Professional Documents
Culture Documents
Slovin Dan Cochran
Slovin Dan Cochran
- Contoh soal
Seorang peneliti ingin mencari sampel dari 1.000 orang di Kecamatan
Sidoarjo. Penelitian itu memiliki margin of error sebesar 0,05. Karenanya,
tentukan sampel minimal dari warga Kecamatan Sidoarjo.
Diketahui:
N = 1.000 orang
e = 0,05 = 5%
n = N/(1 + Ne²)
n = 1.000 / (1 + (1.000 x 0,05²))
n = 1.000 / 1 + (1.000 x 0,0025)
n = 1.000 / 1 + 2,5
n = 1.000 / 3,5
n = 285,7142
Jadi, sampel minimal yang bisa dipilih untuk penelitian dengan populasi
sebesar 1.000 dan margin of error 5% sebanyak 286 orang.
Keterangan :
N = ukuran sampel.
Z = nilai Z yang bergantung pada tingkat kepercayaan yang dipilih peneliti.
- Nilai Z menunjukkan jumlah deviasi standar dimana skor mentah atau poin
data berada di atas atau di bawah rata-rata.
- Nilai Z untuk tingkat kepercayaan 80% = 1,28
- Nilai Z untuk tingkat kepercayaan 85% = 1,44
- Nilai Z untuk tingkat kepercayaan 90% = 1,65
- Nilai Z untuk tingkat kepercayaan 95% = 1,96
- Nilai Z untuk tingkat kepercayaan 99% = 2,58
Catatan : Tingkat kepercayaan 95% biasanya digunakan ketika berhadapan
dengan populasi manusia.
p = perkiraan proporsi suatu atribut yang ada dalam populasi.
(Dengan kata lain, ini adalah persentase populasi yang diharapkan dengan atribut
yang diinginkan. Hal ini juga dapat diwakili oleh standar deviasi)
Catatan : Proporsi 0,5 umumnya digunakan ketika berhubungan dengan populasi
manusia.
e = margin kesalahan atau interval kepercayaan.
e adalah margin kesalahan yang dapat Anda toleransi dalam memilih sampel.
Margin kesalahan yang umum digunakan ketika menangani populasi manusia
berkisar antara 1% hingga 10%.
Rumus Cochran adalah rumus yang digunakan untuk menentukan jumlah sampel
penelitian apabila populasinya tidak diketahui.
Uji Cochran digunakan untuk mengukur / menilai apakah tiga skor berpasangan satu sama lain
bersifat nyata (signifikan) baik berada di satu area secara bersamaan atau di area yang
berlainan/terpisah, jenis data dari uji ini berasal dari sampel yang pengukurannya bersifat
dikotomi (berpisah-dua), misal: sukses dan gagal, ya dan tidak, puas dan tidak puas, cepat dan
lambat. Data uji Cochran dapat disebut sebagai data nominal.
I. Rumus ukuran sampel Cochran untuk data kategorikal untuk tingkat alfa apriori
pada 0,05 (kesalahan 5%) = n0=(t)2*(p)(q)/(d)2=384
Dimana: n0 adalah ukuran sampel, t adalah nilai tingkat alfa yang dipilih, misalnya
1,96 untuk (0,25 di setiap ekor) tingkat kepercayaan 95 persen. p adalah perkiraan
proporsi suatu atribut yang ada dalam populasi. q adalah 1-p. (p)(q) adalah estimasi
varians. d adalah margin kesalahan yang dapat diterima untuk proporsi yang
diperkirakan, sehingga interval kepercayaannya, dalam desimal.
II. Rumus koreksi Cochran, bila pop. <50.000 adalah: n1 = 384/(1+384/528)= 222
SKALA PENGUKURAN
Skala pengukuran adalah kesepakatan yang digunakan sebagai acuan atau tolak
ukur untuk menentukan panjang pendeknya interval yang ada pada alat ukur
sehinga alat ukur tersebut bila digunakan dalam pengukuran akan menghasilkan
data. Skala pengukuran dibagi menjadi 4 jenis, antara lain nominal, ordinal,
interval, dan rasio.
1. Skala Nominal (Tingkat Pertama) = Skala nominal adalah skala yang
melabeli variabel ke dalam klasifikasi berbeda tanpa memberikan nilai atau
urutan kuantitatif. Skala ini merupakan jenis yang paling sederhana dari
skala pengukuran lainnya.
Saat menggunakan skala nominal, tidak ada urutan yang digunakan untuk
mengklasifikasikan variabel. Satu kategori tidak lebih tinggi ataupun lebih
baik dari kategori lain. Dengan kata lain, skala ini hanya
membagi data menjadi kelompok yang memiliki nama tanpa makna
kuantitatif. Meski angka digunakan untuk melabeli kategori yang berbeda,
angka ini tidak memiliki nilai numerik.
Hal yang membedakan skala rasio adalah skala ini memiliki nilai nol
mutlak. Artinya, nilai nol pada skala rasio menunjukkan variabel yang
diukur memang tidak ada. Misal, data memiliki jumlah populasi nol orang,
berarti tidak ada orang dalam populasi tersebut.