KERANGKA ACUAN KEGIATAN
SUB SUB KEGIATAN DETEKS! DINI PENYAKIT TIDAK MENULAR (PTM)
DI WILAYAH KERJA
uPT Balai Kesehatan Masyarakat Wilayah Pati
Seksi Pelayanan
Program : Pemenuhan Upaya Kesehatan Perorangan dan
Upaya Kesehatan Masyarakat
Indikator Program Persentase Pelayanan Penyakit Menular dan Tidak
Menular di Wilayah Kerja Balkesmas Pati
Kegiatan : Penyediaan Layanan Kesehatan untuk UKP
Rujukan, UKM dan UKM Rujukan Tingkat Daerah
Provinsi
Indikator Kegiatan Persentase kab/kota wilayah kerja yang mendapat
layanan Kesehatan oleh Balkesmas dalam
penanggulangan KLB/Bencana dan Layanan
Pengendalian PM dan PTM
Sub Kegiatan : Pengelolaan Pelayanan Kesehatan _penyakit
menular dan tidak menular
Indikator Sub : Jumlah dokumen hasil pengelolaan pelayanan
Kegiatan Kesehatan penyakit menular dan tidak menular
Sub sub Kegiatan _:_ Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular (PTM)
A. Latar Belakang
4. Dasar Hukum
a.
b.
Undang-undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan;
Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1479/Menkes/SK/X/2003
tentang Pedoman Penyelenggaraan Sistem Surveilans Epidemiologi
Penyakit Menular dan Penyakit Tidak Menular Terpadu;
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2015 tentang
Penanggulangan Penyakit Tidak Menular;
Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat
Hidup Sehat (Germas);
Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 14 Tahu 2023
tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran
2024;
Peraturan Gubemur Jawa Tengah nomor 43 Tahun 2021 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah;g. Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 7 Tahun 2022 tentang
Standar Harga Satuan Provinsi Jawa Tengah;
h. Peraturan Guberur Jawa Tengah Nomor 12 Tahun 2023 tentang
Rencana Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024-
2026;
i. Peraturan Gubemur Jawa Tengah nomor 62 Tahun 2023 tentang
Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2024;
j. Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 35 Tahun 2017 tentang
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas)
2. Gambaran Umum
Peningkatan morbiditas dan mortalitas Penyakit Tidak Menular
(PTM) menjadi tantangan yang harus dihadapi dalam pembangunan
bidang kesehatan di Indonesia. Riskesdas 2018 menunjukkan prevalensi
PTM di Indonesia mengalami kenaikan. Tahun 2018 di Indonesia
prevalensi kanker 1,8 %, prevalensi stroke 10,9 % dan penyakit ginjal
kronik 3,8 %, prevalensi DM 8,5 %, dan hipertensi 34,1 %.
Indonesia mengalami transisi epidemiologi penyakit dan kematian
yang disebabkan oleh gaya hidup. Pada awalnya penyakit didominasi
oleh penyakit menular, namun saat ini penyakit tidak menular (PTM)
terus mengalami peningkatan dan melebihi penyakit menular.
Perkembangan data kasus PTM di Jawa Tengah tahun 2020 s.d
tahun 2023 sampai dengan triwulan 3 adalah :
NO | JENIS 2020 2021 2022 2023 sd Tw. 3
PENYAKIT [Jml [% | Jmi % | Imi % | Imi %
1 Hipertensi | 2.543 | 72.02 | 3.329 [76 [4.695 |765|1673 | 70.28
2 {DM 582.5 | 13.67 | 467.365] 11 | 613.524/ 10 | 298.104 | 12.52
3 | Obesitas /231.8/6.56 | 296.440) 1.4 [504.322 | 82 | 282.387 | 11.86
4 | Asma 70.7 [2.0 [58.293 | 1.4) 71.463 [12 [31.247 | 4.31
Bronkhiale
5 | Jantung [65.4 [1.85 [57.740 [1.4/78.247 | 4.3 [31.232 | 1.31
Berdasarkan data di atas, hipertensi, Diabetes Melitus, dan Obesitas
™menempati urutan teratas untuk insidensi penyakit tidak menular di Jawa
Tengah pada tahun 2019-2022. Hipertensi cenderung menunjukkan
kenaikan setiap tahunnya. Peningkatan kasus penyakit tidak menular tidak
hanya semata-mata menunjukkan peningkatan kasus tetapi bisa diartikan
sebagai upaya peningkatan akses masyarakat untuk melaksanakan deteksi
dini yang dilakukan Puskesmas melalui pendekatan keluarga.Dalam rangka menurunkan angka kesakitan serta kematian akibat
Penyakit Tidak Menular (PTM) maka Balkesmas Wilayah Pati perlu
melakukan “Kegiatan Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular (PTM) di
Wilayah Kerja’ dengan tujuan menemukan secara awal adanya
kemungkinan seseorang terkena Penyakit Tidak Menular (PTM) atau
memiliki faktor risiko. Dengan diketahuinya faktor risiko Penyakit Tidak
Menular (PTM) secara dini pada seseorang maka pencegahan dan
pengendalian dapat dilakukan sedini mungkin.
B. Kegiatan yang Akan Dilaksanakan
1. Uraian Kegiatan
Kegiatan yang akan dilaksanakan adalah Deteksi Dini Penyakit
Tidak Menular di Wilayah Kerja Balkesmas Pati
2. Batasan Kegiatan
a. Uraian Kegiatan :
Kegiatan Deteksi Penyakit Tidak Menular di Wilayah Kerja
Balkesmas Pati terdiri dari rangkaian kegiatan berikut ini :
1, Pertemuan Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Penyakit Tidak
Menular (PTM) di Wilker Balkesmas Wilayah Pati
2. Deteksi Dini atau Skreening Faktor Risiko Penyakit Tidak
Menular (PTM)
b. Batasan Kegiatan
Kegiatan ini dilakukan di sepuluh (10) titik yang tersebar di tujuh
(7) Wilayah Kerja Balkesmas Pati dengan sasaran lima puluh
(60) peserta Masyarakat umum setiap titik. Bentuk kegiatan
berupa pemeriksaan atau skrining kesehatan serta penyampaian
materi Penyakit Tidak Menular (PTM) .
C. Maksud dan Tujuan
a. Maksud
Meningkatkan derajat kesehatan Masyarakat serta sebagai upaya
pencegahan Penyakit Tidak Menular (PTM) pada Masyarakat ,
melalui Deteksi Dini Penyakit Penyakit Tidak Menular (PTM) di
Wilayah Kerja Balkemas Pat
b. Tujuan
4. Tujuan Umum
Meningkatkan upaya pencegahan dan pengendalian PTM serta
kesehatan Masyarakat2. Tujuan Khusus
a. Terlaksananya kegiatan deteksi dini Penyakit Tidak Menular
(PTM) di wilayah kerja Balkesmas Pati
b. Terlaksananya deteksi dini atau skrining kesehatan bagi peserta
pertemuan
c. Tersampaikannya pesan dan
masyarakat
D. Indikator Keluaran
Terlaksananya Kegiatan Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular (PTM)
di sepuluh (10) titik yang tersebar di Wilker Balkesmas Pati, dengan
jumlah sasaran 530 orang (53 per titik)
E. Strategi Pelaksanaan Kegiatan:
1. Tempat Waktu Pelaksanaan dan Peserta
: Sepuluh (10) titik di wilayah kerja Balkesmas Pati
a. Tempat
b. Waktu
: Mei — September 2024
2. Peserta dan Narasumber
a. Peserta
informasi
kesehatan kepada
Lima ratus (500) masing-masing per titik 50 peserta dari masyarakat
umum (PKK, TOGA, TOMA, perangkat desa, Karang taruna, Kader
kesehatan dan lain-lain, serta tiga puluh (30) orang petugas
Puskesmas masing-masing per titik 3 orang.
b. Narasumber :
1. 2 orang dari DPRD provinsi Jawa Tengah (per titik kegiatan)
2. 1 orang dari Dinas Kabupaten Wilayah Kerja Balkesmas Pati
3.1 orang Moderator dari Dinkes Wilayah kerja Balkesmas Pati
3. Materi : Pengelolaan Penyakit Tidak Menular (PTM)
4. Jadwal Kegiatan
Waktu Kegiatan Fa:
09.00-09.30 | Registrasi Peserta Panitia
09.00-10.00 | Pemeriksaan kesehatan Petugas Kesehatan
10.00-10.15 | Pembukaan Kepala Balkesmas
Pati
10.15-12.15 | Paparan Mater’ Pengelolaan | Narasumber DPRD
Penyakit Tidak Menular (PTM)
Provinsi Jateng dan
Dinas Kesehatan
Kabupaten Wilker
Balkesmas Pati
secara panel12.15-13.00 | Diskusi Moderator
13.00-13.15 | Penutupan Panitia
5. Metode Pelaksanaan
a. Pemeriksaan Kesehatan
b. Paparan Materi
c. Tanya Jawab / Diskusi
F. Penerima Manfaat
Penerima manfaat dari kegiatan ini adalah Penanggung jawab program
PTM di Dinas Kesehatan Kabupaten, Puskesmas dan Masyarakat di
Wilayah Kerja Balkesmas Pati
G. Pelaksana dan Penanggung Jawab Kegiatan
4. Pelaksana Balkesmas Wilayah Pati
2. Penanggung Jawab Kegiatan : Ka. Balkesmas Wilayah Pati
H. Sumber Pembiayaan
Pembiayaan menggunakan APBD Provinsi Jawa Tengah pada
Balkesmas Wilayah Pati tahun 2023 sebesar Rp 165.661.000,-
Pati, Januari 2024
ta Balai | esehatan Masyarakat
Witayah Pati
NIP. 19730323 200701 1011RINCIAN ANGGARAN BELANJA.
‘SUB-SUB KEGIATAN DETEKSI DINI PENYAKIT TIDAK MENULAR (PTM)
DI WILAYAH KERJA.
Program : Pemenuhan Upaya Kesehatan Perorangan dan
Upaya Kesehatan Masyarakat
Kegiatan Penyediaan Layanan Kesehatan untuk UKP Rujukan,
UKM dan UKM Rujukan Tingkat Daerah Provinsi
Indikator Kegiatan Persentase kab/kota wilayah kerja yang
mendapat layanan Kesehatan oleh Balkesmas
dalam penanggulangan KLB/Bencana dan
Layanan Pengendalian PM dan PTM
Sub Kegiatan Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Penyakit Menular
dan Tidak Menular
Indikator Sub Kegiatan Jumlah dokumen hasil pengelolaan pelayanan
Kesehatan penyakit menular dan tidak menular
‘Sub Sub Kegiatan Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular (PTM)
di Wilker Balkesmas Pati
‘Nama Kegiatan Rincian Unit Cost | Jumlah Total
Belanja Alat/Bahan Untuk Kegiatan
Kantor - Bahan Cetak
‘Spanduk MMT 10 | buah | 300.000 | 2.500.000
Belanja Makanan dan Minuman
Aktifitas Lapangan
Kudapan/Makanan Kecil/Snack 500 | org/ki | 15.000 7.500.000
Makan/Nasi Dos 500 | Org/k! | 38.000 17.500.000
Honorarium Narasumber atau
Pembahas, Moderator, Pembawa
Acara dan Panitia
Honorarium Narasumber/Pembahas 60 [oj | 7.000.000 | 60.000.000
Honorarium Narasumber/Pembahas 10 Oj 500.000 5.000.000
Moderator 10 Oj 400.000 4.000.000
‘Sewa Ruang Pertemuan (Bangunan 70 | pkt | 500.000 | 5.000.000
Gedung Tempat Kerja Lainnya)
Belanja Perjalanan Dinas Biasa
Uang Harian Perjalanan Dinas Dalam 40 [oh | 370.000 14,800.000
Daerah
Transportasi 7 [tahun [8.867.000 | 8.861.000Belanja Perjalanan Dinas Paket
Meeting Luar Kota
Uang Harian Peserta Kegiatan 500 [oh | 75.000 ‘37,500.00
Uang Harian Peserta Kegiatan 30 [oh [100.000 [3.000.000
(Petugas Puskesmas)
JUMLAH 165.661.000