan evaluasi tindakan dan merencanakan tindakan
selanjutnya.
Diagram Alir
Penderita datang
diterima petugas
Informed Consent Melakukan
UGD
Anamnesa Singkat

Beri kode sesuai Tentukan derajat Lakukan pemeriksaan


derajat kegawatan kegawatan fisik singkat

Penderita mendapat prioritas Dokumentasi dan Evaluasi


dengan kode PI, PII, PIII, P0 rencana tindakan tindakan

Unit Terkait Rawat jalan, Ruang Tindakan

Rekaman Histori perubahan

No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl mulai diberlakukan

1. Sistematika penulisan Mengikuti Prosedur Pengisian SOP 10 Juni 2019


10 Langkah

2. Pejabat yang Perubahan Kepala Puskesmas 5 Mei 2020


menandatangani
TRIASE
No.dokumen : SOP/C3/147/
2023
DAFTAR No.Revisi : 2
TILIK
Tanggal : 23 Januari
Terbit 2023
Halaman : 1/2

UPTD
PUSKESMAS Ikhsan Zuarsa
KALAPANUNGGAL
NIP.19730918199503101

Tidak
No Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku

1 Apakah penderita datang diterima petugas di ruang


tindakan ?
2 Apakah petugas membuat informed consent yang
ditandatangani oleh keluarga pasien ?
3 Apakah di ruang triase dilakukan anamnesa ?

4 Apakah penderita diperiksa untuk menentukan derajat


kegawatannya oleh dokter / paramedis ?
5 Apakah penderita dibedakan menurut kegawatannya
dengan memberi kode warna dengan menggunakan pita
: Hijau (PIII), Kuning (PII), Merah (PI), Hitam (P0)
6 Apakah penderita mendapatkan prioritas pelayanan
dengan urutan warna : Merah, Kuning, Hijau, Hitam ?
7 Apakah pada waktu jam kerja penderita dengan warna
hijau dikirim ke Ruang Periksa Unit Terkait ?

8 Apakah petugas mendokumentasikan identitas pasien,


hasil pemeriksaan dan merencanakan tindakan ?
9 Apakah petugas melakukan evaluasi tindakan dan
merencanakan tindakan seanjutnya ?

Jumlah

CR.............................................%

Rencana Tindak Lanjut :


............................................................................................................................................
............................................................................................................................................
.............................................................................................................................

Petugas Pelaksana program / kegiatan Penilai /Observer

................................................................ .......................................
NIP. NIP.

You might also like