You are on page 1of 2

PROSEDUR PENULISAN TES TERTULIS

PENGUATAN
TES adalah alat ukur untuk memperoleh informasi hail belajar siswa yang
memerlukan jawaban benar atau salah
PENGUKURAN merupakan kegiatan penentuan angka dari suatu objek yang
diukur
ASESMEN merupakan kegiatan untuk mengumpulkan informasi hasil belajar
siswa yang diperoleh dari berbagai jenis tagihan dan mengolah informasi
tersebut untuk menilai hasil belajar dan perkembangan belajar siswa
EVALUASI merupakan penilaian keseluruhan program pendidikan mulai
perencanaan, pelaksanaan, dan hasilnya untuk mengetahui efektivitas dan
efisiensi, serta untuk dapat memberikan rekomendasi untuk perbaikan
selanjutaya

PENGUATAN
PENILAAN?
Penilaian dalam arti asesmen untuk memperoleh informasi
pencapaian hasil belajar dan kemajuan belajar siswa serta
mengefektifkan penggunaan informasi tersebut untuk mencapai
tujuan pendidikan.
Penilaian dalam arti evaluasi untuk mengukur keefektifan suatu
sistem pendidikan secara keseluruhan.

TES DAN ASESMEN


Jika dibanding dengan asesmen maka kelemahan
dari tes hanya mengukur sebagian kecil dari
hasil belajar siswa

Panduan Penilaian Tes Tertulis


TES TERTULIS
Halaman 3
Langkah-langkah penyusunan soal tes
tertulis:
Penentuan tujuan
Penyusunan kisi-kisi
Penulisan soal
Penentuan kunci jawaban dan pedoman
penskoran
*Telaah dan Revisi

PENYUSUNAN KISI-KISI
HOTS
Syarat kisi-kisi yang baik
1. Mewakili is kurikulum/kompetensi;
2. Komponen-komponennya rinci, jelas,
dan mudah dipahami;
3. Dapat dibuat soalnya sesuai dengan
indikator dan bentuk soal yang
ditetapkan.
Penulisan Soal HOTS
Oleh: Puspendik

Syarat indikator yang baik


 Memuat ciri-ciri kompetensi dasar yang akan
Diukur
 Memuat kata kerja operasional yang dapat
diukur
 Berkaitan dengan materi (bahan ajar) yang
dipilih
 Dapat dibuatkan soalnya

MATERI PENULISAN SOAL

Syarat Kisi-kisi yang Baik


Kisi-kisi harus dapat mewakili ist kurikulum atau
materi yang telah diajarkan secara tepat dan
profesional
Kompoenen-komponennya diuraikan secara jelas
dan mudah dipahami oleh penulis soal.
Materi yang hendak ditanyakan dapat disesuaikan
dengan bentuk tes atau soalnya.

Analisis Level Kognitif


Level kognitif merupakan tingkat kemampuan peserta didik secara
individual maupun kelompok yang dapat dijabarkan dalam tiga level, yaitu:
• Level 1 -_-> tingkat kemampuan yang rendah yang meliputi
pengetahuan dan pemahaman (knowing)
• level 2 - -> tingkat kemampuan yang lebih tinggi yang meliputi
penerapan (applying)
• level 3 -…-> tingkat kemampuan tinggi yang meliputi penalaran
(reasoning), antara lain:
- Analisis
- Sintesis
Evaluasi

INDIKATOR SOAL
Kriteria perumusan indikator:
Memuat ciri-ciri Kompetensi yang akan diuji.
Memuat kata kerja operasional yang dapat diukur (satu
kata kerja operasional untuk soal pilihan ganda, satu
atau lebih dari satu kata kerja operasional untuk soal
uraian dan instrumen penilaian keterampilan).
Berkaitan dengan mater/konsep yang dipilih.
Dapat dibuat soalnya sesuai dengan bentuk soal yang
telah ditetapkan. Komponen indikator soal yang perlu diperhatikan adalah
subjek, perilaku yang diukur, kondisi/konteks/stimulus.

You might also like