You are on page 1of 1

Elmira Jacinda Wahid

XII IPS 1

Ketimpangan Antara Desa dan Kota

Ketimpangan sosial adalah keadaan yang terjadi karena adanya kesenjangan atau
ketidakseimbangan akses untuk mendapat dan memanfaatkan sumber daya yang tersedia.
Sumber daya ini mencakup kebutuhan primer, seperti pendidikan, kesehatan, tempat tinggal,
peluang usaha dan kerja, serta kebutuhan sekunder, seperti sarana untuk mengembangkan usaha
dan karir.
Ketimpangan sosial dapat menimbulkan berbagai dampak negatif, seperti kemiskinan, konflik,
diskriminasi, dan ketidakadilan. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui jenis-jenis
ketimpangan sosial yang ada di masyarakat, agar dapat mencari solusi untuk mengatasinya.
Salah satu contoh ketimpangan sosial yang sering terjadi yaitu ketimpangan antara desa dan kota.

Ketimpangan sosial yang terjadi antara desa dan kota disebabkan oleh beberapa faktor, seperti
kondisi geografi, tipologi desa, pembangunan industri, urbanisasi, dan infrastruktur-infrastruktur.
Masyarakat desa cenderung memiliki mata pencaharian yang terbatas, seperti bertani atau
berdagang. Mereka juga menghadapi kesulitan dalam mengakses fasilitas pendidikan, kesehatan,
transportasi, dan komunikasi yang memadai. Sementara itu, masyarakat kota memiliki lebih
banyak pilihan pekerjaan, baik di sektor formal maupun informal. Mereka juga dapat menikmati
berbagai fasilitas publik yang lebih lengkap dan modern. Akibatnya, terjadi kesenjangan
pendapatan, kesejahteraan, dan kualitas hidup antara masyarakat desa dan kota.

You might also like