Etika, etiket, dan kode etik adalah konsep
yang berkaitan dengan perilaku dan
tindakan manusia dalam kehidupan sehari-
hari. Berikut adalah penjelasan singkat
mengenai ketiganya beserta
perbedaannya:
Etika
Etika merupakan kajian tentang apa yang
benar dan salah, baik dan buruk, serta
tindakan yang bermoral dan tidak
bermoral. Etika membahas mengenai
prinsip-prinsip moral yang menjadi dasar
bagi perilaku manusia. Dalam konteks
kehidupan sehari-hari, etika mengarahkan
individu untuk bertindak sesuai dengan
nilai-nilai moral yang dianut.
Tiket
Etiket Merujuk pada aturan-aturan atau
norma-norma sosial yang mengaturtingkah laku dan tindakan dalam
pergaulan sehari-hari. Tiket cenderung
bersifat konvensional dan dapat bervariasi
antar budaya. Contoh dari etiket adalah
tata cara berpakaian, sopan santun, dan
perilaku di meja makan.
Kode Etik
Kode etik adalah kumpulan aturan atau
pedoman perilaku yang spesifik, biasanya
diterapkan dalam profesi atau organisasi
tertentu. Kode etik bertujuan untuk
mengatur perilaku anggotanya agar sesuai
dengan standar moral yang berlaku dalam
bidang atau profesi tersebut. Contoh dari
kode etik adalah Kode Etik Jurnalistik,
Kode Etik Dokter, dan sebagainya.
Perbedaan utama di antara ketiganya
terletak pada cakupan, sifat, dan ruang
lingkup penerapannya. Etika lebih bersifat
umum dan mendasar, sedangkan etiketlebih berkaitan dengan norma-norma
sosial yang berlaku dalam masyarakat.
Sementara itu, kode etik lebih spesifik dan
terkait dengan profesi atau organisasi
tertentu.
Pancasila sebagai Sistem Etika
Pancasila merupakan dasar falsafah
negara Indonesia yang juga mengandung
nilai-nilai etika. Nilai-nilai etika dalam
Pancasila terkandung dalam sila-sila yang
menjadi pedoman bagi kehidupan
bermasyarakat dan berbangsa. Secara
singkat berikut adalah penjelasan
mengenai nilai-nilai etika yang terkandung
dalam masing-masing sila Pancasila:
Sila Ketuhanan Yang Maha Esa:
Menegaskan pentingnya keimanan dan
ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa
sebagai landasan moral dalam bertindak.
Sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab :Mendorong untuk bertindak adil,
menghormati martabat manusia, dan
berperilaku beradab dalam pergaulan
sosial.
Sila Persatuan Indonesia : Mengajak untuk
mempersatukan perbedaan dan
menjunjung tinggi semangat gotong
royong dalam bermasyarakat.
Sila Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat
Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/
Perwakilan : Menekankan pentingnya
partisipasi aktif dalam berdemokrasi dan
mengedepankan musyawarah dalam
pengambilan keputusan.
Sila Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat
Indonesia : Mendorong terciptanya
keadilan sosial, kesetaraan, dan
kesejahteraan bagi seluruh rakyat
Indonesia.
Etika Pancasila dalam Kehidupan
Bermasyarakat dan Berbangsa di IndonesiaEtika Pancasila menjadi landasan moral
dalam kehidupan bermasyarakat dan
berbangsa di Indonesia. Melalui penerapan
nilai-nilai Pancasila diharapkan tercipta
masyarakat yang adil, beradab, gotong
royong, demokratis, dan sejahtera. Etika
Pancasila juga mengarahkan setiap
individu untuk bertindak sesuai dengan
nilai-nilai luhur yang terkandung dalam
Pancasila, sehingga tercipta harmoni dan
keselarasan dalam kehidupan sosial dan
bernegara.