You are on page 1of 2

Assalamualikum waroh matullohiwabarokatuh

Hamdan wa syukronillah amma ba’du

Dewan hakim yang arif dan bijaksana

Hadirin yang bebahagia

Puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang mana telah
memberi kita nikmat sehat yang tidak ternilai harganya, alhamdu lillah…

Sholawat dan salam marilah kita senantiasa sanjungkan kepada nabi kita
yakni Nabi Muhammad SAW, yang membawa kita dari zaman kegelapan
menuju zaman yang terang benderang yakni agamaaaa islam.

Teman-teman ku yang berbahagia

Pada kesempatan yang berbahagia ini saya akan menyampaikan tausyiah


yang berjudul “NABI MUHAMMAD SAW SEBAGAI USWATUN HASANAH”

Teman-teman… apakah kalian tau apa itu uswatun hasanah? Uswatun


hasanah artinya teladan yang baik, maksudnya begini pak, buk, di dalam diri
nabi itu terdapat sifat-sifat luhur atau sifat baik yang harus kita contoh atau
teladani. Diantaranya sifat-sifat yang harus kita teladani dari nabi Muhammad
yaitu dipercaya, jujur, pengasih dan penyayang.

Sebelum saya menjelaskan apa itu jujur, apa itu pengasih dan penyayang?
Allah befirman di dalam Al-Qur’an surat Al-Ahzab: 21 yang berbunyi…. ( cari
di Al-Qur’an ya..)
REPORT THIS AD

Teman-teman yang berbahagia..

Diantara sifat nabi yang harus kita pelajari, kita pahami ialah sifat dipercaya
atau amanah. Misalnya: kita disuruh orang tua kita untuk membayar uang
SPP bulanan kepada ibu guru, maka uang itu harus sampai kepada guru kita.
Apabila amanah itu tidak bisa kita sampaikan berarti kita telah berkhianat,
sedangkan berkhianat adalah dosa.

Teman-teman yang berbahagia..


Sifat Nabi Muhammad yang harus kita teladani lagi yaitu jujur, benar dalam
perkataan dan perbuatan. Pak… buk… keuntungan orang jujur itu banyak
loh.. selain mendapat pahala ia juha akan disenangi dan dihormati oleh setiap
orang.

Nabi Muhammad telah memberikan tauladan baik semasa kanak-kanak,


semasa remaja, lebih-lebih setelah beliau diangkat menjadi rosul. Maka sejak
kecil rosulullah diberi gelar Al-Amin karena kejujuran dan amanahnya.

Teman-teman yang berbahagia….

Rosulullah SAW memiliki sifat pengasih dan penyayang. Kasih sayang nabi
bukan saja terhadap manusia, tetapi terhadap hewan dan tumbuh-tumbuhan
juga.

Sebagai contoh kasih sayang nabi terhadap binatang bisa terlihat ketika
beliau sedang member makan unta dan keledainya. Dielus-elus dan di usap-
usapnya badan dan kepala binatang itu, kedua binatang itu betul-betul jinak
kepada Nabi Muhammad SAW. Lalu kemudian diantara para sahabat ada
yang bertanya “ya Rosulullah, apakah perlakuan baik terhadap binatang
dapat mendatangkan pahala?” Lalu Rosul menjawab: “semua perlakuan baik
terhadap makhluk hidup , pasti mendapat pahala”

Teman-teman yang berbahagia..

Maka dapat saya simpulkan… Nabi Muhammad SAW sebagai uswatun


hasanah sangat berperan penting sekali dalam perkembangan pertumbuhan
bagi generasi islam. Sifat-sifat teladannya yang sangat bermanfaat untuk kita
contoh atau teladani.

Demikian yang dapat saya sampaikan kurang dan lebihnya saya mohon
maaf.

Akhirul kalam, ihdinassyirotol mustaqim, waullohul muafik ila aqwamittorik

Wassalamu’alaikum warohmatullahiwabarokatuh

You might also like