Professional Documents
Culture Documents
Panduan KDPK
Panduan KDPK
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa sehingga Panduan Ajar
Mata Kuliah Praktikum Laboratorium Pemeriksaan Fisik ibu dan bayi ini telah
dapat diperbuat. Mudah-mudahan modul ini bermanfaat bagi kemajuan
pendidikan bidan di Indonesia umumnya, serta dapat digunakan oleh para
mahasiswa dan staf pengajar dalam menjalankan dan menyelenggarakan proses
belajar-mengajar di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Jayapura.
Panduan ini disusun dengan tujuan untuk memudahkan proses
pembelajaran, yang diharapkan mahasiswa banyak membaca dan berlatih untuk
materi dan praktikum asuhan kebidanan pada ibu bersalin dan bayi baru lahir
sehingga dapat memberikan service excellent untuk kesehatan ibu dan bayinya.
Setelah mempelajari dan membaca modul ini, diharapkan tujuan dan
kompetensi pembelajaran dapat tercapai dengan baik, kiranya pembaca
mendapatkan hasil yang maksimal dari modul ini.
Selamat belajar. Semoga Tuhan memberikan kemudahan dan memberkati
upaya untuk kita semua.
Penulis
B. SASARAN
Mahasiswi kebidanan semester 3, masing-masing dibagi menjadi 3
kelompok mendapatkan pengarahan prosedur pelaksanaan praktikum
dilaboratorium kelas.
C. BEBAN SKS
SKS Mata Kuliah Praktikum Keterampilan Dasar Praktik Kebidanan : 3
SKS
D. TEKNIS BIMBINGAN
1. Pada awal pembelajaran praktek Keterampilan Dasar Praktik
Kebidanan , Anda harus membaca langkah-langkah untuk
memberikan pelayanan.
2. Selanjutnya Anda akan melakukan praktek dengan berkelompok 8-
12 orang.
3. Setiap mahasiswa mempunyai daftar tilik tentang perasat
Keterampilan Dasar Praktik Kebidanan yang terdapat kemajuan
pembelajaran (terlampir), selanjutnya mahasiswa beserta
kelompoknya membuat kontrak pratikum dengan instruktur.
3
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
E. TATA TERTIB PEMBELAJARAN PRAKTIKUM
Selama Anda menjalankan pembelajaran praktik laboratorium,
wajib mentaati tata tertib yang ada, antara lain:
1. Mahasiswa menyiapkan diri 15 menit di depan laboratorium
sebelum praktikum dimulai
2. Mahasiswa yang terlambat lebih dari 15 menit tidak diijinkan
mengikuti praktikum atau mahasiswa diperbolehkan masuk dengan
catatan mahasiswa dianggap tidak hadir dalam praktikum
tersebut.
3. Mahasiswa menjaga sopan santun dan etika serta tidak
diperbolehkan makan/minum selama proses praktikum berjalan.
4. Mahasiswa WAJIB berpakaian rapi dan menggunakan jas
laboratorium
5. Mahasiswa tidak diperbolehkan keluar masuk ruangan praktikum
tanpa ijin dari instruktur / tutor laboratorium.
6. Mahasiswa tidak diperbolehkan tidur saat praktikum berlangsung,
baik di kursi ataupun di tempat tidur dalam ruang laboratorium
7. Baik mahasiswa maupun dosen tidak diperbolehkan mengunakan HP
di ruangan praktikum
8. Bila mahasiswa memecahkan/merusakkan alat, diwajibkan
mengganti alat tersebut paling lambat 2 hari setelah praktikum
9. Mahasiswa yang tidak dapat mengikuti praktikum karena
berhalangan atau gagal dalam praktikum harus menggulang atau
mengganti pada hari lain sesuai dengan jadwal yang telah diatur
(sesuai kebijakan dosen)
10. Mahasiswa wajib mengikuti praktikum 100% dari jumlah
pertemuan setiap mata kuliah praktikum sesuai jadwal.
11. Bila kehadiran mahasiswa kurang dari 100 %, mahasiswa wajib
mengikuti praktik susulan.
12. Syarat praktikum susulan
a. Kehadiran mahasiswa minimal 75% dari masing-masing mata
kuliah praktikum. (Apabila kehadiran kurang dari 75% maka
tidak diperbolehkan mengikuti praktikum susulan.
b. Membayar biaya adminitrasi praktik susulan sesuai ketentuan
yang berlaku.
4
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
pembelajaran.
2. Pahami dulu format penuntun belajar tentang resusitasi untuk
neonatal yang terdapat pada halaman lampiran penuntun belajar
ini
3. Praktik laboratorium dilaksanakan secara terjadwal dengan senior
Anda dan berikan pedoman praktek untuk mendapatkan penilaian
4. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, lakukan praktek ulang
bersama teman Anda
5. Untuk mengetahui perkembangan capaian pelaksanaan pratikum,
gunakan lembar penilaian yang sudah Anda gunakan
6. Mintalah teman Anda untuk melakukan penilaian sesuai dengan
tanggal pertemuan
7. Setiap selesai praktek, mintalah masukan untuk perbaikan
praktikum berikutnya
8. Pada akhir kegiatan praktikum, Anda wajib mengumpulkan lembar
penilaian capaian pratikum pada instruktur Anda.
9. Anda dinyatakan trampil apabila telah mendapatkan penilaian :
Nilai minimal kelulusan kuliah praktikum yaitu 100.
5
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
5. Mahasiswi wajib merapikan dan membersihkan kembali peralatan
yang dipinjam setelah selesai menggunakan alat laboratorium
6. Alat-alat laboratorium dikembalikan segera setelah melaksanakan
kegiatan praktik
7. Alat-alat laboratorium yang dipinjam dikembalikan tepat waktu dan
dalam keadaan bersih dan utuh
8. Mahasiswi diperbolehkan meninggalkan ruangan setelah serah
terima alat-alat yang dipinjam kepada kepala laboratorium
9. Keterlambatan mengembalikan alat atau mengembalikan alat dalam
keadaan kotor, maka mahasiswi dikenakan denda
Rp.10.000/hari/alat
10. Peminjam alat laboratorium harus mengganti alat yang rusak/hilang
dalam waktu kurang dari dua hari setelah alat rusak/hilang.
6
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
PASIEN SAFETY
( MENCUCI TANGAN DAN MEMAKAI ALAT PELINDUNG DIRI )
B. TEORI DASAR
a. Pengertian
b. Tujuan
c. Persiapan Alat
b. Air bersih
a. Pengertian
b. Tujuan
c. Persiapan Alat
7
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Masker
a. Pengertian
b. Tujuan
leluasa
c. Persiapan Alat
a. Pengertian
b. Tujuan
c. Persiapan Alat
8
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
3. Bedak tabur
9
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
13. Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan
mengatupkan jari
Sikap
1. Sistematis
2. Mempertahankan kebersihan dan kesterilan
TOTAL NILAI
10
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Keterangan:
0 = Tidak dilakukan
1 = Dilakukan tapi tidak sempurna
2 = Dilakukan dengan sempurna
Evaluasi:
Saran: :
Sentani, …………………20..
Evaluator
…………………………
11
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR KETRAMPILAN
: MEMAKAI DAN MELEPAS APD(SARUNG TANGAN BERSIH,
MASKER,GAUN/CELEMEK) UNTUK MERAWAT KLIEN ISOLASI
Nama mahasiswa :
NIM :
NO ASPEK YANG DINILAI NILAI
0 1 2 3
PERSIAPAN ALAT
1 Masker
2 Sarung tangan
3 Gaun/celemek
PERSIAPAN PERAWAT
4 Gulung rambut serapih mungkin
Lepaskan jam tangan atau perhiasan yang menempel (misalnya
5
cincin). Yakinkan kuku dalam keadaan bersih dan pendek
TAHAP KERJA
Memakai sarung tangan bersih
6 Cuci tangan 7 langkah
Pasang sarung tangan di tangan kanan terlebih dahulu (jika
7
tangan kanan adalah tangan dominant)
Pasang sarung tangan di tangan kiri
Catatan: Pada pemesangan sarung tangan bersih tidak perlu
8
memperhatikan kesterilan alat seperti pemasangan sarung
tangan steril
Memakai masker
12
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
kepala,dada, pinggul
Melepas masker,gaun celemek dan sarung tangan
Biarkan gaun jatuh kearah depan dari arah bahu (tapi jangan
22
sampai jatuh ke lantai)
23 Lipat atau gulung gaun tanpa menyentuh bagian luar celemek
Keterangan :
0 = Tidak dilakukan
1 = Dilakukan tapi tidak sempurna
2 = Dilakukan dengan sempurna
Evaluasi :
Saran :
Sentani ……………….20..
Evaluator
.............................
13
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
MEMAKAI DAN MELEPASKAN SARUNG TANGAN STERIL
Nama mahasiswa :
NIM :
NO ASPEK YANG DINILAI NILAI
0 1 2 3
PERSIAPAN ALAT
PERSIAPAN PERAWAT
pendek
LANGKAH-LANGKAH
14
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
memasang sarung tangan kanan
tangan kiri
dengan tepat
sela jari.
tangan kanan
15
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
sampah medis
Keterangan :
0 = Tidak dilakukan
Evaluasi :
Saran :
Sentani ……………….20
Evaluator
.............................
C. PERTANYAAN-PERTANYAAN
A. TUJUAN UMUM
16
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Mahasiswa mampu melakukan tehnik pengaturan posisi tubuh dengan
B. TEORI DASAR
1. POSISI FOWLER
a. Pengertian
derajat.
b. Tujuan
c. Indikasi
1) Handscoen
2) Masker
a. Pengertian
17
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Posisi semi fowler merupakan posisi dengan tubuh setengah
b. Tujuan
1) Mempertahankan kenyamanan
c. Indikasi
d. Persiapan Alat
1) Handscoen
2) Masker
3) Bantal
3. POSISI SIM
a. Pengertian
kanan (mika) atau miring ke arah kiri (miki), kaki serta tangan
b. Tujuan
4) Mencegah dekubitus
18
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
5) Meningkatkan drainase dari mulut pasien dan mencegah
aspirasi
c. Indikasi
3) Wanita Hamil
d. Persiapan Alat
Bantal
a. Pengertian
b. Tujuan
c. Indikasi
d. Persiapan Alat
1) Bantal
19
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Gambar 3.4 Posisi Trendelenburg
5. POSISI DORSAL RECUMBENT
a. Pengertian
b. Tujuan
2) Pemeriksaan genitalia
c. Indikasi
3) Proses persalinan
d. Persiapan Alat
1) Bantal
2) Selimut
6. POSISI LITOTOMI
a. Pengertian
20
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Posisi di mana pasien ditempatkan pada posisi terlentang atau
abdomen.
b. Tujuan
2) Memudahkan persalinan
c. Indikasi
1) Persalinan normal
2) Pemasangan KB
3) Penanganan Kuret
d. Persiapan Alat
1) Bantal
a. Pengertian
bantal.
b. Tujuan
21
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Meningkatkan kenyamanan pasien dan memfasilitasi
proses anastesi
c. Indikasi
2) Pemeriksaan leopold IV
d. Persiapan Alat
1) Tempat tidur
2) Bantal
3) Selimut
a. Pengertian
samping.
b. Tujuan
lutut
lutut
c. Indikasi
d. Persiapan Alat
22
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
1) Bantal
2) Selimut
a. Pengertian
b. Tujuan
c. Indikasi
d. Persiapan Alat
1) Tempat tidur
2) Bantal
23
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PENGATURAN POSISI PASIEN
Nama mahasiswa :
NIM :
NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI 0 1 2 3
.
Pertimbangan Umum
1. Perhatikan keadaan umum pasien
2. Perhatikan tingkat kebutuhan pasien
3. Perhatikan tingkat ketergantungan pasien
Persiapan Alat
4. Bantal
5. Selimut
6. Masker dan handscooen
Tahap Pra-interaksi
7. Cek catatan keperawatan dan catatan medis klien
8. Siapkan alat-alat dan privasi ruangan dengan memasang
sampiran
Tahap Orientasi
9. Berikan salam dan panggil nama klien
10. Perkenalkan nama perawat
11. Jelaskan prosedur dan tujuan tindakan kepada
klien/keluarga klien
12. Beri kesempatan kepada klien/keluarga klien untuk
bertanya
13. Kontrak waktu berapa lama tindakan dilakukan
Tahap Kerja
14. Cuci tangan
15. Pasang masker dan handscoen
POSISI FOWLER
16. Tinggikan kepala tempat tidur setinggi 90 derajat
17. Letakkan bantal di bawah kepala
18. Gunakan bantal untuk menyokong lengan dan tangan bila
pasien sulit menggunakan tangan dan lengan untuk
merubah posisi
19. Tempatkan bantal tipis / kecil di bawah punggung
20. Tempatkan bantal tipis / kecil di bawah paha
24
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
21. Tempatkan bantal tipis / kecil di bawah pergelangan
kaki
22. Pasang pengaman (tergantung jenis tempat tidur)
POSISI SEMI FOWLER
23. Tinggikan kepala tempat tidur setinggi 15-60 derajat
24. Letakkan bantal di bawah kepala
25. Gunakan bantal untuk menyokong lengan dan tangan bila
pasien sulit menggunakan tangan dan lengan untuk
merubah posisi
26. Tempatkan bantal tipis / kecil di bawah punggung
27. Tempatkan bantal tipis / kecil di bawah paha
28. Tempatkan bantal tipis / kecil di bawah pergelangan
kaki
29. Pasang pengaman (tergantung jenis tempat tidur)
POSISI SIM
30. Tempatkan kepala datar diatas tempat tidur
31. Posisikan pasian dalam posisi terlentang
32. Posisikan pasien dalam posisi miring
33. Letakkan bantal di bawah kepala
34. Letakkan bantal di bawah lengan atas yang difleksikan,
yang menyokong lengan setinggi bahu
35. Letakkan bantal di bawah tungkai atas, yang menyokong
tungkai setinggi panggul
36. Pasang pengaman (tergantung jenis tempat tidur)
POSISI TRENDELENBURG
37. Atur posisi pasien pada posisi terlentang
38. Angkat bantal di bawah kepala pasien
39. Letakkan bantal di bawah lipatan lutut atau tungkai
kaki, sehingga posisi pasien berada di mana kaki lebih
tinggi dari pada kepala
40. Atau atur tempat tidur khusus, yang dapat di atur
ketinggiannya pada bagian kaki
POSISI DORSAL RECUMBENT
41. Atur posisi pasien dalam posisi terlentang
42. Pasang selimut
43. Bantu / anjurkan pasien untuk membuka pakaian bawah
pasien
44. Anjurkan / bantu pasien untuk menekuk kedua lututnya
POSISI LITOTOMI
25
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
45. Atur posisi pasien dalam posisi terlentang
46. Pasang selimut
47. Bantu / anjurkan pasien untuk membuka pakaian bawah
pasien
48. Anjurkan / bantu pasien untuk menekuk kedua lututnya
49. Bantu / anjurkan pasien untuk mengangkat kedua
kakinya ke atas dengan posisi kaki sambil ditekuk /
penyangga kaki di tempat tidur khusus (jika ada tempat
tidur khusus yang tersedia)
POSISI SUPINASI
50. Atur posisi pasien dalam posisi terlentang / supinasi
51. Letakkan bantal di bawah kepala dan bahu
52. Letakkan bantal di bawah punggung. Jika ada celah dan
kaki
53. Pasang selimut dan pengaman sisi tempat tidur
POSISI TELUNGKUP
54. Atur posisi pasien pada posisi terlentang
55. Posisikan lengan pasien dekat dengan tubuhnya, siku
lurus, kedua tangan di atas paha
56. Bantu pasien untuk merubah posisi dari supinasi
menjadi pronasi
57. Anjurkan pasien untuk menolehkan kepala ke salah satu
sisi (kiri/kanan), jika ada drainase dari mulut pasien,
mungkin pemberian bantal bisa dikontaindikasikan
58. Letakkan bantal di bawah kepala
59. Letakkan bantal kecil di bawah abdomen di area antara
diafragma (atau payudara pada pasien wanita) dan
krista iliaka
60. Letakkan bantal di bawah kaki, (jika pasien tidak sadar,
atau mengalami paralisis ekstremitas atas, elevasikan
tangan dan lengan bawah dengan menggunakan bantal )
POSISI GENU PECTORAL
61. Atur posisi pasien pada posisi telungkup / pronasi
62. Anjurkan / bantu pasien untuk menungging /
mengangkat bokong membetuk sudut 90 derajat
63. Bantu / anjurkan pasien untuk menyentuhkan dada ke
tempat tidur
64. Tutup bagian tubuh pasien yang tidak akan diperiksa,
dengan menggunakan selimut
26
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Tahap Terminasi
65. Beri kesan yang positif
66. Akhiri pertemuan
67. Bantu pasien untuk kembali keposisi seperti semula
68. Lepas handscoen dan masker
69. Cuci tangan
Dokumentasi
70. Mencatat respon pasien sesuai tindakan yang dilakukan
Kondisi kulit
Apakah ada keluhan saat perubahan posisi dilakukan
Bagaimana kemampuan pergerakan sendi
e. Penemuan hal–hal penting yang terkait dengan tindakan
medis / kolaborasi yang diberikan sesuai dengan
pengaturan posisi
f. Kelainan yang ditemukan sebelum dan sesudah mengatur
posisi pasien
Sikap
1. Ramah dan sopan
2. Menjaga privacy pasien
3. Tetap menjaga komunikasi dengan pasien selama
tindakan
4. Menjaga kenyamanan dan keamanan pasien
5. Mendengarkan dengan penuh perhatian setiap keluhan
pasien
6. Bersikap empati
7. Mampu memperhatikan tiap kelainan yang ditemukan
selama tindakan
TOTAL NILAI
Keterangan:
0 = Tidak dilakukan
1 = Dilakukan tapi tidak sempurna
2 = Dilakukan tidak sistematis
3 = Dilakukan dengan sempurna
Evaluasi:
Saran: :
Sentani,,,,,,,,,,,,,,, 202..
Evaluator
……………………………
27
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
KEBUTUHAN OKSIGEN
alat bantu oksigen ( Lyndon, 2013). Pemberian oksigen pada pasien dapat
dilakukan dengan 3 cara yakni ; kanula nasal, kateter nasal dan masker.
karbondioksida
1) Kebakaran
oksigen.
2) Depresi ventilasi
yang tepat pada pasien dengan retensi CO2 dapat menekan ventilasi
3) Keracunan oksigen
28
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Dapat terjadi bila terapi oksigen yang diberikan dengan konsentrasi
tinggi dalam waktu relatif lama. Keadaan ini dapat merusak struktur
D. Fokus Pengakajian
2) Tanda hipoxia
3) Suara nafas
1-6 liter/menit.
Keuntungan
Kerugian
29
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
b) Konsentrasi oksigen akan berkurang jika pasien bernafas
dengan mulut
bagian samping.
30
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Keuntungan, konsentrasi oksigen lebih tinggi dari sungkup
31
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Gambar 2.4 (A. masker wajah) , B (sungkup muka dengan kantong
non rebreathing)
Sumber : Asih NGY, Effendy 2003
2) Sistem aliran tinggi
negatif, akibatnya udara luar diisap dan aliran udara yang dihasilkan
lebih banyak. Aliran udara alat ini sekitar 4-14 liter/menit dengan
konsentrasi 30-55%.
dengan petunjuk pada alat, suhu gas dapat dikontrol serta tidak
32
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Kerugian, pada umumnya kerugian pada alat ini hampir sama dengan
2. Sungkup CPAP
33
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
F. Peran Perawat dalam Pemberian Terapi Oksigen
handscoen mikroorganisme
oksigen
atau masker
34
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
7. Catat pemberian dan lakukan Mengetahui perkembangan pasien
observasi
pasien pasien
tangan mikroorganisme
keperawatan
NIM / Semester :
35
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Kelas / Kelompok :
No
. Aspek Yang Dinilai Nilai
0 1 2
a. Tahap Pra Interaksi
a. Cek catatan keperawatan & catatan medis pasien
b. Siapkan alat :
1) Tabung oksigen lengkap dengan flow meter dan
humidifier
2) nasal kanul
4) sarung tangan bersih
6) aquadesh
b. Tahap Orientasi
1) Beri salam, perkenalkan nama & panggil pasien sesuai
nama
2) Beritahu pasien & keluarga tentang tindakan yang akan
dilakukan beserta manfaat nya
3) Beritahu prosedur kerja dan lama bekerja
c. Tahap Kerja
1) Beri kesempatan pasien / keluarga untuk bertanya
2) Bawa alat ke dekat pasien
3) Cuci tangan
4) Pakai handscoen dan masker
5) sambung kanul ke selang oksigen dari humidifier
6) putar tombol flow meter sampai kecepatan yang
diprogramkan dan mencoba aliran pada kulit punggung
tangan melalui ujung selang
7) Masukan cabang kanule ke dalam lubang hidung pasien
± 1-2 cm dan kaitkan tali di belakang telinga pasien, lalu
rapatkan pengatur selang oksigen dibawah dagu
8) Minta pasien untuk setiap menarik nafas melalui hidung
9) Menanyakan kepada pasien apakah sesaknya
berkurang/tidak
10) Mengobservasi status pernafasan pasien
d. Tahap Terminasi
1) memberitahu pasien bahwa tindakan sudah selesai
2) Rapikan alat
3) lepas sarung tangan dan cuci tangan
4) menjelaskan pada klien dan keluarga:
a. Tidak boleh merokok di lingkungan pasien
b. Tidak boleh mengubah flow meter
36
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
c. Segera lapor jika ada reaksi sesak bertambah/ pasien
gelisah
e. Dokumentasi
Catat pada status klien tindakan yang telah dilakukan,
respon pasien serta penemuan – penemuan penting yang
ditemukan selama tindakan ( kecepatan aliran )
f. Sikap
37
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Nama mahasiswa :
NIM :
NO ASPEK YANG DINILAI NILAI
0 1 2 3
TAHAP PRAINTERAKSI
1 Cek catatan keperawatan dan catatan medis pasien
Persiapan Alat :
a. Tabung oksigen lengkap dengan flow meter dan humudifer
b. Sungkup (RM/NRM) dengan selang penghubung
2 c. Aquadest
d. Bengkok
e. Sarung tangan
f. Masker
TAHAP ORIENTASI
Beri salam, panggil pasien dengan namanya dan perkenalkan nama
3
Memberitahu pasien & keluarga tentang tindakan yang akan
4 dilakukan beserta manfaat nya
38
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
hasil observasi, tulis nama petugas dan paraf.
SIKAP
26 Melakukan tindakan dengan sistematis
27 Komunikatif dengan klien
28 Percaya diri
Cara penilaian = Jumlah tindakan/jumlah keseluruhan tindakan x 100/25
Keterangan :
0 = Tidak dilakukan
1 = Dilakukan tapi tidak sempurna
2 = Dilakukan dengan sempurna
Evaluasi :
Saran :
Sentani, 20
Evaluator
..............................
C. Pertanyaan-pertanyaan
BED MAKING
39
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
A. TUJUAN TINDAKAN BED MAKING
B. TEORI DASAR
a. Pengertian
atasnya.
b. Tujuan
2) Tampak rapi
c. Persiapan Alat
2) Masker
3) Bantal
5) Perlak
7) Selimut
8) Sarung bantal
40
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Nama mahasiswa :
NIM :
NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI 0 1 2 3
.
Persiapan Alat
1 Handscoen bersih
2 Masker
3 Bantal
4 Laken / Sprei besar
5 Perlak
6 Stik Laken / sprei melintang
7 Selimut
8 Sarung bantal
9 Over laken / Sprei penutup
Tahap Kerja
10 Cuci tangan 6 langkah
11 Letakkan alat tenun yang telah disusun sesuai pemakaian
12 Pasang sprei besar / laken dengan ketentuan berikut :
a) Garis tengah lipatan diletakkan tepat di tengah kasur
b) Letakkan sprei, masukkan sprei bagian kepala ke bawah
kasur kurang lebih 30 cm, tarik setegang mungkin
c) Pada ujung setiap sisi kasur bentuk sudut 90 derajat,
lalu masukkan seluruh tepi sprei ke bawah kasur dengan
rapi dan tegang
13 Letakkan perlak melintang pada kasur kurang lebih 50 cm
dari bagian kepala
14 Letakkan stik laken di atas perlak kemudian masukkan sisi –
sisi nya ke bawah kasur bersamaan dengan sisi perlak
15 Bentangkan selimut di daerah kaki kemudian dilipat
16 Masukkan bantal ke dalam sarung dan letakkan di atas
tempat tidur
17 Bentangkan sprei penutup (over laken)
Tahap Terminasi
18 Rapikan alat, lepas handscooen dan masker
19 Cuci tangan 6 langkah
Sikap
20 Cepat dan cekatan
21 Memperhatikan proteksi diri
22 Mempertahankan kebersihan
23 Mempertahankan kerapian bekerja dan hasil bekerja
TOTAL NILAI
Keterangan:
41
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
0 = Tidak dilakukan
Evaluasi:
Saran: :
Sentani,……………………20..
Evaluator
………………………
a. Pengertian
42
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Merupakan tempat tidur yang sudah disiapkan tanpa sprei
b. Tujuan
3) Membudayakan kerbersihan
c. Persiapan Alat
2) Masker
3) Bantal
5) Perlak
7) Selimut
8) Sarung bantal
43
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Nama mahasiswa :
NIM :
NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI 0 1 2 3
.
Persiapan Alat
1 Handscoen
2 Masker
3 Bantal
4 Laken / Sprei besar
5 Perlak
6 Stik Laken / sprei melintang
7 Selimut
8 Sarung bantal
Tahap Kerja
9 Cuci tangan 6 langkah
10 Letakkan alat tenun yang telah disusun sesuai pemakaian
11 Pasang sprei besar / laken dengan ketentuan berikut :
a) Garis tengah lipatan diletakkan tepat di tengah kasur
b) Bentangkan sprei, masukkan sprei bagian kepala ke
bawah kasur kurang lebih 30 cm, tarik setegang
mungkin
c) Pada ujung setiap sisi kasur bentuk sudut 90 derajat,
lalu masukkan seluruh tepi sprei ke bawah kasur dengan
rapi dan tegang
12 Letakkan perlak melintang pada kasur kurang lebih 50 cm
dari bagian kepala
13 Letakkan stik laken di atas perlak kemudian masukkan sisi –
sisi nya ke bawah kasur bersamaan dengan sisi perlak
14 Bentangkan selimut di daerah kaki kemudian dilipat
15 Masukkan bantal ke dalam sarung dan letakkan di atas
tempat tidur
Tahap Terminasi
16 Rapikan alat, lepas handscooen dan masker
17 Cuci tangan 6 langkah
Sikap
18 Cepat dan cekatan
19 Memperhatikan proteksi diri
20 Mempertahankan kebersihan
21 Mempertahankan kerapian bekerja dan hasil bekerja
TOTAL NILAI
Keterangan:
44
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
0 = Tidak dilakukan
1 = Dilakukan tapi tidak sempurna
2 = Dilakukan tidak sistematis
Evaluasi:
Saran: :
Sentani, ………………20..
Evaluator
…………………………
Tidur
a. Pengertian
45
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Mengganti alat tenun yang kotor pada tempat tidur pasien
b. Tujuan
c. Persiapan Alat
2)Masker
3)Bantal
5)Perlak
7)Selimut
8)Sarung bantal
Perhatian
a. Selama tindakan perhatikan keadaan umum pasien
b. Kerjakan tindakan dengan cepat dan rapi
c. Sebaiknya dilakukan dengan 2 orang perawat
d. Jika keadaan pasien tidak memungkinkan untuk tidur miring, pasien
tetap dalam posisi terlentang tetapi posisi pasien sedikit dipinggirkan
ke sisi tempat tidur, jika perlu minta bantuan keluarga untuk menjaga
agar pasien tidak jatuh
e. Rendam bahan tenun yang kotor ke dalam larutan desinfektan selama
24 jam
46
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
SOP ( STANDAR OPERATING PROSEDUR ) MENGGANTI ALAT
TENUN TEMPAT TIDUR (BED MAKING)TANPA PASIEN
DIATASNYA
Nama Mahasiswa :
NIM / Semester : NILAI
Kelas / Kelompok :
47
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
No. Aspek Yang Dinilai Nilai
0 1 2 3
A. Tahap Pra Interaksi
a. Cek catatan keperawatan & catatan medis pasien
b. Siapkan alat :
1) Sprei besar
2) Stik Laken
3) Perlak
4) Sarung bantal
5) Selimut
6) Kantong cucian
7) Sarung tangan
8) Larutan disinfektan
9) Masker
B. Tahap Kerja
10) Cuci tangan dengan tehnik 6 langkah
11) Pakai sarung tangan bersih
12) Angkat sprei yang paling atas dan letakan kedalam kantong cucian
dan jangan meletakannya diatas lantai
13) Angkat perlak setelah dibersihkan dengan disinfektan
14) Membalikkan bed
15) Letakkan sprei bersih dan selimut lalu buat sudut membentuk
segitiga
16) Letakkan perlak dan stik laken
17) Pasang sarung bantal
18) Pasang selimut yang dilipat terbalik (bagian dalam selimut berada
dibagian luar)
19) Rapikan alat
20) Lepas sarung tangan masker
21) Cuci tangan 6 langkah
Keterangan:
0 = Tidak dilakukan
1 = Dilakukan tapi tidak sempurna
2 = Dilakukan tidak sistematis
3 = Dilakukan dengan sempurna
Evaluasi:
Saran: Sentani,…………………..20
Evaluator
…………………………
Nama Mahasiswa :
NIM / Semester : NILAI
Kelas / Kelompok :
48
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
No
. Aspek Yang Dinilai Nilai
0 1 2 3
A. Tahap Pra Interaksi
a. Cek catatan keperawatan & catatan medis klien
b. Siapkan alat :
1) Sprei besar
2) Stik laken
4) Perlak
5) Sarung bantal
6) Selimut
7) Kantong cucian / tempat linen kotor
8) Sarung tangan
9) Masker
10) Larutan disinfektan
B. Tahap Orientasi
11) Beri salam, panggil pasien sesuai nama dan
perkenalkan nama perawat
12) Beritahu pasien & keluarga tentang tindakan yang
akan dilakukan beserta manfaat nya
13) Beritahu prosedur kerja & lama bekerja
C. Tahap Kerja
14) Dekatkan alat
15) Cuci tangan dengan tehnik 6 langkah
16) Pakai masker dan sarung tangan bersih
17) Jika selimut akan dipakai lagi, lepaskan dan letakan
selimut diatas troli
18) Pasang pengaman tempat tidur
19) Miringkan pasien ke salah satu sisi
20) Gulung sprei, perlak dan stik laken yang kotor ke
bawah tubuh pasien ke sisi yang berlawanan dan geser
bantal, pasang sprei, perlak dan stik laken yang bersih.
21) Miringkan pasien ke sisi yang berlawanan, gulung sisa
sprei, perlak dan stik laken yang kotor kemudian letakkan
ke dalam kantong cucian
22) Tarik sprei, perlak dan stik laken yang bersih sampai
menutupi seluruh bed
23) Buat sudut membentuk segitiga dengan sudut 30
derajat
24) Ganti selimut kotor dengan selimut bersih
25) Ganti sarung bantal
26) Rapikan pasien dan alat
27) Lepas sarung tangan dan masker
49
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
28) Cuci tangan 6 langkah
D. Tahap Terminasi
29) Beritahu pasien bahwa tindakan sudah selesai
30) Beri kesan yang positif pada pasien
31) Kontrak waktu
32) Akhiri pertemuan
E. Dokumentasi
33) Tulis tanggal, jam, tindakan yang dilakukan, respon
pasien atau hasil observasi, tulis nama petugas dan paraf.
F. SIKAP
1) Melakukan tindakan dengan sistematis
2) Komunikatif dengan klien
3) Percaya diri
Keterangan:
0 = Tidak dilakukan
1 = Dilakukan tapi tidak sempurna
2 = Dilakukan dengan sempurna
Evaluasi:
Saran:
Sentani,
…………………..20..
Evaluator
…….…………………
C. PERTANYAAN
MEMINDAHKAN PASIEN
50
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
B. TEORI DASAR
a. Pengertian
2) Mobilisasi sendi
3) Toleransi aktivitas
4) Tingkat kesadaran
5) Tingkat kenyamanan
b. Tujuan
dll)
c. Persiapan alat
Kursi roda
A. Pengertian
51
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Suatu kegiatan yang dilakukan pada pasien dengan kelemahan
ketempat tidur
B. Tujuan
C. Persiapan alat
1) Pengertian
2) Tujuan
3) Persiapan alat
52
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Alat dan bahan yang dibutuhkan sesuai dengan kondisi pasien
1) Pengertian
pasien yang tidak dapat atau tidak boleh berjalan sendiri dari
53
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Gambar Cara mengangkat pasien
2) Peralatan
a) Brankar
54
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
MEMINDAHKAN PASIEN DARI TEMPAT TIDUR KEKURSI RODA
55
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
25. Akhiri pertemuan & kontrak waktu selanjutnya
26. Rapikan pasien dan rapikan alat
27. Cuci tangan 6 langkah
Dokumentasi
28. a. Hari/tanggal/bulan/tahun......waktu tindakan
b. Jenis tindakkan yang dilakukkan
c. Catat respon pasien dan penemuan penting yang didapat saat
tindakkan berlangsung
4) Nama perawat dan tanda tangan
TOTAL NILAI
Keterangan:
0 = Tidak dilakukan
1 = Dilakukan tapi tidak sempurna
2 = Dilakukan tidak sistematis
Saran:
Sentani, 20..
Evaluator
………………………
56
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
MEMINDAHKAN PASIEN DARI KURSI RODA KE TEMPAT TIDUR
57
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
23. a. Hari/tanggal/bulan/tahun.... waktu tindakkan dilakukan
b. Jenis tindakkan yang dilakukkan
c. Catat respon pasien dan penemuan penting yang
didapatkan saat tindakkan itu dilakukan
d. Nama perawat dan tanda tangan
TOTAL NILAI
Keterangan:
0 = Tidak dilakukan
1 = Dilakukan tapi tidak sempurna
2 = Dilakukan tidak sistematis
Saran:
Sentani, 20..
Evaluator
………………………
58
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
MEMBANTU PASIEN BERJALAN
Keterangan:
0 = Tidak dilakukan
59
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
1 = Dilakukan tapi tidak sempurna
2 = Dilakukan dengan sempurna
Evaluasi:
Saran:
Sentani, 20
Evaluator
………………
60
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Nama mahasiswa : NIM :
NILAI
ASPEK YANG DINILAI
NO. 0 1 2 3
Persiapan Alat
1. Hanskun
2. Masker
3. Brancard
Tahap Pra-interaksi
4. Cek catatan keperawatan dan catatan medis klien
5. Siapkan alat-alat dan privasi ruangan dengan memasang
sampiran
Tahap Orientasi
6. Berikan salam dan panggil nama klien
7. Perkenalkan nama perawat
8. Jelaskan prosedur dan tujuan tindakan kepada klien/keluarga
klien
9. Beri kesempatan kepada klien/keluarga klien untuk bertanya
10. Kontrak waktu berapa lama tindakan dilakukan
Tahap Kerja
11. Cuci tangan 6 langkah
12. Atur posisi brancard dalam posisi terkunci
13. Bantu pasien dengan 2-3 perawat
14. Berdiri menghadap pasien
15. Silangkan tangan pasien didepan dada
16. Tekuk lutut perawat, kemudian masukkan tangan kebawah
tubuh pasien
Perawat pertama meletakkan tangan dibawah leher/ bahu dan
bawah pinggang, perawat kedua meletakkan tangan dibawah
17.
pinggang dan pinggul pasien, sedangkan perawat ketiga
meletakkan tangan di bawah pinggul dan kaki
18. Angkat bersama-sama dan pindahkan ke brancard
Tahap Terminasi
19. Evaluasi kegiatan yang telah dilakukan sesuai dengan tujuan
yang diharapkan
61
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
20. Beri kesan yang positif
21. Akhiri pertemuan& kontak waktu selanjutnya
22. Rapikan alat & Cuci tangan 6 langkah
Dokumentasi
23. a. Catat respon pasien
b. Waktu tindakan
c. Nama perawat dan tanda tangan
TOTAL NILAI
Keterangan:
0 = Tidak dilakukan
1 = Dilakukan tapi tidak sempurna
2 = Dilakukan tidak sistematis
Evaluasi:
Saran:
Sentani, 20
Evaluasi
……………………
62
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
A. TUJUAN TINDAKAN MEMANDIKAN PASIEN DI TEMPAT
TIDUR
dan benar.
B. TEORI DASAR
1. Pengertian
2. Tujuan
b. Merangsang sirkulasi
3. Indikasi
b. Pada pasien yang tidak dapat dan tidak diizinkan mandi sendiri
63
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
SOP ( STANDAR OPERATING PROSEDUR ) MEMANDIKAN PASIEN DI
TEMPAT TIDUR
Nama Mahasiswa :
NIM / Semester : NILAI
Kelas / Kelompok :
9) Masker
10) Baskom (2)
11) Standar baskom
12) Sprei penganti
B. Tahap Orientasi
1) Beri salam, perkenalkan nama & panggil pasien sesuai nama
2) Beritahu klien & keluarga tentang tindakan yang akan dilakukan
beserta manfaat nya
3) Beritahu prosedur kerja & lama bekerja
C. Tahap Kerja
1) Jaga privasi klien
2) Bawa alat ke dekat klien
3) Cuci tangan, pakai masker dan handscoen
4) Memasang selimut mandi sambil menurunkan selimut klien
5) Bantu klien membuka pakaian di bawah selimut
6) Memasang handuk di bawah bagian kepala pasien
7) Periksa suhu air pada baskom
8) Jadikan waslap sebagai sarung tangan lalu Membasahi washlap dan
membasuh wajah dan leher klien, dimulai dari dahi
9) Tanyakan apakah klien mau menggunakan sabun pada daerah
muka(hindari pada pasien tidak sadar
10) Membasuh dan membersihkan bibir dengan arah melingkar
11) Membasuh kelopak mata dari arah dalam keluar
64
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
12) Membersihkan daun telinga
13) Mengeringkan wajah
14) Meletakkan handuk memanjang pada lengan yang terjauh dari
perawat
15) Membasahi dan menyabuni lengan dari arah pergelangan tangan
sampai pangkal lengan (aksila) lakukan perlahan-lahan pada aksila yang
terdapat jalur infuse pada lengan.
16) Merendam tangan dan membersihkan telapak dan kuku dengan
menggunakan sikat lembut
17) Membilas dan membersihkan seluruh lengan dengan air bersih dan
keringkan dengan handuk. Setelah kering letakkan lengan ke arah
atas
18) Memindahkan handuk pada lengan yang terdekat dengan perawat.
Lakukan dengan cara di atas
19) Memindahkan handuk memanjang menutupi bagian dada dan perut
klien
20) Membasahi dan menyabuni bagian dada hingga atas simfisis pubis
dari arah dada ke bawah atau dari bagian yang bersih ke kotor.
21) Membilas, membersihkan dan mengeringkan. Setelah kering, tutup
dengan baju atau selimut bersih
22) bersihkan juga area punggung dengan posisikan miring atau
tengkurap lalu letakkan handuk secara memanjang di sepanjang
punggung. Cuci, bilas dan keringkan.
23) Ganti air bila dingin dan kotor atau bersabun
29) Meletakan handuk dibawah kaki yang terjauh dengan perawat
30) Membasahi dan menyabuni kaki dari arah paha ke telapak kaki
atau dari bagian yang bersih ke kotor
31) Merendam dan membersihkan telapak kaki dan kuku kaki
menggunakan sikat lembut dan sabun
32) Membilas, membersihkan dan mengeringkan. Setelah kering,
tutup dengan baju atau selimut bersih
33) Meletakkan handuk di kaki yang terdekat dengan perawat.
Bersihkan dengan cara yang sama
34) Dengan menggunakan washlap tersendiri, basahi dan sabuni bagian
genetalia klien (bila klien dapat melakukan sendiri, berikan di tangan
kiri klien)
35) Bilas, bersihkan dan keringkan. Setelah kering, tutup dengan baju
atau selimut bersih/ pakaikan sarung
36) Lakukan masase 3-5 menit dengan menggunakan lotion. Lakukan
gerakan melingkar pada area tulang yang menonjol (scapula, vertebra,
sacrum). Observasi adanya tanda-tanda luka tekan
37) Berikan bedak, lotion dan deodorant (sesuai kebiasaan klien)
38) Bantu klien memakai pakaian ganti
D. Tahap Terminasi
65
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
1) Evaluasi kegiatan yang dilakukan sesuai tujuan yang diharapkan
2) Beri kesan yang posistif
3) mengakhiri pertemuan & kontrak waktu selanjutnya
4) Rapikan alat
5) lepas sarung tangan dan cuci tangan
E. Dokumentasi
Catat pada status klien tindakan yang telah dilakukan, respon klien
serta penemuan – penemuan penting yang ditemukan selama tindakan (
kecepatan aliran )
F. Sikap
1) Melakukan tindakan dengan sistematis
2) Komunikatif dengan Klien
3) Percaya diri
Keterangan:
0 = Tidak dilakukan
1 = Dilakukan tapi tidak sempurna
2 = Dilakukan tidak sistematis
Evaluasi:
saran: :
Sentani 20..
Evaluator
……………………
C. PERTANYAAN-PERTANYAAN
tidur?
66
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
PEMERIKSAAN TANDA – TANDA VITAL
(VITAL SIGN)
B. TEORI DASAR
1. Pengertian
Tanda vital mempunyai nilai yang sangat penting bagi fungsi tubuh.
terjadi dalam tubuh atau sebagai respon imun tehadap bakteri dan
virus. atau jika denyut nadi meningkat maka pasti ada perubahan
a. Suhu Tubuh
1) Pengertian
lingkungan luar.
2) Tujuan
67
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Keuntungan : mudah diambil dan didapat
Kerugian :
umur 6 tahun
mulut
Keuntungan :
yang akurat
Kerugian :
68
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
5) Faktor mempengaruhi suhu tubuh
Usia
Olahraga
tubuh.
Kadar Hormon
Stress
Lingkungan
1) Pengertian
69
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Nilai denyut nadi merupakkan indicator untuk menilai
2) Tujuan
kekuatan )
70
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
c. Pernafasan
1. Pengertian
dengan sel.
2. Komponen pernafasan
paru
3. Tujuan
pernafasan
d. Tekanan Darah
1) Pengertian
2) Tujuan
a) Posisi berdiri
b) Posisi duduk
c) Posisi berbaring
71
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
No. Usia Tekanan Darah (mmHg)
1. 1 bulan 85/54
2. 6 bulan 90/60
3. 1 tahun 95/65
4. 2 tahun 99/65
5. 4 tahun 99/65
6. 6 tahun 100/60
7. 8 tahun 105/60
8. 10 tahun 110/60
9. 12 tahun 115/60
10. 14 tahun 118/60
11. 16 tahun 120/75
12. Dewasa 120/80
13. Lansia 140/100
72
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
MENGUKUR TANDA – TANDA VITAL
Nama mahasiswa :
NIM :
NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI 0 1 2 3
.
Pertimbangan Umum
1. Perhatikan keadaan umum pasien
2. Perhatikan tingkat kebutuhan pasien
3. Melakukan pemeriksaan TTV dilakukan saat pasien
sedang duduk atau berbaring terlentang
Persiapan Alat
4. Stetoskop
5. Spighmomanometer / tensimeter
6. Termometer air raksa atau digital
7. Arloji / jam tangan yang berdetik
8. Handscoen
9. Masker
10. Kapas Alkohol
11. Bengkok
12. Kassa / tissu
Tahap Pra-interaksi
13. Cek catatan keperawatan dan catatan medis klien
14. Siapkan alat-alat dan privasi ruangan dengan
memasang sampiran
Tahap Orientasi
15. Berikan salam dan panggil nama klien
16. Perkenalkan nama perawat
17. Jelaskan prosedur dan tujuan tindakan kepada
klien/keluarga klien
18. Beri kesempatan kepada klien/keluarga klien untuk
bertanya
19. Kontrak waktu berapa lama pemeriksaan dilakukan
73
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Tahap Kerja
20. Dekatkan alat ke dekat klien
21. Cuci tangan
22. Pasang masker dan handscoen
Mengukur Suhu Tubuh
23. Minta pasien duduk atau berbaring, pastikan pasien
merasa nyaman
24. Gulung lengan baju pasien sampai axilla terlihat
25. Keringkan axilla dengan kassa atau tissu
26. Pasang termometer pada axilla, lalu minta pasien
menurunkan lengan atas dan meletakkan lengan
bawah d atas dada
27. Jelaskan kepada pasien atau keluarga, pengukuran
akan berlangsung 5 menit atau sampai alarm berbunyi
jika yang digunakan adalah thermometer digital
28. Ambil termomter dan baca hasilnya
29. Suntik pada jari tersebut dengan menggunakan blood
lancet lalu teteskan darah secukupnya pada stick
glukometer
30. Bersihkan termometer dengan menggunakan kapas
alkohol
Mengukur Frekuensi Perafasan
31. Anjurkan pasien untuk membuka baju
32. Anjurkan pasien menyilangkan lengan ke atas
abdomen
33. Palpasi pergelangan tangan pasien dan mulai
observasi siklus pernafasan ( sekali inspirasi dan
sekali ekspirasi ) selama 1 menit
34. Observasi irama pernafasan dan pergerakan otot
bantu nafas
35. Lihat hasil
Menghitung Denyut Nadi
36. Gunakan 2 sampai 3 jari ( jari tengah, jari telunjuk,
jari manis ) untuk meraba arteri, biasanya arteri
radialis
37. Palpasi pergelangan tangan pasien dan letakkan di
atas abdomen
38. Mulai menghitung nadi selama 1 menit, rasakan
kekuatan denyut nadi
74
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Mengukur Tekanan Darah
39. Atur posisi pasien ( duduk atau terlentang )
40. Gulung lengan baju pada lengan yang akan diukur
tekanan darahnya
41. Palpasi arteri brachialis. Letakkan manset 2,5 cm di
atas nadi brachialis. Jangan mengukur tekanan darah
pada tangan yang terpasang infus
42. Palpasi arteri radialis atau brachialis dengan
menggunakan satu atau dua jari
43. Tutup bulb screw
44. Pasang earpiece stetoskop di telinga
45. Pasang diafragma stetoskop pada perabaan pulsasi
atau denyutan arteri brachialis
46. Pompa tensimeter atau spighmomanometer dengan
cepat sampai 30 mmHg di atas hilangnya pulsasi atau
denyutan
47. Turunkan / buka bulb screw pelan – pelan sambil
dengarkan melalui stetoskop, jika terdengar bunyi
”DUG” yang pertama itulah tekanan SISTOLIK, jika
terdengar bunyi ”DUG” yang terakhir itulah tekanan
diastolik
48. Lepas manset
49. Rapikan baju pasien
Tahap Terminasi
50. Beri kesan yang positif
51. Akhiri pertemuan
52. Rapikan alat, lepas handscooen dan masker
53. Cuci tangan
Dokumentasi
54. Mencatat temperature suhu tubuh
55. Mencatat frekuensi pernafasan, irama nafas, tarikan
otot Bantu nafas
58. Mencatat frekuensi denyut nadi dan kekuatan pulsasi
59. Mencatat hasil pengukuran tekanan darah
60. Memperhatikan dan mencatat keadaan umum
Waktu tindakan dilakukan
Nama perawat dan tanda tangan
Sikap
75
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
1. Ramah dan sopan
2. Menjaga privacy pasien
3. Cepat dan cekatan, Tidak terburu buru
TOTAL NILAI
Keterangan:
0 = Tidak dilakukan
1 = Dilakukan tapi tidak sempurna
2 = Dilakukan tidak sistematis
Evaluasi:
Saran: :
Sentani………………….20
Evaluator
……………………………
C. Pertanyaan-pertanyaan
fisik?
76
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
PERAWATAN LUKA
operasional
B. TEORI DASAR
b. Mengimobilisasi luka
c. Mengabsorbsi drainase
e. Membantu hemostatis
luka
a. Mekanik
1) Tumpul
2) Tajam
3) Ledakan / Tembak
77
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Vulnus Selofedarum (luka tembak) : luka (pinggir) kehitam
b. Non Mekanik
1) Kimia
2) Thermik
3) Radiasi
4. Penyembuhan Luka
c. Maturatuve / matang
Penyembuhan tingkat II :
78
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
1) Waktu penyembuhan lebih lama
a. Kering – Kering
penyembuhan primer
b) Oleskan bethadine
c) Beri supratule
e) Plester
c) Plester
79
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
b. Basah – Kering
penyembuhan primer
kassa
Cara membalutnya :
bethadine
d) Plester
c. Basah – Basah
mudah dihilangkan
80
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
d) Bebat ( fungsinya hanya untuk fiksasi dan menjaga
b) Oleskan bethadine
c) Beri supratulle
e) Plester
c) Plester
d. Basah – Kering
primer
kasa
Cara membalut
a) Bersihkan dengan normal saline
b) Beri kassa yang sudah di basahi dengan normal saline atau
bethadine
d) Plester
81
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PERAWATAN LUKA
NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI 0 1 2 3
Pra Interaksi
1 Cek catatan keperawatan
Siapkan Alat :
2 Handscoen steril
3 Handscoen bersih
4 Bengkok
5 Tromol
6 Kassa steril
7 Korentang dan forsep
8 Kom 2 buah
9 Gunting verban/Plester
10 Set GV di dalamnya ; gunting arteri, pinset anatomi
2 buah, pinset sirugis 1 buah
11 Nacl 0,9%
12 Plester/hipafiks
13 Perlak
14 Masker
15 Penggaris
16 Cotton swabs
17 Bak instrumen
18 Baki
19 Kantong plastic/tempat sampah aseptik dan non
aseptik
Tahap Orientasi
20 Beri salam, panggil pasien dengan namanya
21 Perkenalkan nama perawat
22 Memberitahukan tindakan serta tujuan tindakan
yang akan dilakukan
23 Beri kesempatan pada pasien untuk bertanya
24 Kontrak waktu tindakan
Tahap Kerja
25 Membawa alat ke dekat pasien
26 Cuci tangan
82
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
27 Mengatur posisi pasien
28 Mendekatkan kantong plastik di sekitar pasien agar
muda di jangkau
29 Mengunting plester yang ukurannya di sesuaikan
dengan panjang, luas luka
30 Gunakan masker
31 Pake handscoen bersih
32 Pasang perlak di bawah area luka
33 Melepaskan plester/balutan luka dengan
menggunakan pinset bersih
34 Membuka balutan luka dengan mengguyur luka
menggunakan Nacl 0,9% agar tidak lengket saat
balutan di angkat
35 Sambil membuka balutan amati apakah ada pu/nana,
apakah ada darah, warnanya, apakah ada nekrotik
36 Mengukur panjang luka dengan menggunakan
penggaris
37 Mengukur kedalaman luka dengan menggunakan
cotton swabs
38 Melepaska handscoen
39 Membuka set GV dengan memperhatikan teknik
aseptik
40 Mengambil/mengeluarkan kom dari bak instrumen
dengan menggunakan forsep dan meletakannya di
atas kain steril
41 Menuangkan larutan Nacl 0,9% ke dalam kom
42 Memakai handscoen steril
43 Mengambil kassa menggunakan pinset dan basahi
kassa dengan Nacl 0,9% lalu peras sedikit kassa
tersebut biar tidak terlalu basa
44 Mulai membersihkan luka, dari dalam keluar secara
sirkuler/melingkar
45 Membersihkan luka sampai area luka
46 Jika ada jaringan yang mati, angkat jaringan
tersebut dengan cara tangan satu menjepit jaringan
tersebut dengan pinset sirugis, dan tangan satunya
menggunting jaringan tersebut
47 Membersihkan luka sampai benar-benar bersih
48 Jika banyak pus/nana pada luka, lakukan
83
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
pengompresan pada luka
49 Menutup luka dengan menggunakan kassa
50 Memasang/plester
51 Membereskan peralatan
52 Merendam peralatan ke larutan desinfeksi
53 Melepaskan masker dan sarung tangan
54 Cuci tangan
Tahap Terminasi
55 Evaluasi kegiatan yang dilakukan sesuai tujuan yang
diharapkan
56 Memberi kesan yang positif
57 Mengakhiri pertemuan
58 Kontrak waktu selanjutnya
Tahap Dokumentasi
59 Catat pada status pasien tindakan yang dilakukan,
respon pasien, serta penemuan – penemuan penting
yang ditemukan selama tindakan termasuk
perkembangan kondisi luka
Sikap
6 Sistematis
TOTAL NILAI
84
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
2 = Dilakukan tidak sistematis
Evaluasi:
Saran:
Sentani, ........................ 20
Evaluator
........................................
F. Pertanyaan-pertanyaan
85
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
VULVA DAN PENIS HYGIENE
B. TEORI DASAR
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Indikasi
genitalia
4. Persiapan Alat
c. Waslap (2)
d. Handuk besar
e. Handuk kecil
f. Pispot
86
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
g. Sarung tangan seksali pakai
h. Kapas usap
i. Bengkok
k. Masker
87
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
STANDAR OPERASONAL PROSEDUR
VULVA HYGIENE
NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI 0 1 2 3
.
Pertimbangan Umum
1 Perhatikan keadaan umum pasien
2 Perhatikan tingkat kebutuhan pasien
Tahap Pra-interaksi
3 Cek catatan keperawatan dan catatan medis klien
Siapkan alat-alat :
Sebuah nampan berisi :
a. Baskom untuk mencuci
b. Sabun pada tempatnya
c. Waslap (2)
d. Handuk besar
4 e. Handuk kecil
f. Pispot
g. Sarung tangan sekali pakai
h. Kapas usap
i. Bengkok
j. Tissue toilet / kain pembersih
k. Masker
Tahap Orientasi
5 Berikan salam dan panggil nama klien
6 Perkenalkan nama perawat
7 Jelaskan prosedur dan tujuan tindakan kepada klien/keluarga
klien
8 Beri kesempatan kepada klien/keluarga klien untuk bertanya
9 Kontrak waktu berapa lama pemeriksaan dilakukan
Tahap Kerja
10 Dekatkan alat ke dekat klien,
11 Jaga privasi klien
12 Cuci tangan 6 langkah
13 Pakai masker dan sarung tangan
14 Posisikan pasien mengangkang
15 Buka pakaian bawah(celana pasien)
16 Bantu pasien menekuk lututnya dan lebrakan tungkainya
17 Lipat sprei atas ke bawah kea rah kaki ranjang dan lipat pakaian
pasien area genitalia
Ambil kapas atau kassa kemudian celupkan ke air DTT dan peras
18
kedalam bengkok
88
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Bersihkan meatus uretra dengan larutan DTT
Wanita:
a. Dengan tangan yang tidak dominan, lebarkan labia secara total dan
perlahan dan paparkan meatus uretra. Pertahankan posisi tangan
selama prosedur dilakukan.
19
b. Dengan tangan yang dominan, ambil kapas usap yang dicelup dalam
larutan DTT dan bersihkan area vulva dengan urutan sebagai
berikut: labia mayora kedua area, labia minora kedua area, maetus
mulai dari klitoris menuju anus. Gunakan satu usapan untuk setiap
usapan.
20 Inspeksi pengeluaran secret dan luka jika ada pada area vulva
21 Keringkan area genitalia dengan handuk bersih
22 Pasang pakaian bawah/ celana pasien
23 Rapikan alat yang telah digunakan
24 Kembalikan pasien pada posisinya yang membuat pasien nyaman
25 Lepas sarung tangan dan masker dan buang ke nampan ginjal
atau bengkok
26 Cuci tangan 6 langkah
Tahap Terminasi
27 Beri kesan yang positif
28 Akhiri pertemuan
Dokumentasi
29 Catat prosedur dan hasil pemantauan pada vulva apabila ada
pengeluaran secret berlebih dan ada luka pada area vulva
TOTAL NILAI
Keterangan:
0 = Tidak dilakukan
Evaluasi:
Saran:
Sentani…………………20..
Evaluator
……………………
89
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
PENIS HYGIENE
C. PERTANYAAN-PERTANYAAN
genitalia?
91
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
PEMASANGAN NASO GASRIC TUBE
( N G T )
A. TUJUAN UMUM
B. TEORI DASAR
1. Pengertian
Naso terdiri dari 2 kata yaitu dari bahasa latin dan yunani.
Naso adalah suatu kata yang berhubungan dengan hidung, sedangkan
dari bahasa yunani gaster yang artinya perut gendut (berhubungan
dengan perut).
Fr (French size), anak – anak berukuran 8-16 Fr, bayi berukuran 5-7
Fr.
2. Tujuan
3. Indikasi
secara oral
92
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
c. Pasien yang mengalami kesulitan menelan
4. Kontraindikasi
93
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PEMASANGAN NGT
NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI 0 1 2 3
.
PertimbanganUmum
1. Prioritaskan dan perhatikan tanda-tanda kegawatan
2. Kaji kebutuhan klien
3. Kaji tempat pemasangan (pernafasan, reflek, gag,
operasi dan perdarahan)
4. Menjaga privasi klien
PersiapanAlat
5. Selang NGT (8-12 Fr)
6. Masker (k/p)
7. Handscooen steril
8. Dispo (20 atau 50 ml)
9. Piala ginjal
10. Jelly
11. Penlight (k/p)
12. Plesterhipo alergik
13. Spatel (k/p)
14. Handuk ukuran sedang
15. Tissue
16. Stetoskop
17. Gunting (k/p)
18. Kertas lakmus (k/p) atau strip indicator pH (0-14.0)
19. Waskom kecil/plastic penampung
TahapPra-interaksi
20. Cek catatan keperawatan dan catata nmedis klien
21. Siapkan alat-alat dan privasi ruangan
TahapOrientasi
22. Berikan salam dan panggil nama klien
23. Perkenalkan nama perawat
24. Jelaskanprosedurdantujuantindakankepadaklien/
keluargaklien
25. Beri kesempatan kepada klien/keluarga klien untuk
bertanya
26. Kontrakwaktutindakan
TahapKerja
94
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
27. Dekatkan alat ke dekat klien
Cuci tangan
28. Bantu klien dengan posisi Fowler atau Semi Fowler
29. Bersama dengan klien menentukan kode yang akan
digunakan
30. Memasanghanduk di atas dada klien, meletakkan tisu
dan piala ginjal dalam jangkauan klien
31. Persiapan intubasi:
32. Siapkan dispo 20 cc atau 50 cc
33. Siapkan 5-7.5 cm plester hipo alergik
34. Tempatkan piala ginjal disisi tubuh klien yang
terdekat dengan perawat/pemasang
35. Cuci tangan
36. Pakai handscooen
37. Buka selang NGT
38. Tentukan batas selang yang akandimasukkan kegaster.
39. Metoda tradisional: selang diukur mulai dari ujung
hidung keujung telinga, kemudian
40. keprocesusxipoideus (px)
Metoda Hanson: tandai pada selang sepanjang 50
cm, lalu lakukan metoda tradisional. Panjang selang
yang dimasukkan berada di tengah antara titik 50
41.
cm dan titik pengukura nmetoda tradisional
Tandai titik dengan plester
42. Beri jelly pada ujung selang 10-20 cm (atau sesuaikan
dengan metode)
43. Minta klien untuk relaks dan bernapas normal
44. Masukkan selang kehidung sampai nasofaring posterior
dengan perlahan tapi tegas
45 Mungkin klien akan muntah. Siapkan Waskom sedang
. atau plastic untuk menampung muntahan tersebut
46. Fleksikan kepala klien setelah selang melewati
nasofaring.
47. Minta klien menelan salivanya untuk memudahkan
selang masuk kegaster.
48. Sambil memantau apakah selang sudah masuk dengan
benar atau tidak, dengan menggunakan bantuan spatel
(bila perlu) dan penlight
49. Masukkan selang sampai titik yang telah ditandai.
50. Cek tempat pemasangan dengan cara:
51. Aspirasi isi lambung, kemudian cek keasaman cairan
lambung menggunakan kertas lakmus/strip indicator
52. pH
Atau lakukan x-ray, terutama untuk selang NGT
diameter kecil.
53. Gunting plester hipo alergik sesuai ukuran
95
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
54. Lakukanfiksasidenganplesterhipoalergik
Potong 10 cm plester,
bagiduapadasatuujungsepanjang 5 cm.
tempatkanujungplester yang lain di
atasbatanghidungklien
Balutkan 1.3 cm plestermelingkari slang
dibagianluarhidung
55. Kembalikan klien dengan posisi yang nyaman dan aman
TahapTerminasi
56. Observasi reaksi klien
Sikap
1. Menjaga privasi
2. Berkomunikasi
5. Telitidansistematis
Dokumentasi
61. a. Waktu pemasangan NGT
b. Warna isi lambung
c. Ukuranselang NGT
d. Posisi pasien
e. Respon pasien setelah pemasangan NGT
f. Nama dan tandatangan perawat yang melakukan
tindakan
g. Surat persetujuan dari keluarga/pasien
h. Lain – lain yang ditemukan dalam pemasangan NGT
TOTAL NILAI
Keterangan :
0 = Tidak dilakukan
96
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Evaluasi :
Saran :
Sentani,………………20…
Evaluator
…………………
C. SOAL-SOAL
97
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
PEMBERIAN MAKAN DAN MINUM MELALUI NGT
keseimbangan nutrisi.
B. TEORI DASAR
4. Pengertian
98
5. Tujuan
6. Indikasi
a. Klien yang tidak mampu makan per oral (klien dengan kesadaran
bingung)
99
umum terjadi
encer
teratasi
Nausea Atur kecepatan aliran makanan lebih lambat
teratasi
Muntah Hentikan pemberian makanan
teratasi
Klien merasa Hentikan pemberian makanan selama 1 jam
seperti:
100
menyebakan diare.
8. Pengkajian
frekuensi pemberian
101
Nama mahasiswa :
NIM :
TAHAP KERJA
7 Dekatkan alat
8 Jaga privasi pasien
9 Cuci tangan dengan 6 langkah
10 Pakai masker dan sarung tangan bersih
11 Atur Posisi pasien semi fowler / fowler
12 Pasang handuk atau serbet di dada pasien
13 Cek ketepatan letak selang di lambung dengan cara :
a. Buka klem NGT atau spuit NGT dan masukkan ke
dalam gelas yang berisi air. Posisi tepat jika tidak
102
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
ada gelombang udara
b. Buka klem dan aspirasi cairan lambung dengan
menggunakan spuit NGT. Cek cairan lambung dengan
mnggunakan strip indicator Ph. Posisi tepat jika Ph <
6
c. Buka klem dan cek dengan menggunakan stetoskop.
Masukkan 30 cc udara dalam spuit NGT dan
masukkan ke dalam lambung dengan gerakan cepat.
Posisi tepat jika terdengar suara udara yang di
masukkan (seperti gelembung udara yang pecah)
Klem selang NGT selama pengisian air, makanan cair dan
14
obat yang dilarutkan ke dalam spuit
15 Masukan makanan cair ke dalam spuit
Buka klem Masukan minuman, makanan cair dan obat
16 yang dilarutkan perlahan-lahan, kemudian dibilas dengan
air minum sampai selang bersih
Selama pemberian makan observasi adanya batuk, bersin
17 dan sianosis, bila ada pemberian makan dihentikandan di
cek kembali posisi NGT
18 Rapihkan pasien dan alat
19 Lepaskan sarung tangan bersih dan masker
20 Cuci tangan dengan 6 langkah
TERMINASI
21 Beritahu pasien bahwa tindakan sudah selesai
22 Beri kesan yang positif
23 Kontrak waktu
24 Akhiri pertemuan
DOKUMENTASI
Tulis tanggal, jam, tindakan yang dilakukan, respon
25 pasien atau hasil observasi, tulis nama petugas dan
paraf.
SIKAP
26 Melakukan tindakan dengan sistematis
27 Komunikatif dengan klien
28 Percaya diri
Cara penilaian = Jumlah tindakan/jumlah keseluruhan tindakan x 100/25
Keterangan :
0 = Tidak dilakukan
103
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
1 = Dilakukan tapi tidak sempurna
Evaluasi :
Saran :
Sentani,
20……
Evaluator
..............................
C. PERTANYAAN-PERTANYAAN
NGT?
104
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
PEMBERIAN MAKAN DAN MINUM PER ORAL
keseimbangan nutrisi.
B. TEORI DASAR
1. Definisi
2. Tujuan
3. Indikasi
keperawatan
5. Pengkajian
oleh klien
106
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
MEMBERIKAN MAKAN/ MINUM MELALUI ORAL
NILAI
VARIABEL YANG DINILAI
0 1 2 3
FASE ORIENTASI
1. Cek Kebutuhan pasien sesuai dengan tindakan yang akan dilakukan
2. Menyiapkan alat-alat:
Peralatan makan menurut kebutuhan (Piring, sendok, garpu,
gelas, minum, serbet dan jika perlu pisau dan mangkok)
Makanan dan minuman disiapkan dan dibawa ketempat pasien
Lingkungan sekitar pasien dirapikan
3. Pasien diberi penjelasan tentang hal-hal yang akan dilakukan
dengan pasien dibantu untuk memiringkan tubuh
4. Cuci tangan
FASE KERJA
5. Serbet dibentangkan dibawah dagu pasien
1. Makanan diperiksa apakah sesuai dengan daftar makanan atau
diet pasien
2. Petugas duduk dengan posisi yang memudahkan pekerjaan
3. Pasien diberikan minum dengan menggunakan sedotan
4. Suapkan makanan sedikit demi sedikit sambil berkomunikasi
dengan pasien. Perhatikan apakah makanan sudah ditelan
5. Setelah selesai makan pasien diberi minum, dilanjutkan pemberian
obat
6. Mulut pasien dan sekitarnya dibersihkan kemudian pasien
dirapikan kembali
FASE TERMINASI
1. Merapikan pasien dan alat
2. Melakukan evaluasi tindakan
3. Mencuci tangan
4. Berpamitan
PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN
1. Ketenangan selama melakukan tindakan
2. Melakukan komunikasi terapeutik selama tindakan
3. Ketelitian selama tindakan
TOTAL
107
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
KATETERISASI
A. TUJUAN UMUM
kateter urin pada pria dan wanita sesuai dengan prosedur dan
B. TEORI DASAR
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Persiapan Alat
c. Duk steril
d. Jelly
e. Kapas sublimat
f. Spuit 10- 20 cc
g. Cairan aquades
h. Perlak
i. Pinset anatomi
j. Urinal bag
k. Sampiran
108
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
Nama mahasiswa :
NIM :
b. Siapkan alat
2. Kateter steril
3. Duk steril
4. Jelly
5. Kapas sublimat
6. Spuit 10-20 cc
7. Cairan aquades
8. Perlak
9. Pinset anatomi
10. Bengkok
12. Sampiran
TAHAP ORIENTASI
1. Beri salam, panggil pasien dengan namanya
TAHAP KERJA
Dekatkan alat kedekat pasien
1. Cuci tangan
3. Pasang perlak
109
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
4. Gunakan sarung tangan steril
TAHAP TERMINASI
2. Evaluasi kegiatan yang telah dilakukan sesuai dengan tujuan yang
diharapkanj
3. Beri kesan yang positif
DOKUMENTASI
Catat pada status pasien tindakan yang dilakukan, respon klien
serta penemuan penting yang ditemukan selama tindakan
Keterangan :
0 = Tidak dilakukan
Evaluasi :
Saran :
Sentani,………………20…
Evaluator
…………………
110
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
Nama mahasiswa :
NIM :
0 1 2 3
A. TAHAP PRAINTERAKSI
2. Siapkan alat:
c. Duk steril
f. Spuit
g. Cairan aquades
i. Pinset anatomi
j. Bengkok
k. Urinal bag
l. Sampiran
B. TAHAP ORIENTASI
C. TAHAP KERJA
111
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Dekatkan alat kesamping pasien
1. Cuci tangan
D. TAHAP TERMINASI
E. DOKUMENTASI
Keterangan :
0 = Tidak dilakukan
112
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
3 = Dilakukan dengan sempurna dan sistematis
Evaluasi :
Saran :
113
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PELEPASAN KATETER
Nama mahasiswa :
NIM :
1. Cuci tangan
2. Pasang sampiran
3. Gunakan sarung tangan
4. Buka plester menggunakan kapas alcohol agar plester muda
dilepas
5. Keluarkan isi balon kateter dengan spuit, banyaknya air
yang dikeluarkan harus sama dengan air yang dimasukkan
ke balon kateter.
6. Menarik kateter secara perlahan dan anjurkan klien untuk
menarik nafas panjang.
7. Buang kateter pada bengkok
8. Olesi area meatus uretra dengan bethadin
9. Bereskan alat
10. Lepaskan sarung tangan
11. Cuci tangan.
D. TAHAP TERMINASI
2. Evaluasi kegiatan yang telah dilakukan sesuai dengan tujuan
yang diharapkan
3. Beri kesan yang positif
114
Keterangan :
0 = Tidak dilakukan
Evaluasi :
Saran :
Sentani,………………20…
Evaluator
…………………
C. SOAL-SOAL
115
A. TUJUAN UMUM
B. TEORI DASAR
1. Pengertian
2. Indikasi
intravena.
obat.
3. Persiapan Alat
2) Masker
116
pasien anak )
7) Tourniquet
9) Bengkok
117
PEMASANGAN INFUS
NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI 0 1 2 3
.
Pertimbangan Umum
1. Perhatikan keadaan umum pasien
2. Perhatikan tingkat kebutuhan pasien
3. Perhatikan usia pasien
4. Perhatikan pencahayaan ruangan
5. Perhatikan / cek tanggal kadaluarsa cairan infuse,
abocath dan infus set
Persiapan Alat
1. Handscoen 1 pasang
2. Masker
3. Infus set
4. Cairan infus
5. Abocath sesuai ukuran
0-6 tahun: No 22-24
6-12 tahun: No 18-24
6. Kapas alkohol
7. Tourniquet
8. Perlak
9. Bengkok
10. Plester ( Isoplast / micropore / hipafix )
11. Kassa steril
12. Gunting
13. Standar infus / tiang infus
Tahap Pra-interaksi
20. Cek catatan keperawatan dan catatan medis klien
21. Siapkan alat-alat dan privasi ruangan dengan memasang
sampiran
Tahap Orientasi
22. Berikan salam dan panggil nama klien
23. Perkenalkan nama perawat
23. Jelaskan prosedur dan tujuan tindakan kepada
klien/keluarga klien
24. Beri kesempatan kepada klien/keluarga klien untuk
bertanya
25. Kontrak waktu berapa lama tindakan dilakukan
118
TOTAL NILAI
Keterangan :
0 = Tidak dilakukan
Evaluasi :
Saran :
Sentani,………………20…
Evaluator
120
NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI 0 1 2 3
.
Fase Orientasi
1. Salam terapeutik
2. Memperkenalkan diri
3. Menyampaikan tujuan
4. Menyampaikan prosedur tindakan
5. Menanyakan kesiapan pasien
6. Cuci tangan
Persiapan Alat
1. Handscoen 1 pasang
2. Masker
3. Infus set
4. Cairan infus
5. Abocath sesuai ukuran
0-6 tahun: No 22-24
6-12 tahun: No 18-24
6. Kapas alkohol
7. Tourniquet
8. Perlak
9. Bengkok
10. Plester ( Isoplast / micropore / hipafix )
11. Kassa steril
12. Gunting
13. Standar infus / tiang infus
Tahap Kerja
26. Dekatkan alat ke dekat klien
27. Memasang perlak dan pengalas
28. Memakai sarung tangan
29 Membasahi plester yang melekat pada kulit dengan kapas
alkohol
30. Melepas plester dan kassa dari kulit
31. Menekan tempat tusukan dengan kapas alkohol dan
mencabut infus pelan-pelan
32. Menekan kapas alkohol dengan plester
33. Membereskan alat dan merapikan pasien
34. Melepas sarung tangan
Tahap Terminasi
48. Melakukan evaluasi tindakan
49. Berpamitan pada pasien
Keterangan :
0 = Tidak dilakukan
Evaluasi :
Saran :
Sentani,………………20…
Evaluator
C. PERTANYAAN - PERTANYAAN
3. Apakah nama alat yang dimasukkan kedalam pembuluh darah vena pasien
B. TEORI DASAR
1. Pengertian
a. Definisi BAK
toilet. Urinal / bedpan adalah suatu alat untuk menampung urin yang
umumnya terbuat dari plastic atau besi tipis. Pada wanita, bedpan
menampung feses pada saat klien wanita ingin BAB ditempat tidur
b. Definisi BAB
2. Tujuan
imobilisasi
123
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
3. Indikasi
a. Klien yang harus bedrest total atau imobilisasi, spereti klien dengan
Untuk BAK
a. Klien laki-laki lebih mudah jika BAK dalam keadaan berdiri atau duduk
c. Untuk klien wanita, ajarkan membersihkan perineum dari arah atas kea
meatus uretra
Untuk BAB
a. Tetap jaga privasi klien selama perawat membantu klien. Izinkan klien
c. Perawat mungkin akan memerlukan bantuan perawat lain jika klien yang
sebagaian.
jus buah
124
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
2) Menghindari alcohol, kopi, minuman yang mengandung sodium dan
(skinless fruit)
f. Jika terjadi iritasi kulit di area bokong klien, gunakan tisu toilet atau
krim atau minyak (misalnya zinc oxide atau petrolatum). Lakukan juga
diare
5. Pengkajian
Untuk BAK
Untuk BAB
125
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
c. Kaji tingkat mobilisasi klien untuk menentukan apakah klien butuh
126
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
MEMBANTU ELIMINASI BAB/BAK DIATAS TEMPAT TIDUR
Nama mahasiswa :
NIM :
NILAI
VARIABEL YANG DINILAI
0 1 2 3
FASE ORIENTASI
1. Memberi salam
2. Memperkenalkan diri
3. Menjelaskan tujuan tindakan
5. Menjelaskan langkah prosedur
6. Menanyakan kesiapan pasien
7. Mencuci tangan
FASE KERJA
7. Menjaga privasi klien
8. Memasang selimut atau kain penutup bagian bawah tubuh
pasien
9. Membantu membuka pakaian dalam bagian bawah pasien,
lalu ditutup dengan selimut.
10. Anjurkan pasien menekuk lutut dan mengangkat bokong
11. Pasang perlak dan pispotnya
12. Beri penjelasan pada pasien untuk mulai BAB / BAK dan
bila sudah selesai dapat memberitahu perawat dengan
menekan bel yang sudah didekatkan sebelumnya pada
pasien atau jika tidak tersedia bel anjurkan keluarga
pasien untuk memanggil perawat
13. Bila pasien sudah selesai BAB/BAK, perawat memakai
handschoen, bilas genetalia pasien dengan air bersih bila
perlu bilas menggunakan sabun dan bersihkan vulva
menggunakan kapas cebok dengan sekali hapus dari atas
sampai ke anus, lalu angkat pispot
14. Anjurkan pasien untuk miring
15. Bersihkan daerah anus dan bokong dengan
menggunakan tissue
16. Mengambil perlak pengalas
17. Kenakan pakaian bagian bawah, rapikan tempat tidur
18. Pispot di bawa ke WC, perhatikan sifat urine dan
konsistensi feces, warna, bau,lender, dan darah lalu
bersihkan pispot
FASE TERMINASI
127
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
19. Merapikan pasien dan alat
20. Melakukan evaluasi tindakan
21. Mencuci tangan
22. Berpamitan
PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN
1. Ketenangan selama melakukan tindakan
2. Melakukan komunikasi terapeutik selama tindakan
3. Ketelitian selama tindakan
4. Keamanan pasien selama tindakan
TOTAL
128
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
PENGUKURAN ANTROPOMETRI KLIEN DAN PENGUKURAN IMT
A. TUJUAN UMUM
B. TEORI DASAR
dimensi tubuh dan komposisi tubuh untuk berbagai tingkat umur. Pada
Sekalipun terkesan mudah, ada banyak hal yang harus diperhatikan agar
badan
dapat dipergunakan
129
C. INSTRUMEN ANTROPOMETRI
tinggi. Sesuai dengan tujuan pengukuran, maka harus dipilih alat yang
130
131
pengukuran.
7. Lakukan pembacaan hasil pada posisi yang benar (tegak lurus) untuk
132
NILAI
VARIABEL YANG DINILAI
0 1 2 3
PERSIAPAN ALAT DAN BAHAN
Alat dan Bahan:
Baby scale (untuk anak dibawah usia 2 tahun)
Timbangan injak detecto atau timbangan injak pegas
(untuk anak usia 2 tahun atau lebih)
Form antropometri
Alat tulis untuk mencatat hasil pengukuran
FASE ORIENTASI
1. Memberi salam dan menanyakan nama pasien
2. Memperkenalkan diri
3. Menjelaskan tujuan tindakan
4. Menjelaskan langkah prosedur
5. Menempatkan alat ke dekat pasien
FASE KERJA
Pemeriksaan Berat Badan balita dan anak di bawah usia
2 tahun
1. Pastikan bahwa pakaian dan aksesoris yang digunakan
tidak mempengaruhi timbangan agar mendapatkan hasil
timbangan yang akurat (Popok basah, sepatu, jeans)
2. Letakkan timbangan di tempat yang rata dan datar
3. Pastikan jarum timbangan menunjukkan angka nol
4. Timbang balita/ anak
5. Baca hasil ketika bayi atau balita dalam keadaan tenang
dan catat berat badan anak sesuai dengan angka yang
ditunjuk oleh jarum timbangan
Pemeriksaan Berat Badan pada anak berusia 2 tahun
atau lebih
1. Pastikan bahwa pakaian dan aksesoris yang digunakan
tidak mempengaruhi timbangan agar mendapatkan hasil
timbangan yang akurat (Sepatu, jeans)
2. Letakkan timbangan di tempat yang rata dan datar
3. Pastikan jarum timbangan menunjukkan angka nol
133
Keterangan :
0 = Tidak dilakukan
Evaluasi :
Saran :
Sentani,………………20…
Evaluator
134
NILAI
VARIABEL YANG DINILAI
0 1 2 3
usia 2 tahun)
Form antropometri
2. Memperkenalkan diri
usia 2 tahun
135
angka besar
atau lebih
136
137
NILAI
VARIABEL YANG DINILAI
0 1 2 3
Form antropometri
2. Memperkenalkan diri
lengan kiri.
menghadap kedepan
radiale
4. Luruskan lengan dan dalam posisi relaks lilitkan pita
138
Keterangan:
0 = Tidak dilakukan
1 = Dilakukan tapi tidak sempurna
2 = Dilakukan dengan sempurna tetapi tidak sistematis
3 = Dilakukan dengan sempurna dan sistematis
Evaluasi :
Saran :
Sentani,………………20…
Evaluator
139
A. TUJUAN
B. TEORI DASAR
1. Pengertian
2. Tujuan
a. Mempertahankan hidrasi,
d. Mengatasi infeksi
1. Pengertian
dan mengurangi rasa sakit sesuai efek terapi dari jenis obat
1. Pengertian
140
dibawah lidah.
2. Tujuan
a. Indikasi
b. Kontraindikasi
141
NILAI
VARIABEL YANG DINILAI
0 1 2 3
ALAT DAN BAHAN
1. Obat yang ditentukan dalam tempatnya
2. Tissue
FASE ORIENTASI
1. Memberi salam dan menanyakan nama pasien
2. Memperkenalkan diri
3. Menjelaskan tujuan tindakan
4. Menjelaskan langkah prosedur
5. Menanyakan kesiapan pasien
6. Mencuci tangan
FASE KERJA
Oles
1. Mengatur posisi pasien
2. Inspeksi kondisi kulit
3. Cuci area yang sakit, lepaskan semua debris dan kerak
pada kulit (gunakan sabun basah ringan).
4. Keringkan atau biarkan area mengering.
5. Gunakan sarung tangan
6. Oleskan salep dengan cara Letakkan satu sampai dengan
dua sendok teh obat di telapak tangan kemudian lunakkan
dengan menggosokkan obat secara lembut diantara kedua
tangan
7. Usapkan merata diatas permukaan kulit, lakukan gerakkan
memanjang searah pertumbuhan bulu
8. Jelaskan pada klien bahwa kulit dapat terasa berminyak
setelah pemberian obat
Tetes
1. Mengatur posisi klien
2. Pakai sarung tangan steril
3. Dengan kapas basah steril, bersihkan kelopak mata dari
dalam ke luar
4. Minta klien untuk melihat ke langit-langit
142
NILAI
VARIABEL YANG DINILAI
0 1 2 3
ALAT DAN BAHAN
3. Obat yang ditentukan dalam tempatnya
4. Air minum
5. Sendok obat
FASE ORIENTASI
1. Memberi salam dan menanyakan nama pasien
2. Memperkenalkan diri
3. Menjelaskan tujuan tindakan
4. Menjelaskan langkah prosedur
5. Menanyakan kesiapan pasien
6. Mencuci tangan
FASE KERJA
Tablet
1. Kaji kemampuan klien untuk dapat minum obat per
oral (kemampuan menelan, mual atau muntah, adanya
program NPO/ tahan makan dan minum, akan
dilakukan penghisapan lambung, tidak terdapat bunyi
usus)
2. Periksa kembali order pengobatan (nama klien, nama
dan dosis obat, waktu dan cara pemberian), periksa
tanggal kadaluwarsa obat. Jika ada keraguan pada
order pengobatan, laporkan pada perawat berwenang
atau dokter sesuai dengan kebijakan masing-masing
institusi
3. Ambil obat sesuai keperluan (baca order pengobatan
dan ambil obat dialmari, rak atau lemari es sesuai
diperlukan)
4. Siapkan obat-obatan yang akan diberikan. Siapkan
jumlah obat yang sesuai dengan dosis yang
diperlukan tanpa mengontaminasi obat (gunakan
teknik aseptic untuk menjaga kebersihan obat)
5. Tuangkan tablet, kapsul takaran sesuai kebutuhan ke
dalam mangkuk sekali pakai tanpa menyentuh obat,
144
145
NILAI
VARIABEL YANG DINILAI
0 1 2
2. Memperkenalkan diri
6. Mencuci tangan
FASE KERJA
3. Mencuci tangan
4. Berpamitan
TAHAP DOKUMENTASI
146
C. PERTANYAAN
147
A. TUJUAN UMUM
B. TEORI DASAR
1. Pengertian
dibawah epidermis
tubuh
a. Benar Klien: Periksa nama klien, nomer RM, ruang, nama dokter
dagang obat, klien tidak alergi pada kandungan obat yang didapat.
badan dan umur klien; periksa dosis pada label obat untuk
148
menyiapkan obat
b. Jangan membuka bungkus obat jika dosis obat belum pasti. Buka
kardus obat, ambil obat dari kotaknya dan periksa label untuk
d. Saat mengambil pil dan botol, tuangkan pil tersebut pada tutupnya
e. Tuangkan obat cair tidak pada bagian labelnya. Baca jumlah obat
tanda vital.
149
NILAI
VARIABEL YANG DINILAI
0 1 2
FASE ORIENTASI
2. Memperkenalkan diri
9. Mencuci tangan
lain.
150
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
mual, muntah, sianosis)
ibu jari dan jari telunjuk tangan non dominan di atas tempat
vi. Regangkan ibu jari dan jari telunjuk dengan arah berlawanan,
vii. Cepat masukkan jarum dengan sudut 90° dengan tangan yang
dominan
viii. Pindahkan ibu jari dan jari telunjuk jari non dominan dan kulit
dengan jelas
berbicara*
xii. Usap dan bersihkan tempat penusukan dengan kapas alkohol lain
lambat saja)
151
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
Injeksi subcutan
intravena
6. Tarik kulit dan jaringan lemak dengan ibu jari dan jari tangan
non dominan
Jika ada darah: Tarik kembali jarum dari kulit Biarkan tempat
Siapkan obat yang baru, mulai dengan langkah awal, pilih tempat
yang baru
1. Letakkan pasien pada posisi semi fowler atau supine jika tidak
memungkinkan
152
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
tindakan terapi intravena
5. Kencangkan tourniquet
akan ditusuk.
dalam vena.
betadin
FASE TERMINASI
3. Mencuci tangan
4. Berpamitan
TAHAP DOKUMENTASI
153
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
1. Ketenangan selama melakukan tindakan
154
Panduan Praktikum Laboratorium Keterampilan Dasar Praktikum Kebidanan
Semester Ganjil TA 2023/2024
MELAKUKAN TRANSFUSE DARAH & HITUNG TETESAN CAIRAN
A. TUJUAN UMUM
Mahasiswa mampu melakukan tehnik transfusi darah dengan baik dan benar
B. TEORI DASAR
1. Pengertian
lainnya.
leukemia.
leukemia.
1. Golongan darah A
2. Golongan darah B
3. Golongan darah AB
4. Golongan darah O
yaitu suatu tingkat yang diinginkan pada orang dewasa. Demikian juga
156
ginjal.
157
TRANSFUSI DARAH
Nama mahasiswa :
NIM :
0 1 2
2. Siapkan alat:
a. Baki bersih
f. Kassa steril
g. Gunting plester
h. Sarung tangan
i. Kapas alcohol
j. Tourniquet
k. Bengkok
l. Tiang infuse
Identifikasi pasien
(4°C)
B. TAHAP ORIENTASI
pasien
2. Tanyakan kondisi / perasaan pasien
C. TAHAP KERJA
2. Cuci tangan
3. Memakai sarung tangan
transfuse berlangsung
5. Pasangkan infuse dengan menggunakan kanul I.V
melihat:
a. Nomor identitas
b. Tanggal kadaluarsa
c. Kompatibilitas
d. Nama pasien
159
darah
9. Mulai infus produk darah secara perlahan, denga
medis.
16. Lepaskan sarung tangan dan masker
D. TAHAP TERMINASI
160
yang diharapkan
2. Beri kesan yang positif
selanjutnya
E. DOKUMENTASI
pemberian
Keterangan:
0 = Tidak dilakukan
Evaluasi:
Saran: :
Sentani………………….20…
Evaluator
………….……………………..
C. PERTANYAAN-PERTANYAAN
Luka
161
jaringan). Keadaan ini dapat disebabkan oleh trauma benda tajam atau
tumpul, perubahan suhu, zat kimia, ledakan, sengatan listrik atau gigitan
hewan. Proses yang kemudian terjadi pada jaringan yang rusak ini ialah
penyembuhan luka yang dapat dibagi dalam tiga fase, yaitu fase inflamasi,
jaringan.
Penyembuhan luka kulit tanpa pertolongan dari luar, berjalan secara alami.
Luka akan terisi jaringan granulasi dan kemudian ditutup jaringan epitel.
cara ini biasanya makan waktu cukup lama dan meninggalkan parut yang
primam) yang terjadi bila luka segera diusahakan bertaut, biasanya dengan
bantuan jahitan. Parut yang terjadi biasanya lebih halus dan kecil. Namun
terkontaminasi berat dan/ atau tidak berbatas tegas. Luka yang compang-
dapat hidup yang pada pemeriksaan pertama sukar dikenal. Keadaan ini
kemudiam dibiarkan selama 4-7 hari. Baru selanjutnya dijahit dan akan
eksisi luka tidak cukup luas dan teliti. Jika setelah debridemen luka
162
(endogen) atau oleh penyebab dari luar tubuh (eksogen). Penyebab endogen
penyembuhan luka sebab hemostasis merupakan titik tolak dan dasar fase
tubuh terhadap luka, kematian jaringan, kontaminasi. Bila sistem daya tahan
jaringan mati serta penanahan infeksi tidak berjalan baik. Gangguan sistem
imun dapat terjadi terjadi pada infeksi virus, terutama HIV, keganasan
arteriovena), atau fibrosis. Sistem imun juga dipengaruhi oleh gizi kurang
misalnya pada penyakit hati. Selain itu fungsi sistem imun ditekan oleh
keadaan umum yang kurang baik, seperti pada usia lanjut dan penyakit
mengganggu mitosis dan merusak sel dengan akibat dini maupun lanjut.
163
0 1 2
Pertimbangan Umum
dilakukan
Tahap Pra-Interaksi
a. Baki/trolly
c. NaCl fisiologis
e. Perhidrol 3%
f. Lidocain 2%
g. Klorin 0,5%
164
i. Spuit 3cc
4. Perkenalkan nama
steril
165
dengan bebas.
166
inflamasi.
diplester
Tahap Terminasi
167
32.Sistematis
168
A. TUJUAN TINDAKAN
B. TEORI DASAR
a. Pengertian
pemeriksaan.
darah, billirubin.
kultur, dll.
tentang ginjal dan saluran kemih, tetapi juga berguna untuk organ
169
sel dan mikroba dari luar uretra agar tidak mencemari spesimen
dengan handuk, kain yang bersih atau tissue. Pasien juga perlu
170
171
0 1 2
Pertimbangan Umum
dilakukan
Tahap Pra-Interaksi
4. Siapkan alat:
l. Baki/trolly
o. Nierbeken/bengkok
p. Plester
q. Gunting plester
r. Pengalas/perlak
t. Torniquet/pembendung
u. Masker
35.Perkenalkan nama
/keluarga pasien
bertanya
172
43.Siapkan plester
47.Pasang perlak
kebutuhan pemeriksaan
dan di plester
disediakan
55.Cuci tangan
Tahap Terminasi
173
64.Sistematis
174
0 1 2
Pertimbangan Umum
6. Siapkan alat:
a. Baki/trolly
c. Pispot/urinal
d. Nierbeken/bengkok
f. Masker
h. Perlak/pengalas
Tahap Orientasi
6. Perkenalkan nama
pasien
1
14. Siapkaan botol/Tempat penampung urine dan labelnya
22.Cuci tangan
Tahap Terminasi
25.Akhiri pertemuan
Dokumentasi
31. Sistematis