You are on page 1of 26

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
HIV/AIDS merupakan penyakit menular yang
disebabkan oleh infeksi virus HIV (Human
Immunodeficiency Virus) yang menyerang sistem kekebalan
tubuh. Infeksi tersebut menyebabkan penderita mengalami
penurunan ketahanan tubuh sehingga sangat mudah untuk
terinfeksi berbagai macam penyakit lain yang disebut
dengan AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome)
(Kementerian Kesehatan RI, 2017). AIDS adalah
sekumpulan gejala penyakit yang timbul karena rusaknya
sistem kekebalan tubuh manusia akibat infeksi dari virus
HIV (Diatmi and Diah, 2014). Orang yang telah di diagnosa
terinfeksi positif oleh virus HIV dan AIDS maka orang
tersebut disebut dengan ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS)
(Diatmi dan Diah, 2014). Perkembangan HIV/AIDS pertama
kali dikenal pada tahun 1981, namun kasus HIV/AIDS
secara retrospektif telah muncul selama tahun 1970-an di
Amerika Serikat dan di beberapa bagian di dunia seperti
Haiti, afrika, dan eropa. (Dinas Kesehatan, 2014). UNAIDS
(2017) menunjukkan terjadi peningkatan jumlah orang yang
menderita HIV dari 36,1 millyar di tahun 2015 menjadi 36,7
millyar di tahun 2016. Indonesia merupakan salah satu
negara berkembang yang memiliki tingkat prevalensi
HIV/AIDS yang cukup tinggi. Kasus HIV/AIDS pertama kali
ditemukan di provinsi Bali pada tahun 1987. Kasus
HIV/AIDS telah menyebar di 407 dari 507 kabupaten/kota
(80%) di seluruh provinsi di Indonesia hingga saat ini (Ditjen
P2P, 2016). 2 Jumlah kasus baru HIV positif yang
dilaporkan dari tahun ke tahun cenderung meningkat.

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 1


Tahun 2016 jumlah kasus HIV dilaporkan sebanyak 41.250
kasus dan jumlah kasus AIDS yang dilaporkan sedikit
meningkat dibandingkan tahun 2015 yaitu sebanyak 7.491
kasus. Secara kumulatif, kasus AIDS sampai dengan tahun
2016 sebanyak 86.780 kasus (Kementerian Kesehatan RI,
2017).
Persentase HIV dan AIDS di Indonesia tahun 2017
tercatat dari triwulan 1 (yaitu dari bulan januari hingga
Maret) dengan jumlah kumulatif infeksi HIV yang
dilaporkan sampai dengan Maret 2017 sebanyak 242.699
orang. Dan jumlah kumulatif AIDS dari tahun 1987 sampai
dengan Maret 2017 sebanyak 87.453 orang (Ditjen PP dan
PL Kemenkes RI, 2017). Salah satu provinsi di Indonesia
yang memiliki prevalensi HIV/AIDS yang cukup tinggi
setelah DKI Jakarta, Jawa Timur, Papua, Jawa Barat, dan
Jawa Tengah adalah provinsi Bali. Total Kasus HIV dan
AIDS pada tahun 2016 di bali tercatat 2581 kasus baik yang
hidup maupun yang telah meninggal. Tahun 2017 yang
tercatat hingga bulan juni, jumlah kasus HIV dan AIDS
mencapai 1291 kasus. Kabupaten/Kota di bali yang
memiliki jumlah penderita HIV dan AIDS terbanyak adalah
kota Denpasar dengan jumlah kumulatif yang tercatat dari
tahun 1987 hingga bulan juli 2017 sebanyak 6764 (39,1%)
total kasus HIV dan AIDS yang didominasi oleh kelompok
umur (20-29) tahun (Ditjen PP dan PL Kemenkes RI, 2017).
Penyakit HIV/AIDS di jawabarat mencapai kasus
8.307 orang, di kabupaten sukabumi terdapat 169 kasus,
dan di kecamatan Jampangkulon terdapat 20 orang
terjangkit penyakit HIV / AIDS. Penyakit HIV / AIDS
menimbulkan masalah yang cukup luas pada individu yang
terinfeksi HIV/AIDS yaitu meliputi masalah fisik, sosial dan
masalah emosional.

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 2


Standar pelayanan minimum (SPM) yang diterapkan,
diharapkan pelayanan kesehatan yang paling mendasar dan
esensial dapat dipenuhi pada tingkat yang paling minimal
secara nasional (Depkes 2017). Reformasi pembangunan
bidang kesehatan telah dilaksanakan dengan ditetapkannya
visi pembangunan kesehatan di Indonesia, yaitu Indonesia
Sehat 2030. Reformasi Pembangunan mengamanatkan perlu
dilakukannya pembaharuan melalui reformasi total kebijakan
pembangunan dalam segala bidang. Salah satu penetapan
tersebut membahas tentang penanganan Pencegahan
Penyakit Menular atau disingkat P2M hususnya HIV / AIDS.
Pemerintah menetapkan program P2M sebagai program
penting yang ada di puskesmas.

B. TUJUAN
1. Tujuan umum
Mengetahui capaian program HIV / AIDS pada tahun 2023 di
puskesmas Jampangkulon.

2. Tujuan husus
a. Mengetahui jumlah ibu hamil yang di periksa HIV sesuai
standar.
b. Mengetahui jumlah LSL yang di periksa HIV sesuai
standar.
c. Mengetahui jumlah penderita TB yang di periksa HIV
sesuai standar.
d. Mengetahui jumlah pasien ODHA yang mendapat
pengobatan.

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 3


BAB II

GAMBARAN UMUM WILAYAH KERJA PUSKESMAS


JAMPANGKULON

A. Keadaan Umum

Puskesmas Jampangkulon merupakan Puskesmas kategori


pedesaan, berdiri sejak tahun 1992.Puskesmas Jampangkulon
terletak di Jl.Raya Cikaso No.113 Desa Bojonggenteng
Kecamatan Jampangkulon Kabupaten Sukabumi, yang terdiri
dari 10 Desa dan 1 Kelurahan dengan luas 8.699.4 Ha, pada
ketinggian antara 500-1.000 meter diatas permukaan laut,
terdiri dari 69 RW dan 286 RT.
1. Kelurahan Jampangkulon 7. Desa Cikarang
2. Desa Nagraksari 8. Desa Karanganyar
3. Desa Padajaya 9. Desa Tanjung
4. Desa Mekarjaya 10. Desa Ciparay
5. Desa Bojonggenteng 11. Desa Cikarangeusan
6. Desa Bojongsari

Wilayah kerja Puskesmas Jampangkulon dibatasi oleh:


 Sebelah utara : Kecamatan Waluran dan Kecamatan
Cimanggu
 Sebelah Selatan : Kecamatan Cibitung dan Kecamatan
Surade
 Sebelah Barat : Kecamatan Surade
 Sebelah Timur : Kecamatan Cibitung

Tabel II.1.
Situasi Geografis di wilayah Puskesmas Jampangkulon
NO DESA LUAS JUMLAH

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 4


JARAK TERJAUH WAKTU KONDISI
WIL. KE FASILITAS TEMPUH KETERJAN

RW
RT
(ha) KESEHATAN TERJAUH GKAUN
(PKM) KE PKM DESA
5 KM 15 Menit
1 Jampangkulon 124,4 30 10 2 Mudah

3 KM 5 Menit
2 Nagraksari 583 30 9 3 Mudah

8 KM 20 Menit
3 Padajaya 1754 26 6 3 Mudah
6 KM 15 Menit
4 Mekarjaya 845,6 29 7 4 Mudah
1 KM 5 Menit
5 Bojonggenteng 344,3 14 4 2 Mudah
2 KM 10 Menit
6 Bojongsari 808 30 8 4 Mudah
8 KM 20 Menit
7 Cikarang 951,3 20 4 4 Mudah
12 KM 25 Menit
8 Karanganyar 921 21 6 5 Mudah
8 KM 15 Menit
9 Tanjung 1159 38 6 4 Mudah
3 KM 10 Menit
10 Ciparay 421,8 29 5 2 Mudah
15 KM 30 Menit
11 Cikarangeusan 787 19 4 4 Mudah

8.699,4 Ha
Jumlah 286 69 55 -

 Sumber : Kecamatan Jampangkulon

Berdasarkan data proyeksi penduduk tahun 2023, penduduk


wilayah kerja Puskesmas Jampangkulon berjumlah 45.387 jiwa.
Diklarifikasikan menurut jenis kelamin, dari total 45.387 terdapat
22.839 jiwa laki-laki dan 22.548 jiwa perempuan dengan jumlah
Kepala Keluarga sebanyak 14850 KK.

Tabel II.2
Jumlah Penduduk Miskin Kecamatan Jampangkulon Tahun 2023

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 5


Jenis Kelamin
No Desa KK KK Miskin
L P Jumlah

1 Jampangkulon 1214 1241 2455 830 115

2 Nagraksari 3037 3072 6109 1987 482

3 Padajaya 2009 2029 4038 1353 206

4 Mekarjaya 2456 2321 4777 1539 191

5 Bojonggenteng 1298 1342 2640 886 125

6 Bojongsari 2571 2621 5192 1759 344

7 Cikarang 1813 1713 3526 1079 88

8 Karanganyar 1557 1501 3058 1020 462

9 Tanjung 2735 2597 5332 1730 344

10 Ciparay 2523 2552 5075 1632 250

11 Cikarangeusan 1626 1559 3185 1035 204

Jumlah 22839 22548 45387 14850 2811


Sumber : DPPKB Kec.Jampangkulon

Tabel II.3
Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin dan Kelompok
Umur Tahun 2023

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 6


JUMLAH PENDUDUK

JUMLAH LAKI-LAKI PEREMPUAN


NO DESA
PENDUDUK

5 - 14

5 - 14
JUML

JUML
44 Th

64 Th

44 Th

64 Th
>= 65

>= 65
0-4

0-4
15 -

45 -

15 -

45 -
AH

AH
Th

Th

Th

Th

Th

Th
1 Jampangkulon 2455 75 196 560 290 93 1214 76 189 549 323 104 1241

2 Nagraksari 6109 198 493 1.358 738 250 3037 213 461 1.364 771 263 3072

3 Padajaya 4038 185 325 907 454 138 2009 165 340 896 490 138 2029

4 Mekarjaya 4777 209 398 1084 564 201 2456 172 383 1013 561 192 2321

5 Bojonggenteng 2640 73 205 599 329 92 1298 85 206 605 358 88 1342

6 Bojongsari 5192 170 400 1.060 720 221 2571 157 395 1.091 749 229 2621

7 Cikarang 3526 174 325 856 360 98 1813 159 296 824 344 90 1713

8 Karanganyar 3058 131 272 721 350 83 1557 110 268 704 335 84 1501

9 Tanjung 5332 242 475 1.280 577 161 2735 233 439 1.243 532 150 2597

10 Ciparay 5075 202 459 1.143 600 119 2523 206 443 1175 586 142 2552

11 Cikarangeusan 3185 150 275 758 342 101 1626 125 293 775 293 73 1559

TOTAL 45387 1809 3823 10326 5324 1557 22839 1701 3713 10239 5342 1553 22548

Sumber : Kecamatan Jampangkulon


Tabel II.4
Penduduk Kelompok Rentan di Wilayah Kerja Puskesmas
Jampangkulon Tahun 2023
Bumil Bulin Neonatus Bayi Balita Anak Sekolah
Estimasi

Estimasi

Estimasi

Estimasi

Estimasi

No Desa SMP/
SD
Rill

Rill

Rill

Rill

Rill

MTS/
/MI
SMA

1 Jampangkulon 41 41 39 39 38 39 36 39 184 187 352 943

2 Nagraksari 104 91 99 99 95 101 89 99 457 461 520 1394

3 Padajaya 70 75 67 71 63 72 59 73 305 334 295 -

4 Mekarjaya 81 85 78 95 75 88 70 90 361 385 414 279

5 Bojonggenteng 47 35 45 39 43 41 40 39 209 216 998 584

6 Bojongsari 95 95 90 89 87 87 81 83 420 420 428 196

7 Cikarang 61 72 58 63 53 63 50 63 258 279 377 44

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 7


8 Karanganyar 58 63 55 55 52 55 49 55 251 263 547 250

9 Tanjung 88 89 84 86 84 81 78 84 388 408 383 678

10 Ciparay 91 88 87 90 80 90 75 94 404 410 398 590

11 Cikarangeusan 51 58 49 56 45 50 42 56 219 232 186 65

Jumlah 787 792 751 782 715 767 669 775 3456 3595 4898 5023

B. Keadaan Ekonomi
Mata pencaharian penduduk di wilayah kerja
puskesmas Jampangkulon Sebagian besar adalah
Wiraswasta,Petani,Pekerja Lepas dan Buruh, hal ini
dapat dilihat dari table dibawah ini:

Tabel II.5
BEKERJA
Jumlah
Pensiunan

Jumlah
Wiraswast
PNS/TNI/

Karyawan
PEJABAT
NEGARA

Individu Jumlah
Nelayan
Buruh/

Dagang

Pekerja
POLRI

Petani

No Nama Desa

Lepas
Tidak
dalam Bekerja
a
Bekerja
Keluarga

1 Jampangkulon 2077 86 0 67 245 31 45 1 333 123 931 1146

2 Nagraksari 5267 93 4 59 351 262 163 1 889 521 2343 2924

3 Padajaya 3314 73 4 58 177 171 112 3 294 496 1388 1926

4 Mekarjaya 3969 70 2 36 248 559 104 3 264 452 1738 2231

5 Bojonggenteng 2267 48 6 40 175 96 39 1 305 214 924 1343

6 Bojongsari 4444 72 25 31 178 770 26 5 399 264 1770 2674

7 Cikarang 2881 20 2 10 68 536 38 0 176 199 1049 1832

8 Karanganyar 2503 10 0 6 76 576 29 4 352 66 1119 1384

9 Tanjung 4305 36 3 25 183 143 74 2 305 940 1711 2594

10 Ciparay 4164 55 2 18 124 280 123 3 762 252 1619 2545

11 Cikarangeusan 2578 3 1 1 35 547 103 2 450 329 1471 1107

Jumlah 37769 566 49 351 1860 3971 856 25 4529 3856 16063 21706

Jumlah Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian/Jenis


Pekerjaan di wilayah Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023
Sumber : Kecamatan Jampangkulon

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 8


Dari tabel diatas mata pencaharian penduduk Kecamatan
Jampangkulon paling banyak sebagai Wiraswasta sebanyak 4529
orang.

C. Sarana Kesehatan
Puskesmas Jampangkulon terletak di Jl.Raya Cikaso
No.113 Desa Bojonggenteng Kecamatan Jampangkulon,
dilengkapi dengan sarana berupa peralatan medis,
laboratorium dan komputer yang dapat mendukung kegiatan
Puskesmas juga ditunjang oleh alat transportasi berupa 1
mobil Pusling, 1 mobil ambulan.
Letak Puskesmas Jampangkulon cukup strategis,
terletak di desa Bojonggenteng dapat dijangkau oleh seluruh
penduduk di wilayah kerja Puskesmas. Puskesmas
Jampangkulon mempunyai 5 Puskesmas Pembantu dan 3
Poskesdes .

Peta Wilayah Kerja Puskesmas Jampangkulon

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 9


D. Visi, Misi, Motto dan Tata Nilai Puskesmas
Jampangkulon
VISI DAN MISI
PUSKESMAS JAMPANGKULON
VISI :
“Terwujudnya Masyarakat Kecamatan Jampangkulon Sehat,
Mandiri dan Religius.”
MISI :

1. Mengupayakan dalam meningkatkan akses masyarakat


terhadap Pelayanan Kesehatan dasar.
2. Mengupayakan dalam menjamin tenaga kesehatan dan
fasilitas pelayanan kesehatan dasar yang merata dan
berkualitas.
3. Meningkatkan upaya kesehatan masyarakat yang bermutu
dan berkeadilan.
4. Meningkatkan upaya pemberdayaan masyarakat di bidang
kesehatan.

Motto Puskesmas Jampangkulon “TERSENYUM”


“Melayani dengan Amanah Ikhlas dan senyum”

TERdepan (dalam memberikan Pelayanan kesehatan)


SEhat (tujuan yang ingin kami capai)

NYaman (nyaman dalam memberikan pelayanan)


Utuh (memberikan Pelayanan secara
paripurna/holistic)
Merata (adil dalam memberikan pelayanan)

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 10


Tata Nilai Puskesmas Jampangkulon

“SEHATI”

S : Santun (dalam memberikan Pelayanan)


E : Empati (melayani sepenuh hati)

H : Handal ( Pelayanan yang diberikan secara


Profesional )
A : Adil ( Pelayanan yang diberikan secara
merata )
T : Teladan ( Petugas menjadi role model )
I : Inovatif ( Puskesmas Selalu berinovasi dalam
menyelenggarakan pembangunan Kesehatan)

E. Sumber Daya Manusia

Jumlah tenaga yang ada di puskesmas Jampangkulon pada


tahun 2023 mencapai 56 orang, secara kuantitatif karyawan
puskesmas sudah mencukupi, tetapi secara kualitatif belum
mencukupi karena latar belakang Pendidikan yang belum sesuai
dengan bidangnya seperti Promkes,Rekam Medik,dll.

Tabel II.6
Tenaga Kesehatan yang ada di Puskesmas Jampangkulon
Tahun 2023

Status Pegawai
No Jenis Tenaga
PNS Non PNS

1 Dokter Umum 2

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 11


2 Dokter Gigi 1

3 Perawat 6 8

4 Bidan 12 13

5 Perawat Gigi 1

6 Sanitarian 1

7 Ahli Gizi 1

8 Apoteker 1

9 ATLM 1

10 Adm.Umum 1 7

11 JMD 1

Jumlah 20 36

F. Sarana Kesehatan dan Pendidikan

Sarana merupakan hal yang sangat vital dan hal yang sangat
penting dalam menunjang kelancaran atau kemudahan dalam
melakukan kegiatan. Puskesmas dan jaringannya merupakan
sarana penyelenggara pelayanan kesehatan dasar dalam rangka
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Dimana sarana
Kesehatan merupakan tempat yang digunakan untuk
menyelenggarakan upaya Kesehatan, salah satunya adalah
Puskesmas. Sedangkan prasarana merupakan salah satu alat
penunjang bagi terselenggaranya kegiatan pelayanan Kesehatan.

Tabel II.7
Sarana-sarana yang ada di Wilayah Puskesmas Jampangkulon
No Sarana Jumlah

1 Jumlah dan Jenis Sarana Kesehatan


a. Rumah Sakit
1

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 12


b. Puskesmas
1
c. Puskesmas Pembantu
5
d. Poskesdes
3
e. Puskesmas keliling
1
f. Ambulance
2
g. Posyandu
68
h. Posbindu
11
i. Poskestren
2
j. BPM
28
k. Dokter Umum
11
l. Dokter Gigi
1
m. Klinik
2
n. Apotek
11

2 Jumlah dan Jenis Sarana Pendidikan


a. TK
12

b. SD/MI
32

c. SMP/MTS
15
d. MA/SMK
8
e. PAUD
52
f. Pesantren
17

Tabel II.8
Jumlah Posyandu dan Kader Aktif di Puskesmas
Jampangkulon Tahun 2023

No Desa Jumlah Posyandu Jumlah Kader

1 Jampangkulon 4 20

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 13


2 Nagraksari 10 50

3 Padajaya 5 26

4 Mekarjaya 6 31

5 Bojonggenteng 5 25

6 Bojongsari 6 31

7 Cikarang 4 23

8 Karanganyar 7 35

9 Tanjung 8 49

10 Ciparay 8 43

11 Cikarangeusan 5 26

Jumlah 68 359

Tabel II.9
Jumlah Posyandu menurut Tingkat Kemandiriannya di
Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023

NO NAMA DESA Pratama Madya Purnama Mandiri

1 Jampangkulon - 1 1 2

2 Nagraksari - 2 4 4

3 Padajaya - 2 3

4 Mekarjaya - 2 4

5 Bojonggenteng - - 5

6 Bojongsari - 1 5

7 Cikarang - 2 2

8 Karanganyar - 5 2

9 Tanjung - 1 7

10 Ciparay - 1 1 6

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 14


11 Cikarangeusan - 1 4

Jumlah - 4 20 44

BAB III
PEMBAHASAN DAN HASIL KEGIATAN PROGRAM HIV AIDS
UPTD PUSKESMAS JAMPANGKULON TAHUN 2023

A. PERENCANAAN
1. RUK DAN RPK PROGRAM HIV AIDS

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 15


RINCIAN
UPAYA TARGET VOLUME SU
NO KEGIATAN SASARAN JADWAL KEGIATAN LOKASI BIAYA
KESEHATAN SASARAN KEGIATAN BI
DANA

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

ibu hamil 11 desa


4 org x 20
Penemuan
Mei & kali x 12 Rp
1 HIV aktif kasus 11 desa BOK
pasien TB 11 desa Oktober bln x 28.800.000
HIV
30.000

LSL 11 desa
JUMLAH Rp 28.800.000

2. TARGET HIV 2023

NO INDIKATOR TARGET 1 TAHUN TARGET 1


BULAN
N (%) N (%)

1 Ibu hamil di cek HIV 789 100 66 100

2 Lsl dan waria di periksa HIV 26 100 2 100

3 70 100 6 100
Pasien TB positif di periksa HIV

3. KESIAPAN ALAT DAN SUMBER DAYA MANUSIA

NO INDIKATOR Jumlah

5 orang
1 Sumberdaya manusia Tim PDP DOKTER = 1 ORANG
PROG = 1 ORANG
LEB = 1 ORANG
APOTEK = 1 ORANG
PET. RR = 1 ORANG

2 Alat ( reagen 1 ) Reagen 1 900PCS

Alat ( reagen 2 ) Reagen 2 20 pcs


Reagen 3 20 pcs
Alat ( reagen 3 )

3 Stater kit 1 paket


Obat ARV

B. PELAKSANAAN

NO INDIKATOR TARGET 1 TARGET 1 CAPAIAN


TAHUN BULAN JAN-DES 2023
N (%) N (%) N (%)

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 16


1 Ibu hamil di cek HIV 789 100 66 100 787 99,75

2 Lsl dan waria di periksa 26 100 2 100 26 100


HIV

3 70 100 6 100 70 100


Pasien TB positif di periksa
HIV
1. PENCAPAIAN PROGRAM HIV AIDS 2023

1. JUMLAH PASIEN HIV AIDS PERDESA

NO DESA JUMLAH ODHA


L P

1 BOJONGGENTENG 1 ORANG -

2 BOJONGSARI 2 ORANG 1 ORANG

CIKARANG
3 1 ORANG --
CIKARANGGEUSAN
4 - -
CIPARAY
5 - 1 ORANG
KARANGANYAR
6 - -
KELURAHAN JAMPANGKULON
7 1 ORANG 1 ORANG
MEKARJAYA
8 - -
NAGRAKSARI
9 1 ORANG 3 ORANG
PADAJAYA
10 2 ORANG 2 ORANG
TANJUNG
11 1 ORANG 1 ORANG

JUMLAH 9 ORANG 9 ORANG

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 17


C. RUMUSAN MASALAH
1. Prioritas Masalah dengan USG

Hasil skoring didapatkan nilai sebagai berikut :

Skala
No Masalah U S G UxSxG
Prioritas

Adanya ibu hamil yang


1 belum di periksa sebanyak 5 5 5 125 I
2 orang

Lsl dan waria di


2 2 2 2 8 2
periksa HIV

Berdasarkan data di atas, urutan prioritas masalah yang didapat


sebagai berikut:
1. Adanya ibu hamil yang belum di periksa R1 HIV sebanyak 2
orang.

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 18


ANALISA MASALAH ADANYA IBU HAMIL YANG BELUM DI SCREENING HIV

manusia DANA SARANA


Kurangnya pengetahuan ibu terkait
kesehatan dan penyakit HIV

Kurangnya optimalnya screening HIV Anggaran BOK Kurangnya media


Ibu malas ke fasyankes penyuluhan
atau kelas ibu hamil

Kurangnya media
Kurangya penyuluhan edukasi dan penyebaran
penyuluhan dari nakes Pembuatan media informasi
informasi tentang HIV
AIDS

ADANYA IBU
HAMIL YANG
BELUM DI CEK
HIV SEBANYAK 2
ORANG. Kurang peduli keluarga
Penyakit/infeksi terhadap gizi ibu hamil

Metode penyampaian
informasi kurang Faktor ekonomi keluarga

Wilayah yang
jauh
LINGKUNGAN
METODE

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 19


RENCANA TINDAK LANJUT DAN TINDAK LANJUT

NO PERMASALAHAN ANALISA RENCANA TINDAK LANJUT TINDAK LANJUT


 Kurangnya pengetahuan ibu  Akan dilaksanakan  Melaksanakan Penyuluhan di
1 Ada nya Ibu Hamil terkait screening HIV pada ibu
Penyuluhan di setiap setiap posyandu secara rutin
yang belum di hamil
posyandu secara rutin tentang HIV AIDS dan PPIA pada
screening sebanyak  Ibu hamil malas datang ke tentang HIV AIDS dan PPIA. ibu hamil
2 orang Fasyankes karena jaraknya yang
jauh.  Akan Mengajukan kepada  Mengajukan anggaran khusus
pimpinan agar kebijakan screening HIV di posyandu.
screening ibu hamil di tiap
 Sarana Prasarana : Kurang
posyandu.
tersedia media penyuluhan
 Akan di buatkan Kembali  Melaksanakan secara rutin
tentang HIV AIDS
media sarana berupa poster penyuluhan tentang HIV AIDS
 Metode penyampaian informasi
untuk KIE di tiap-tiap
kurang tersosialisasikan dengan
posyandu.
baik
 Edukasi kepada masyarakat  Melaksanakan Edukasi kepada
oleh lintas program dan masyarakatoleh lintas program
lintas sektor tentang HIV tentang HIV AIDS
 Lingkungan: jarak yang sangat
AIDS
jauh.

 Kunjungan screening bumil  Melakukan kunjungan bumil ke


ke tiap-tiap posyandu dan tiap posyandu dan melakukan
sweaping ibu hamil yang sweaping apabila ibu hamil
tidak datang ke posyandu. tidak datang ke posyandu.

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 20


MONITORING DAN EVALUASI

NO TINDAK LANJUT MONITORING EVALUASI


 Melaksanakan Penyuluhan di setiap  Terlaksananya Penyuluhan di setiap posyandu  Terlaksananya Penyuluhan di
posyandu secara rutin tentang HIV AIDS tentang HIV AIDS dan PPIA posyandu secara rutin tentan
dan PPIA pada ibu hamil AIDS dan PPIA bulan Jan-Des 20
 Mengajukan anggaran khusus screening  Mengajukan anggaran khusus untuk screening  Ada anggaran khusus untuk Scr
HIV di posyandu. Ibu hamil kepada puskesmas. bumil ke tiap desa Januari- Des
2024

 Terlaksananya secara rutin penyuluhan tentang


 Melaksanakan secara rutin penyuluhan  Terlaksananya secara rutin penyu
HIV AIDS dan PPIA ibu hamil di posyandu dan
tentang HIV AIDS tentang HIV AIDS dan PPIA ibu ha
puskesmas
posyandu dan puskesmas Jan
1 Desember 2024
 Terlaksananya Edukasi kepada masyarakat oleh
 Melaksanakan Edukasi kepada
lintas program tentang HIV AIDS dan PPIA ibu
masyarakatoleh lintas program tentang HIV  Terlaksananya Edukasi k
hamil
AIDS masyarakat oleh lintas program t
tentang HIV AIDS dan PPIA ibu ha
Januari- Desember 2024
 Terlaksananya kunjungan screening bumil ke tiap
 Melakukan kunjungan bumil ke tiap  Terlaksananya screening bumil k
posyandu dan melakukan sweaping apabila ibu
posyandu dan melakukan sweaping posyandu dan melakukan sw
hamil tidak datang ke posyandu.
apabila ibu hamil tidak datang ke apabila ibu hamil tidak datan
posyandu. posyandu Januari – Desember 202

BAB IV

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 21


RENCANA USULAN KEGIATAN PROGRAM HIV AIDS
TAHUN 2024

RINCIAN
UPAYA TARGET PENANGGUNG VOLUME LOKASI SUMBE
NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN JADWAL KEGIATAN BIAYA
KESEHATAN SASARAN JAWAB KEGIATAN PELAKSANAAN BIAYA
DANA

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 13 14 15

Semua ibu
hamil, ibu hamil 11 desa
pasien TB
Penemuan JANUARI – 4 org x 20
dan ODGJ Rp
1 HIV aktif kasus Programer 2 kali DESEMBER kali x 12 bln 11 desa BOK
dapat di 28.800.000
PD3I kasus 2024 x 30.000
periksa pasien TB 11 desa
atau di cek
HIV
ODGJ 11 desa

JUMLAH
Rp
28.800.000

Laporan Tahunan Prog. HIV Puskesmas Jampangkulon Tahun 2023 Page 22


BAB V

PENUTUP

A. KESIMPULAN

1. Program HIV AIDS sudah berjalan dan terlaksana sesuai dengan

apa yang di harapkan, adapun berbagai kesulitan yang di hadapi

selama berlangsungnya kegiatan program HIV AIDS dapat dilalui

dengan adanya dorongan dan arahan dari pimpinan sehingga bisa

terselesaikan dengan baik.

2. Adapun indikator programnya seperti, pelaksanaan pemeriksaan

LSL dan WARIA di periksa HIV sesuai standar sudah 100%,

pemeriksaan HIV pada penderita TBC sesuai standar sudah 100%

dan Adapun indicator yang blum mencapai 100% yaitu

pemeriksaan HIV pada Ibu hamil sesuai standar belum mencapai

target di angka 99,8%.

3. Agar terlaksananya semua program diperlukan optimalisasi dari

Pimpinan, lintas program dan tentunya Kerjasama yang baik

dengan lintas sektor.

Laporan tahunan HIV / AIDS 2023 23


B. SARAN

1. Pemaparan hasil kegiatan program HIV AIDS tahun 2023 dalam

bentuk laporan tahunan ini, diharapkan dapat menjadi bahan

evaluasi untuk selanjutnya menjadi pedoman dalam Menyusun

perencanaan puskesmas tahun 2024

2. Untuk menunjang keberhasilan kegiatan di harapkan pleksibilitas

dalam pengalokasian anggaran untuk masing - masing program

dan kemudahan penyediaan sarana dan prasarana pendukung.

3. Diperlukan Upaya pembinaan yang berkesinambungan dari pihak

dinas kesehatan melalui kegiatan sosialisasi program, pelatihan –

pelatihan untuk petugas serta monitoring dan evaluasi yang lebih

terarah.

Laporan tahunan HIV / AIDS 2023 24


LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN TAHUNAN PROGRAM HIV AIDS TAHUN 2023 TELAH

MENDAPATKAN PERSETUJUAN DAN DIKETAHUI OLEH KEPALA

PUSKESMAS JAMPANGKULON

Disetujui, Jampangkulon, Desember 2023

KTU UPTD PKM Jampangkulon Programer HIV AIDS

Deni Zaenal Asikin Asep DH Maryono, Skep,Ners

NIP. 19740405.199703.1.007

Mengetahui,

Kepala UPTD PKM Jampangkulon

Sunarya, AMKep.SKM.MM
NIP. 19680219.198902.1.003

Laporan tahunan HIV / AIDS 2023 25


Laporan tahunan HIV / AIDS 2023 26

You might also like