You are on page 1of 1

Harian Kompas adalah surat kabar nasional Indonesia dari Jakarta yang terbit sejak 28 Juni 1965.

Surat kabar ini diterbitkan oleh PT Kompas Media Nusantara yang merupakan bagian dari Kompas
Gramedia. Kantor pusatnya terletak di Menara Kompas Lt. 5, Jl. Palmerah Selatan No. 21, Gelora,
Tanah Abang, Jakarta Pusat. Wikipedia
Diterbitkan: 1964 (sebagai "Bentara Rakyat"); 28 Juni 1965; 58 tahun lalu (sebagai "Kompas")
Pendiri: P.K. Ojong; Jakob Oetama
Pusat: Menara Kompas Multimedia Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan No. 21, Gelora, Tanah
Abang, Jakarta Pusat 10270
Pemimpin redaksi: Sutta Dharmasaputra
Bahasa: Indonesia
Berhenti publikasi: 27 Juni 1965 (sebagai "Bentara Rakyat"); 1 Oktober 1965; 21 Januari 1978
Pemilik: Kompas Gramedia

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Penasihat Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-
Gibran Rakabuming Raka, Ridwan Kamil mengatakan, Prabowo memiliki jiwa kenegaraan sehingga
merasa tidak perlu menyerang capres lain saat debat. Pria yang karib disapa Kang Emil ini meyakini
bahwa keinginan itu muncul langsung dari hati Prabowo. "Enggak begitu lah (akan attack atau
defend). Jadi, bahkan kan terus terang ada berapa momen Pak Prabowo tidak menyampaikan
pertanyaan yang sifatnya attack gitu. Karena beliau dengan jiwa kenegaraan menyatakan tidak perlu
lah hal-hal begitu, saya meyakini itu dari hati Pak Prabowo yang sebenarnya," ujar Kang Emil di
Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Minggu (7/1/2024)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ridwan Kamil Sebut Prabowo Merasa Tak
Perlu "Serang" Capres Lain Saat Debat, walau Sering "Diserang"", Klik untuk
baca: https://nasional.kompas.com/read/2024/01/07/18260611/ridwan-kamil-sebut-prabowo-merasa-
tak-perlu-serang-capres-lain-saat-debat.

Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6


Download aplikasi: https://kmp.im/app6

You might also like