MICROSOFT WINDOWS 95

Kita hidup pada masa teknologi yang berubah pesat. Komputer pertama yang tersedia secara
komersial dibuat kurang dari lima puluh tahun yang lalu. Sampai tahun 1970-an, komputer sangat
besar dengan harga yang mahal sehingga Ide Komputerisasi dalam rumah dan bisnis hanyalah
mimpi belaka. Tetapi kompak dan tidak mahal. Micro Computer juga dikenal dengan personal
computer atau PC di meja anda mungkin lebih hebat dari semua komputer yang tersedia pada masa
tahun 1950-an dengan ukuran yang besar dan harga yang mahal.

Windows 95 sudah menjadi epidemi menjangkit dimana-mana. Hampir semua pemakai PC di

berbagai dunia sibuk membicarakan, menganalisa dan mencoba kehebatan Windows 95. Jumlah
aplikasi yang dapat jalan pada Windows 95 pun semakin hari semakin bertambah banyak. Para
produsen aplikasi pengolah kata sampai aplikasi grafis, rata rata sudah memunculkan program versi
windowsnya.

Windows 95 sudah memanfaatkan kemampuan hardware secara penuh. Adanya fasilitas Plug and
play. Memudahkan pemasangan periperial/ hadware baru. Windows 95 lebih optimal dalam
pemanfaatan hadware. Ini berarti Windows 95 sudah dapat memanfaatkan Mikroprosesor Intel AT
486 atau Micropropesor Intel Pentium lebih optimal.

Sebelum sistem operasi memiliki kemampuan Plug and Play, penambahan hadware ke dalam PC
melibatkan setting saklar( Jumpler )untuk Interupt Request. Direct Memory Access dan Ibput
Output. Setting parameter yang dipresentasikan dengan angka ini tidaklah mudah bagi kebanyakan
pemakai. Kemampuan plug and play pada sistem operasi merupakan berkah bagi pemakai, dengan
fasilitas ini pemasangan Card Hadware tidak lagi membutuhkan setting secara manual.

Selain itu keuntungan dari Windows 95 adalah terdapatnya pengatur suhu tempertur pada
micropropesor yang bekerja secara otomatis pada kisaran antara 10o hingga 40oC. Hal ini
memungkinkan kita dapat mengopersikan komputer dalam waktu lebih dari 8 jam.

Untuk menjaga komputer anda dari gangguan, perlu diperhatikan:

Suhu Ruangan +20oC

Tata Letak Ruang (jauhkan dari mesin motor mekanik)

Hindari asap karbondioksida (CO2)