Sta
KEWASPADAAN TRANSMIS! DROPLET
7
eS ee |
{ No. Dokumen_ : 440/020/SOP/UKP/2022 |
No. Revisi 00 | |
sop |——— —| |
| Tanggal Terbit : 18/01/2022 |
| Halaman 12 |
| _PUSKESMAS
| GULUK GULUK
Baharudin Mutheri, S.Kep..Ns.,MH
NIP. 19710505 199503 1 002 |
| Kewaspadaan transmisi droplet adalah tindakan kewaspadaan untuk |
| menghindari penularan penyakit infeksi melalui droplet (sekresi yang
dikeluarkan melalu saluran pernapasan) selama batuk, bersin atau
berbicara. Karena sifatnya droplet maka biasanya tidak akan terpercik |
jauh, tidak melayang di udara namun akan jatun pada suatu |
1 Pengertian | oermukaan benda. Berbagai studi menunjukkan bahwa mukosa |
| hidung, konjungtiva dan mulut, merupakan portal masuk yang rentan
| untuk Virus penyebab infeksi pernapasan (CDC dan Hall et al, 1981). |
| Penyakit infeksi yang dapat ditularkan melalui droplet antara lain
| Influenza, ISPA, SARS, COVID-19, Pertusis, dan lain — lain |
i ‘Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pelaksanaan
fpestuluen kewaspadaan transmisi droplet.
— Keputusan Kepala Puskesmas Guluk-Guluk Nomor
“8. Kebijakan | 440/014/KEP/435,102.113/2022 tentang Pedoman Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi di Lingkungan Puskesmas Guluk-Guluk.
- 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 27 Tahun
2017 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan; |
4.Referensi | > pedoman Teknis Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di|
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama, Kemenkes RI |
| Tahun 2020. |
ren 1. Sarana cuci tangan;
Bahan 2. APD.
i Petugas yang melaksanakan:
1. Dokter;
2. Perawat;
6. Langkah- | > Bidan
Langkah | Langkah-langkah
SALINAN KO : 02
|
PUSKESMAS GULUK - GULUK
1, Petugas melakukan kebersihan tangan sebelum dan sesudah
| kontak dengan pasien dan lingkungan sekitar pasien dengan |
menggunakan air dan sabun atau cairan handrub berbasis alkohol; |
Sen as acne na sneer
12DGKUMEN TERAERSAU
Petugas menggunakan masker jika
| pemafasan (batuk, flu, dan lain-lain);
Petugas memastian penempatan pasien dengan penularan
melalui droplet ditempatkan dalam ruangan tersenditi, jika tidak
memungkinkan lakukan kohorting dengan jarak minimal 1 meter |
antar tempat tidur, pastikan Pintu selalu tertutup setiap saat;
4. Petugas mengajarkan kebersihan tangan dan kebersihan |
perapasan atau etika batuk pada pasien, pengunjung, keluarga; |
5. Petugas menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) sesuai jenis |
| | _Paparan dan indikasiyaitu
a. Masker bedah dan lakukan fit test untuk meyakinkan masker |
tidak bocor dan tertutup rapat. Saat melepaskan, tidak |
menyentuh area yang terkontaminasi setelah keluar dari kamar
| perawatan atau pelayanan, buang ke limbah infeksius dan |
segera lakukan kebersihan tangan dengan sabun dan air
mengalir;
b. Pertimbangkan untuk menggunakan masker N95 pada
tindakan yang menghasiikan aerosol, pada pasien dengan
gangguan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) atau pada |
tindakan Intubasi, Bronchoscopy, Nebu/izer, dan lain-lain
|
Melakukan ‘Menggunakan Menempatkan pasien dalam | |
kebersinan tangan masker [| _ruangttersendir/kohorting | |
7. Bagan Alir | t
| Mengajarkan
kebersinan tangan
1. Pelayanan Rawat Inap
| 2. Pelayanan Rawat Jalan;
| |
(6 Unit Terkait | pelayanan Persalinan;
|
4, Pelayanan Gawat Darurat.
[9 Dokumen |
|__Terkait
40.Rekaman [fw
Historis s
Perubahan ae
TTanggal malar
Yang diubah | {si Perubahan oars
SALINAN NO: _o2
PUSKESMAS GULUK - GULUK
22