EVALUASI AKHIR SEMESTER MANAJEMEN

PEMASARAN ANALISA MARKETING MIX

Oleh :
Maulana Setya Aby
1212200251
Kelas R Dosen Pengampu :
Dr. Estik Hari Prastiwi, S.E., M.M.
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945
SURABAYA
2024
 Profil Produk

Jumlah Like : 3
Jumlah Komen : -
Pembahasan
Rendang merupakan salah satu makanan tradisional masyarakat Minangkabau, Sumatera Barat. Rendang
disajikan dalam rangka acara adat seperti acara pernikahan (makan bajamba) dan acara-acara penting lainnya,
saat ini rendang sudah bisa dijumpai dimana-mana bahkan sampai ke mancanegara. Rendang sudah ada sejak
dahulu dan dikenal sebagai masakan yang memiliki cita rasa yang khas, dikarenakan dalam pembuatan
rendang yang menggunakan berbagai macam bumbu rempah-rempah serta proses pemasakan yang dilakukan
secara tradisional dengan menggunakan kayu bakar dan proses pengolahan yang memakan waktu lama
membuat rempah-rempah semakin menyatu dan merekat pada daging sapi. Ciri khas lain rendang adalah
memiliki aroma dan rasa yang gurih serta perpaduan rasa asin, manis dan pedas menjadi satu pada olahan
makanan tersebut. Masakan tradisional masyarakat Minangkabau yang berbahan baku utama daging sapi,
santan dan rempah-rempah ini juga memiliki cara masak dan penggunaan rempah rempah yang berbeda pada
masing-masing daerahnya sehingga rendang memiliki aroma dan rasa khas yang berbeda-beda
Bauran Pemasaran (Marketing Mix)
Marketing mix atau bauran pemasaran merupakan salah satu konsep dalam pemasaran modern, bauran
pemasaran adalah "alat pemasaran taksis yang terkendali yang dipadukan perusahaan untuk melihat hasil
respon yang diinginkan target pasar dalam proses sasaran. Bauran pemasaran terdiri dari empat bagian
variabel yang dikenal dengan sebutan 4P yaitu Product (produk), Price (harga), Promotion (promosi), Place
(tempat).
Product (Produk)
mayoritas produk terdapat dalam satu diantara empat kategori kualitas yaitu kualitas rendah, kualitas rata-rata
sedang, kualitas baik dan kualitas sangat baik. Beberapa dari atribut yang disebutkan diatas dapat diukur
secara objektif, namun demikian dari sudut pandang pemasaran kualitas harus diukur dari segi persepsi
pembeli mengenai kualitas produk tersebut. Kualitas produk merupakan suatu penilaian konsumen terhadap
suatu kelebihan atau keistimewaan sebuah produk, kualitas dalam sudut pandang konsumen merupakan hal
yang terdapat ruang lingkup tersendiri serta berbeda dengan kualitas dalam sudut pandang produsen saat
memasarkan suatu produk yang sudah terkenal kualitasnya. Kualitas produk adalah hal utama yang harus
diperhatikan oleh setiap perúsahaan apabila mengharapkan produk yang dihasilkan mampu bersaing
dipasaran.
Price (Harga)
Harga adalah salah satu dari variabel marketing yang harus diperhatikan oleh manajemen perusahaan, karena
harga dapat secara langsung mempengaruhi besarnya tingkat keputusan pembelian dan laba yang diperoleh
suatu perusahaan harga merupakan satu satunya bauran pemasaran yang menghasilkan pendapatan, harga
juga merupakan salah satu elemen bauran pemasaran yang paling fleksibel dalam arti harga dapat dirubah
dengan cepat. Harga juga dapat menjadi bahan pertimbangan bagi konsumen untuk pengambilan keputusan
dalam membeli, tetapi dalam keputusan pembelian konsumen tidak hanya terpaku pada harga tetapi terdapat
pada faktor-faktor lain, diantaranya adalah kualitas kepercayaan terhadap merek tertentu. kemasan produk,
pelayanan dan lain sebagainya
Promotion (Promosi)
Promosi merupakan salah satu kegiatan pemasaran yang penting bagi perusahaan dalam upaya
mempertahankan kelanjutan perusahaan serta meningkatkan kualitas penjualan, untuk meningkatkan kegiatan
pemasaran dalam hal memasarkan barang dan jasa dari suatu perusahaan, tidak hanya mengembangkan
produk, menetapkan harga, dan saluran pemasaran, tetapi juga harus didukung oleh kegiatan promosi serta
memberi pengertian bahwa promosi merupakan fungsi pemberitahuan, pembujukan, dan pengimbasan
keputusan konsumen promosi merupakan salah satu variabel dalam marketing mix yang sangat penting untuk
dilakukan oleh perusahaan, dalam memasarkan suatu produk jasa, kegiatan promosi bukan hanya berfungsi
sebagai alat komunikasi antara perusahaan dengan pelanggan, melainkan juga sebagai alat yang digunakan
untuk mempengaruhi pelanggan dalam melakukan kegiatan pembelian atau penggunaan jasa sesuai dengan
keinginan dan kebutuhan pelanggan.
Place (Lokasi)
Tempat atau penyaluran produk merupakan kegiatan perusahan untuk menjualkan atau memasarkan produk
yang telah mereka produksi sehingga konsumen dapat mengetahui dimana mereka jika membutuhkan suatu
produk akan mencarinya, tempat juga berepengaruh dengan harga jual yang akan didapatkan oleh perusahaa.
Saluran distribusi juga dapat dikatakan sebagai perorangan yang mengambil alih hak atau membantu dalam
pengalihan hak atas barang atau jasa selama barang tersebut berpindah dari produsen ke konsumen. lokasi
merupakan tempat dimana suatu usaha atau aktivitas usaha dilakukan, lokasi merupakan faktor penting dalam
pengembangan suatu usaha seperti cara pencapaian konsumen dan waktu tempuh pada tujuan lokasi.
Pemilihan sebuah tempat usaha memerlukan pertimbangan yang
Perbandingan Dengan Salah Satu Jurnal

Produk
Untuk Dari Produk Dari Apa Yang Di Analisis Dengan Produk Rendang Dari Segi Jurnal Tidak Sama
Karena MARKETING MIX Dari Produk Beragam Varian Sedangkan Rendang Memiliki Satu Varian Rasa
Price
Untuk Harga Makanan Korea Sedikit Lebih Murah Dibandingkan Makanan Rendang Dikarenakan Target
Pasar Yang Berbeda Yang Merupakan Kalangan Remaja Mendaji Target Pasar Dari Makanan Korean Food
Ini
Promotion
Untuk Promosi Yang Dilakukan Oleh Home Industri Makanan Korean Food Sama Yaitu Mengandalan
Promosi Lewat Media Sosial
Place
Untuk Tempat Dilihat Dari Jurnal Makanan Korea Food Hanya Memiliki Home Industry Sebagai Media
Pelayanan Sedangkan Makanan Rendang Dari Produk Saya Memiliki Berbagai Outlet Dan Cabang

Kesimpulan
Secara Keseluruhan Perlu Mengevaluasi Marketing Mix Dari Makanan Rendang Agar Makanan Tradisional
Tidak Tertinggal Dengan Persaingan Pasar Di Era Globalisasi Dengan Banyaknya Makanan Dari Produk
Luar Yang Masuk Dan Mempengaruhi Makanan Lokal

Saran
Perlu Menambah Analisi SWOT Agar Dapat Dengan Mudah Mengevaluasi Kelemhan Dan Meningkatkan
Keunggulan Dari Suatu Produk