Professional Documents
Culture Documents
1.2.2.1 Pedoman Tata Naskah PKM Trahean
1.2.2.1 Pedoman Tata Naskah PKM Trahean
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS TRAHEAN
Jl. Poros Desa Trahean, Kecamatan Teweh Selatan, Kabupaten Barito Utara
Provinsi Kalimantan Tengah – 73814, E-mail : pkmtrahean@gmail.com
TENTANG
MEMUTUSKAN :
Ditetapkan di : Trahean
Pada tanggal :Januari 2023
KEPALA PUSKESMAS,
3. TATA NASKAH
1. Penggunaankertassuratsebagaiberikut:
a. Kertas yang digunakanuntukkegiatandinasadalah HVS minimal
70 gram, antara lain untukkegiatansurat-menyurat,
penggandaan, dan dokumenpelaporan;
b. kertasyangdigunakanuntuksuratberupaprodukhukum adalah
HVS80gram, antara lain suratkeputusan/kebijakan;
c. ukurankertasyangdigunakanuntuksuratmenyurat dan
produkhukumadalahFolio/F4 (215 x330mm);
d. ukurankertasyang digunakanuntukmakalah, paper
adalahFolio/F4 (215 x330mm);antara lain SOP, KAK,
Pedoman;danuntuklaporanukurankertasyang
digunakanadalahFolio/F4 (215 x330mm);
e. Berwarnaputihkualitasbaik.
2. Pengetikansaranaadministrasidan
komunikasiperkantorandimaksud, sebagaiberikut:
a. penggunaanjenishurufArial12ataudisesuaikandengankebutuha
n;
b. Jarak antarajudul dan isiadalah dua spasi. Jika
judullebihdarisatu baris, jarakantara baris pertamadengan baris
keduaadalahsatu (1) spasi.
c. Jarak masing-masing antara baris
disesuaikandengankeperluanantara 1 s.d 1,5 spasi.
d. Penulisanprodukhukumdiketikdenganmenggunakanjenishuruf
Bookman Old Style denganhuruf 12.
e. Huruf pada kop puskesmasadalahtulisan
namapemerintahdaerah dan dinas kesehatandenganhurufarial
14. Nama Puskesmasadalahdenganhuruf arial 18.
f. Penentuanruangtepi/margins dilakukanberdasarkanukuran
yang terdapat pada peralatan yang
digunakanuntukmembuatsurat, yaitu:
1) Margins atas : 2 cm;
2) Margins bawah : 2,5 cm;
3) Margins kiri : 3 cm;
4) Margins kanan : 2 cm;
3. Penggunaan dan kewenangan Atas Nama, UntukBeliau,
PelaksanaPetugas, Pelaksana Harian dan Penjabatsebagaiberikut :
a. Atas namayang disingkata.n.
merupakanjenispelimpahanwewenangdalamhubunganinternala
ntaraatasankepadapejabatsetingkatdibawahnya.
Susunanpenandatangananatasnama (a.n.) pejabat lain
yaitunamajabatanpejabat yang
berwenangditulislengkapdenganhuruf capital pada setiapawal
kata, didahuluidengansingkatana.n.
b. Untukbeliau yang disingkatu.b.
merupakanjenispelimpahanwewenangdalamhubungan internal
antaraatasankepadapejabat dua tingkatdibawahnya. Dimana
tanggungjawabtetap pada pejabat yang melimpahkanwewenang
dan pejabat yang
menerimapelimpahanwewenangharusmempertanggungjawabkan
kepadapejabat yang melimpahkanwewenang.
c. Pelaksanatugas yang disingkatPltmerupakanpejabatsementara
pada jabatantertentu yang
mendapatpelimpahanwewenangpenandatanganannaskahdinas,
karenapejabatdefinitifbelumdilantik. Pltsebagaimanadimaksud
pada ayat (1) diangkatdengan Keputusan Kepala Dinas atau
Keputusan Walikotadan berlakupalinglama1(satu)tahun.
d. Pelaksanatugasharianyang
disingkatPlhmerupakanpejabatsementarapada
jabatantertentuyang
mendapatpelimpahanwewenangpenandatanganansurat,
karenapejabatdefinitifberhalangansementara,
diangkatdenganKeputusan
KepalaSKPDatauKeputusanWalikotadan
berlakupalinglama3(tiga)bulan.
4. Paraf, penulisannama, penandatanganan,
pendelegasianpenandatangansuratsebagaiberikut :
a. Setiapsuratsebelumditandatanganiterlebihdahuludiparaf.
b. Paraf sebagaimanadimaksuddilakukan oleh pejabatterkaitsecara
horizontal dan vertikal.
5. KepalaPuskesmasmenandatanganidalambentuk dan
susunansuratsebagaimanadimaksudterdiriatas:
a. Suratarahan
1) Suratpengaturan;
a) Peraturan/Keputusan
b) Pedoman;
c) KerangkaAcuanKegiatan ;
d) Instruksi;
e) StandarOperasionalProsedur (SOP); dan
f) Surat edaran.
2) Suratpenugasan (suratperintah/ surattugas)
b. Suratkorespodensi
1) Suratkorespondensi intern;
a) nota dinas;
b) disposisi;
2) Suratkorespondensiekstern.
a) suratkeluar;
c. SuratKhusus
1) Surat perjanjian;
2) Surat kuasa;
3) Berita acara;
4) Surat keterangan;
5) Surat pengantar ; dan
6) Pengumuman.
d. TelaahStaf
e. Laporan
f. Notulen
6. Penggunaan Tinta untuknaskahdinasberwarnahitam. Tinta yang
digunakanuntukpenandatanganan dan
parafnaskahdinasberwarnabirutua.
7. Tinta yang dipergunakan untuk keperluan keamanan naskah dinas
berwarna merah.
8. Kop naskahpuskesmasmemuatsebutanpemerintahkota,
dinaskesehatan, puskesmas, alamat, kode pos, nomortelepon, dan
e-mail.
Contoh format kepalanaskahyaitu kop
suratkeputusankepalapuskesmasbesertacara pembuatan isinya,
susunannya.
2,85cm
1,95cm
2,85cm
PEMERINTAH KABUPATEN BARITO UTARA
DINAS KESEHATAN
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS TRAHEAN
Jl. Poros Desa Trahean, Kecamatan Teweh Selatan, Kabupaten Barito Utara
Provinsi Kalimantan Tengah – 73814, E-mail : pkmtrahean@gmail.com
9. Pengesahan
a. Dokumen yang dijadikan acuan dalam melaksanakan pekerjaan
dan didistribusikan kepada pihak terkait adalah dokumen
sistem mutu yang diidentifikasi dengan stempel “TERKENDALI,
SALINAN NO:.”. Dokumen yang asli diberi stempel “ASLI” pada
cover dokumen, dan disimpan di Sekretaris Mutu.
TERKENDALI
ASLI
b. Dokumenyang akandidistribusikandiberinomor,
sertastempel“TERKENDALI, SALINAN NO:” di halaman muka.
Dokumen yang diberikan kepada pihak lain yang
berkepentingan di luar Puskesmas Trahean distempel “TIDAK
TERKENDALI”.
TIDAK
TERKENDALI
c. Sekretaris Mutubertanggungjawabataspenerbitan dan
pengendaliandokumensistemmutu.
d. Seluruhdokumensistemmutu yang terkendalidiarsipkandalam
Daftar Induk dan PemegangDokumenTerkendali.
e. DokumenKadaluarsa
Apabiladokumenrevisitelahdiberlakukan, dokumen yang
kadaluarsaharusditarikdariperedaran dan dinyatakantidak
berlaku.Penarikan dan
pengawasandokumenkadaluarsadilakukan oleh Sekretaris
Mutu.Dokumenkadaluarsadiberitandadenganstempel
“KADALUARSA”untukdokumen“ASLI”.
KEDALUWARSA
Tgl...../...../.....
f. PenyimpananDokumen
Dokumen“ASLI”disimpan dan dipelihara oleh Sekretaris Mutu.
Dokumen“TERKENDALI” disimpan di masing-masing
Unit/Bagian.Dokumen yang adadalam media elektronik
(komputer) disimpan dan dipelihara oleh Sekretaris Mutu.
g. Penggunaan Tinta
Tinta yang digunakanuntukstempelberwarna ungu.
h. Stempel
2. Pedoman/Panduan
Pedoman/ panduanadalahkumpulanketentuandasar yang
memberiarahlangkah-langkah yang harusdilakukan.
Pedomanmerupakandasaruntukmenentukan dan
melaksanakankegiatan. Panduan
adalahpetunjukdalammelakukankegiatan,
sehinggadapatdiartikanpedomanmengaturbeberapahal,
sedangkanpanduanhanyamengatur 1 (satu) kegiatan. Pedoman/
panduandapatditerapkandenganbaik dan benar melalui penerapan
SOP.
Beberapahal yang
perludiperhatikanuntukdokumenpedomanataupanduanyaitu :
a. SetiappedomanataupanduanharusdilengkapidenganperaturanK
epalaPuskesmasuntukpemberlakuanpedoman/
panduantersebut.
b. KebijakanKepalaPuskesmastetap berlaku
meskipunterjadipenggantianKepalaPuskesmasselamadasarhuk
umdiatasnyatidakmengalamipenambahanataupunperubahan.
c. Setiappedoman/ panduansebaiknyadilakukanevaluasiminimal
setiap 2-3 tahunsekali.
d. Format bakusistematikapedoman / panduan yang
lazimdigunakansebagaiberikut :
1) Format PedomanPengorganisasianUnit Kerja
BAB I Pendahuluan
BAB II Gambaran Umum FKTP
BAB III Visi, Misi, Falsafah, Nilai dan Tujuan FKTP
BAB IV StrukturOrganisasi FKTP
BAB V StrukturOrganisasi Unit Kerja
BAB VI UraianJabatan
BAB VII Tata HubunganKerja
BAB VIII Pola Ketenagaan dan KualifikasiPersonil
BAB IX KegiatanOrientasi
BAB X Pertemuan/ Rapat
BAB XI Pelaporan
a) Laporan Harian
b) LaporanBulanan
c) LaporanTahunan
2) Format PedomanPelayanan Unit Kerja
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan Pedoman
C. SasaranPedoman
D. Ruang LingkupPedoman
E. Batasan Operasional
BAB II STANDAR KETENAGAAN
A. KualifikasiSumber Daya Manusia
B. DistribusiKetenagaan
C. JadualKegiatan
BAB III STANDAR FASILITAS
A. Denah Ruang
B. StandarFasilitas
BAB IV TATALAKSANA PELAYANAN
A. LingkupKegiatan
B. Metode
C. Langkah Kegiatan
BAB V LOGISTIK
BAB VI KESELAMATAN SASARAN KEGIATAN/PROGRAM
BAB VII KESELAMATAN KERJA
BAB VIII PENGENDALIAN MUTU
BAB IX PENUTUP
3) Format Panduan Pelayanan
BAB I DEFINISI
BAB II RUANG LINGKUP
BAB III TATALAKSANA
BAB IV DOKUMENTASI
Contoh Format Pedoman
3. KerangkaAcuanKegiatan
Kerangkaacuandisusununtuk program ataukegiatan yang akandilakukan
oleh Puskesmas. Dalam menyusunkerangkaacuanharusjelastujuan dan
kegiatan-kegiatan yang akandilakukandalammencapaitujuan. Tujuan
dibedakanatastujuanumum yang merupakantujuansecara garis
besardarikeseluruhan program/kegiatan, dan tujuankhusus yang
merupakantujuandaritiap-tiapkegiatan yang akandilakukan. Dalam
kerangkaacuanharusdijelaskanbagaimanacaramelaksanakankegiatan
agar tujuantercapai, denganpenjadualan yang jelas, dan
evaluasisertapelaporan. SistematikaKerangkaAcuansebagaiberikut :
a. Pendahuluan
Yang ditulisdalampendahuluanadalahhal-halbersifatumum yang
masihterkaitdenganupaya/ kegiatan dan memuat tata nilai yang ada
di puskesmas.
b. Latar belakang
Latar belakangadalahmerupakanjustifikasiataualasanmengapa
program tersebutdisusun. Sebaiknyadilengkapidengan data-data
sehinggaalasandiperlukan program tersebutdapatlebihkuat.
c. Tujuan umum dan tujuankhusus
Tujuan ini adalahmerupakantujuan Program/kegiatan. Tujuan
umumadalahtujuansecara garis besarnya,
sedangkantujuankhususadalahtujuansecararinci
d. Kegiatanpokok dan rinciankegiatan
Kegiatanpokok dan rinciankegiatanadalahlangkah-langkahkegiatan
yang harusdilakukansehinggatercapainyatujuan Program/kegiatan.
Oleh karenaituantaratujuan dan kegiatanharusberkaitan dan
sejalan.
e. Cara melaksanakankegiatan
Cara
melaksanakankegiatanadalahmetodeuntukmelaksanakankegiatanpo
kok dan rinciankegiatan. Metode tersebutbisaantara lain
denganmembentuktim, melakukanrapat, melakukan audit, dan lain-
lain
f. Sasaran
Sasaran program adalah target pertahun yang spesifik dan
terukuruntukmencapaitujuan-tujuanupaya/ kegiatan .
g. Jadualpelaksanaankegiatan
Jadwal adalahmerupakanperencanaanwaktuuntuktiap-
tiaprinciankegiatan yang akandilaksanakan, yang
digambarkandalambentukbagan Gantt.
h. Evaluasipelaksanaankegiatan dan pelaporan
Yang
dimaksuddenganevaluasipelaksanaankegiatanadalahevaluasipelaksa
naankegiatanterhadapjadual yang direncanakan.
Jadualtersebutakandievaluasisetiapberapabulansekali
(kurunwaktutertentu),
sehinggaapabiladarievaluasidiketahuiadapergeseranjadwalataupenyi
mpanganjadwal, makadapatsegeradiperbaiki.
i. Pencatatan, Pelaporan dan evaluasikegiatan
Pencatatanadalahcatatankegiatan dan yang
ditulisdalamkerangkaacuanadalahbagaimanamelakukanpencatatan
kegiatanataumembuatdokumentasikegiatan.
Pelaporanadalahbagaimanamembuatlaporan program dan
kapanlaporanharusdiserahkan dan
kepadasiapasajalaporantersebutharusdiserahkan.
Evaluasikegiatanadalahevaluasipelaksanaan
Program/kegiatansecaramenyeluruh. Jadi yang di
tulisdidalamkerangkaacuan, bagaimanamelakukanevaluasi dan
kapanevaluasiharusdilakukan.
1. StandarOperasionalProsedur
SOP adalahnaskahdinas yang memuatserangkaianpetunjuktentangcara
dan urutankegiatantertentu.
a. Tujuan SOP
SOP
bertujuanagarberbagaiproseskerjarutinterlaksanadenganefisien,efekt
if,konsisten/ seragamdanaman,
dalamrangkameningkatkanmutupelayanan melalui
pemenuhanstandaryangberlaku
b. Format SOP
1) Kop SOP
No. Dokumen :
S
No. Revisi :
O
TanggalTerbit :
P
Halaman :
UPT dr.Oktavianus
PuskesmasTrah harry E
NIP.199010052
ean
014031002
2) Komponen SOP
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Kebijakan
4. Referensi
5. Langkah –Langkah/Prosedur
Penjelasan :
a. Heading hanyadicetakhalamanpertama.
b. Kotak FKTP diberiLogo pemerintahdaerah, dan
namaPuskesmas.
c. KotakJuduldiberiJudul/namaSOPsesuaiproseskerjanya.
d. NomorDokumen:diisisesuaidenganketentuanpenomeran
yang berlaku di Puskesmas/FKTPyang bersangkutan,
dibuatsistematisagaradakeseragaman.
e. No.Revisi:diisidenganstatusrevisi,dapatmenggunakanhuruf.
f. Contoh:dokumenbarudiberihurufA,dokumenrevisipertamadi
berihurufBdanseterusnya.Tetapidapatjugadenganangka,
misalnyauntukdokumenbarudapatdiberinomor0,sedangkan
dokumenrevisipertamadiberinomor1,danseterusnya.
g. Tanggalterbit:diberitanggalsesuaitanggalterbitnyaatautangg
aldiberlakukannyaSOPtersebut.
h. Halaman: diisinomorhalamandenganmencantumkan juga
totalhalamanuntukSOPtersebut(misal1/5).Namun,ditiapha
lamanselanjutnyadibuatfootermisalnya pada
halamankedua: 2/5, halamanterakhir:5/5.
i. DitetapkanKepalaFKTP:diberitandatanganKepalaFKTPdan
namajelasnya
3) Isi SOP
IsidariSOPsetidaknyaadalahsebagaiberikut:
a) Pengertian:diisidefinisijudulSOP,danberisipenjelasandanat
audefinisitentangistilahyangmungkinsulitdipahamiataumen
yebabkansalahpengertian/menimbulkanmultipersepsi.
b) Tujuan:berisitujuanpelaksanaanSOPsecaraspesifik.Kataku
nci:“Sebagaiacuanpenerapanlangkah-langkahuntuk……”
c) Kebijakan: berisikebijakanKepalaPuskesmasyang menjadi
dasardibuatnyaSOP
tersebut,misalnyauntukSOPimunisasipadabayi,
padakebijakandituliskan:Peraturan /
KeputusanKepalaPuskesmasNo005/2023tentangPelayanan
KesehatanIbudan Anak.
d) Referensi:berisidokumeneksternalsebagaiacuanpenyusuna
nSOP, bisaberbentukbuku, peraturanperundang-
undangan,ataupunbentuk lainsebagaibahanpustaka.
e) Prosedur: bagianini merupakanbagianutama
yangmenguraikanlangkah-
langkahkegiatanuntukmenyelesaikanproseskerjatertentu.
f) Unitterkait:berisiunit-
unityangterkaitdanatauprosedurterkaitdalamproseskerjater
sebut.
DarikeenamisiSOPsebagaimanadiuraikandiatas,dapatditambahk
anantalalain:baganalir,dokumenterkait.
7) Surat Biasa
a. Pengertian
SuratBiasaadalahalatpenyampaianberitasecaratertulisyangberisipem
beritahuan,pertanyaan,permintaanjawabanatausaran dan
sebagainya.
b. Susunan
1) KepalaSuratBiasa;
2) IsiSurat
3) BagianAkhirSurat
Ad.a.KepalaSuratBiasaterdiriatas:
a) Namatempatditetapkan;
b) Tanggal,BulandanTahun;
c) Pejabat/alamatyangdituju;
d) Nomorsuratdijelaskansebagaiberikut;
kolomsatudiisikodeklasifikasidaribagianumum/
program/dst.
kolom dua diisiberdasarkannomor agenda di tata usaha
dan namapuskesmas.
kolomtigadiisidengantahun pembuatan.
e) Sifatsurat;
f) Lampiransurat;
g) Halsurat.
Ad.b.IsiSuratBiasadirumuskandalambentukuraian.
Ad.c.BagianAkhirSuratBiasaterdiriatas:
a) Namajabatan;
b) Tandatanganpejabat;
c) Namapejabat,pangkatdanNIPbagiPNS;
d) Stempeljabatan,instansi;
e) Tembusan.
c. Penandatanganan.
SuratBiasayangditandatanganiolehkepalaPuskesmasdibuatdiataskert
asukuranfoliodenganmenggunakankop
naskahdinasPerangkatDaerahyangbersangkutandanLambangDaera
hberwarnasesuaiaslinya.
KEPALA PUSKESMAS,