You are on page 1of 3

UJIAN TENGAH SEMESTER

Tugas ini disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pengantar Sejarah Indonesia
Dosen Pengampu: Yelda Syafrina, S.Pd, .M.A

Disusun Oleh:
Indriana 20045049

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI


DEPARTEMEN GEOGRAFI
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2023
1. Jelaskan argumentasi saudara tentang perkembangan masa Islam dengan menunjukkan
bukti-bukti tentang posisi dan dominasi Islam sebagai kekuatan utama dalam bidang
poliitk, sosial dan budaya di Indonesia hingga hari ini!
Jawaban:
Indonesia adalah negara yang memiliki populasi Muslim terbesar di seluruh dunia. Pada
saat ini diperkirakan bahwa jumlah umat Muslim mencapai 207 juta orang, sebagian besar
menganut Islam aliran Suni. Jumlah yang besar ini mengimplikasikan bahwa sekitar 13%
dari umat Muslim di seluruh dunia tinggal di Indonesia dan juga mengimplikasikan bahwa
mayoritas populasi penduduk di Indonesia memeluk agama Islam (hampir 90% dari
populasi Indonesia). Namun, kendati mayoritas penduduk beragama Islam, Indonesia
bukanlah negara Islam yang berdasarkan pada hukum-hukum Islam. Penyebaran Islam di
Indonesia seharusnya tidak dipandang sebagai proses yang cepat dan yang berasal dari satu
asal atau sumber saja. Sebaliknya, lebih tepat kalau dipandang sebagai proses yang
didorong beberapa gelombang Islamisasi yang sangat berkaitan dengan perkembangan
internasional dalam dunia Islam; sebuah proses yang terus berlanjut sampai dengan hari
ini. Bukti-bukti tentang posisi dan dominasi Islam sebagai kekuatan utama dalam bidang
poliitk, sosial dan budaya di Indonesia hingga hari ini:
Bidang Politik: Contohnya adalah penggantian gelar raja berganti menjadi sultan. Selain
itu, konsep pemerintahannya juga meniru kerajaan Islam di Timur Tengah yang
menggunakan nama kesultanan.
Bidang Sosial: Salah satu contoh perubahan yang terjadi dalam bidang sosial sejak
masuknya Islam setelah masa Hindu-Buddha adalah pudarnya penggolongan masyarakat
berdasarkan kasta.
Bidang Budaya: Misal selamatan (kenduri) 10 Muharam untuk memeringati Hasan-Husen
(putra Ali bin Abu Thalib), Maulid Nabi (untuk memeringati kelahiran Nabi Muhammad),
dan Ruwahan (Nyadran) untuk menghormati para leluhur atau sanak keluarga yang sudah
meninggal.
2. Apa yang saudara fahami tentang masa pergerakan kebangsaan Indonesia, menurut
saudara apa nilai terpenting yang dapat saudara adopsi dari nilai-nilai yang berkembang
pada masa tersebut!
Jawaban:
Kebangkitan Nasional Indonesia adalah periode pada paruh pertama abad ke-20 di
Nusantara, ketika rakyat Indonesia mulai menumbuhkan rasa kesadaran nasional sebagai
"orang Indonesia". Masa ini ditandai dengan dua peristiwa penting yaitu berdirinya Budi
Utomo dan ikrar Sumpah Pemuda.
Nilai yang bisa diambil adalah hargai dengan belajar secara sungguh-sungguh dan tidak
pantang menyerah, memiliki keberanian tidak takut meski banyak yang tidak suka,
memiliki patriotisme atau rasa cinta dan setia kepada tanah air, bersikap baik dalam
perkataan dan perilaku, jujur, dan suka menolong tidak membedabedakan, serta kita hrus
rela berkorban tanpa pamprih demi kesejahteraan bangsa dan negara kita.
Sumber: Kebangkitan Nasional Indonesia https://g.co/kgs/L3CFhR
3. Secara historis masa pergerakan kebangsaan Indonesia melahirkan banyak tokoh nasional,
jelaskan pemikiran saudara tentang bagaimana seorang pemuda bisa bertransfromasi
menjari tokoh nasional, jelaskan faktor apa saja yang mendukung hal tersebut!
Jawaban:
Nilai-nilai perjuangan bangsa Indonesia digali oleh para pendiri bangsa dari berbagai
pengalaman histiris sejak masa kerajaan-kerajaan nusantara yang mencerminkan kejayaan
bahari, antara lain Sriwijaya, Majapahit, Demak, Ternate, Tidore, dan Gowa hingga masa
penjajahan Belanda dan Jepang. Seorang pemuda bisa bertransfromasi menjari tokoh
nasional disebabkan munculnya rasa (1) penderitaan yang berkepanjangan akibat
penjajahan; (2) kenangan kejayaan masa lalu, seperti pada masa Kerajaan Sriwijaya atau
Majapahit; dan (3) munculnya kaum intelektual yang menjadi pemimpin gerakan
4. Kolonialisme merenggut hak-hak bangsa kita sebagai bangsa yang merdeka, apa makna
merdeka bagi saudara selaku generasi Z?
Jawaban:
Makna mardeka momen yang menyatukan berbagai suku, agama, dan budaya di Indonesia
menjadi satu bangsa yang memiliki identitas nasional yang kuat. Sejarah memberikan
wawasan berharga tentang konsekuensi dari keputusan politik dan dampaknya pada
masyarakat. Dengan mempelajari masa lalu, generasi Z dan milenial dapat memahami
secara menyeluruh keberhasilan dan kegagalan gaya kepemimpinan serta kebijakan yang
berbeda. Pengetahuan ini setidaknya memungkinkan mereka untuk membuat pilihan yang
berdasar rasionalitas saat memilih pemimpin masa depan. Tanpa pemahaman sejarah yang
benar, mereka berisiko terjebak dalam janji kosong, spin politik, dan ideologi populis yang
dapat berdampak negatif pada kehidupan mereka dan bangsa secara keseluruhan. Salah
satu keuntungan terbesar dengan mempelajari sejarah, adalah kemampuan untuk
mengidentifikasi pola yang berulang dan menghindari pengulangan kesalahan masa lalu.
Dengan melihat kembali peristiwa sejarah, generasi Z dan milenial minimal dapat
mengenali tanda-tanda bahaya yang sering muncul sebelum terjadinya hasil yang
berdampak buruk. Misalnya, munculnya pemimpin diktator seperti Napoleon dan Stalin
yang terjadi saat revolusi pada awalnya menjanjikan kebebasan, tetapi pada akhirnya
menghasilkan rezim diktator yang kejam. Dengan memahami faktor-faktor yang
menyebabkan hal-hal seperti itu terjadi, kita dapat berperan aktif dalam mencegah
munculnya rezim otoriter di masa depan.
Generasi Z sebagai generasi penerus hendaknya dapat memaknai kemerdekaan Bangsa
Indonesia dengan pemaknaan yang memiliki nilai luhur dan hakiki mengisi kemerdekaan
di negeri ini. Sebelum sampai kesana, saya mencoba mengingatkan pesan Ir. Soekarno
yang mengatakan “Negeri ini, Republik Indonesia, bukanlah milik suatu golongan, bukan
milik suatu agama, bukan milik suatu kelompok etnis, bukan juga milik suatu adat-istiadat
tertentu, tapi milik kita semua dari Sabang sampai Merauke!”

Referensi:
Kartodirdjo, S. (1993). Pengantar Sejarah Baru: Sejarah Pergerakan Nasional, dari
kolonialisme sampai Nasionalisme. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Arum. Akulturasi dan Perkembangan politik, sosial, Budaya Islam. Kompas. Artikel ini telah
tayang di Kompas.com dengan judul "Akulturasi dan Perkembangan Budaya Islam", Klik
untuk baca: https://www.kompas.com/skola/read/2020/04/21/160021069/akulturasi-dan-
perkembangan-budaya-islam?page=all.

Azizah , Fetty. Makna Kemerdekaan di Mata Generasi Z dan Milenial. Media Indonesia. 25
Oktober 2023. https://mediaindonesia.com/opini/605839/makna-kemerdekaan-di-mata-
generasi-z-dan-milenial

Islam di Indonesia. Indonesia-investments. 25 Oktober 2023. https://www.indonesia-


investments.com/id/budaya/agama/islam/item248? .

You might also like