Professional Documents
Culture Documents
Laporan Pkrs Anak
Laporan Pkrs Anak
Oleh :
A. Latar Belakang
B. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah melakukan kegiatan penyuluhan gizi, sasaran diharapkan dapat memahami
pentingnya gizi seimbang bagi anak.
2. Tujuan Instruksional Khusus
a. Sasaran dapat menjelaskan pengertian gizi seimbang
b. Sasaran dapat menyebutkan gizi seimbang bagi bayi
c. Sasaran dapat menyebutkan jadwal pemberian MP-ASI menurut umur bayi
d. Sasaran dapat menyebutkan gizi seimbang bagi balita
e. Sasaran dapat menyebutkan gizi seimbang bagi anak usia sekolah
f. Sasaran dapat menyebutkan teknik-teknik meningkatkan nafsu makan anak
C. Metode
Metode pelaksanaan konsultasi gizi ini adalah metoda ceramah (tatap muka)
selanjutnya disertai dengan tanya jawab antara sasaran dengan penyuluh.
D. Media
Dalam penyuluhan ini digunakan alat bantu (media) penuluhan antara lain :
leaflet, gambar, food model, soal pre test dan post test.
E. Rencana Pembelajaran
1. Materi Penyuluhan
Dalam penyuluhan materi yang disampaikan adalah :
a. Pengertian gizi seimbang.
b. Gizi seimbang pada bayi.
c. Gizi seimbang pada balita.
d. Gizi seimbang pada anak sekolah.
e. Teknik-teknik meningkatkan nafsu makan.
2. Kegiatan
Adapun rencana kegiatan yang akan dilakukan antara lain :
Kegiatan
No Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta Waktu Media
Penyuluhan
1. Kegiatan 1. Penyuluh memberi salam 1. Menjawab salam
Awal 2. Memperkenalkan diri 2. mendengarkan 4 menit
kepada sasaran
3. Menjelaskan tujuan dan 3. Mendengarkan Quisioner
pokok bahasan pre test
4. Melakukan pre test 4. Menjawab
pertanyaan
F. Pengorganisasian
Tempat : Ruang Tunggu Poliklinik Anak
Setting Tempat :
Penyuluh
A A A
A A A
Peserta penyuluhan
G. Rencana Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Persiapan media
Media yang akan digunakan dalam penyuluhan semuanya lengkap dan
siap digunakan. Media yang digunakan adalah leaflet dan power point.
b. Persiapan alat dan bahan
Alat yang digunakan adalah meja, alat-alat elektronik (LCD, proyektor,
laptop, dll), alat-alat tulis (buku tulis dan pulpen), yang dapat digunakan
dengan baik saat penyuluhan berlangsung.
c. Persiapan materi
Materi disiapkan dalam bentuk power point dan dipresentasikan dalam
bentuk tayangan materi untuk mempermudah penyampaian, selain itu sasaran
juga diberikan ringkasan materi dalam bentuk leaflet yang berisi gambar dan
tulisan. Untuk leaflet, telah dipersiapkan langsung dari penyuluh untuk
digunakan saat penyuluhan berlangsung yang sesuai dengan jumlah peserta
penyuluhan.
d. Persiapan tempat
Penyuluhan akan dilakukan di Ruang Tunggu Poliklinik Anak.
Materi Penyuluhan
d. MP-ASI
MP-ASI adalah makanan atau minuman yang mengandung zat gizi,
diberikan kepada bayi atau anak yang berusia 6-24 bulan guna memenuhi
kebutuhan gizi selain dari ASI (Depkes, 2006).
MP-ASI diberikan sesuai dengan kebutuhan anak, yakni dapat berupa
makanan lunak, sari buah, bubur, dll. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam
memberikan MP-ASI agar kebutuhan gizi bayi terpenuhi dengan baik, antara lain:
o Makanan MP-ASI hanya mulai diberikan setelah bayi berusia 6 bulan
o ASI tetap diberikan dengan memberikan ASI terlebih dahulu baru kemudian
memberikan MP-ASI
o Makanan padat atau MP-ASI yang pertama diberikan harus memiliki tekstur
yang sangat halus dan llicin
o Bubur nasi diberikan sebanyak 3 kali sehari dengan porsi setiap kali makan
disesuaikan dengan umur
o Berikan makanan selingan dua (2) kali sehari diantara waktu makan, berupa
biscuit, pisang, bubur kacang ijo, atau nagasari.
o Bubur saring hanya boleh diberikan jika bayi telah tumbuh gigi, sedangkan
makanan yang dicincang setelah bayi padai mengunyah.
o Setiap kali makan cukup perkenalkan satu jenis makanan saja dalam jumlah
kecil.
o Tambahkan telur, ayam, ikan, tahu, tempe, daging sapi, wortel, bayam,
santan, minyak pada makanan pendamping ASI.
o Memperkenalkan sayuran dan buah-buahan dapat dimulai dengan
memberikan sayur dan buah yang berserat rendah seperti wortel, tomat,
bayam, jeruk, pisang, papaya, alpukat dan pear.
o Susu jangan dimasukkan kedalam botol susu atau membuat lubang dot lebih
besar yang mengesankan bayi seolah-olah seperti bayi menyusui.
o Bayi dapat diajari makan dan minum sendiri menggunakan sendok dan gelas.
o Tetap berikan ASI hingga anak berusia 2 tahun.
o Cairan
o Lemak
30% dari Energi yang dibutuhkan
o Karbohidrat
60-70% dari Energi yang dibutuhkan
o Protein
1,3-1,8 g/kg BB
o Protein
o Lemak
15-20% dari kebutuhan energy
o Karbohidrat
60-70% dari kebutuhan energy
c. Tabel untuk memenuhi gizi seimbang bagi balita
KEGIATAN
pada bayi, gizi seimbang pada balita, gizi seimbang pada anak
SUSUNAN ACARA
2. Media yang digunakan untuk menjalankan penyuluhan yaitu leaflet, food model
3. Penyuluhan dilaksanakan di Poliklinik Anak mulai pukul 09.30 Wita s/d 10.30 Wita
4. Undangan dikirim sebelum melaksanakan penyuluhan dan dihadiri oleh koordinator PKMRS,
koordinator PPI, Perwakilan Instalasi Gizi (koordinator pengawasan mutu) serta kepala
EVALUASI PROSES
1. Peserta penyuluhan berjumlah 20 orang dimana semua peserta mengikuti penyuluhan dari
2. Peserta aktif dalam proses penyuluhan yang diberikan dengan bertanya, menjawab serta ikut
EVALUASI HASIL
2. Semua peserta mengetahui dan melaksanakan 6 langkah cara mencuci tangan yang benar
3. Semua peserta memahami tentang pengertian gizi seimbang, gizi seimbang pada bayi, gizi
seimbang pada balita, gizi seimbang pada anak sekolah dan teknik meningkatkan nafsu makan
anak.
KESIMPULAN
Dari penyuluhan yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan semua peserta dapat
mengikuti kegiatan penyuluhan dengan baik dan tertib, dan semua peserta aktif dalam proses
penyuluhan dengan bertanya dan menjawab saat sesi diskusi, dengan demikian dapat diartikan
semua peserta memahami tentang pengertian gizi seimbang, gizi seimbang pada bayi, gizi
seimbang pada balita, gizi seimbang pada anak sekolah dan teknik meningkatkan nafsu makan
anak.
SARAN
ditingkatkan lagi sehingga keluarga pasien mendapat informasi – informasi mngenai kesehatan
P07131012011
Daftar Pustaka
Adiningsih, Sri. 2010.Waspadai Gizi Balita Anda. Jakarta: Elex Media Komputindo
Adriani, Merryana. 2012. Pengantar Gizi Masyarakat. Jakarta : Kencana Media Grup