BUPATI JEMBER PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI JEMBER NOMOR 2 TAHUN 2022 TENTANG KELAS JABATAN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN JEMBER BUPATI JEMBER, Menimbang : a.bahwa dalam rangka upaya melaksanakan ketentuan Pasal 6 Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 39 Tahun 2013 tentang Penetapan Kelas Jabatan’ di Lingkungan Instansi Pemerintah serta memperhatikan— Surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reormasi Birokrasi Nomor : B/1310/M.SM.04.00/2021 tanggal~24~November 2021 perihal Persetujuan Penetapan re ae Jabatan di Lingkungan Pemeeinst Kah Kona \ we b. bahwa. berdasarkan essing huruf a, perlu sare Jabatan d di Lingleus i Lingle rir Mengingat scar fal ony m0 re i011 tentang Pembentukan = “ate ae (Lembaran Negara Republik inate nun 2014 2! eee 82, Tambahan Lembaran Negara / Rte tree re Sia Se Nomor 5234), sebagaimana telah diubah Adeeb ucdang U ‘Undang Noomr 15 Tahun 2019 (Lembaran Negara Li pepebtic Indonesia Tahun 2019 Nomor 183, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6398); - 2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil : Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor a 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494); Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); *-2- 4, Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887), sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2019 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 187, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6402); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tehun 2017 tentang Pembinaan dan Pengawasan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 73, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6041); 6. Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025; 7. Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 199); 8. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 34 Tahun 2011 tentang Pedoman Eyakiasi Jabatan; ra 9. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Divan jan Reformasi Birokrasi Nomor 39 Tahun 2013 tentan; Kelas Jabatan di Lingkungan Instansi Pemeri Pre ac ra Republik V4 _ Indonesia Tahun 2013 Nomi 2 Kal kell i 2015 tentang nt alae | Sebi telah diubah dengan Peraturan Pr eri\Nomor 120 Tahun 2018; i Pendayay 17 ‘sil lh mor HL abun. 8 tentang Nomenklatur Jabatan tur Negara dan Reformasi eer B egal i Negeri Sipil di Lingkungan Instansi 12. Penh Badan Kepegawaian Negara Nomor 21 Tahun || 2011-tentang Pedoman Pelaksanaan Evaluasi Jabatan Pegawai Negeri Sipil; 13.Peraturan Daerah Kabupaten Jember Nomor 15 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Kabupaten Jember (Lembaran Daerah Kabupaten Jember Tahun 2008 Nomor 15), sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Jember Nomor 6 Tahun 2012 (Lembaran Daerah Kabupaten Jember Tahun 2012 Nomor 6); 14.Peraturan Daerah Kabupaten Jember Nomor 7 Tahun 2012 tentang Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jember (Lembaran Daerah Kabupaten Jember Tahun 2012 Nomor 7; 15.Peraturan Daerah Kabupaten Jember Nomor 3 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Jember Tahun 2016 Nomor 3, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Jember Nomor 3).MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG KELAS JABATAN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN JEMBER. BABI KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Kabupaten Jember. 2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Jember. 3. Bupati adalah Bupati Jember. 4. Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya disingkat PNS adalah warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, diangkat cea sebagai Pegawai Aparatur Sipil Negara secara tetap oleh pejaba ee BAB II MAKSUD DAN TUJUAN Pasal 2 (1) Maksud diberlakukannya Peraturan Bupati ini adalah untuk menetapkan persetujuan hasil evaluasi jabatan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Jember yang telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. (2) Tujuan diberlakukannya Peraturan Bupati ini adalah untuk digunakan sebagai acuan dalam penyusunan formasi, sistem karir, kinerja, pemberian tunjangan, tambahan penghasilan serta sistem penggajian.BAB IIL EVALUASI JABATAN Pasal 3 (1) Evaluasi Jabatan disusun untuk menentukan besaran kelas dan nilai jabatan dihitung dengan menggunakan metode Factor Evaluation System (FES). (2) Hasil persetujuan evaluasi jabatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1), sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahken dari Peraturan Bupati ini. (3) Hasil persetujuan evaluasi jabatan, sebagaimana dimaksud pada ayat (2) terdiri atas : a.Rekapitulasi Kelas Jabatan dan Persediaan Pegawai, sebagaimana tercantum dalam Lampiran I; b.Daftar Nama Jabatan Struktural, Kelas Jabatan, dan Persediaan Pegawai sebagaimana tercantum dalam Lampiran UL; c. Daftar Nama Jabatan Fungsional dan pelaksana, Kelas~ Jabatan, dan Persediaan Pegawai sebagaimana 1_tereafitum dalam Lampiran Ill; d.Tabel Hasil Evaluasi Jabatan eel [ sebagaimana tercantum dalam Lampiran IV; oy (aid we ¢.Tabel Hasil Evaluasi Jabat gai a ae pelaksana sebagai: reas (4) Hasil persetujuari @ cea jae ial mene esi | pada avet ailakul u eine ret tens perubahan ond od ite nL Jeet jabatan; [, bia ern, aoe penghapusan kewenangan pada /B\| iB hel lait yang menyebabkan perubahan informasi faktor yang mengakibatkan perubahan nilai jabatan. 4 __A(8) Perangkat Daerah dalam mengusulkan perubahan hasil evaluasi jabatan, sebagaimana dimaksud pada ayat (4), harus disertai 2 dengan dokumen pendukung, sebagai berikut : a. Hasil Analisis Jabatan dan Hasil Analisis Beban Kerja; dan b. Informasi Faktor Jabatan. (6) Dokumen pendukung sebagaimana dimaksud pada ayat (5) diusulkan kepada Bupati melalui Bagian Organisasi Sekretariat Daerah untuk mendapatkan pertimbangan teknis yang akan digunakan sebagai usulan perubahan untuk mendapatkan persetujuan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.BAB IV PENETAPAN KELAS JABATAN Pasal 4 (1) Kelas Jabatan setiap PNS ditetapkan melalui Keputusan tentang Pengangkatan Dalam Jabatan yang ditetapkan oleh Pejabat Pembina Kepegawaian atau pejabat yang diberi delegasi wewenang. (2) Kelas Jabatan setiap PNS sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu, apabila : a. PNS yang menduduki kelas jabatan tidak memenuhi kualifikasi pendidikan minimal sesuai dengen yang dipersyaratkan; b.PNS yang menduduki kelas jabatan dinilai tidak mampu melaksanakan tugas jabatan dibuktikan dengan surat pernyataan dari Kepala Perangkat Daerah dan telah mendapatkan persetujuan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia atau pembuktian melalui uji kompetensi; c. PNS yang telah memiliki syarat pendidikan menduduki kelas jabatan satu tingkat di atasnya, untuk menduduki kelas~ jabatan tersebut maka harus mengikuti uji kompetensi; ~~ d.PNS yang telah ditetapkan dalam putusan hukuman disiplin pegawai; dan Aa ¢. PNS yang mutasi dalam rangka pena\ (3) Perangkat Daerah dalam mengusulkanp sebagaimana dimaksud pada ayat {. disertai dengan dokumen pe a.Nota Dinas dari—Kepala kepada B Ly b. Hasil-Anallisis| Jabatan di isis Beban Kerja pada “Jalva{anyangidiempu; dat oa a wit Das “pada /PNS sebagaimana dimaksud pada ayat (3) disampaikan kepada Bupati melalui Badan Kep2gawaian dan Pengembangan '_SDM Kabupaten Jember untuk mendapatkan pertimbangan dan _-~ proses penetapan kelas jabatan yang baru. fa|Pegawai pada jabatan yang diampu. BABY KETENTUAN PERALIHAN Pasal 5 Dalam hal tidak tersedianya pegawai yang memenuhi syarat untuk menduduki Jabatan Pelaksana Kelas i (satu), Kelas 2 (dua), Kelas 3 (tiga), Kelas 4 (empat) dan Kelas 5 (lima) maka pengisian formasi jabatan dapat diisi oleh pegawai dengan pendidikan SD dan SLTP dengan persyaratan : a. telah menduduki dalam jabatan tersebut atau berpengalaman dalam jabatan sebelumnya dan dibuktikan dengan surat dari Kepala Perangkat Daerah; atau