Professional Documents
Culture Documents
DISUSUN OLEH :
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya, sehingga Kami dapat menyesaikan makalah yang berjudul “BIOGRAFI
SASTRAWAN AJIP ROSIDI
Makalah ini bertujuan untuk menambah wawasan tentang “BIOGRAFI SASTRAWAN
AJIP ROSIDI”. Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
sebab itu penulis sangat mengharap kritik dan saran dari para pembaca untuk melengkapi segala
kekurangan dan kesalahan dari makalah ini.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu selama
proses penyusunan makalah.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................................3
3.1 Kesimpulan..............................................................................................................14
iii
BAB I
PENDAHULUAN
iv
BAB II
PEMBAHASAN
Ajip Rosidi Sunda: 31 Januari 1938 – 29 Juli 2020) adalah sastrawan Indonesia,
penulis, budayawan, dosen, pendiri, dan redaktur beberapa penerbit, pendiri serta
ketua Yayasan Kebudayaan Rancage.
Pendidikan
Proses kreatif
Ajip mula-mula menulis karya kreatif dalam bahasa Indonesia, kemudian telaah
dan komentar tentang sastra, bahasa dan budaya, baik berupa artikel, buku atau makalah
v
dalam berbagai pertemuan di tingkat regional, nasional, maupun internasional. Ia banyak
melacak jejak dan tonggak alur sejarah sastra Indonesia dan Sunda, menyampaikan
pandangan tentang masalah sosial politik, baik berupa artikel dalam majalah, berupa
ceramah atau makalah. Dia juga menulis biografi seniman dan tokoh politik.
Karyanya banyak yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa asing, dimuat dalam
bunga rampai atau terbit sebagai buku, a.l. dalam bahasa Belanda, Cina, Inggris, Jepang,
Perands, Kroatia, Rusia, dll.
Aktivitas
vi
Pada umur 12 tahun, saat masih duduk di bangku kelas VI Sekolah Rakyat, tulisan
Ajip telah dimuat dalam ruang anak-anak pada harian Indonesia Raya.
Sejak SMP Ajip sudah menekuni dunia penulisan dan penerbitan. Ia menerbitkan
dan menjadi editor serta pemimpin majalah Suluh Pelajar (1953–1955). Pada tahun
1965–1967 ia menjadi Pemimpin redaksi Mingguan Sunda; Pemimpin redaksi majalah
kebudayaan Budaya Jaya (1968–1979); Pendiri penerbit Pustaka Jaya (1971). Mendirikan
dan memimpin Proyek Penelitian Pantun dan Folklor Sunda (PPP-FS) yang banyak
merekam Carita Pantun dan mempublikasikannya (1970–1973). Menjabat sebagai Ketua
Dewan Kesenian Jakarta (1972–1981).
vii
Kebudayaan Rancagé dan Pusat Studi Sunda. Pada tahun 2008, beberapa sastrawan
mengapresiasi karyanya yang dituangkan dalam buku berjudul Jejak Langkah Urang
Sunda 70 Tahun Ajip Rosidi.
Karya tulis
viii
Nama dan Makna (kumpulan sajak, 1988)
Sunda Shigishi hi no yume (terjemahan bahasa Jepang dari pilihan keempat kumpulan
cerita pendek oleh T. Kasuya 1988)
Sejarah Sastra Indonesia (kritik, edisi ke-2, 1988)
Puisi Indonesia Modern, Sebuah Pengantar (kritik, 1988)
Terkenang Topeng Cirebon (kumpulan sajak, 1993)
Sastera dan Budaya: Kedaerahan dalam Keindonesiaan (1995)
Mimpi Masasilam (kumpulan cerpen, 2000, sudah diterjemahkan ke dalam bahasa
Jepang)
Masa Depan Budaya Daerah (2004)
Pantun Anak Ayam Diarsipkan 2014-03-23 di Wayback Machine. (kumpulan
sajak, 2006)
Korupsi dan Kebudayaan (2006)
Hidup Tanpa Ijazah, Yang Terekam dalam Kenangan (otobiografi, 2008)
Ensiklopédi Sunda. Jakarta: Pustaka Jaya. 2000
ix
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Melalui penelusuran yang mendalam terhadap kehidupan dan kiprah Ajip Rosidi,
dapat diambil beberapa kesimpulan penting. Sastrawan ini, lahir pada 31 Januari 1938 di
Sare, Cianjur, Jawa Barat, tumbuh dalam suasana perubahan sejarah Indonesia yang
gejolak. Dalam lingkungan keluarga yang mencintai dan melestarikan budaya lokal, Ajip
Rosidi mengembangkan bakat sastranya sejak dini, dibimbing oleh ayahnya, Raden
Rosidi, yang memiliki minat besar terhadap kesenian dan sastra Sunda.
x
DAFTAR PUSTAKA
Abd al-Salâm, Ja`far, Shûrat al-Mar`ah fi al-I`lâm, Kairo: Râbithat al Jâmi`at al-Islâmiyah, 1428
H/ 2006 M
Atmazaki, Ilmu Sastra Teori dan Terapan, Padang: Angkasa Raya, 1990
Bhasin, Kamla, Memahami Gender (terjemah), Jakarta: Teplok Press, 2001
Djayanegara, Soenarjati, Kritik Sastra Feminis; Sebuah Pengantar, Jakarta: Gramedia Pustaka
Utama, 2003, cet. 2
Djoko Damono, Sapardi, Sosiologi Sastra Sebuah Pengantar Ringkas, Jakarta: Pusat Pembinaan
dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1984
Dlaif, Syauqi, Târikh al-Adab al-Arabi; al-‘Ashr al-Jâhili, (tp: Dâr al-Ma’ârif, 1965
Suhita,S.(2010).Kajian Puisi.Jakarta
Rosa,H.T. (2012). Mata Ketiga Cinta. Jakarta: Asmanadia Publishing House
Esten, Mursal. 1995. Memahami Puisi. Bandung: Angkasa.
https://pusatbahasaalazhar.wordpress.com/pesona-puisi/kritik-sastra-feminisme/
xi