Professional Documents
Culture Documents
Materi Artikel - 2023
Materi Artikel - 2023
PENGERTIAN
CIRI
STRUKTUR
KEBAHASAAN
LANGKAH MEMBUAT
ARTIKEL : Tulisan lengkap dalam media massa, yang membahas isu atau topik tertentu yang actual
secara lugas. Artikel disajikan berdasarkan fakta dan dikupas secara objektif. Uraian dalam artikel
berangkat dari sesuatu yang dipikirkan dan bukan sesuatu yang dirasakan.
Ciri artikel :
1. Berbasis fakta
2. Menyatukan opini dengan isu actual
3. Pembahasan objektif
4. Struktur sistematis
5. Bahasa baku
STRUKTUR ARTIKEL
1. Pendahuluan : pengenalan isu/ gagasan umum (tesis)
2. Pembahasan : rangkaian argumen
3. Penutup : penegasan ulang (harapan, saran)
b. Koherensi: merujuk pada hubungan makna antara kalimat-kalimat dalam sebuah teks. Ketika
sebuah teks memiliki koherensi yang baik, pembaca akan lebih mudah memahami pesan yang
ingin disampaikan oleh penulis. Berikut adalah beberapa cara untuk mencapai koherensi dalam
sebuah teks:
1. Menggunakan struktur teks yang teratur, memiliki struktur awal, tengah, dan akhir yang
jelas.
2. Menggunakan kalimat yang berhubungan, misalnya, jika sebuah teks membahas tentang
manfaat olahraga, maka kalimat-kalimat dalam teks tersebut harus berkaitan dengan topik
olahraga.
3. Menggunakan kata-kata yang sesuai dengan konteks. Misalnya, jika sebuah teks
menggambarkan suasana pantai, maka penggunaan kata-kata yang berkaitan dengan pantai seperti
“pasir”, “ombak”, “matahari” akan membantu menciptakan koherensi dalam teks tersebut.
Fakta merupakan pernyataan yang menggambarkan suatu kenyataan secara apa adanya. Dengan
demikian, suatu fakta merupakan suatu yang pasti benar. Setiap orang akan menyatakan hal yang sama
tentang sebuah fakta.
Contoh :
1. Gedung SMAK 1 terletak di Jalan Tanjung Duren Raya 4 Jakarta Barat, Gedung tersebut terdiri dari 8
lantai.
2. Presiden Jokowi sebelum menjabat menjadi Presiden Republik Indonesia, pernah menjadi walikota
Solo dan Gubernur DKI Jakarta.
3. Prof. Dr. Muhajir Effendy pernah menjadi Rektor Universitas Muhamadiyah Malang selama tiga
periode.
4. Di lingkungan Kementerian Pendidikkan dan Kebudayaan Indonesia, ada Badan Standar Pendidikan
Nasional (BNSP), Pusat Perbukuan dan Kurikulum (Puskurbuk), Pusat Penilaian Pendidikan
(Puspendik), Badan Bahasa dan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Tenaga Kependidikan
(P4TK).
5. Menurut penelitian PISA tahun 2012, Indonesia berada pada posisi terbawah kedua dari 65 negara
yang diteliti dalam pencapaian mutu pendidikan.
Opini merupakan pernyataan yang mengungkapkan hasil pemikiran, pandangan, perkiraan, sangkaan,
dan sejenisnya tentang suatu fakta. Oleh karena itu, sangat mungkin terdapat perbedaan pendapat antara
pihak satu dengan pihak yang lain.
Contoh :
1. Penanganan dalam dunia pendidikan di negeri ini perlu disertai dengan pembenahan kualitas pendidik
dan tenaga kependidikan secara berkesinambungan.
2. Kementerian Pendidikan merupakan kementerian yang strategis dalam membangun masa depan
bangsa sehingga seharusnya memanfaatkan peluang tersebut untuk mendidik anak-anak bangsa
dengan lebih baik.
3. Kemendikbud diharapkan dapat melakukan sejumlah pembenahan secara komprehensif, mulai dari
perekrutan guru hingga perningkatan kualitas pendidik.
4. Guru harus menjadi fokus utama pembaharuan mutu pendidikan Indonesia secara menyeluruh dan
merata di setiap daerah.
5. Kejelasan kewenangan dan optimalisasi peran dari Lembaga-lembaga pendidikan perlu mendapat
perhatian yang serius dari menteri yang baru.
Contoh:
Biologi : glukosa, metamorphosis, khlorofil
Pemerintahan : legislative, yudikatif, suksesi, parlemen
Matematika : integral, matriks, ekuivalen, geometri, aljabar
Kimia : molekul, nitrifikasi, asam, basa
Fisika : paralel, kumparan, elektromagnet
Jadi,
Artikel merupakan tulisan lengkap dalam media massa yang membahas isu atau topik tertentu secara
aktual dan lugas.
Artikel bertujuan untuk memberikan wawasan, pengetahuan, meyakinkan, mendidik, dan
menghibur.
Artikel termasuk teks nonfiksi yang relatif lebih pendek dibandingkan dengan teks nonfiksi lainya,
seperti makalah atau laporan penelitian.
Artikel menggunakan ragam bahasa baku, selalu menggunakan fakta-fakta dan pendapat yang logis
untuk meyakinkan pembacanya. Hal tersebut berbeda dengan esai yang pembahasannya lebih bersifat
subjektif, lebih banyak menggunakan persepsi dan menggunakan sudut pandang pribadi.
Fakta merupakan pernyataan yang menggambarkan suatu kenyataan secara apa adanya. Dengan
demikian, sesuatu fakta merupakan suatu yang pasti benar adanya.
Opini merupakan pernyataan yang mengungkapkan hasil pemikiran, pandangan, perkiraan,
sangkaan, dan sejenisnya tentang suatu fakta.