\\ PENGERTIAN TUJUAN RsuD SULTAN SURIANSYAH ; | | | No. Dokumen No. Revisi | No. Halaman 340 /P.4-SPO/XII/2022 02 | 143 PENGKAJIAN RISIKO JATUH | STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL | menilai awal dan mengevaluasi ulang serta menentukan | keadaan pasien risiko jatuh Tanggal Terbit 3 Desember 2022 - “Muhammad Syaukani Pengkajian risiko jatuh adalah prosedur kegiatan untuk Sebagai acuan untuk melakukan pengkajian mengenai risiko pasien jatuh dan dasar menentukan langkah selanjutnya untuk meminimalkan risiko pasien jatuh KEBIJAKAN Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Suriansyah Kota Banjarmasin Nomor 1149 Tahun 2022 tentang Pemberlakuan Kebijakan Pedoman atau Panduan Pada Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Suriansyah Kota Banjarmasin. PROSEDUR |[B. Menopang saat akan duduk: Perawat di Instalasi Rawat Jalan | 1. Lakukan skrining risiko jatuh pada pasien di rawat jalan yang termasuk kegiatan pengkajian awal pasien | 2. Lakukan observasi pasien dengan tools skrining | risiko jatuh Get up and Go Test untuk pasien rawat jalan PENILAIAN/ PENGKAJIAN__|_YA A. Cara berjalan pasien (salah satu atau lebih) 1. Tidak seimbang/ sempoyongan/ limbung 2. Jalan dengan menggunakan alat bantu (kruk, tripot, kursi_ roda, orang lain) iDAK tampak memegang pinggiran kursi atau meja/ benda lain sebagai | penopang saat akan duduka N No. Dokumen PENGKAJIAN RISIKO JATUH No. Revisi 02 No. Halaman ie || |aqo /P.4-SPO/XI1/2022 | suo | suvtan'Somansvan | —— =| —— ——FEMLAIANT ] PENILAIAN/ ] NO) HASIL __penoxasian KET) ‘Tidak Berisiko | Tidak ditemukan A & B Ditemukan salah satu 2. | Risiko Rendah aay B 3._| Risiko Tinggi ukan A & | [ |. : | TTrD/ |no| HASIL tipakan| yA | TIDAK| NAMA | oo PETUGAS pe eee PETUGAS'| | |), | Tidak Tidak ada | | | Berisiko | tindakan |_| | Risiko | Rondah | Edukasi Pasanj | | penanda | | |g, Risiko | (kalung * Tinggi | kuning) dan | (= Edukasi = PROSEDUR | 3. Kaji seluruh item dan beri masing-masing skor yang sesuai 4, Jelaskan kepada pasien tentang hasil pengkajian risiko jatuh pasien 5. Tentukan tindak lanjut untuk mencegah risiko jatuh 6. Tulis hasil pengkajian risiko jatuh di lembar pengkajian Perawat di Instalasi Rawat Inap, IGD, ICU dan IBS 1, Lakukan skiring risiko jatuh pada pasien di Instalasi rawat inap, IGD, ICU dan IBS yang termasuk kegiatan pengkajian awal pasien | 2. Lakukan observasi pasien dengan tools skrining risiko jatuh menggunakan : Humpty Dumpty untuk pasien anak Morse Fall Scale untuk pasien dewasa Ontario Modified Stratify untuk pasien geriatri Edmunson untuk pasien psikiatri 3. Kaji seluruh item dan beri masing-masing skor yang sesuaiPENGKAJIAN RISIKO JATUH | \ No. Dokumen No. Revisi_ | No. Halaman |340/P.4-SPO/XII/2022 02 3/3 jatuh Humpty Dumpty 1) Skor 7-11: risiko rendah 2) Skor= 12 = risiko tinggi Morse Fall Scale : 1) Risiko tinggi (RT): > 45 2) Risiko sedang (RS) : 25 - 44 3) Risiko rendah (RR): 0 - 24 Ontario Modified Stratify : 1) Risiko tinggi (RT): 17 - 30 2) Risiko sedang (RS): 6 - 16 3) Risiko rendah (RR): 0-5. . Edmunson : 1) Tidak berisiko —: < 90 2) Berisiko — : 2 90 5. Jelaskan kepada pasien tentang hasil pengkajian risiko jatuh pasien rsup | _SULTAN'SURIANS YAH - Eo - 4. Total seluruh nilai skor dan tentukan tingkat risiko | PROSEDUR 6. Tentukan tindak lanjut untuk mencegah risiko jatuh 7. Tulis hasil pengkajian risiko jatuh dilembar | pengkajian | 8. Catat dilembar Catatan Perkembangan | Terintegrasi (CPPT) untuk reevaluasi risiko jatuh | 9, Nilai ulang skor risiko jatuh pada keadaan : a. Setiap 3 hari pada skor risiko jatuh rendah b. Setiap hari pada skor risiko jatuh sedang dan tinggi c. Saat terjadi perubahan kondisi pasien atau pengobatan | d. Saat pasien di pindah ke unit lain | ¢. Sesaat setelah pasien jatuh | 10. Untuk mengubah kategori dari risiko tinggi / | sedang ke risiko rendah diperlukan skor < 25 | berdasarkan Morse Fall Scale , <90 berdasarkan | Edmunson, <12 berdasarkan Humpty Dumpty, < 6 berdasarkan Ontario Modified Stratify dalam 2 kali | pemeriksaan berturut-turut | 1. Instalasi Gawat Darurat 2. Instalasi Rawat Jalan UNIT TERKAIT 3. Instalasi Rawat Inap 4. ICU 5. IBS