PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH

DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN

Jl. Madukoro Blok AA – BB Kompleks PRPP Semarang
Telp (024) 7608435 Fax (024) 7608202

KERANGKA ACUAN KERJA

( K A K )

KEGIATAN

SERTIFIKASI DAN REGISTRASI BAGI ORANG ATAU

BADAN HUKUM YANG MELAKSANAKAN PERANCANGAN
DAN PERENCANAAN RUMAH SERTA PERENCANAAN
PRASARANA, SARANA DAN UTILITAS UMUM PSU
TINGKAT KEMAMPUAN MENENGAH

PEKERJAAN

KONSULTAN INDIVIDUAL PENGEMBANGAN DAN

PEMELIHARAAN APLIKASI PENGELOLAAN BASIS DATA
DAN SISTEM INFORMASI PERUMAHAN, KAWASAN
PERMUKIMAN DAN PERTANAHAN
PROVINSI JAWA TENGAH

TAHUN ANGGARAN 2023

 KERANGKA ACUAN KERJA
(K A K)
KONSULTAN INDIVIDUAL
PENGEMBANGAN DAN PEMELIHARAAN APLIKASI PENGELOLAAN BASIS
DATA DAN SISTEM INFORMASI PERUMAHAN, KAWASAN PERMUKIMAN
DAN PERTANAHAN PROVINSI JAWA TENGAH

1. LATAR BELAKANG
Perumahan dan Permukiman merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia dalam
rangka peningkatan dan pemerataan kesejahteraan rakyat. Pemenuhan kebutuhan
dasar tersebut masih mengalami berbagai kendala. Permasalahan yang dihadapi
tidak terlepas dari aspek yang berkembang dalam dinamika kehidupan masyarakat
maupun kebijakan pemerintah dalam mengelola persoalan yang ada. Dalam
mengatasi permasalahan perumahan dan permukiman, setiap prosesnya
dilaksanakan secara bertahap yakni melalui tahap persiapan, perencanaan,
pelaksanaan, pengelolaan, pemeliharaan, dan pengembangan.
Pembangunan perumahan dan permukiman merupakan kegiatan yang bersifat multi
sektor, Hasilnya langsung menyentuh salah satu kebutuhan dasar masyarakat, juga
pendorong terjadinya pertumbuhan ekonomi yang jika dilakukan secara benar akan
memberikan kontribusi langsung terhadap peningkatan kesejahteraan dan
pengentasan kemiskinan. Hal tersebut disebabkan karena pembangunan perumahan
dapat mendorong pertumbuhan wilayah dan ekonomi daerah, mendukung
pembangunan sosial budaya dan memberikan efek multiplier terhadap sektor lain
seperti penciptaan lapangan kerja baik yang langsung maupun yang tidak langsung.
Untuk menghasilkan kebijakan dan strategi yang baik, perlu adanya dukungan data
dan database yang akurat dan akuntabel. Oleh sebab itu telah diluncurkan kebijakan
“Satu Data Indonesia” yang dituangkan dalam Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun
2019 tanggal 17 Juni 2019 dimana tertulis bahwa “Satu Data Indonesia adalah
kebijakan tata kelola Data pemerintah untuk menghasilkan Data yang akurat,
mutakhir, terpadu, dan dapat dipertanggungjawabkan, serta mudah diakses dan
dibagipakaikan antar Instansi Pusat dan Instansi Daerah melalui pemenuhan Standar
Data, Metadata, Interoperabilitas Data, dan menggunakan Kode Referensi dan Data
Induk”.
Sesuai dengan pasal 17 huruf a di dalam UU No 1 Tahun 2011 tentang Perumahan
dan Kawasan Permukiman Pasal 16, 17, dan 18, disebutkan bahwa wewenang
Pemerintah Provinsi salah satunya adalah menyusun dan menyediakan basis data
perumahan dan kawasan permukiman. Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan
Permukiman Provinsi Jawa Tengah lah yang dalam hal ini bertugas
menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang perumahan rakyat, kawasan
permukiman, dan pertanahan sesuai Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor
9 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Jawa
Tengah.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sendiri sesuai Peraturan Gubernur Jawa Tengah
Nomor 20 tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan Gubernur Jawa Tengah
Nomor 52 tahun 2016 tentang Single Data System di Jawa Tengah, menginisiasi
adanya satu sistem data / Single Data System yang dimaksudkan untuk mewujudkan
perencanaan pembangunan yang berkualitas dan pengendalian pembangunan yang
efektif, melalui pengelolaan data pembangunan daerah yang akurat, terintegrasi,
lengkap, akuntabel, dinamis, mudah diakses dan berkelanjutan
Keberadaan Basis Data yang akurat, lengkap mutakhir dan terbaru menjadi bagian
penting dalam perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, serta pengendalian
pembangunan. Basis Data yang berkualitas akan membuat kebijakan, regulasi,
strategi, dan program yang dihasilkan menjadi akurat dan tepat. Keberadaan data
dan informasi perumahan dan kawasan permukiman yang akurat, lengkap mutakhir
dan terbaru menjadi kebutuhan yang tidak dapat dihindarkan lagi guna menghindari
penyusunan kebijakan, regulasi, strategi, dan program yang tidak saling mendukung,
bahkan saling bertentangan dan juga untuk mengetahui tingkat kebutuhan riil
pembangunan perumahan dan kawasan permukiman.
Mengingat strategisnya peran data dan informasi dalam pembangunan bidang
perumahan dan kawasan permukiman, maka diperlukan percepatan penyediaan
Basis Data perumahan dan kawasan permukiman. Dalam menunjang pengambilan
keputusan dan guna mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (Good
Governance), ketersediaan Basis Data ini menjadi salah satu prasyarat penting untuk
mewujudkan efektivitas serta efisiensi pembangunan perumahan dan kawasan
permukiman karena mempermudah pencarian data, mempermudah sharing data,
data lebih terorganisir, keamanan data lebih terjamin, dan tidak adanya
pengulangan/duplikasi dalam penyimpanan data.
Pada Tahun Anggaran 2023, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Dinas
Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman berupaya mengoptimalkan
pelaksanaan tugas penyediaan basis data secara akurat, sistematis dan valid dengan
mengalokasikan anggaran guna mengembangkan Aplikasi Pengelolaan Basis Data
dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi
Jawa Tengah sebagai bentuk pengembangan dari tahun sebelumnya. Aplikasi
Pengelolaan Basis Data dan Sistem informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan Provinsi Jawa Tengah ini nantinya akan saling terintegrasi. Sistem
Informasi ini juga akan terintegrasi dengan Sistem Informasi lain yang terkait.
 Dalam upaya mengoptimalkan pengembangan aplikasi dan sistem informasi
tersebut, maka diperlukan seorang tenaga ahli yang akan melakukan proses teknis
kegiatan pengembangan tersebut, dimulai dari melakukan review dan pengecekan
kekurangan pengembangan aplikasi di tahun sebelumnya, pengelolaan data di dalam
sistem secara berkesinambungan, menuliskan kode bahasa program, melakukan
perencanaan dan implementasi integrasi dengan sistem informasi lainnya, serta
mendampingi para penggunanya. Tenaga ahli yang dimaksud yaitu Konsultan
Individual Pengembangan dan Pemeliharaan Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan
Sistem Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa
Tengah untuk melakukan seluruh proses pengembangan Aplikasi Pengelolaan Basis
Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan di
lingkungan Disperakim Jawa Tengah.

2. PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan kebutuhan pengembangan dan pemeliharaan Aplikasi Pengelolaan Basis
Data dan Sistem Informasi dalam mendukung penyediaan Data Bidang Perumahan,
Kawasan Permukiman dan Pertanahan di Jawa Tengah yang valid dan terkini, maka
dapat dilakukan perumusan permasalahan sebagai berikut :
a. Perlu adanya keberlanjutan pengelolaan dan pemutakhiran Data Bidang
Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan di Jawa Tengah yang terstruktur
dan terintegrasi sesuai standart serta ketentuan yang berlaku dengan didukung
oleh aplikasi dan sistem informasi sebagai alat pengelolaan dan manajemen data
yang lebih efektif dan efisien;
b. Perlunya penyempurnaan, pengembangan, dan penyesuaian beberapa struktur
,format data dan interoperabilitias pada Aplikasi Pengelolaan Basis Data
Perumahan dan Kawasan Permukiman (ALOSISTAPKP) serta Sistem Informasi
Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah (SI
DISPERAKIM) sesuai hasil review pelaksanaan dan penggunaan pada tahun
sebelumnya;
c. Perlunya dilakukan integrasi antara Aplikasi Pengelolaan Basis Data Perumahan dan
Kawasan Permukiman (ALOSISTAPKP) serta Sistem Informasi Perumahan, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah (SI DISPERAKIM) dengan sistem
informasi KLINIK PKP dan Sistem Informasi yang terkait di dalam maupun di luar
lingkungan DISPERAKIM Provinsi Jawa Tengah;
d. Kebutuhan kecepatan layanan akses data dan informasi Perumahan, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan yang semakin meningkat;
 e. Database di dalam seluruh sistem informasi serta keamanan terhadap isi dari
aplikasi dan sistem informasi di lingkungan DISPERAKIM Provinsi Jawa Tengah yang
harus selalu terjaga;
f. Perlunya tenaga ahli dalam melakukan proses review dan pengembangan Aplikasi
Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman,
dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah terutama dalam mendukung penyediaan
data yang valid dan terkini.

3. MAKSUD, TUJUAN DAN SASARAN

3.1. Maksud
Konsultan Individual Pengembangan dan Pemeliharaan Aplikasi Pengelolaan Basis
Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan
Provinsi Jawa Tengah dimaksudkan untuk mendukung Dinas Perumahan Rakyat
dan Kawasan Permukiman Provinsi Jawa Tengah dalam melakukan review,
operasionalisasi, dan pengembangan Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem
Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan dalam proses
pengelolaan dan penyediaan data yang valid dan terkini di Jawa Tengah.

3.2. Tujuan
Tujuan dari pekerjaan Konsultan Individual ini adalah :
a. Melakukan review, perbaikan dan pengembangan pada Aplikasi Pengelolaan
Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman, dan
Pertanahan Provinsi Jawa Tengah sesuai kebutuhan;
b. Mengolah dan menstrukturkan data yang sudah dikumpulkan Tim Teknis
Pengelolaan Data dan melakukan penulisan Bahasa program sehingga
menghasilkan skema database yang terstuktur serta dapat dilakukan query
untuk menghasilkan informasi sesuai permintaan pada Aplikasi Pengelolaan
Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman, dan
Pertanahan Provinsi Jawa Tengah sesuai kebutuhan;.
c. Melakukan integrasi Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi
Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan dengan KLINIK PKP dan
Sistem Informasi lain yang terkait;
d. Memelihara Operasionalisasi dari Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem
Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa
Tengah dari sisi keamanan dan pemrograman/ perangkat lunaknya;
 e. Menjaga isi database Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi
Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah.
f. Melakukan pelatihan dan pendampingan para Pengguna Aplikasi Pengelolaan
Basis Data serta Sistem Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan Provinsi Jawa Tengah pada saat operasionalisasi/penggunaan;
g. Melakukan penyusunan Laporan Pengembangan dan Pemeliharaan Aplikasi
Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan
Permukiman, dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah.

3.3 Sasaran
Secara khusus sasaran dari pekerjaan ini adalah :
a. Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan
Permukiman, dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah yang sudah dilakukan
review, perbaikan dan pengembangan sesuai kebutuhan;
b. Terolah dan terstrukturkannya skema database Data Perumahan,
Permukiman dan Pertanahan di Jawa Tengah sehingga dapat dapat dilakukan
query untuk menghasilkan informasi sesuai permintaan pada Aplikasi
Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan
Permukiman, dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah sesuai kebutuhan.
c. Terlaksananya integrasi aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi
Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah
dengan KLINIK PKP dan Sistem Informasi lain yang terkait, jika diperlukan;
d. Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah dapat diakses dan
digunakan dengan baik dan lancar oleh semua pihak terkait;
e. Isi database pemrograman Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem
Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa
Tengah yang terjaga dengan baik, dan diolah pada saat diperlukan;
f. Terdampinginya Pengguna Aplikasi Pengelolaan Basis Data serta Sistem
Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa
Tengah dalam mengakses dan menggunakan aplikasi dan Sistem Informasi
tersebut;
g. Tersusunnya laporan Pengembangan dan Pemeliharaan Aplikasi Pengelolaan
Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman, dan
Pertanahan Provinsi Jawa Tengah yang lengkap dan akurat.
4. MANFAAT
a. Pengelolaan data bidang Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan di
Jawa Tengah dapat terlaksana dengan terstruktur, cepat, efektif dan efisien;
b. Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan yang telah dikembangkan dan disempurnakan sangat
diperlukan guna mendukung penyediaan basis data Perumahan, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan di Jawa Tengah tahun 2023 dalam hal cara
pemutakhiran dan akses terhadap data dan informasi;
c. Data Bidang Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan di Jawa Tengah
dapat lebih mudah dan cepat dimutakhirkan serta diakses oleh semua pihak terkait;
d. Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan
Permukiman, dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah yang telah terintegrasi dapat
diakses, digunakan serta bermanfaat bagi seluruh stakeholder terkait;
e. Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem informasi Perumahan, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah dapat digunakan sebagai sarana
layanan data dan informasi yang lebih akurat, cepat, dinamis, dan sesuai dengan
tuntutan teknologi;
f. Proses pengelolaan data melalui Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem
Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah
dapat lebih lancar.

5. LANDASAN HUKUM
a. Undang – Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi
Elektronik;
b. Undang – Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik;
c. Undang – Undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan
Permukiman;
d. Undang – Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
e. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Undang –
Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik;
f. Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Perumahan
dan Kawasan Permukiman;
g. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 6 Tahun 2012 tentang Pelayanan
Informasi Publik Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Provinsi Jawa Tengah;
 h. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 9 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Jawa Tengah;
i. Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 20 tahun 2017 tentang Perubahan atas
Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 52 tahun 2016 Single Data System di Jawa
Tengah;
j. Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 61 Tahun 2016 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi Jawa
Tengah.

6. RUANG LINGKUP
6.1. Ruang Lingkup Wilayah
Ruang lingkup wilayah dari pekerjaan Konsultan Individual Pengembangan dan
Pemeliharaan Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan,
Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah adalah seluruh
wilayah di Provinsi Jawa Tengah.

6.2. Ruang Lingkup Pekerjaan

Lingkup pekerjaan terbagi atas beberapa tahapan yaitu :
1. Persiapan Pekerjaan yaitu melakukan persiapan pelaksanaan kegiatan,
termasuk di dalamnya melakukan pemahaman terhadap kerangka kerja,
penyusunan kerangka kerja, koordinasi dengan para pemangku kepentingan,
tim teknis, dan pihak terkait lainnya guna penyepakatan rencana kerja,
metodologi pelaksanaan pekerjaan, dan output pekerjaan.

2. Review dan Identifikasi data eksisting serta review terhadap Aplikasi

Pengelolaan Basis Data PKP dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah yang sudah ada;
a. Melakukan penelaahan dan review terhadap basis data Perumahan,
Kawasan Permukiman dan Pertanahan yang telah tersusun tahun 2022;
b. Review terhadap Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi
Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah
dari sisi akses, keamanan, operasionalisasi, dan perangkat
lunak/pemrograman;
c. Review terhadap format data yang digunakan dan metode input data,
serta tampilan dalam Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem
Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi
Jawa Tengah;
 d. Review terhadap integrasi antara Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan
Sistem Informasi PKPP dengan sistem informasi lain yang terkait;
e. Penelaahan terhadap data – data Perumahan, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan yang akan menjadi fokus pengelolaan data serta ditampilkan
pada Sistem Informasi PKPP yang akan dikembangkan tahun 2023.

3. Analisis dan Penelaahan Data Perumahan, Kawasan Permukiman dan

Pertanahan Provinsi Jawa Tengah;
a. Koordinasi dengan tim teknis dan stakeholder terkait mengenai fokus
pengelolaan data serta bentuk aplikasi pengelolaan data yang
dikehendaki;
b. Melakukan penyusunan konsep pengembangan dan pemeliharaan
Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan,
Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah Tahun
2023;
c. Analisis hasil review dari pengguna terhadap penggunaan, akses, menu,
format data serta tampilan dari Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan
Sistem Informasi PKPP Provinsi Jawa Tengah;
d. Analisis kebutuhan penyempurnaan dan fokus data yang diperlukan pada
Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi PKPP Provinsi Jawa
Tengah sesuai kebutuhan;
e. Analisis penyusunan rancangan pengembangan Aplikasi Pengelolaan
Basis Data dan Sistem Informasi PKPP Provinsi Jawa Tengah;
f. Menyusun rancangan pengembangan Aplikasi Pengelolaan Basis Data
dan Sistem Informasi PKPP Provinsi Jawa Tengah;
g. Mengelola, memutakhirkan, dan menyempurnakan skema database dan
pemrograman dalam Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem
Informasi PKPP;

4. Kelancaran Operasionalisasi Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem

Informasi PKPP serta Integrasi dan Koneksi Antar Aplikasi :
a. Memperbaiki format data atau skema database yang telah disesuaikan
dengan kebutuhan data sehingga menjadi terstruktur serta dapat
dilakukan query untuk menghasilkan informasi sesuai permintaan.
b. Menyediakan database aplikasi Pengelolaan Basis Data sebagai salah satu
sumber data KLINIK PKP.
 c. Memperbaiki form input data pada aplikasi untuk kemudian dapat
dilakukan upload/import data ke dalam Aplikasi Pengelolaan Aplikasi
Pengelolan Basis Data.
d. Melakukan penambahan menu sesuai kebutuhan data yang dikelola di
dalam Aplikasi Pengelolaan Basis Data;
e. Pemeliharaan operasionalisasi Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan
Sistem Informasi PKPP dari sisi perangkat lunak, bahasa program,
kemudahan akses, dan keamanan, sehingga selalu dapat digunakan
dengan baik dan lancar;
f. Menyediakan Antarmuka / API untuk keperluan Integrasi antara Aplikasi
Pengelolaan Data dan Sistem Informasi PKPP Provinsi Jawa Tengah
dengan aplikasi lain yang terkait;
g. Melakukan pemeliharaan aplikasi agar tetap dapat beroperasi dengan
lancar;

5. Finalisasi
a. Penyempurnaan Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi
PKPP Provinsi Jawa Tengah;
b. Penyusunan laporan Pengembangan dan Pemeliharaan Aplikasi
Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah;
c. Penyusunan manual book / user guide / video guide penggunaan Sistem
Informasi;
d. Alih pengetahuan kepada tim teknis.

6. Fasilitasi
a. Pendampingan dan advisory kepada Tim Teknis dalam menggunakan
Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan,
Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah;
b. Fasilitasi dan pendampingan kepada Pengguna Aplikasi Pengelolaan Basis
Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan dalam operasionalisasi aplikasi dan sistem informasi
tersebut;
c. Memberikan masukan dan solusi pemecahan apabila terjadi masalah
dalam operasionalisasi Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem
Informasi PKPP Provinsi Jawa Tengah.

7. PENDEKATAN DAN METODOLOGI

a. Pendekatan pekerjaan Konsultan Individual Pengembangan dan Pemeliharaan
Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan
 Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah didasarkan pada aspek
penyelenggaraan Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan.
b. Metodologi pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan tahapan sebagai berikut :
1. Persiapan Pekerjaan :
- Pemahaman terhadap kerangka acuan kerja serta ketentuan yang berlaku
dilaksanakan melalui pengumpulan materi terkait, kajian literatur, kajian
peraturan terkait, pedoman pelaksanaan kegiatan, serta pemahaman
terhadap proses pengelolaan Data Perumahan, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan di Jawa Tengah;
- Penyusunan metodologi pelaksanaan kegiatan, penyusunan jadwal,
kerangka berpikir, rencana kerja setelah melakukan pemahaman terhadap
KAK dan ketentuan berlaku dan didiskusikan serta disepakati dengan
pelaksana kegiatan dan tim teknis;
- Koordinasi dengan Para Pemangku Kepentingan, pelaksana kegiatan, dan
tim teknis dengan melakukan diskusi dan rapat koordinasi

2. Review dan Identifikasi data eksisting serta review terhadap Aplikasi

Pengelolaan Basis Data PKP dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah yang sudah ada:
Menelaah dan mereview Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi
Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan eksisting
- Kajian Literatur :
Melakukan kajian terhadap literatur, contoh produk yang sudah ada, dan
pedoman – pedoman penyusunan aplikasi dan sistem informasi.
- Kajian Produk terdahulu :
Melakukan kajian terhadap Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem
Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa
Tengah yang dikembangkan pada tahun 2022, meliputi:
a. Penelaahan dan review terhadap basis data Perumahan, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan yang telah tersusun tahun 2022;
b. Pemahaman terhadap jenis data dan format basis data yang telah
diperbarui untuk digunakan pada tahun 2023;
c. Review terhadap Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi
PKPP Provinsi Jawa Tengah dari segala aspek;
d. Review terhadap menu – menu yang digunakan, metode input data, dan
tampilan;
 e. Review terhadap integrasi antara Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan
Sistem Informasi PKPP maupun dengan sistem informasi lain yang
terkait;
f. Penelaahan data – data yang akan menjadi fokus pengelolaan data
melalui aplikasi pengelolaan basis data dan akan ditampilkan di sistem
informasi tahun 2023;

3. Analisis dan Penelaahan Data Perumahan, Kawasan Permukiman dan

Pertanahan Provinsi Jawa Tengah:
a. Koordinasi dengan tim teknis dan stakeholder terkait mengenai fokus
pengelolaan data serta bentuk aplikasi pengelolaan data yang dikehendaki;
b. Melakukan penyusunan konsep pengembangan dan pemeliharaan Aplikasi
Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan
Permukiman, dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2023;
c. Analisis hasil review dari pengguna terhadap penggunaan, akses, menu,
serta tampilan dari Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi
PKPP Provinsi Jawa Tengah;
d. Analisis kebutuhan penyempurnaan dan fokus data yang diperlukan pada
Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi PKPP Provinsi Jawa
Tengah sesuai kebutuhan;
e. Analisis penyusunan rancangan pengembangan Aplikasi Pengelolaan Basis
Data dan Sistem Informasi PKPP Provinsi Jawa Tengah Jawa Tengah;
f. Menyusun rancangan pengembangan Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan
Sistem Informasi PKPP Provinsi Jawa Tengah;
g. Mengelola, memutakhirkan, dan menyempurnakan database
pemrograman dalam Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi
PKPP;

4. Kelancaran Operasionalisasi Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem

Informasi PKPP serta Integrasi dan Koneksi Antar Aplikasi:
a. Memperbaiki format data atau skema database yang telah disesuaikan
dengan kebutuhan data sehingga menjadi terstruktur serta dapat
dilakukan query untuk menghasilkan informasi sesuai permintaan.
b. Menyediakan database aplikasi pengelolaan Basis Data sebagai salah satu
sumber data KLINIK PKP.
c. Memperbaiki form input data pada aplikasi untuk kemudian dapat
dilakukan upload/import data ke dalam Aplikasi Pengelolaan Aplikasi
Pengelolan Basis Data.
 d. Melakukan penambahan menu baru yang dikelola di dalam Aplikasi
Pengelolaan Basis Data;
e. Pemeliharaan operasionalisasi Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan
Sistem Informasi PKPP dari sisi perangkat lunak, bahasa program,
kemudahan akses, dan keamanan, sehingga selalu dapat digunakan
dengan baik dan lancar;
f. Menyediakan Antarmuka / API untuk keperluan Integrasi antara Aplikasi
Pengelolaan Data dan Sistem Informasi PKPP Provinsi Jawa Tengah
dengan aplikasi lain yang terkait;
g. Melakukan pemeliharaan aplikasi agar tetap dapat beroperasi dengan
lancar;

5. Finalisasi:
a. Penyempurnaan Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi
PKPP Provinsi Jawa Tengah;
b. Penyusunan laporan Pengembangan dan Pemeliharaan Aplikasi
Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah;
c. Penyusunan manual book / user guide / video guide penggunaan Sistem
Informasi;
d. Alih pengetahuan kepada tim teknis;
e. Melakukan review dan pengecekan berkala terhadap penggunaan Aplikasi
Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi PKPP Provinsi Jawa Tengah.

6. Tech Stack / Kombinasi Teknologi

Teknologi existing yang digunakan pada Aplikasi Pengelolaan Basis Data adalah
sebagai berikut
a. Bahasa Program : PHP
b. Framework : codeigniter 3.1.13
c. Bahasa Front-End : HTML, CSS, dan JQuery.
d. Database : Mysql
Teknlogi yang digunakan dalam pengembangan Aplikasi Pengelolaan Basis Data
dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan
menyesuaikan dengan teknologi existing dan ditambahkan dengan teknologi
lain jika dibutuhkan.
 7. Fasilitasi
Secara umum proses fasilitasi dilaksanakan dengan berkomunikasi langsung,
mengadakan rapat koordinasi maupun melalui sarana komunikasi lainnya.
a. Pendampingan dan advisory kepada Tim Teknis dalam menggunakan
Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah;
b. Fasilitasi dan pendampingan kepada Pengguna Aplikasi Pengelolaan Basis
Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan dalam operasionalisasi aplikasi dan sistem informasi tersebut;
c. Memberikan masukan dan solusi pemecahan apabila terjadi masalah
dalam operasionalisasi Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem
Informasi PKPP Provinsi Jawa Tengah;

8. KELUARAN
Keluaran yang dihasilkan dari pekerjaan Konsultan Individual Pengembangan dan
Pemeliharaan Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan,
Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah adalah :
A. Laporan Pengembangan dan Pemeliharaan Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan
Sistem Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa
Tengah Tahun 2023, meliputi:
1. Laporan Pendahuluan, memuat:
- Pemahaman terhadap kerangka acuan kerja serta ketentuan yang berlaku ,
penyusunan metodologi pelaksanaan kegiatan, penyusunan jadwal,
kerangka berpikir, rencana kerja, serta konsep Pengembangan dan
Pemeliharaan Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi
Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah
tahun 2023.
- Hasil review basis data yang telah terkumpul sampai akhir tahun 2022, hasil
penelaahan data dan format basis data yang akan digunakan dan dikelola
tahun 2023, serta hasil review dan penelaahan Aplikasi Pengelolaan Basis
Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan yang telah dikembangkan di tahun sebelumnya.
- Masukan perbaikan dan hasil review dari pengguna Aplikasi Pengelolaan
Basis Data dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan di tahun sebelumnya.
Laporan Pendahuluan harus diserahkan sebanyak 3 (tiga) eksemplar dalam
format A4 yang diserahkan kepada Pengguna Jasa paling lambat 1 bulan
setelah SPMK
2. Laporan Bulanan, memuat :
Progres kegiatan yang dilakukan oleh penyedia jasa dalam kurun waktu 1 bulan
selama 8 bulan kontrak sesuai dengan jadwal yang sudah disepakati, meliputi
hasil penelaahan terhadap perangkat lunak bahasa program dan database,
hasil review dan penelaahan terhadap Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan
Sistem Informasi eksisting, proses pemilahan dan pembersihan data
Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah,
seluruh proses perbaikan / penyempurnaan terhadap menu dan tampilan
Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem Informasi, rancangan awal
pengembangan, proses pemeliharaan terhadap database dan keamanan
aplikasi pengelolaan basis data dan sistem informasi, hasil pendampingan dan
fasilitasi, serta kegiatan lainnya yang terkait.
Laporan Bulanan harus diserahkan selambat-lambatnya pada tanggal 7 setiap
bulannya sebanyak 2 (dua) eksemplar/bulan yang diserahkan kepada
Pengguna Jasa dalam format A4.
3. Laporan Akhir, memuat :
• Seluruh kegiatan yang dilakukan penyedia jasa dalam kurun waktu 8 bulan
kegiatan sesuai kontrak dan rencana kerja yang telah disepakati meliputi
kegiatan persiapan, penelaahan, analisis, pengelolaan data, operasional
penggunaan aplikasi dan sistem informasi, integrasi, fasilitasi dan
pendampingan, pemeliharaan Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem
Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa
Tengah, serta kegiatan lainnya yang terkait;
• Rancangan akhir menu dan tampilan pada Aplikasi Pengelolaan Basis Data
dan Sistem Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan
Provinsi Jawa Tengah;
• Kompilasi data yang ditampilkan pada Aplikasi Pengelolaan Basis Data dan
sistem informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan
Provinsi Jawa Tengah;
• Resume hasil review kondisi aplikasi dan sistem informasi eksisting dan
rekomendasi terhadap perbaikannya (semula – menjadi);
• Resume proses pendampingan dan fasilitasi operasionalisasi aplikasi dan
sistem informasi TA.2023;
• Resume proses pemeliharaan dan integrasi sistem informasi di TA.2023.
Laporan akhir disampaikan pada akhir periode pekerjaan, sebanyak 3 (tiga)
eksemplar dalam format A4 yang diserahkan kepada Pengguna Jasa
 4. Soft Files
Seluruh file hasil pekerjaan (laporan dan software) termasuk data penunjang
(seperti peta, foto, video) dan file relevan lainnya diserahkan dalam bentuk soft
copy pada akhir periode pekerjaan kepada pengguna jasa.

9. KUALIFIKASI PERSONIL
Tenaga Ahli yang diperlukan dalam pekerjaan ini adalah Ahli Sistem Informasi yaitu
konsultan profesional perorangan dengan jenjang pendidikan minimal S1 (Teknik
Informatika / Teknik Komputer / Sistem Komputer) dan mempunyai latar belakang
pengalaman dibidangnya minimal 3 tahun.
Tenaga Ahli tersebut harus telah memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan Tanda
Bukti Keahlian di bidangnya.

10. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN

Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan Konsultan Individual Pengembangan dan
Pemeliharaan Aplikasi dan Sistem Informasi Pengelolaan Basis Data dan Sistem
Informasi Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Jawa Tengah
dilakukan selama 8 (Delapan) bulan, terhitung dari sejak tangal Surat Perintah Mulai
Kerja (SPMK). Untuk itu konsultan diminta untuk menyusun rincian jadwal dalam kurun
waktu yang ditetapkan.

Bulan
No Kegiatan
I II III IV V VI VII VIII
1 Administrasi

2 Laporan Pendahuluan
3 Laporan Bulanan
4 Laporan Akhir

11. PELAPORAN
A. Pelaporan
1. Laporan Pendahuluan (A4) 3 Eks
2. Laporan Bulanan (A4) @ 2 Eks x 8 bln 16 Eks
3. Laporan Akhir (A4) 3 Eks
12. SUMBER PENDANAAN
Biaya pelaksanaan seluruhnya Rp. 48.000.000,00 (Empat Puluh Delapan Juta Rupiah)
dibebankan APBD Provinsi Jawa Tengah Kegiatan Sertifikasi dan Registrasi bagi Orang
atau Badan Hukum yang Melaksanakan Perancangan dan Perencanaan Rumah serta
Perencanaan Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum PSU Tingkat Kemampuan
Menengah Tahun Anggaran 2023 Nomor DPA: 00425/DPA/2023.

13. LOKASI KEGIATAN

Pekerjaan ini berlokasi di Kota Semarang, Jawa Tengah.

14. PELAKSANA KEGIATAN

Kegiatan dilaksanakan pada Seksi Pengelolaan Data Perumahan, Kawasan Permukiman
dan Pertanahan, Bidang Keterpaduan Perumahan dan Kawasan Permukiman, Dinas
Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi Jawa Tengah.

15. PERALATAN, MATERIAL, PERSONIL DAN FASILITAS

a. Pengguna Jasa akan memfasilitasi kebutuhan surat dinas dan data/informasi yang
diperlukan sesuai kewenangan yang berlaku untuk melengkapi pelaksanaan
kegiatan ini;
b. Pengguna jasa bertindak sebagai pengawas dan pengarah pelaksanaan kegiatan
dalam rangka pelaksanaan jasa konsultansi oleh Penyedia Jasa;
c. Pengguna Jasa menyediakan Akomodasi bagi tenaga profesional seperti peralatan
kantor, ruangan dan penunjang teknis lainnya;
d. Penyedia Jasa membawa sendiri peralatan kantor seperti laptop, dan alat
penunjang lain yang belum disediakan oleh Pengguna Jasa;
e. Pengguna Jasa menanggung seluruh biaya perjalanan dinas Penyedia Jasa dalam
rangka survey dan pendataan (termasuk penginapan, BBM, dan uang saku).

16. KEWAJIBAN – KEWAJIBAN PENYEDIA JASA

a. Dalam pelaksanaan pekerjaannya, Penyedia Jasa agar selalu berkonsultasi dengan
Pengguna Jasa;
b. Berkoordinasi dengan tim teknis, pelaksana kegiatan, dan mitra wali data/ sumber
data terkait (Kabupaten/Kota, Pusat dan Provinsi) yang susunannya disampaikan
kemudian;