Professional Documents
Culture Documents
Profil RSUD (Daftar Isi)
Profil RSUD (Daftar Isi)
PENDAHULUAN
1
rumah sakit dan untuk mendukung proses pengambilan keputusan dan manajemen
kesehatan daerah.
Profil RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021 berisikan data-data program
rumah sakit dan pencapaian hasil pelayanan medis dalam bentuk tabel dan grafik, juga
memuat visi dan misi rumah sakit, tujuan, sasaran, kebijakan, indikator kinerja pelayanan,
program/kegiatan yang dilaksanakan Tahun 2021, rencana pengembangan tahun 2022, dan
target tahun 2021, serta data lintas sektor yang terkait dengan kesehatan serta laporan-
laporan lainnya.
2
BAB II
GAMBARAN UMUM
RSUD RAJA TOMBOLOTUTU TINOMBO
Rumah Sakit Umum Daerah Raja Tombolotutu Tinombo adalah Rumah Sakit Kelas
C milik Pemerintah Daerah Kabupaten Parigi Moutong beralamat dijalan Trans Sulawesi
Kec. Tinombo, Kab. Parigi Moutong. Rumah Sakit Umum Daerah Raja Tombolotutu
Tinombo didirikan pada tahun 2012, mulai di Operasikan pada tahun 2013 berdasarkan
Surat Keputusan Bupati Parigi Moutong Nomor : 445/04751/DINKES, Tentang Izin
Operasional Rumah Sakit Umum Raja Tombolotutu.
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo telah resmi menjadi RSUD Type D + milik
Pemerintah Daerah Kabupaten Parigi Moutong Propinsi Sulawesi Tengah tahun 2014
dengan nomor kode Rumah Sakit 7208013S, dan secara organisasi merupakan unit
pelaksana teknis yang bertanggung jawab langsung kepada Dinas Kesehatan Kabupaten
Parigi Moutong, dan secara taktis operasional bertanggung jawab langsung kepada Bupati
Parigi Moutong sedang teknis fungsional dibina oleh kepala Dinas Kesehatan Provinsi
Sulawesi Tengah.
Sejak berdirinya RSUD Raja Tombolotutu Tinombo pada tahun 2012 awalnya masih
gabung dengan Dinas Kesehatan. Tahun 2014 berubah menjadi SKPD sendiri dan di
bawahi oleh seorang direktur. RSUD Raja Tombolotutu Tinombo memiliki fasilitas dan
kemampuan menyelenggarakan 6 (enam) pelayanan Poliklinik dan 4 pelayanan dasar
dengan tenaga dokter spesialis, yaitu pelayanan Penyakit Dalam, Penyakit Anak, Penyakit
Kandungan dan Pelayanan Bedah Sentral.
Dalam perjalanan dari awal berdirinya RSUD Raja Tombolotutu sampai dengan saat
ini sudah mengalami beberapa kali pergantian kepemimpinan yang masa periodenya
diurut sebagai berikut :
1. Tahun 2013 s/d 2016 : dr. A. Sudarmi Pakki
2. Januari 2016 s/d November 2016 : dr. Siti Rahma Fatimah Djanggola
3
Pelayanan kesehatan di Rumah Sakit sangatlah dinamis dan terus mengalami
perubahan seiring dengan meningkatnya pengetahuan serta kebutuhan masyarakat
terhadap fasilitas pelayanan kesehatan oleh karena itu RSUD Raja tombolotutu terus
berbenah untuk pengembangan dengan meningkatkan pelayanana Rumah Sakit sesuai
Standart Nasional Akreditasi Rumah Sakit yang telah ditetapkan oleh Komisi Rumah
Sakit (KARS) dan berdasarkan pada peraturan menteri dalam negeri nomor 79 tahun 2018
tentang badan layanan umum daerah berupaya untuk meninggalkan pola-pola lama yang
cenderung birokrasis, lamban, kumuh, kurang melayani, boros dan berbagai kesan buruk
lainnya yang menunjukan kurang profesionalitas, pola-pola tersebut diubah menjadi pola-
pola yang berorientasi pada tata kelola bisnis yang sehat dengan ciri-ciri efisien, efektif,
profesional, transparan dan akuntabel. Upaya RSUD Raja Tombolotutu dalam memenuhi
kriteria menjadi Badan Layanan Umum Daerah. Akhirnya berbuah manis dengan
ditetapkannya Rumah Sakit Umum Daerah Raja Tombolotutu lulus Akreditas Rumah
Sakit oleh Komisi Akreditas Rumah Sakit tingkat Perdana dengan Nomor : KARS-
SERT/91/XII/2018 Tanggal 12 Desember Tahun 2018, dan Pada Tahun berikutnya
yaitu tahun 2019 Sesuai Surat Keputusan Bupati Parigi Moutong Nomor:
445/45/2878/RSUD-RJTT Tanggal 1 Oktober 2019 Tentang Persetujuan Penerapan Pola
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah, RSUD Raja Tombolotutu
dinyatakan Menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). sehingga sudah ada
pengakuan dari yang berwenang bahwa RSUD Raja Tombolotutu telah memenuhi standar
pelayanan rumah sakit yang meliputi administrasi dan manajemen, pelayanan medis,
pelayanan gawat darurat, pelayanan keperawatan dan rekam medis, namun demikian
system pelayanan belum terintergrasi dengan baik sehingga sulit untuk dilakukan real time
monitoring. Terhadap hal ini akan dimulai pengembagan system informasi manajemen
(SIM) rumah sakit dan diharapkan pada tahun 2022 SIMRS mampu mengintergrasikan
tata kelola dan administrasi pelayanan
Pada tahun 2014 RSUD Raja Tombolotutu Tinombo juga telah bekerja sama dengan
Universitas Udayana melalui Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) yaitu dokter
spesialis Interna, pada tahun 2017 bekerja sama dengan Universitas Samratulangi Manado
yaitu dokter spesialis penyakit dalam, pada tahun 2017-2019 Kerjasama Kementerian
Kesehatan untuk tenaga Dokter Spesialis Obgyn dan Dokter Spesialis Anastesi Wajib
Kerja Dokter Spesialis (WKDS) dan pada tahun 2021 melalui Program Pendayagunaan
Dokter Spesialis (PGDS) yaitu dengan mendatangkan dokter spesialis interna dan dokter
4
spesialis obgyn serta beberapa dokter kontrak (dokter spesialis anak, dokter spesialis
bedah, dokter spesialis obgyn dan dokter spesilias anastesi).
Dengan fasilitas dan kemampuan pelayanan tersebut maka RSUD Raja Tombolotutu
Tinombo Menjadi Rumah Sakit Rujukan, terutama bagi Puskesmas yang ada di Wilayah
Utara Kabupaten Parigi Moutong.
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo terletak di jalur Trans Sulawesi, yaitu jalur
antara Sulawesi Tengah (Palu), Gorontalo, dan Sulawesi Utara (Manado). Wilayah
kerjanya mencakup dari 8 Puskesmas, terdiri dari :
1. Puskesmas Tada
2. Puskesmas Sigenti
3. Puskesmas Sidoan
4. Puskesmas Tinombo
5. Puskesmas Palasa
6. Puskesmas Tomini
7. Puskesmas Mepanga
8. Puskesmas Ongka
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Tombolotutu dengan luas Tanah yang
dimiliki adalah seluas 3.636,6 m 2 dan luas bangunan terdistribusi dalam beberapa gedung
yaitu gedung manajemen dan rawat jalan konstruksi 2 lantai yang difungsikan sebagai
pelayanan manajemen dan pelayanan rawat jalan seluas 85 m², , gedung Instalasi Gawat
Darurat (IGD) seluas 42 m², Gedung Kebidanan seluas 42 m², gedung Intensive Care Unit
(ICU) seluas 44 m², Instalasi Bedah Sentral (IBS) seluas 57 m², gedung laboratorium
seluas 31 m², gedung farmasi seluas 29 m², gedung perawatan kelas 2 dan kelas 3 seluas
49 m²,gedung radiologi seluas 32,9 m², gedung instalasi gizi seluas 31,9 m², gedung rawat
inap isolasi seluas 38,8 m² , sehingga total bangunan seluas 567,6 m2.
Bangunan yang terdiri dari Gedung Administrasi dan Rawat Jalan (6 poliklinik),
Gedung IGD, Gedung Farmasi, Gedung KIA, Gedung Gizi (dapur), Gedung
Laboratorium, Gedung Radiologi, Rumah dinas Direktur, rumah dinas dokter spesialis (4
unit), IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah), Asrama, Gedung Bedah Sentral, Gedung
ICU, Gedung Perawatan Kelas I dan II, Gedung Perawatan Kelas III, Gedung CSSD,
Gedung Isolasi, Instalasi O2 Sentral dan Kamar Jenazah.
5
Jumlah ketenagaan pada saat ini sebanyak 214 orang yang terdiri dari 9 orang
dokter spesialis, 7 orang dokter umum, 1 orang dokter gigi, tenaga perawat 98 0rang,
tenaga Paramedis Non Perawat 40 orang, ditambah dengan tenaga non medis 47 orang.
Direktur
Direktur
Bagian
Bagian Tata
Tata
Kelompok
Kelompok Jabatan
Jabatan Usaha
Usaha
Fungsional
Fungsional Fungsional
Fungsional
Fungsional
Fungsional
Sub.
Sub. Bagian
Bagian Sub.
Sub. Bagian
Bagian Sub.
Sub. Bagian
Bagian
Perencanaan
Perencanaan dan
dan Keuangan
Keuangan dan
dan Aset
Aset Kepegawaian
Kepegawaian dan
dan
Program
Program Umum
Umum
Bidang
Bidang Bidang
Bidang Bidang
Bidang
Pelayanan
Pelayanan Medik
Medik Penunjang
Penunjang Medik
Medik Keperawatan
Keperawatan
Seksi
Seksi Pelayanan
Pelayanan Seksi Seksi
Seksi Pelayanan
Pelayanan
Seksi
Rawat
Rawat Inap
Inap Penunjang Keperawatan
Keperawatan
Penunjang Medik
Medik
Seksi
Seksi Pelayanan
Pelayanan Seksi
Seksi Seksi
Seksi Pelayanan
Pelayanan
Rawat
Rawat Jalan
Jalan Penunjang
Penunjang Non
Non Medik
Medik Non
Non Keperawatan
Keperawatan
6
C. VISI, MISI DAN DASAR PELAKSANAAN KERJA RS
Visi Dari RSUD Raja Tombolotutu Tinombo adalah:
VISI :
7
BAB III
SUMBER DAYA
RSUD RAJA TOMBOLOTUTU TINOMBO
8
3. Sarana Pelayanan Rawat Inap dilaksanakan di ruang
perawatan dengan kapasitas 113 Tempt Tidur meliputi :
Tabel 1
Jumlah Tempat
No Nama Ruangan Ket.
Tidur
1. Ruang Perawatan
a Perawatan Kelas I 22
b Perawatan Kelas II 4
c Perawatan Kelas III 31
2 Ruang Isolasi
a Perawatan Kelas II 2
b Perawatan Kelas III 12
3 IBS 10
4 Ruang ICU 13
5 Ruang Kebidanan
a Ruang Bersalin 2
b Ruang Nifas 4
c Ruang Pemulihan (RR) 3
d Box Bayi 10
Jumlah Total 113
Sumber : Kepegawaian RSUD Raja Tombolotut 2021
B. KETENAGAAN
9
Untuk mencapai kualitas pelayanan yang merata dan terjangkau bagi seluruh lapisan
masyarakat, maka setiap pelayanan kesehatan membutuhkan sumber daya yang memadai
dalam melaksanakan proses pelayanan. Sumber daya yang dimaksud dalam hal ini adalah
sumber daya manusia pada RSUD Raja Tombolotutu Tinombo. Sampai dengan saat ini
Tenaga Kesehatan yang bertugas di RSUD Raja Tombolotutu Tinombo yang berjumlah
adalah 214 orang yang terdiri dari PNS 30 orang, CPNS 19 Orang, Tenaga Kontrak dan
PTT Daerah 165 Orang dengan kualifikasi sebagai mana disajikan dalam bentuk tabel
sebagai berikut:
Tabel 2
Komposisi Tenaga Menurut Jabatan dan Pendidikan
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo
Honor Sukar
Daerah/ ela/
No. Jenis Tenaga PNS CPNS Jumlah
Kontrak Meng
/Residen abdi
I Struktural
1 Direktur 1 1
2 Kepala Bagian Tata Usaha 1 1
a. Kepala Sub Bagian
1 1
Kepegawaian dan Umum
b. Kepala Sub. Bagian
1 1
Perencanaan & Program
c. Kepala Sub. Bagian
1 1
Keuangan & Aset
3 Kepala Bidang Pelayanan Medik 1 1
a. Kepala Seksi Pelayanan
1 1
Rawat Inap
b. Kepala Seksi Pelayanan
1 1
Rawat Jalan
Kepala Bidang Penunjang
4 0
Medik
a. Kepala Seksi
1 1
Penunjang Medik
b. Kepala Seksi
1 1
Penunjang Non Medik
5 Kepala Bidang Keperawatan 1 1
a. Kepala Seksi
1 1
Pelayanan Keperawatan
b. Kepala Seksi
0
Pelayanan Non Keperawatan
II Fungsional 0
1 Kedokteran Spesialis
1 1
Penyakit Dalam
10
2 Kedokteran Spesialis Obgyn 2 2
3 Kedokteran Spesialis Bedah 1 1
11
Untuk menunjang seluruh pelaksanaan kegiatan pelayanan rumah sakit maka sangat
dibutuhkan dukungan sumber dana yang cukup, mengingat rumah sakit merupakan
instansi yang sangat membutuhkan modal. Untuk itu selama tahun 2013 pihak manajemen
rumah sakit telah berusaha semaksimal mungkin untuk memperoleh dukungan dana dari
berbagai sumber yang ada. Sumber dana dan Pembiayaan RS selama ini diperoleh dari
APBD, DAK, DAU, dan sumber penerimaan yang lain yang berasal dari program-
program yang dilaksanakan oleh RSUD.
Tabel. 3
Sumber Dana RSUD Raja Tombolotutu Tinombo 2021
NO SUMBER DANA JUMLAH
1 DAU Rp. 3.969.594.602
2 PAD Rp. 2.000.000.000
3 DAK Rp. 3.826.144.901
Sumber : Penata Usahaan Keuangan RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Untuk mengukur tingkat efesien pemakaian dana dengan hasil yang diperoleh
berikut disampaikan besaran pendapatan/penerimaan RSUD Raja Tombolotutu Tinombo
tahun 2021 dan perbandingan tahun-tahun sebelumnya.
Tabel. 4
Penerimaan Asli Daerah (PAD)
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2014 - 2021
TAHUN JUMLAH TINGKAT
TARGET
ANGGARAN PENERIMAAN PENCAPAIAN (%)
Tahun 2014 Rp. 25.000.000 Rp. 5.140.000 20,56%
Tahun 2015 Rp. 1.000.000.000 Rp. 1.606.472.200 160,65%
Tahun 2016 Rp. 1.500.000.000 Rp. 1.843.918.900 122,93 %
Tahun 2017 Rp. 1.500.000.000 Rp. 1.740.001.100 116,00%
Tahun 2018 Rp. 2.900.000.000 Rp. 3.219.956.900 111,03 %
Tahun 2019 Rp. 6.392.359.436 Rp. 6,000,000,000.00 106.54%
Rp.
Tahun 2020 RP. 3.880,113.257.00 65%
6,000,000,000.00
Tahun 2021 Rp. 2.000.000.000 RP. 1.105.157.214 61,30%
Sumber : Penata Usahaan Keuangan RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 202
BAB IV
KEGIATAN PELAYANAN
12
RSUD RAJA TOMBOLOTUTU TINOMBO
A. RAWAT JALAN
Pelayanan rawat jalan RSUD Raja Tombolotutu Tinombo terdiri dari Poliklinik dan
penunjang pelayanan medik. Untuk pelayanan Poliklinik terdiri dari : Poliklinik
Umum,Poliklinik Anak Poliklinik Penyakit Dalam,Poliklinik Kebidanan,Poliklinik
Bedah,Poliklinik Fisioterapi, Dan Poliklinik Gigi. Gambaran distribusi pelayanan ang
dilakukan dipolik klinik RSUD Raja Tombolotutu Tinombo dapat dilihat pada tabel- tabel
sebagai berikut;
Tabel 1
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Berdasarkan Status pembayaran pasien
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik. 1
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan
RSUDRaja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
13
Data pada grafik 1 (satu) menunjukkan bahwa kunjungan pasien rawat jalan berfluktuasi
dan kunjungan terbanyak terjadi pada bulan Desember yakni 248 kunjungan dan kunjungan
terendah terjadi pada bulan Juli yakni sebanyak 55 pasien.
Grafik. 2
Persentase Kunjungan Pasien Rawat Jalan Menurut Status Pembayaran Pasien
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Data pada grafik 2 (dua) menunjukkan bahwa dari 1.450 kunjungan rawat jalan RSUD
Raja Tombolotutu Tinombo, Kunjungan paling banyak berdasarkan status pembayaran adalah
14
pasien Tunai yakni sebanyak 852 ( 57%) Pasien. Kemudian disusul dengan pasien BPJS yakni
530 ( 36%),Pasien FM/OTM sebanyak 13 (1%), Dan Paling Rendah Ialah Pasien.
1. Poliklinik Umum
Tabel. 2
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Poliklinik Umum
Berdasarkan Status Pembayaran Pasien RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
JENIS KUNJUNGAN JUMLAH
BULAN TUNAI FM / OTM GRATIS KUNJUNGAN JUMLAH
BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA
Januari 10 7 - - - - 10 7 17
Februari 16 8 - - - 2 16 10 26
Maret 12 6 - - - - 12 6 18
April 16 10 - - - - 16 10 26
Mei 15 7 - - 1 4 20 11 31
Juni 19 14 - - 1 1 21 15 36
Juli 22 11 - - - - 22 11 33
Agustus 6 4 - - - - 6 4 10
Septembe
r 6 2 - - - - 6 2 9
Oktober 20 7 - - - - 20 7 27
November 25 - - - - - 25 - 25
Desember 8 1 - - - - 9 1 10
TOTAL 175 77 0 0 2 7 183 84 268
Sumber : Polik Umum RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik .3
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Poliklinik Umum
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Data pada grafik 1 menunjukkan bahwa jumlah kunjungan pasien Poliklinik Umum terendah
pada bulan Desember dimana pada saat itu tidak ada dokter ahli Anak, dan tertinggi pada bulan
Januari.
15
2. Poliklinik Anak
Tabel. 3
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Poliklinik Anak
Berdasarkan Status Pembayaran Pasien RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
JENIS KUNJUNGAN JUMLAH
BULAN TUNAI BPJS FM /OTM GRATIS KUNJUNGAN JUMLAH
BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA
Januari 2 - - 2 - - - - 2 2 4
Februari 1 - - 1 - - - - 1 1 2
Maret 3 2 - 2 - - 2 - 4 5 9
April 4 4 - 1 - - - - 5 4 9
Mei 4 4 - - - - - - 4 4 8
Juni 4 2 2 2 - - 1 - 4 7 11
Juli 9 6 2 - - - 1 - 10 6 16
Agustus 1 2 - - - - - - 1 2 3
September 6 2 - - - - - 1 6 3 9
Oktober 14 4 5 1 - - 1 - 20 5 25
November 13 2 2 2 1 - - 16 4 20
Desember 22 3 1 1 - - - 23 4 27
TOTAL 83 31 12 12 1 0 5 1 96 47 143
Sumber : Polik Anak RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik .4
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Poliklinik Anak
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Data pada grafik 3 menunjukkan bahwa jumlah kunjungan pasien Poliklinik Anak terendah pada
bulan Februari yakni sebanyak 2 Pasien , dan tertinggi pada bulan Desember Yakni Sebanyak 27
Pasien.
16
3. Poliklinik Penyakit Dalam
Tabel. 4
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Poliklinik Penyakit Dalam
Berdasarkan Status Pembayaran Pasien RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
JENIS KUNJUNGAN JUMLAH
BULAN TUNAI BPJS FM /OTM GRATIS KUNJUNGAN JUMLAH
BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA
Januari 2 7 - - - 1 2 8 10
Februari 25 6 24 32 - 2 51 38 89
Maret 24 11 22 47 - 1 47 58 105
April 22 14 17 18 - 1 39 33 72
Mei 9 8 19 16 - - 28 24 52
Juni 19 12 21 13 - - 1 40 26 66
Juli 4 1 5 1 - - - - 9 2 11
Agustus 14 9 10 15 1 2 2 - 27 26 53
September - 3 2 6 - - - 2 2 11 13
Oktober - - - - - - - - - - 0
November - - - - - - - - - - 0
Desember 42 22 21 22 - - - 4 63 48 111
TOTAL 161 93 141 170 1 2 5 9 308 274 582
Sumber : Pilik Penyakit Dalam RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik .5
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Poliklinik Peyakit Dalam
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Data pada grafik 4 menunjukkan bahwa Jumlah kunjungan pasien polik Penyakit dalam
terendah pada bulan.
17
Tabel 5
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Poliklinik KIA DAN KB
Berdasarkan Status Pembayaran Pasien RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
JENIS KUNJUNGAN JUMLAH
BULAN TUNAI BPJS FM / OTM GRATIS KUNJUNGAN JUMLAH
BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA
Januari - - - - - - - - - - 0
Februari - - - - - - - - - - 0
Maret - - - - - - - - - - 0
April 16 - - - - - 6 1 22 1 23
Mei 5 3 12 2 - 3 1 20 6 26
Juni 9 2 13 1 - - 2 1 24 4 28
Juli 5 - 5 3 - - 1 - 11 3 14
Agustus - 11 6 - - 5 15 15 11 26
September 13 3 11 6 - - 2 3 26 12 38
Oktober 5 1 11 13 5 4 21 18 39
November 8 1 12 1 1 2 21 4 25
Desember 21 2 9 9 5 3 42 14 56
TOTAL 82 12 84 41 0 0 30 30 202 73 275
Sumber : Rekam Medik RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik 6
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Poliklinik KIA DAN KB
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Data pada grafik 5 menunjukkan bahwa kunjungan pasien Poliklinik KIA DAN KB kunjungan
terbanyak pada bulan Desember yakni sebanyak 56 Pasien, dan Terendah pada Bulan Oktober –
Desember 0 pasien.
5. Poliklinik Bedah
Tabel .6
18
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Poliklinik Bedah
Berdasarkan Status Pembayaran Pasien RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
JENIS KUNJUNGAN JUMLAH
Januari 1 - - 1 - - - 4 1 5
Februari 1 - 1 1 - - - 1 2 2 4
Maret 8 7 9 5 - - 3 1 20 13 33
April 4 8 3 4 - - 1 1 8 13 21
Mei 6 7 7 2 - - 1 - 14 9 23
Juni 4 3 7 - - - - - 11 3 14
Juli 1 1 - - - 1 - - 1 2 3
Agustus 3 2 1 - - - - - 4 2 6
September 2 - - - - - - - 2 - 2
Oktober 3 2 - - - - - - 3 2 5
November 1 - 4 - - - - - 5 - 5
Desember 2 2 3 1 - - - - 5 3 8
TOTAL 36 32 35 13 1 1 5 3 79 50 129
Sumber : Rekam Medik RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik.7
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Poliklinik Bedah
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
19
Data pada grafik 6 menunjukkan bahwa kunjungan pasien Poliklinik Bedah yang terbanyak
adalah Pada bulan Maret yaitu Sebanyak 33 Orang dan Terendah Pada BuLan September yakni
sebanyak 2 orang.
6. Poliklinik Fisioterapi
Tabel .7
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Poliklinik Fisioterapi
Berdasarkan Status Pembayaran Pasien RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
JENIS KUNJUNGAN JUMLAH
BULAN TUNAI BPJS FM / OTM GRATIS KUNJUNGAN JUMLAH
BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA
Januari - - - - - - 3 - 3 - 3
Februari - - - - - - 10 10 10
Maret 1 - 2 - - - 6 9 9
April 2 3 5 3 7 10
Mei 1 - 1 5 7 7
Juni - - - - - - 3 1 3 1 4
Juli - - 1 1 - - - - 2 - 2
Agustus - - 2 1 - - 2 1 4 2 6
Septembe
r - - - - - - 5 - 5 5
Oktober - - - - - - 4 - 4 - 4
November - - - - - - 3 - 3 - 3
Desember - - - - - - 1 - 1 - 1
TOTAL 2 0 6 4 0 0 45 7 54 10 64
Sumber : Rekam Medik RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik.8
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Poliklinik Fisioterapi
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
20
Data pada grafik 6 menunjukkan bahwa kunjungan pasien Poliklinik Fisioterapi yang
terbanyak adalah Pada bulan Februari dan April yaitu 17 Pasien dan Terendah Pada BuLan Desember
sebanyak 1 orang.
7. Poliklinik Gigi
Tabel .8
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Poliklinik Gigi
Berdasarkan Status Pembayaran Pasien RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
JENIS KUNJUNGAN JUMLAH
BULAN TUNAI BPJS FM / OTM GRATIS KUNJUNGAN JUMLAH
BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA BARU LAMA
Januari 1 2 - 1 - - 1 - 2 3 5
Februari 3 1 2 - - - - 1 5 2 7
Maret 4 2 4 1 - - 1 2 9 5 14
April 7 1 7 5 - - - - 14 6 20
Mei 5 1 4 4 - - 1 - 10 5 15
Juni 6 2 2 4 - - 3 - 11 6 17
Juli 1 1 1 - - - 2 - 4 1 5
Agustus - 2 2 2 - - 3 - 5 4 9
September 1 - 5 4 - - 1 - 7 4 11
Oktober 2 1 2 1 - - - - 4 2 6
November 2 1 2 1 - - 2 - 6 3 9
Desember 1 2 3 - - - - - 4 2 6
TOTAL 33 16 34 23 0 0 14 3 81 43 124
Sumber : Rekam Medik RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik.9
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Poliklinik Gigi
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
21
Data pada grafik 6 menunjukkan bahwa kunjungan pasien Poliklinik Gigi yang terbanyak
adalah Pada bulan April yaitu 20 Pasien dan Terendah Pada Bulan Januari dan Bulan Juli
sebanyak 5 orang.
22
Tabel 9
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Berdasarkan
kelompok umur pasien dari 10 Pola Penyakit Terbanyak
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Kelompok Umur Jenis Kelamin Jumlah Pasien
Kasus Baru Khusus Jumlah
No Nama Penyakit 0-6 7-28 28-1 1-4 5-14 15-24 25-44
> 65 Laki- Kunjungan
Hari Hari Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Perempuan Baru Lama
Laki
1 Syndrom Dyspepsia - - - - 4 12 24 3 25 44 50 19 69
2 Pneumonia - - 9 4 3 1 11 5 21 23 26 18 44
3 Dyspepsia - - - 2 4 12 11 2 11 27 20 18 38
4 HT Grade - - - - - - 3 8 17 14 15 16 31
5 Dm Tipe II - - 1 - - - 3 2 13 11 19 5 24
6 GEA - - 1 8 2 3 3 - 11 11 15 7 22
7 Brocopneumoni - - - 4 4 2 2 1 7 15 13 9 22
8 Demam Tipoid - - - - 6 4 6 2 7 14 13 8 21
9 GERD - - - - 1 2 4 2 6 12 9 9 18
10 Colic Abdomen - - - - 2 4 5 1 3 15 13 5 18
TOTAL 0 0 11 18 26 40 72 26 121 186 193 114 307
Sumber : Rekam Medik RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
23
B. RAWAT INAP
Pelayanan rawat inap RSUD Raja Tombolotutu Tinombo meliputi : Perawatan Bedah,
Perawatan Anak , Perawatan Penyakit Dalam,Perawatan khusus,Perawatan Nifas dan
Ginekology dan Perawatan ICU. Berikut ini disajikan informasi pelayanan Rawat Inap RSUD
Raja Tombolotutu Tinombo pada tahun 2021
24
Grafik 10
Jumlah Pasien Perawatan Bedah
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik 11
Persentase Jumlah Pasien Perawatan Bedah
Menurut status Pembayaran RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Dari tabel 11, Grafik 10 dan 11 menunjukkan bahwa pada Ruang Perawatan Penyakit
Dalam Jumlah Pasien Terbanyak adalah pada Bulan April yaitu 17 orang dan terendah Bulan
September yaitu 2 orang, Kunjungan Pasien berdasarkan status pembayaran yang paling banyak
adalah Pasien BPJS Yaitu 63 orang (54%) dan yang paling rendah adalah pasien Gratis yaitu 0
(0%). yaitu pembayaran pasien yang tidak menggunakan kartu sehat,atau tidak Memiliki Kartu
Identitas Lainnya (Masyarakat sangat Terpencil) dan pasien tidak mampu membayar tagihan
Pelayanan sehingga di kategorikan dalam pembayaran gratis.
25
2. Ruang Perawatan Anak
Tabel. 11
Jumlah Pasien Perawatan Anak
Menurut Status Pembayaran RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik 12
Jumlah Pasien Perawatan Anak
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik 13
26
Persentase Jumlah Pasien Perawatan Anak
Menurut status Pembayaran RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Dari tabel 12, Grafik 12 dan 13 di atas menunjukkan bahwa pada Ruang Perawatan
Anak Jumlah Kunjungan Terbanyak adalah pada Bulan April yaitu sebanyak 14 Pasien dan
yang paling rendah adalah Bulan Juli yaitu 3 Pasien, Kunjungan Pasien berdasarkan status
pembayaran yang paling banyak adalah Pasien BPJS Yaitu 55 Pasien (53%) dan yang paling
rendah adalah pasien GRATIS yaitu 0 (0%) yaitu pembayaran pasien yang tidak menggunakan
kartu sehat,atau tidak Memiliki Kartu Identitas Lainnya (Masyarakat sangat Terpencil) dan
pasien tidak mampu membayar tagihan Pelayanan sehingga di kategorikan dalam pembayaran
gratis.
27
Tabel. 12
Jumlah Pasien Perawatan Penyakit Dalam
Menurut Status Pembayaran RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik 15
28
Persentasae Jumlah Pasien Perawatan Penyakit Dalam
Menurut status Pembayaran RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Dari tabel 13, Grafik 15 dan 16 di atas menunjukkan bahwa pada Ruang Perawatan
Penyakit Dalam, Jumlah Kunjungan Terbanyak adalah pada Bulan Desember yaitu 37 Pasien
dan yang paling rendah adalah Bulan Januari dan September yaitu 17 Pasien, Kunjungan Pasien
berdasarkan status pembayaran yang paling banyak adalah Pasien BPJS Yaitu 209 Pasien (72%) dan
yang paling rendah adalah pasien GRATIS yaitu 0 (0%).
29
Tabel. 13
Jumlah Pasien Perawatan Khusus
Menurut Status Pembayaran RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
TUNAI BPJS FM / OTM GRATIS
BULAN JUMLAH
I II III I II III I II III I II III
Januari - - 3 - - 3 - - - - - - 6
Februari - - 1 - - 2 - - - - - - 3
Maret - - 5 - - 7 - - - - - - 12
April - - 2 - - 5 - - - - - - 7
Mei - - - - - 3 - - - - - - 3
Juni - - 1 - - 2 - - - - - - 3
Juli - - - - - 4 - - - - - - 4
Agustus - - 1 - - 1 - - - - - - 2
September - - 2 - 1 1 - - - - - - 4
Oktober - - 1 - - - - - - - - - 1
November - - 4 - 1 6 - - - - - - 11
Desember - - 1 - - 2 - - - - - - 3
TOTAL 0 0 21 0 2 36 0 0 0 0 0 0 59
Sumber : Unit Rekam Medik RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik 16
Jumlah Pasien Perawatan Khusus
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik 17
30
Persentase Jumlah Pasien Perawatan Khusus
Menurut status Pembayaran RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Dari tabel 14, Grafik 16 dan 17 di atas menunjukkan bahwa pada Ruang Perawatan Isolasi
Jumlah Kunjungan Terbanyak adalah pada Bulan Maret yaitu 11 Pasien dan yang paling rendah
adalah Bulan Oktober yaitu 1 Pasien, Kunjungan Pasien berdasarkan status pembayaran yang paling
banyak adalah Pasien BPJS Yaitu 38 Pasien (64%) dan yang paling rendah adalah pasien FM/OTM
Dan Gratis yaitu 0 Pasien (0%).
31
Jumlah Pasien Perawatan Nifas dan Ginekology
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik 19
Persentase Jumlah Pasien Perawatan Nifas dan Ginekology
Menurut status Pembayaran RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Dari tabel 13, Grafik 15 dan 16 di atas menunjukkan bahwa pada Ruang Perawatan
Nifas dan Ginekology, Jumlah Kunjungan Terbanyak adalah pada Bulan Desember yaitu 8 Pasien
dan yang paling rendah adalah Bulan April Dan Oktober yaitu 1 Pasien, Kunjungan Pasien
berdasarkan status pembayaran yang paling banyak adalah Pasien BPJS Yaitu 35 Pasien (83%) dan
yang paling rendah adalah pasien FM/OTM Dan Gratis yaitu 0 Pasien (0%).
32
Tabel. 15
Jumlah Pasien Perawatan ICU
Menurut Status Pembayaran RSUD Raja Tombolotutu Tinombo
JENIS KUNJUNGAN
BULAN JUMLAH
BPJS TUNAI FM /OTM GRATIS
Januari 5 - - - 5
Februari 4 1 5
Maret 3 1 4
April - 1 1
Mei - - 0
Juni 3 - 3
Juli - - - - 0
Agustus - - - - 0
September - - - 0
Oktober 1 1 - 2
November 2 - - - 2
Desember 5 2 7
Total 22 6 1 0 29
Sumber : Unit Rekam Medik RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik 20
Jumlah Pasien Perawatan Khusus
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik 21
Persentase Jumlah Pasien ICU
33
Menurut status Pembayaran RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Dari tabel 14, Grafik 16 dan 17 di atas menunjukkan bahwa pada Ruang Perawatan Isolasi
Jumlah Kunjungan Terbanyak adalah pada Bulan Desember yaitu 7 pasien dan yang paling rendah
adalah Bulan Mei,Juli,Agustus Dan September yaitu 0 Pasien, Kunjungan Pasien berdasarkan status
pembayaran yang paling banyak adalah Pasien BPJS Yakni Sebanyak 22 Pasien (76 %) dan yang
paling rendah adalah pasien Gratis yaitu 0 Pasien (0%).
JENIS KUNJUNGAN
BULAN FM / JUMLAH
BPJS TUNAI GRATIS
OTM
Januari 30 24 - 54
Februari 16 20 - 36
Maret 24 37 - 61
April 27 53 - 80
Mei 27 14 1 42
Juni 25 51 2 2 80
Juli 29 44 - - 73
Agustus 16 52 - 3 71
September 25 25 - - 50
Oktober 25 18 - - 43
November 15 21 - - 36
Desember 21 26 - - 47
Total 280 385 3 5 673
Sumber : Unit Rekam Medik RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik .22
Jumlah Kunjungan Pasien Unit Gawat Darurat (IGD)
34
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Dari data pada grafik 18 di atas menunjukkan bahwa kunjungan pasien Unit Gawat Darurat
yang terbanyak pada bulan April Dan Juni yaitu 80 Pasien. sedangkan kunjungan pasien
terendah pada bulan Februari Dan November dimana hanya 36 Pasien.
Grafik .23
Persentase Jumlah Pasien Unit Gawat Darurat (UGD) Berdasarkan
Jenis Pembayaran RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Dari Grafik 19 diatas menunjukan bahwa kunjungan IGD yang paling banyak adalah pasien
Tunai Yaitu 385 Pasien (57 %),menyusul kunjungan BPJS yaitu 280 pasien (42%), Gratis 5
Pasien (1%) Dan Paling Rendah adalah Pasien FM/OTM yaitu 3 Pasien (0%), Pasien Gratis
adalah pasien yang tidak menggunakan kartu sehat, atau tidak Memiliki Kartu Identitas Lainnya
(Masyarakat sangat Terpencil) dan tidak mampu membayar tagihan Pelayanan sehingga di
kategorikan dalam pembayaran gratis.
Tabel.17
Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas di Unit Gawat Darurat (UGD)
35
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo 2021
MENINGGAL
Januari 6 8 1 - - 15
Februari 1 1 - - - 2
Maret 4 2 - - - 6
April 3 6 1 - - 10
Mei 3 8 - - - 11
Juni 1 2 - - - 3
Juli - 3 - - - 3
Agustus 4 - - - - 4
September 2 7 - - - 9
Oktober 10 4 - 1 - 15
November 2 2 - - - 4
Desember - - - - - 0
TOTAL 36 43 2 1 0 82
Sumber : Unit Rekam Medik RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik.24
Persentase Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas di Unit Gawat Darurat (UGD)
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo 2021
Pada grafik 21 diatas kasus kecelakaan Lalu lintas yang di tangani di UGD kebanyakan langsung
pulang yaitu 43 orang (52%), disusul dirawat 36 orang (44%), dirujuk 2 orang (3%) dan meninggal 1
orang (1 %).
36
Tabel.18
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan dan Rawat Inap Instalasi Laboratorium
di RSUD Raja Tombolotutu Tinombo 2021
TUNAI BPJS FM/OTM GRATIS JUMLAH
BULAN JUMLAH
RJ RI RJ RI RJ RI RJ RI RJ RI
Januari 12 10 22 51 - - 11 - 45 61 212
Februari 11 14 24 60 - - 6 - 41 74 230
Maret 8 12 32 59 - 6 14 - 54 77 262
April 4 6 27 57 - 11 8 - 39 74 226
Mei 6 9 24 53 - 5 9 - 39 67 212
Juni 7 6 16 47 - 7 18 - 41 60 202
Juli 6 10 25 52 - 8 21 - 52 70 244
Agustus 20 15 30 59 - 2 40 - 90 76 332
September 34 10 22 45 - 1 18 - 74 56 260
Oktober 10 22 7 54 - 4 10 - 27 80 214
November 22 18 6 71 - 7 3 31 96 254
Desember 26 29 19 116 - 7 1 46 152 396
TOTAL 166 161 254 724 0 58 159 0 579 943 1522
Grafik.25
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan dan Rawat Inap Instalasi Laboratorium
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo 2021
Data grafik 21 di atas menunjukkan bahwa jumlah pasien Rawat Jalan di Instalasi
Laboratorium, tertinggi pada bulan Agustus Yaitu Sebanyak 90 pasien dan jumlah pasien Rawat
Inap di Instalasi Laboratorium, terbanyak pada bulan Desember yaitu 152 pasien.
37
Grafik.26
Persentase Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan
dan Rawat Inap Instalasi Laboratorium
di RSUD Raja Tombolotutu Tinombo 2021
2. Instalasi Farmasi
Tabel 19
Jumlah Resep Pasien Rawat Jalan dan Rawat Inap yang dilayani
Instalasi Farmasi di RSUD Raja Tombolotutu Tinombo 2021
38
Dari data diatas menunjukkan bahwa resep pasien rawat jalan yang paling banyak dilayani
adalah pada bulan April berjumlah 573 resep,dan terendah pada bulan September dimana hanya
berjumlah 200 resep.
Tabel . 20
Jumlah Resep Rawat Inap yang dilayani oleh Instalasi Farmasi
Menurut Status Pembayaran Pasien RSUD Raja Tombolotutu Tinombo 2021
Rawat Jalan
BULAN Jumlah
TUNAI BPJS FM/OTM GRATIS
Januari 10 25 2 - 37
Februari 7 24 - - 31
Maret 14 138 16 - 168
April 20 112 36 - 168
Mei 13 103 8 - 124
Juni 5 93 7 2 107
Juli 31 11 4 4 50
Agustus 15 27 3 4 49
September 10 28 2 - 40
Oktober 20 48 13 - 81
November 26 69 6 - 101
Desember 45 102 15 - 162
TOTAL 216 780 112 10 1118
Sumber :Instalasi Farmasi RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik 28
39
Jumlah Resep Rawat Inap yang dilayani oleh Instalasi Farmasi
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo 2021
Dari data diatas menunjukkan bahwa resep pasien rawat inap yang paling banyak dilayani adalah
pada bulan Maret dan April berjumlah 168 resep, dan yang paling rendah dilayani pada bulan
Februari berjumlah 31 resep.
Grafik 29
Persentase Resep Rawat Inap yang dilayani oleh Instalasi Farmasi
Menurut Jenis Pembayaran RSUD Raja Tombolotutu Tinombo 2021
Resep pasien yang paling banyak dilayani menurut jenis pembayaran adalah resep pasien BPJS
yaitu 780 (70%), resep pasien TUNAI yaitu 216 (19%),FM/OTM Yaitu 112 (10%) dan terendah
resep pasien GRATIS Yaitu 10 (1%).
Tabel 21
Jumlah Resep IGD yang dilayani oleh Instalasi Farmasi
Menurut Status Pembayaran Pasien RSUD Raja Tombolotutu Tinombo 2021
BULAN IGD Jumlah
40
Tunai BPJS FM/OTM Gratis
Januari 75 127 - 26 228
Februari 49 109 - 30 188
Maret 56 172 13 37 278
April 78 155 32 25 290
Mei 77 174 22 29 302
Juni 47 167 28 10 252
Grafik 29
Jumlah Resep IGD yang dilayani oleh Instalasi Farmasi
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo 2021
Dari data diatas menunjukkan bahwa resep pasien IGD yang paling banyak dilayani adalah
pada bulan Mei berjumlah 302 resep,dan terendah pada bulan September dimana hanya berjumlah
126 resep.
Grafik 30
Persentase Resep IGD yang dilayani oleh Instalasi Farmasi
Menurut Jenis Pembayaran RSUD Raja Tombolotutu Tinombo 2021
41
Resep pasien yang paling banyak dilayani menurut jenis pembayaran adalah resep pasien
BPJS yaitu 1549 (60%),Tunai 658 (25%),Gratis 254 (10%) Dan Yang Terendah Resep Pasien
FM/OTM Yaitu138 (5%).
3. Instalasi Gizi
Tabel 22
Jumlah Porsi Makanan yang dilayani oleh Instalasi Gizi
Pasien RSUD Raja Tombolotutu Tinombo 2021
JENIS KUNJUNGAN
BULAN JUMLAH
PENYAKI RUANG RUANG RUANG RUANG RUANG
T DALAM ANAK BEDAH BERSALIN ICU ISOLASI
Januari 162 60 60 24 3 78 387
Februari 174 33 45 66 36 48 402
Maret 201 75 117 36 12 156 597
April 342 72 126 6 18 90 654
Mei 243 51 102 15 3 30 444
Juni 336 42 42 36 6 48 510
Juli 234 0 48 30 3 57 372
Agustus 138 20 84 14 - 28 284
September 182 44 21 12 - 30 289
Oktober 213 101 77 6 15 12 424
November 191 101 60 14 16 89 471
Desember 240 93 57 23 26 40 479
TOTAL 2656 692 839 282 138 706 5313
Sumber : Instalasi Gizi RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Tahun 2021
Grafik 31
Jumlah Porsi Makanan yang dilayani oleh Instalasi Gizi
Pasien RSUD Raja Tombolotutu Tinombo 2021
42
Dari data diatas menunjukan bahwa jumlah porsi makanan pasien yang dilayani oleh bagian
Gizi yang paling banyak pada bulan April yaitu sebanyak 654 Porsi dan jumlah yang dilayani bagian
gizi yang paling rendah pada bulan Agustus 284 porsi makan.
Grafik 32
Persentase Jumlah Porsi Makanan yang dilayani oleh Instalasi Gizi
Pasien RSUD Raja Tombolotutu Tinombo 2021
Dari data diatas menunjukan bahwa persentase jumlah porsi makanan yang dilayani oleh
instalasi Gizi adalah untuk pasien penyakit Dalam yaitu sebanyak 2656 porsi (50%), kemudian untuk
Ruang Perawatan Bedah yaitu 839 porsi (16%), ruang Isolasi yaitu 706 porsi (13%),Ruang
Perawatan Anak Yaitu 692 Porsi (13%),Ruang Bersalin 282 (5%) dan terendah di Perawatan ICU
sebanyak 138 (3%).
BAB V
INDIKATOR PELAYANAN
43
Berikut disampaikan data-data yang berhubungan dengan indikator pelayanan
pada RSUD Raja Tombolotutu Tinombo.
Tabel 26
Indikator Kinerja Pelayanan RSUD Raja Tombolotutu Tinombo
ANGKA
ANGKA
NO INDIKATOR PENCAPAIAN
IDEAL
TAHUN 2021
Dari Tabel 26 dapat dilihat bahwa angka Penggunaan Tempat tidur pada tahun
2021 adalah 5,0 %. Tingkat pemanfaatan tempat tidur pada RSUD Raja Tombolotutu di
tahun 2021 Belum mencapai tingkat ideal 60-85% (Depkes 2015).hal ini di sebabkan
karena Jumlah Pasien Rawat Inap Di RSUD Raja Tumbolotutu Pada Tahun 2021
Kurang Dengan Jumlah Total Keseluruhan Pasien Rawat Inap Dalam satu Tahun Hanya
635 Pasien,Sedangkan Jumlah tempat Tidur Secara Keseluruhan Berjumlah
113.Sehingga,berpengaruh Pula Pada Penggunaan Tempat Tidur (BTO).
Jumlah LOS yaitu jumlah lama pasien dirawat adalah 2 hari, dalam pemakaian
tempat tidur dalam hal ni tempat Tidur yang kosong (TOI) adalah 62 hari.
Untuk angka kematian > 48 Jam setelah dirawat untuk tiap 1.000 (NDR) dan
angka kematian umum untuk tiap-tiap 1.000 Penderita (GDR) nilainya sangat baik
yaitu dibawah dari standar yang di perbolehkan.
.
BAB VI
PROGRAM DAN KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN TAHUN 2021
SERTA RENCANA PENGEMBANGAN
RSUD RAJA TOMBOLOTUTU TINOMBO TAHUN 2022
44
A. PROGRAM DAN KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN TAHUN 2021
Secara umum RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Kabupaten Parigi Moutong
telah dapat memenuhi tugas dan fungsi yang dibebankan kepada organisasi. Pada tahun
2021 RSUD Raja Tombolotutu mengelola 8 (Delapan) program dan 11 (Sebelas)
kegiatan dengan capaian program dan kegiatan sebagai berikut :
1. Program Perencanaan,Penggangaran, dan Evaluasi kinerja perangkat daerah
a. Kegiatan Penyusunan dokumen perencanaan perangkat daerah Terealisasi
Seberar Rp.8,815.,000,00 atau 77,18% Dari PAGU Yang Disediakan Sebesar
Rp.11,421.000.00.
b. Kegiatan Koordinasi Dan Penyusunan Dokumen Perubahan RKA-SKPD
Terealisasi Sebesar Rp.4,148,000.00 atau 99,87% Dari PAGU Yang
Disediakan Sebesar Rp.4,520,000.00
c. Kegiatan Koordinasi Dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD Terealisasi
Sebesar Rp.31,998,500.00 atau 99.87% Dari PAGU Yang Disediakan
Sebesar Rp.32,040,500.00
2. Program Administrasi Umum Perangkat Daerah
a. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Terealisasi Sebesar
Rp.2,396,239,500.00 atau 99,19% Dari PAGU Yang Disediakan Sebesar
2,415,733,253.00
3. Program Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan
Daerah
a. Kegiatan Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan Terealisasi
Sebesar Rp.597,663,000.00 atau 94.99% Dari PAGU Yang Disediakan
Sebesar Rp.629,200,000.00
b. Kegiatan Pengadaan Sarana Dan Prasarana Gedung Kantor Atau Bangunan
Lainnya Terealisasi sebesar Rp.12,000,000.00 atau 100.00% Dari PAGU
Yang Disediakan Sebesar Rp.12,000,000.00
4. Program Penyediaan jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
a. Kegiatan Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Terealisasi Sebesar
Rp.3,395,500.00 atau 100.00% Dari PAGU Yang Disediakan Sebesar
Rp.3,395,500.00
45
5. Program Peningkatan Layanan BLUD
a. Kegiatan Pelayanan Dan Penunjang Pelayanan BLUD Terealisasi Sebesar
Rp.2,436,877,275.00 atau 84.96% Dari PAGU Yang Disediakan Sebesar
2,868,201,184.00
6. Program Penyediaan Fasilitas layanan kesehatan Untuk UKM Dan UKP
Kewenangan Daerah Kabupaten /Kota
a. Pengadaan Obat, Vaksin Terealisasi Sebesar Rp.668,655,243.00 atau 99.73%
Dari PAGU Yang Disediakan Sebesar Rp.670,457,261.00
7. Program Pengembangan Mutu Dan Peningkatan Kompetensi Teknis Sumber
Daya Manusia Kesehatan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota
a. Pengembangan Mutu Dan Peningkatan Kompetensi Sumber Daya Manusia
Kesehatan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota Terealisasi Sebesar
Rp.2,612,891,400.00 atau 97.53% Dari PAGU Yang Disediakan Sebesar
Rp.2,679,105,600.00
8. Program Pemberian Izin Apotek,Toko Obat, Toko Alat Kesehatan Dan
Optikal, Usaha Mikro Obat Tradisional (UMOT)
a. Penyediaan Dan Pengelolahan data perizinan dan tindak Lanjut Pengawasan
Izin Apotek, Toko Obat,Toko Alat Kesehatan Dan Optikal, Usaha Mikro
Obat Tradisional (UMOT) Terealisasi Sebesar Rp.786,995,806.00 atau
96.25% Dari PAGU Yang Disediakan Sebesar Rp.817,627,401.00
46
2. Program Pemenuhan Upaya Kesehatan Perorangan dan Upaya Kesehatan
Masyarakat
Dana yang dibutuhkan sebesar Rp.15.078.150.000
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Kesehatan
Dana yang dibutuhkan sebesar Rp.1.393.587.000
4. Program Sediaan Farmasi,Alat Kesehatan dan Makanan Minuman
Dana yang dibutuhkan sebesar Rp.2.500.000.000
5. Program Pemberdayaan Masyarakat Bidang Kesehatan
Dana yang dibutuhkan sebesar Rp.478.587.000
BAB VII
PENUTUP
47
A. Kesimpulan dan Saran
Data yang akurat mutlak diperlukan untuk menilai keberhasilan suatu kegiatan
dan sebagai bahan evaluasi untuk pengembangan pelayanan dimasa yang akan datang.
Untuk dipandang sangat perlu adanya komitmen untuk mendapatkan pemenuhan data
yang akurat dan dapat digunakan bagi semua pihak yang memerlukan.
Untuk meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit agar lebih baik lagi di masa
datang, maka RSUD RSUD Raja Tombolotutu perlu berbenah diri dengan
memperhatikan pelaksanaan kegiatan-kegiatan, yaitu sebagai berikut :
Profil ini diharapkan akan menjadi cermin diri bagaimana aktualisasi pelayanan
kita yang sebenarnya selama tahun 2021, sehingga dapat menjadi masukan bagi kita
untuk menjadi lebih bijaksana dalam menyusun program-program kegiatan di tahun
yang akan datang.
48
Tinombo, 2022
Direktur
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo
49