Professional Documents
Culture Documents
KEBIJAKAN
PROSEDUR 1. Pra Analitik
a. Persiapan sampel:
1) Spesimen sputum dikumpulkan dalam pot sputum
bermulut lebar, berpenampung 6 cm atau lebih
dengan tutup berulir, tidak mudah pecah dan tidak
bocor.
2) Diperlukan 2 kali pengambilan sputum yaitu sewaktu-
pagi sebagai berikut:
a) Sewaktu (S) sputum dikumpulkan pada saat suspek
TBC datang berkunjung pertama kali. Pada saat
pulang, suspek membawa pot sputum untuk
mengumpulkan sputum hari kedua.
b) Pagi (P), berkumur dan segera tampung dahak
setelah bangun tidur. Kemudian pot dibawa dan
diserahkan sendiri kepada petugas di laboratorium
3) Pot sputum diberi label yang memuaat identitas
pasien dan tanggal pengambilan spesimen.
b. Alat dan Bahan:
Pembuatan sediaan apus sputum
1) Korek Api
2) Kayu Lidi
3) Objek Glass
IDENTIFIKASI BTA DENGAN PEWARNAAN ZN
2. Pasca Analitik
Pembacaan hasil tes sediaan sputum dilakukan dengan
menggunakan skala IUATLD sebagai berikut:
a. Tidak ditemukan BTA dalam 100 lapang pandang,
disebut negatif
b. Ditemukan 1-9 BTA dalam 100 lapang pandang, ditulis
jumlah bakteri yang ditemukan.
c. Ditemukan 10-99 BTA dalam 100 lapang pandang,
disebut +atau (1+)