You are on page 1of 3

LK-2.

Jurnal Refleksi PPL PPG Daljab

Pada tugas ini Anda diminta untuk menuliskan jurnal refleksi terhadap pembelajaran
sebelum mengikuti PPG Dalam Jabatan dan setelah mengikuti Pendalaman Materi dan
Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Sila ikuti langkah berikut ini untuk membantu
Anda dalam menuliskan jurnal refleksi (LK-1).
1. Pilihlah salah satu pembelajaran yang merupakan rencana aksi yang telah dirancang
pada langkah 6 pada MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran.
2. Deskripsikan setiap kolom dari jurnal refleksi.
3. Lakukan analisis terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. Untuk analisis
kegiatan, kaitkan hal-hal yang berjalan dengan baik dan hal-hal yang masih menjadi
tantangan saat pembelajaran berlangsung dengan teori yang dipelajari saat
pendalaman materi.
Produk refleksi pada PPL PPG Daljab diserahkan sebanyak 1x untuk siklus 1, 1x untuk
siklus 2, dan 1x untuk keseluruhan siklus. Jadi total produk refleksi adalah 3 dokumen.

Nama Mapel KIMIA


SMAN 1 PURWADADI
Tempat Pelaksanaan
13 DESEMBER 2023
Waktu Pelaksanaan
ROSITA
Nama Mahasiswa
Rikki Mochamad Ramdhani, S.Pd., M.Kom
Nama Guru Pamong
Drs. Rahmat Setiadi, M.Sc
Nama Dosen

I. Deskripsi Kegiatan Inovasi Pembelajaran


(Apakah topik dan tujuan yang Anda diajarkan? Inovasi apakah yang Anda lakukan? Mengapa
Anda memilih metode tersebut sebagai inovasi pembelajar di kelas Anda?)
 Topik pembelajaran yang saya pilih adalah “ Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi laju
reaksi berdasarkan percobaan” materi pelajaran KIMIA yang ada di kelas XI.
 Tujuan pembelajaran nya adalah agar peserta didik mampu?
1. Menjelaskan pengertian Laju Reaksi
2. Menyebutkan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi laju reaksi
3. Mengidentifikasi faktor-faktor yang dapat mempengaruhi laju reaksi berdasarkan
hasil percobaan
4. Menyimpulkan faktor-faktor yang dapat mempengarui laju reaksi berdasarkan hasil
percobaan
5. Mempresentasikan hasil percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju
reaksi.
 Inovasi pembelajaran yang saya lakukan adalah dengan menggunakan model pembelajaran
yang tepat yaitu model pembelajaran PBL (Problem Based Learning).
 Pembelajaran dengan menggunakan PBL peserta didik di dorong untuk memiliki kemampuan
memecahkan masalah dalam situasi nyata, membangun pengetahuannya sendiri melalui
aktivitas belajar dan terjadi aktivitas ilmiah melalui kerja kelompok. Diharapkan pengalaman
ini akan berkembang menjadi ilmu yang akan mendorong peserta didik untuk lebih kretif
dalam pembelajaran kimia.

II. Hal Baik/Manfaat dari Inovasi Pembelajaran


(Hal-hal baik/manfaat apakah yang dirasakan oleh Anda dan siswa/i Anda saat inovasi
pembelajaran berlangsung? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang dipelajari pada
MK Pendalaman Materi)
Terdapat beberapa hal baik yang dirasakan dalam pembelajaran berlangsung setelah menerapkan
model pembelajaran PBL yaitu:
1. Mendorong peserta didik untuk mendalami materi pelajaran kimia
2. Mereka harus mencari solusi untuk masalah yang kompleks, yang memungkinkan mereka
kemudian memahami konsep dengan lebih baik lagi.
3. Mereka belajar cara bekerjasama sebagai tim untuk mencapai tujuan pembelajaran.
4. Peserta didik mengembangkan kemampuan memecahkan masalah yang transferable, yang dapat
di terapkan dalam berbagai konteks dan mata pelajaran.
Hal ini terjadi karena inovasi dalam pembelajaran memliki potensi untuk menciptakan
pengalaman pembelajaran yang lebih bermakna, mendalam, dan relevan bagi peserta didik.
Sehingga peserta didik dapat menerapkan nya dalam menyesaikan masalah yang ada dalam
kehidupan nyata.

III. Tantangan/Masalah yang Dihadapi dari Inovasi Pembelajaran


(Tantangan/masalah apakah yang Anda hadapi saat inovasi diimplementasikan pada
pembelajaran? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang dipelajari pada MK
Pendalaman Materi)
 Guru dan peserta didik terbiasa dengan metode pembelajaran konvensional dan sudah
merasa nyaman dengan cara pembelajaran dan merasa takut untuk mencoba hal yang baru
dalam pembelajaran.
 Rendahnya keinginan guru untuk mencari sumber belajar yang bervariatif, sehingga
pembelajaran kimia kurang menarik dan interaktif.
 Kondisi lingkungan sekolah yang kurang mendukung untuk menerapkan inovasi
pembelajaran berbasis teknologi dalam proses pembelajaran, misalnya alat dan bahan yang
ada di laboratorium kimia kurang lengkap.

IV. Solusi Pemecahan Masalah


(Adakah solusi yang Anda lakukan untuk memecahkan masalah yang hadapi pada penerapan
inovasi pembelajaran? Apakah berjalan lebih baik? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan
materi yang dipelajari pada MK Pendalaman Materi)
 Solusi yang saya lakukan dalam memecahkan masalah tersebut adalah dengan
menggunakan lingkungan sekitar sekolah sebagai media untuk mendukung agar proses
pemahaman peserta didik menjadi lebih baik dalam memahami materi pelajaran. Seperti
dengan menggunakan contoh konkret yang ada di sekitar sebagai media inovasi
pembelajaran kimia.
 Saya juga membuat powerpoint yang memuat gambar dan video yang dapat digunakan
untuk memudahkan peserta didik memahami materi pembelajaran kimia.
 Dengan menggunakan alat dan bahan yang sederhana yang ada dalam kehidupan sehari-
hari proses pembelajaran kimia dengan ekperimen atau percobaan itu dapat di lakukan.

V. Rencana Tindak Lanjut


(Apakah rencana tindak lanjut (RTL) untuk menjadikan inovasi pembelajaran Anda berjalan
lebih baik ke depannya?)

 Menerapkan model pembelajaran yang sesuai: Terapkan perubahan yang relevan dalam praktik
pengajaran yaitu model pembelajaran yang inovatif dan sesuai dengan karekteristik peserta
didik.
 Terus belajar dalam proses pengembangan diri: selalu terbuka untuk pembelajaran baru dan
pengembangan diri dengan mengikuti program pengembangan diri yang relevan dengan pelajaran
kimia.

Daftar Pustaka
Sudarmo, Unggul, (2013), Kimia Untuk SMA/MA Kelas XI, Penerbit Erlangg, Jakarta
Purba, Michael, (2006), Kimia SMA/MA kelas XI, Penerbit Erlangga, Jakarta

Purwadadi, 19 Desember 2023


Dibuat oleh Disetujui oleh

(Rosita) (Rikki Mochamad Ramdhani, S.Pd., M.Kom)

You might also like