You are on page 1of 25

1 Pemuda Merdeka

3 Sambutan Direktur

Daftar Isi 4
Main Theme
Sebuah Kata yang Kita Sebut Merdeka
Inspiring Youth
7 Pengajar Quran dan Barista
Book Review
13 Pancasila Bukan untuk Menindas Hak
Konstitusional Umat Islam
Kuesioner
15 Kuesioner Kebangsaan: Seberapa Besar
Kecintaanmu terhadap Indonesia?
Youth Tips
17 Tips Menjadi Pemuda Cinta Tanah Air
Youth Report
19 Berbagi Rantang IsoMan Gratis
20 Launching Exclusive Writing Class
21 Launching Quran For Youth Intensive
22 Better youth

Susunan Pembina Prof. Ir. Mukhtasor, M.Eng., Ph.D


Pengawas Hendra Bagus Wahyudi, S.Kom
Redaksi Dewan Syuro Aditya Rahman Yani, S.T., M.Med.Kom

BY E-Magz Andhito Titah Ramadhana, MB

Agustus
Eko Mahendro Brillian, S.ST
Direktur Yayasan Zayyin Achmad., S.H
2021 Pimpinan Redaksi Nurul Khasanah
Reporter Nurul Khasanah
Layout dan Desain M. Syaifurriza
Fotografer Yasin fadilah
Editor Arwa Lubna
Kontributor Aditya Abdurrahman
Nurul Khasanah
Zayyin Achmad
Distributor Better Youth Foundation
Alamat Redaksi Jl. Penjaringan Sari PS II-D No 25,
Kec. Rungkut, Kota Surabaya
081380099585
kesekretariatan.byf@gmail.com
www.betteryouth.id
@betteryouthfoundation
better youth magz | Agustus 2021 2
Sambutan Direktur

Better Youth
Foundation
Oleh: Zayyin Achmad
Director Better Youth Foundation

Assalamualaikum warohmatullahi exclusive dengan seorang Transformer


Wabarokatuh. BYF yang berprofesi sebagai pengajar

A
Quran dan barista dimana kisah hidupnya
lhamdulillah ala ni’matillah Better
penuh dengan inspirasi bagi kita semua .
Youth Magz edisi ini bisa kami
rampungkan dan bisa kami Program kebaikan Better Youth yang ingin
distribusikan tanpa halangan yang berarti laporkan pada edisi ini diantaranya adalah
kepada para pembaca. Pada edisi kali program berbagi rantang makanan untuk
kami segenap manajemen better youth keluarga Isoman, program Exclusive
foundation mengucapkan Dirgahayu Writing Class serta Intensif Quran for youth
Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76, Program khusus pembelajaran Al-Qur’an
Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh dengan metode online untuk teman-
teman yang di luar surabaya. Harapan
Makna kemerdekaan haruslah diresapi
diadakan program ini adalah agar jarak
sebagai sebuah kesempatan untuk terus
tidak menjadi penghalang bagi pemuda
mempertebal keimanan, mengembang-
untuk belajar Al-Qur’an
kan diri dan lebih peduli kepada keadaan
sekitar. Seperti tema kemerdekaan yang Sekian sambutan dari saya semoga kita
sangat erat dengan optimisme pada selalu diberikan nikmat sehat sehingga
masa pandemi ini By Magz kali ini juga sehingga bisa beristiqomah dalam kebai-
mengangkat tema dengan ruh yang sama kan, Selamat membaca
yaitu Pemuda Merdeka.
Wassalamualaikum warahmatullahi
Dalam edisi ini kami tampilkan wawancara wabarakatuh.(*)

3 Pemuda Merdeka
Main Theme

Sebuah Kata yang Kita


Sebut “Merdeka”

Oleh: Aditya Abdurrahman


Founder Better Youth Foundation

S
uatu ketika, Khalifah Umar bin Tidak terima diperlakukan secara
Khattab mendapat laporan dari zalim, seorang Nasrani itu pergi mengadu
seorang beragama Nasrani yang kepada Khalifah Umar bin Khattab,
mengaku telah dipukul oleh putra dari meminta keadilan.
Gubernur Mesir, yang ketika itu dijabat
Setelah tahu kronologinya, beliau
oleh sahabat mulia Amru bin Ash.
memerintahkan agar putra Gubernur
“Aku ini keturunan orang yang mulia!” Mesir itu dihadirkan, beserta dengan
kata anak Amru bin Ash, sambil memukul ayahnya sekaligus. Di depan Amirul
orang Nasrani itu. Mukminin, keadilan itu pun akhirnya

better youth magz | Agustus 2021 4


ditegakkan. Umar radhiallahu anhu Umar radiallahu anhu berkata, “Sejak
memerintahkan sang Nasrani itu untuk kapan kalian perbudak manusia, sedan-
membalas dengan pukulan yang sama gkan ibunya melahirkan mereka dalam
kepada putra Gubernur itu, sebagaimana keadaan merdeka?”
yang telah dilakukannya kepada dirinya.
Dari kisah diatas, kita bisa mengambil
“Pukullah anak keturunan orang pelajaran tentang makna kemerdekaan.
yang mulia itu!” seraya menyindir sambil Merdeka adalah ketika kita terbebas
memerintahkan Sang Nasrani tersebut dari segala bentuk kezaliman, baik yang
untuk membalas. dilakukan oleh orang lain terhadap diri
kita, maupun kezaliman yang kita lakukan
Setelah dibalas secara adil, kemudian
kepada diri kita sendiri.
Umar radhiallahu anhu mengatakan
kepada Sang Nasrani itu, “Andaikata kau Hari ini, di nuansa peringatan Hari
ingin memukul ayahnya sekaligus, maka Kemerdekaan Republik Indonesia ini, kita
aku ridho!” sebagai bentuk gertakan patut bersyukur atas terbebasnya bangsa
kepada Amru bin Ash dan anaknya ini dari tekanan dan kezaliman bangsa
tentang betapa pentingnya mengajarkan lain. Namun, jika kita tidak memahami
keadilan dan menghormati kemerdekaan esensi dari kemerdekaan yang sebe-
orang lain. narnya, maka kita akan terlena bahwa
ternyata sebenarnya kita masih terjajah
Kisah ini diakhiri dengan sebuah
dari aspek lainnya.
kalimat, yang memiliki arti yang begitu
mendalam, tentang apa yang disebut Kemerdekaan bangsa ini harus dibuk-
dengan istilah: Kemerdekaan. tikan menunjukkan bahwa kita mampu

5 Pemuda Merdeka
bangkit dari berbagai keterpurukan. Baik kita menjadi manusia yang “merdeka”
dari segi ekonomi, sosial, akhlak, politik, yang setiap waktu berfikir tentang “Apa
pendidikan, dan lainnya. Kita sebagai yang bisa aku lakukan untuk bangsaku
warga negara Indonesia yang baik, harus hari ini?” kemudian kita implementasikan
yakin akan kemampuan diri kita yang dalam aksi nyata. Mana saja yang kita
telah dianugerahi berbagai potensi oleh pilih, akan menentukan apakah sebe-
Allah SWT untuk menyelesaikan seluruh narnya kita sudah merdeka atau belum.
problematika bangsa ini. Tanpa harus Dan itu berarti tanggung jawab dalam
bergantung pada solusi dari bangsa lain mempertahankan kemerdekaan bangsa
yang sebenarnya hanya ingin meman- ini ada di tangan kita semua.
faatkan situasi ini demi kepentingan
Kita mungkin belum bisa berbuat
mereka.
banyak. Tapi setidaknya hari ini kita mulai
Tahun ini, kita kembali merayakan punya kegelisahan yang mengusik hati
Kemerdekaan RI di tengah-tengah kita untuk berbuat sesuatu. Rawatlah
pandemi Covid-19 yang belum berakhir. kegelisahan itu agar kelak bisa tumbuh
Tentu semua ini ada hikmahnya. Mung- menjadi aksi. Selangkah demi selangkah
kin Allah SWT ingin menguji seberapa pun tidak masalah. Yang penting disitu
kuat hati kita dalam menghadapi krisis kita bisa belajar bagaimana rasanya
ini. Apakah kita menjadi pribadi yang menjadi pribadi yang merdeka. Merdeka
“terjajah” oleh kemalasan dirumah, lalu dari sikap apatis yang menjajah diri kita
melakukan hal-hal wasting time? Ataukah sendiri.(*)

better youth magz | Agustus 2021 6


Inspiring Youth

Pengajar Quran
dan Barista

D
wiki Santoso adalah salah satu binaan transforma yang sering disebut dengan
transformer. Saat wawancara ini sedang berlangsung, mas Dwiki berprofesi
sebagai barista dan pengajar Quran di Surabaya dan sekitarnya. Dalam wawan-
cara eksklusif kali ini, tim BY Magz akan mengulik serunya menjadi seorang pengajar
quran di masa kini. Yuk simak!

BY Magz: Assalamu’alaikum Warah- Afwan afwan. Iya insya Allah saat ini
matullahi Wabarakatuh mas Dwiki. Apa kesibukannya selain jadi barista di Read
kabar? Sedang sibuk apa sekarang? Coffee juga sedang membersamai
pemuda-pemuda yang ingin belajar
Dwiki: Waalaikumsalam Warahmatullahi
Al-Qur’an Alhamdulillah.
Wabarakatuh. Alhamdulillah insya Allah
dalam keadaan baik dan sehat. Saat ini BY Magz: MasyaAllah. Keren banget
sedang sibuk diwawancarai nih, haha. mas. Pasti prosesnya gak mudah nih.

7 Pemuda Merdeka
Terus apa sih alasannya hingga bisa dengan mereka, rasa cinta pada-MU
bertahan hari ini? Mungkin alasan bertambah juga.” Alhamdulillah do’a itu
hijrahnya. dijawab oleh Allah setahun kemudian,
yaitu ketika pertama kali saya ikut kajian
Dwiki: Bener nggak mudah banget. Jadi
Main ke Masjid (MKM) yang bertajuk
awalnya, alasan saya berhijrah hanya
Mantan Fair. Saat itu diajak oleh teman
ingin mendapatkan lingkungan yang baik
saya bernama mas Saiful (Almarhum).
dan mencari jawaban tujuan hidup saya
untuk apa. Dan alhamdulillah Allah kasih BY Magz: Iya juga ya. Sudah dapat
jalan. hidayah, tapi sama Allah masih diuji
apakah istiqomah atau tidak. Kemudian
BY Magz: Hm… Alasannya sama dengan
gimana tuh mas, awal mulanya kamu
beberapa orang hijrah yang saya temui
belajar Quran?
mas. Tapi prosesnya pasti beda. Nah,
boleh dong di share secara singkat. Dwiki: Saya hanya seorang pemuda biasa
Mungkin bisa memberikan insight yang qadarullah dipertemukan dengan
kepada para pembaca. Terutama guru ngaji saya, Ustadz Roi (Ustadz
mereka yang juga masih dalam fase Roziqin) dan Mas Zayyin yang menjadi
hijrah. wasilah dipertemukannya saya dengan
beliau untuk tepatnya kapan saya lupa,
Dwiki: Awalnya 3 tahun lalu. Tiba-tiba
hehe afwan. Saya jadi teringat dulu ketika
timbul perasaan jenuh. Muncul pertan-
Ustadz Roi masih bertugas di Masjid NH
yaan “Kenapa hidup rasanya gini-gini aja?”
Surabaya, hampir setiap akhir pekan
dan kebetulan saat itu saya termasuk
saya bela-belain untuk tidur di Masjid NH
salah satu pemuda yang belum tahu
supaya Ahad pagi bisa ngaji sama beliau.
tujuan hidup itu apa. Kemudian, Alham-
Proses itu berlangsung hampir setahun,
dulillah saat itu saya dapat hidayah. Dari
mungkin ini ya yang dinamakan keberk-
yang dulunya malas-malasan untuk
ahan ilmu. Saya selalu merasa ilmu saya
ibadah sholat, jadi rajin sholat, bahkan ke
masih sedikit, namun saya bersyukur
masjid. Tapi, lagi-lagi saya menemukan
dengan yang sedikit ini sudah bisa
titik jenuh dikemudian hari. Karena mung-
bermanfaat untuk orang lain. Jadi saya
kin susah kali ya berjuang sendirian buat
belajar quran murni dari guru ngaji saya
bisa istiqomah. Jadi saya ingat banget
dam sekarang juga terus masih belajar.
saat itu hampir setiap sholat selalu minta
sama Allah, “Ya Allah izinkanlah hamba BY Magz: MasyaAllah. Benar banget
bertemu atau berkumpul dengan teman salah satu bukti bahwa ilmu berkah itu
atau orang yang ketika saya dengannya, bermanfaat. Sekarang kan sudah jadi
saya bisa mengingat-Mu. Dan ketika saya pengajar quran, gimana ceritanya?

better youth magz | Agustus 2021 8


Dwiki: Yah masya Allah, saya selalu malu Dwiki: Alhamdulillah, memang pada awal-
ketika ditanya dan disebut sebagai penga- nya terasa kesulitan ya, namun alangkah
jar Qur’an. Karena sampai sekarang saya lebih baiknya ketika kita tidak hanya
juga masih belajar, namun atas izin Allah menyalahkan keadaan namun justru
saya diberi kesempatan untuk membantu menjadikan keadaan ini challenge buat
temen-teman yang belum bisa maupun diri kita. Pada akhirnya semua tools yang
yang belum lancar menjadi bisa lancar berkaitan dengan belajar mengajar di digi-
baca Al-Qur’an. Kurang lebih 1 tahun yang talisasi semua, dan lebih menitik beratkan
lalu, saya mendapat amanah pertama ke pendampingan secara personal. Jadi
menjadi pengajar Al-Qur’an di Program mungkin dulu ketika sebelum pandemic
Quran For Youth dari BYF. Kemudian dari jarang japri santri, sekarang jadi lebih
situ Alhamdulillah mulai ada beberapa sering japri santri sebatas menanyakan
tawaran untuk Menjadi guru privat ngaji kabar sebagai ikhtiar untuk mengikat hati
anak-anak SD kenalan dari teman-teman mereka dengan kita pengajarnya
ibu. Awalnya masih minder, ragu-ragu,
BY Magz: Setuju. Pandemic seolah
malu karena merasa tidak ada basic
jadi Challenge dari Allah untuk para
menjadi pengajar dan basic pondok
pembelajar quran. Mereka makin
pesantren. Tapi Bismillah.
istiqomah atau malah futur belajarnya.
BY Magz: Bismillah. Semoga Allah Terus gimana rasanya mengajar secara
mudahkan mas. Ngomong-ngomong. daring? Nyaman mana daring dan
Sekarang kondisinya kan masih luring?
pandemi dan sedang PPKM, gimana
Dwiki: Memang kalau membahas perilah
caranya mas Dwiki mengajar?
kegiatan belajar mengajar (KBM) apalagi

9 Pemuda Merdeka
ngaji Qur’an ya lebih enak kalo offline atau boleh tahu, sejak kapan mas Dwiki jadi
luring ya. Namun dikarenakan pandemi seorang transformer? Apakah sejak
otomatis kita terpaksa daring. Rasanya bertemu Main ke Masjid di mantan Fair?
gimana ya, susah untuk dijelaskan hehe.
Dwiki: Hehe. Tentu sesekali baca buku di
Tetapi kondisi ini membuat kita jadi
Read Library. Bener banget, saya memilih
dipaksa untuk lebih kreatif lagi dalam
gabung transforma sejak Mantan Fair, jika
menyampaikan setiap materi yang kami
dihitung sekitar 3 tahun lalu.
buat. Meskipun banyak kekurangan
ketika daring, dan yang paling klasik BY Magz: Ternyata mas Dwiki Angkatan
adalah masalah jaringan. Transforma lama ya. Pasti banyak yang
sudah didapat. Boleh dong mas di share
BY Magz: Jaringan memang sering
apa saja yang sudah didapatkan.
jadi masalah kita saat pandemic. Mas
Dwiki kan juga menjadi seorang barista. Dwiki: Alhamdulillah. Banyak hal yang
Mungkin bisa dishare awal mulanya. saya dapatkan disini. Bisa memperoleh
teman-teman yang enggak hanya sholih,
Dwiki: Baik. Saya singkat saja ya. Jadi
tapi juga saling support. Banyak pelajaran
awalnya memang saya basicnya suka
hidup yang saya peroleh disini selain bisa
sesuatu yang ribet, kayak meracik minu-
membuat saya menjadi pribadi yang
man, bahkan terkadang membuat mie
lebih baik lagi. Selain itu, saat menjadi
instan aja dibikin ribet, hehe. Mungkin
transformer, saya juga diajarkan bahwa
dari situ Ustadz Aik menangkap potensi
seorang muslim tidak cukup hanya baik
saya. Jadi pernah suatu waktu beliau
untuk dirinya sendiri namun harus juga
ngasih uang ke saya cash untuk beli alat
bisa bermanfaat bagi orang lain. Dan
dan kopi. Kemudian suatu hari Ustadz Aik
rasanya masih banyak hal lain yang tidak
mendapat tawaran dari suatu Lembaga
bisa dijelaskan dengan kata-kata. Mung-
untuk menjalankan wakaf produktif
kin ada 1 lagi , saya menemukan sosok
berupa container yang dulunya dipakai
panutan disini.
jualan kopi. Nah, sejak saat itu perjalanan
menjadi seorang barista saya dimulai BY Magz: Banyak banget manfaatnya.
di Read Coffee, kedai milik ustadz Aik. Terus apa alasan mas Dwiki mau
Beliau juga salah satu orang yang sangat bertahan hingga sekarang jadi seorang
support terkait pengembangan diri saya transformer? 3 tahun itu bukan waktu
hingga hari ini. yang singkat lho kalo versi dunia.

BY Magz: Wah, menjadi barista di Read Dwiki: Alasan terbesarnya adalah saya
Coffee nih, berarti sering membaca gak yakin jika saya keluar dari lingkungan
buku di library nya nih. Hehe. Kalo ini saya masih bisa istiqomah, saya masih

better youth magz | Agustus 2021 10


bisa punya teman yang baik sholih, dan ada pesan untuk para pembaca. Mung-
disinilah akhirnya saya menemukan kin pesan untuk memerdekakan diri
tujuan hidup saya. Bahkan Alhamdulillah dari buta aksara quran. Kebetulan by
saya juga dipertemukan dengan partner magz kali ini membahas kemerdekaan.
hidup saya juga disini. Jadi yang benar
Dwiki: Baik. Merdeka bagi seorang Dwiki
adalah saya tidak mempunyai alasan
adalah ketika kita sadar bahwa kita bukan
untuk tidak bertahan disini.
berasal dari keluarga yang baik pemaha-
BY Magz: MasyaAllah, ternyata jodohn- man agamanya, baik bacaan Al-Qur’an-
ya temen transforma sendiri tapi beda nya, namun kitalah yang memutus mata
kelompok nongbar. Mas Dwiki kan rantai itu kemudian menjadi pionir yang
berprofesi sebagai seorang pengajar menjadi pencetak generasi yang mau
quran dan barista, gimana rasanya aware terkait memahami agamanya
menjalani profesi tersebut? sendiri dan mencetak generasi yang cinta
dengan Al-Qur’an, insya Allah, semoga
Dwiki: Seru ya, dua hal yang bisa bekerja
Allah ridho.
sama karena kalo ngaji butuh untuk betah
melek, nah tinggal bikin kopi aja hehe. Dan BY Magz: Aamiin. Wah terima kasih ya
semenjak saya mulai belajar menyeduh mas kesempatannya untuk bersedia
kopi yang baik dan benar, saya jadi tau diwawancarai saat sibuk di Read Coffee.
bahwa kopi tidak hanya perihal (robusta) Terima kasih juga untuk segelas Cordo-
pahit dan (arabica) asam saja, namun ada vanya. Wassalamu’alaikum warahmat-
banyak spectrum rasa yang ditawarkan ullahi wabarakatuh.
dan menurut saya itu seru.
Dwiki: Sama-sama. Semoga bermanfaat.
BY Magz: Berarti kalo kopi pahit itu Waalaikumsalam warahmatullahi wabar-
hanya rumor. Hehe. Mas, mungkin kamu akatuh. (*)

11 Pemuda Merdeka
better youth magz | Agustus 2021 12
Book Review

Pancasila Bukan
untuk Menindas Hak
Konstitusional Umat
Islam
Penulis : DR. ADIAN HUSAINI
Desain sampul : Syakirah
Penerbit : Gema Insani
Cetakan Pertama : Agustus 2009
Tebal : 260 halaman
Harga: Rp67.000,00

K
ali ini kami mereview buku yang sangat berbobot yaitu buku
karya DR. Adian Husaini seorang penulis yang aktif dan fokus
menulis buku bertemakan pemikiran-pemikiran islam. Dalam
buku ini dijelaskan dengan terperinci tentang penafsiran Pancasila
yang disalahpahami dan disalahpahamkan sebagai konsep sekuler oleh
sebagian kelompok. Kelompok tersebut terus berusaha untuk menyeret
pancasila kepada kutub netral Agama padahal jika mengacu pada teks
pembukaan UUD 1945 (yang hanya berbeda tujuh kata dengan piagam
Jakarta) yang merupakan sumber naskah Pancasila, sudah sangat jelas
sangat kental dengan nuansa pandangan dunia islam (Islamic worldview).

Buku ini juga membeberkan banyak bukti tentang pandangan islam


sebagai rahim dari konsep pancasila. Salah satunya adalah kalimat kunci
pada paragraf ke tiga pembukaan UUD 1945 bahwasanya kemerdekaan
Indonesia adalah “Atas berkat rahmat Allah yang maha kuasa”. Kalimat
ini adalah kalimat yang bernuansa ketauhidan baru setelah itu disusul
dengan kalimat ikhtiarnya manusia “ dengan didorongkan oleh keinginan
luhur”. Jadi sangat tidak berdasar jika menafsiri pancasila dengan tafsir
sekuler atau bahkan ateis.

Buku ini tidak hanya membantu kesalahpahaman penafsiran

13 Pemuda Merdeka
pancasila juga menjelaskan secara detail makna kata syariat yang selama ini
dijadikan momok oleh kelompok tertentu dan menyebarluaskan bahwa syariat
adalah hantu yang harus ditakuti dan jangan sampai diterapkan secara legal di
Indonesia. Padahal jauh sebelum penjajah Kristen datang ke negeri ini syariat
telah diterapkan di bumi Indonesia dan telah berlangsung selama ratusan tahun

Bahkan seluruh pahlawan muslim terdahulu salah satu tujuan perjuangann-


ya adalah memperjuangkan agar syariat islam diterapkan untuk umat muslim
tidak terkecuali Pangeran Diponegoro dalam perang Jawanya.

Syariat yang menyentuh seluruh aspek kehidupan manusia itu dicomot


secuil-secuil dan disebarkan dengan narasi menyeramkan agar tetap gagal
diterapkan secara legal di Indonesia. Padahal mengutip perkataan KH Agus
salim dalam buku ini diterangkan bahwa “Umat muslim akan tetap menerapkan
syariat islam dengan atau tanpa negara, sebab syariat islam mencakup seluruh
aspek dalam kehidupan manusia”.

Dalam buku ini juga dijelaskan bahwa jika syariat islam ditegakkan dalam
penyusunan APBN dan APBD maka dikatakan haram hukumnya menggunakan
uang negara untuk hal-hal di luar kebutuhan pokok rakyat (pangan, sandang,
papan, kesehatan, pendidikan) sebelum kebutuhan pokok itu terpenuhi. Misal-
nya haram hukumnya menggunakan uang negara untuk kunjungan kerja ke
luar negeri atau untuk jalan-jalan keluarga pejabat sementara masih banyak
rakyat kelaparan dan tidak bisa membayar uang sekolah. Hal itu juga berlaku
untuk fasilitas mobil mewah, rumah mewah dan seterusnya.

Buku yang sangat berbobot bahkan dalam setiap paragrafnya mengand-


ung informasi yang sangat penting bagi kaum pemuda lebih khusus pemuda
muslim agar tidak mudah disesatkan oleh narasi-narasi bahwa pancasila adalah
konsep sekuler.

(*Zyn/Bymagz)

better youth magz | Agustus 2021 14


15 Pemuda Merdeka
better youth magz | Agustus 2021 16
Youth Tips

Tips menjadi
pemuda cinta
tanah air
1 Belajar sungguh-sungguh
Kamu gak boleh malas-malasan
saat belajar. Belajarlah dengan sung-
guh-sungguh, biar lulus dengan nilai
yang baik.

2
Menggunakan ilmu untuk
membangun Indonesia
Setelah lulus, negeri ini nungguin kamu
untuk berkontribusi dengan ilmu dan
keahlian yang kamu miliki.

3 Menggunakan produk lokal


Beli produk lokal berarti kamu menduku-
ng pengusaha kecil di negeri ini untuk
terus bertumbuh.

4 Peduli membangun ekonomi


Indonesia
Hasilkan ide-ide kreatif yang bisa
memajukan ekonomi bangsa Indonesia.

better youth magz | Agustus 2021


17 Pemuda Merdeka
17
5
Merawat lingkungan
Jangan lupa, lingkungan hidup di negeri ini
perlu kita jaga kelestariannya.

6
Taat aturan
Pemuda yang baik adalah yang taat aturan.
Karena aturan ini dibuat agar sistem bermas-
yarakat kita jadi teratur.

7
Tidak menyebarkan hoax
Karena hoax bisa menyebabkan kekacauan
di negeri ini. Cek dulu sebelum share infor-
masi.

8
Menjaga persatuan dan kesatuan
Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh.
Masyarakat yang rukun dan tentram harus
terwujud dimulai dari para pemudanya.

better youth magz | Agustus 2021


18 Pemuda Merdeka
18
Youth Program

Berbagi Rantang
Isoman Gratis

K
asus Covid-19 di bulan Juli lalu yang meningkat drastis terutama
di Kota Surabaya, membuat kita meluncurkan Program baru di
bulan Juli, Rantang Isoman, salah satu Program yang ditujukan
untuk Keluarga yang sedang Isoman. Rantang Isoman ini gratis dan telah
didistribusikan kepada 233 keluarga yang sedang melakukan isoman di
rumah untuk area Surabaya dan sekitarnya. Rantang Isoman ini berisi
makanan, antara lain nasi, lauk pauk dan buah untuk 1 keluarga. Program
ini diharapkan dapat membantu mereka untuk segera lekas membaik.

Alhamdulillah, program ini mendapat perhatian lebih dari Para Donatur


Kebaikan Better Youth Foundation, dari semangatnya berdonasi sampai
menyebarkan informasi tentang Rantang Isoman gratis ini. Mereka bisa
mendaftarkan diri atau saudara, tetangga, rekan kerjanya yang sedang
mengalami sakit Covid-19 untuk mendapatkan Rantang Isoman gratis ini.
Jadi, jika ada keluarga atau tetangga hingga teman yang sedang isoman,
bisa kalian daftakan melalui http://bit.ly/MakGerrRantangIsoman untuk
mendapatkan Rantang Isoman gratis. Kemudian silahkan konfirmasi ke
nomor wa.me/6281380099585.

Jazakumullah khairan katsiran para donatur kebaikan, para agen


kebaikan dan support partner. Semoga Allah turunkan keberkahan dan
senantiasa Istiqomah dalam Program-Program Kebaikan berikutnya.
Aamiin. (*NK/By Magz)

19 Pemuda Merdeka
Youth Program

Launching Exclusive
Writing Class

A
lhamdulillah Exclusive Writing Class yang telah di launching oleh
Better Youth Foundation mendapat antusias dari para peserta
yang mendaftar. Program baru ini telah dimulai pada Sabtu, 24
Juli 2021. Kelas ini diperuntukkan untuk keluarga BYF dan umum yang
ingin mendalami dunia tulis menulis, yang diadakan 6x pertemuan dan
melalui daring G-Meet setiap akhir pekan. Sedangkan untuk memban-
gun suasana kelas dan mengerjakan challenge dilakukan melalui WA
Group dan G-Classroom.

Ada 31 peserta yang terdaftar dari berbagai kota yang dimentori oleh
Ustadz Aditya Abdurrahman dan Kak Zayyin Achmad selama satu bulan.
Para mentor EWC memiliki pengalaman dalam bidang kepenulisan baik
penulisan buku, artikel atau konten sosial media.

Harapannya, EWC ini bisa menjadi salah satu solusi dan habit literasi
bagi peserta, yang pada faktanya minat literasi sekarang semakin hari
semakin menurun. Sehingga kami juga memberikan Challenge-cha-
lenge kepada peserta untuk lebih dekat lagi dengan literasi. Salah satu
diantaranya membaca selama 30 hari tanpa putus. Semoga Allah
menurunkan ilmu yang bermanfaat dan berkah untuk para peserta.
Aamiin. (*NK/By Magz)

better youth magz | Agustus 2021 20


Youth Program

Launching Quran For


Youth Intensive Class
batch 1

A
lhamdulillah Quran For Youth Intensive Class Batch 1 telah di
launching dan mendapat respon yang baik dari Para Santri,
program ini telah dimulai pada 25 Juli 2021 melalui daring. Inten-
sive class ini ditujukan untuk para pemuda yang ingin belajar memper-
baiki bacaan Al-Qur’an, khususnya yang berdomisili di luar Surabaya.

Ada peserta yang terdaftar dari berbagai kota yang terdiri dari 4
laki-laki dan 4 perempuan. Pembelajaran dilakukan setiap akhir pekan
selama satu bulan, sebanyak 8 kali pertemuan melalui WhatsApp Group
dan G-Classroom. Selain itu, para peserta juga ditargetkan tilawah
selama 30 hari.

Harapannya, adanya Intensive Class Batch 1 ini mampu menjadi salah


satu ikhtiar para pemuda yang ingin meningkatkan kualitas bacaan
Al-Qur’an, dan saat di akhir pertemuan akan diadakan ujian untuk meng-
etahui tingkat pemahaman para santri setelah Kegiatan Belajar Mengajar
dijalankan. Semoga ilmu yang diperoleh oleh para santri mendapat
keberkahan dan kebermanfaatan bagi diri sendiri dan sekitar. Aamiin.
(*NK/By Magz)

21 Pemuda Merdeka
Better Youth

Jumlah Pemuda Yang Terlibat


363 Pemuda Baik
Jumlah Donatur Kebaikan
Better Youth Foundation
736 Donatur Kebaikan
All Team Yang Terlibat
28 Crew Aktif
6 Pasukan Baik
1 Magang
27 Pengajar All
Program Kebaikan

86 PROGRAM KEBAIKAN
BETTER YOUTH FOUNDATION
PEMBINAAN DAN PEMBELAJARAN & PENGHAFALAN AL-QUR’AN UNTUK
PEMUDA
376 Santri Program Pembelajaran & Penghafalan Al-Qur’an Untuk Pemuda-
Qur’an for Youth | 472 Peserta Program Pembinaan Nongbar Transforma | 39
Santri Program Kelas Hadits | 2 Komunitas Program Pembinaan Komunitas
Pemuda | 18 Peserta Program Pembinaan Bisnis Pemuda Better Youth
Preneur | 37 Klien Program Konsultasi Masalah Pemuda Ruang Mendengar

PROGRAM SOSIAL PEMUDA

5.489 Penerima Manfaat Program Sosial | 17 Santri/Santriwati Beasiswa


Pembinaan dan Penghafalan Al-Qur’an untuk Pemuda

PROGRAM KAJIAN PEMUDA

1.663 Jemaah Kajian Pemuda | 607 Jemaah Kajian Pemuda Khusus


Perempuan | 63 Peserta Diskusi & Pelatihan Soft Skill—BYF Sharing

better youth magz | Agustus 2021 22


Yuk Daftarkan Bisnis/Instansi Kalian
Dalam Program
#Temanbaik Corporate Social Partner

Benefit: Free kajian khusus, pasang logo di


medsos BYF dan BY E-Magz, sertifikat apresiasi,
free akrilik untuk di meja kasir/keuangan.

Info Marisa 0813 5797 3816

23 Pemuda Merdeka
better youth magz | Agustus 2021 24
25 Pemuda Merdeka

You might also like