Professional Documents
Culture Documents
LP + SP 1 Defisit Perawatan Diri
LP + SP 1 Defisit Perawatan Diri
Disusun oleh:
KHOIRUL FIRMANSYAH A
04416019050
A. Pengertian
Defisit perawatan diri adalah kondisi pada seseorang yang
mengalami kelemahan kemampuan dalam melakukan atau melengkapi
aktivitas perawatan diri secara mandiri seperti mandi, berpakaian/berhias,
dan BAB/BAK (toileting) (Fitria, 2012)
Pasien gangguan jiwa akan mengalami kurangnya perawatan diri
yang terjadi akibat perubahan proses piker sehingga aktivitas perawatan
diri menurun. Personal Hygiene adalah suatu tindakan untuk memelihara
kebersihan diri dan kesehatan seseorang untuk eksejahteraan fisik dan
psikis, kurang perawatan diri adalah kondisi dimana seseorang tidak
mampu melakukan perawatan kebersihan untuk dirinya (Afnuhazi, 2015)
Defisit perawatan diri adalah keadaan dimana individu tidak
mampu melakukan atau menyelesaikan aktivitas perawatan diri (PPNI,
2016)
B. Jenis dan Rentang Respon
1. Jenis-jenis Deficit Perawatan Diri
Menurut NANDA (2012) dalam Mukhripah Damayanti (2014), deficit
perawatan diri terdiri dari :
a. Defisit perawatan diri : mandi
Hambatan kemampuan untuk melakukan atau menyelesaikan
mandi/aktivitas perawatan diri untuk diri sendiri
b. Defisit perawatan diri : berpakaian
Hambatan kemampuan untuk melakukan/menyelesaikan aktivitas
berpakaian dan berhias untuk diri sendiri
c. Defisit perawatan diri : makan
Hambatan kemampuan untuk melakukan atau meneylesaikan
aktivitas makan
d. Defisit perawatan diri : eliminasi
Hambatan kemampuan untuk melakukan atau menyelesaikan
aktivitas eliminasi sendiri
2. Rentang Respon
Menurut Dermawan (2013), adapun rentang respon deficit perawatan
diri sebagai berikut :
Adaptif Maladaptif
E. Pohon Masalah
Effect Risiko tinggi isolasi sosial
A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
Ny. H terlihat duduk di salah satu sudut ruangan sambil
menggaruk-garuk kepala yang terlihat kotor,rambut sebahu dan tidak
tertata rapi. Pakaian yang digunakan Ny. H tidak terpasang dengan benar,
dan terlihat banyak robekan. Kuku jari tangan terlihat hitam dan panjang.
Gigi Ny.H terlihat kotor, dan mulut Ny.H mengeluarkan bau .
2. Diagnosa Keperawatan : Defisit Perawatan Diri
3. Tujuan Khusus :
a. Pasien mampu melakukan kebersihan diri secara mandiri
b. Pasien mampu melakukan berhias/berdandan secara baik
c. Pasien mampu melakukan makan dengan baik
d. Pasien mampu melakukan BAB/BAK secara mandiri
4. Tindakan Keperawatan
a. Melatih pasien cara-cara perawatan kebersihan diri
b. Menjelasan pentingnya menjaga kebersihan diri.
c. Menjelaskan alat-alat untuk menjaga kebersihan diri
d. Menjelaskan cara-cara melakukan kebersihan diri
e. Melatih pasien mempraktekkan cara menjaga kebersihan diri
B. Strategi Komunikasi Dalam Pelaksanaan Tindakan Keperawatan
1. Orientasi
a. Salam terapeutik
Selamat pagi ? Perkenalkan nama saya Perawat neri,. Saya adalah
Mahasiswa keperawatan buntet pesantren yang sedang praktek disini.
Saya praktek disini selama tujuh hari. Nama anda siapa ya?
Senangnya dipanggil apa. Oh, jadi anda senangnya dipanggil Ny. H
saja.
b. Evaluasi / Validasi
Neri lihat dari tadi Ny. H menggaruk – garuk kepala, gatal ya?
c. Kontrak
Topik : Bagimana kalau kita berbincang tentang kebersihan diri?
Waktu : Mau berapa lama kira-kira kita ngobrolnya? Oke, Jadi Ny.
H maunya kita ngobrol-ngobrolnya 20 menit.
Tempat : Baiklah mau dimana kita ngobrolnya Ny. H? Oh, jadi kita
ngobrolnya diruang ini saja.
2. Kerja (langkah- langkah tindakan keperawatan)
a. Berapa kali Ny. H mandi dalam sehari? Apakah Ny. H sudah mandi hari
ini? Menurut Ny. H apa kegunaannya mandi ?Apa alasan Ny. H sehingga
tidak bisa merawat diri? Menurut Ny. H apa manfaatnya kalau kita
menjaga kebersihan diri? Kira-kira tanda-tanda orang yang tidak merawat
diri dengan baik seperti apa ya...?, badan gatal, mulut bau, apa lagi...?
Kalau kita tidak teratur menjaga kebersihan diri masalah apa menurut Ny.
H yang bisa muncul ?” Betul ada kudis, kutu...dsb
b. Menurut Ny. H mandi itu seperti apa? Sebelum mandi apa yang biasanya
Ny. H persiapkan? Benar sekali, Ny. H perlu menyiapkan pakain ganti
yang bersih, handuk kering, sikat gigi, odol, shampo dan sabun mandi.
c. Menurut Ny. H tempat mandi dimana? Benar sekali kita mandi di kamar
mandi, bagaimana kalau kita ke kamar mandi sekarang, Neri akan bantu
melakukannya. Pertama kita gosok gigi dulu dengan sikat gigi, ambil sikat
gigi yang sudah di kasih odol kemudian sikat gigi dengan gerakan
memutar dari atas ke bawah kemudian Ny. H berkumur kumur dengan air
bersih. Bagus sekali Ny. H, sekarang buka pakaian Ny. H, siram seluruh
tubuh Ny. H dengan air termasuk rambut dan kepala lalu ambil shampo
sedikit dan gosokkan ke atas kepala Ny. H sampai berbusa lalu bilas
sampai bersih. Bagus sekali Ny. H, sekarang ambil sabun dan gosokan ke
seluruh tubuh Ny. H secara merata dan di mulai dari bagian sebelah kanan
lalu siram dengan air sampai bersih, pastikan bersih tidak ada sisa sabun
yang menempel. Setelah selesai di siram dengan air sampai bersih
keringkan tubuh Ny. H dengan handuk kering yang sudah disiapkan.
Bagus sekali Ny. H melakukannya. Selanjutnya Ny. H menggunakan
pakaian bersih yang sudah di siapkan.
3. Terminasi
a. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
1. Evaluasi klien/ subjektif
Bagaimana perasaan Ny. H setelah mandi dan mengganti pakaian?
Coba Ny. H sebutkan lagi apa saja cara-cara mandi yang baik yang
sudah Ny. H lakukan tadi? Bagus sekali sekarang Ny. H sudah tahu
manfaat dan cara mandi yang baik.
2. Evaluasi perawat/ objektif
Ternyata Ny. H masih memiliki kemampuan yang baik dalam menjaga
kebersihan diri. Nah kemampuan ini dapat dilakukan juga di rumah
setelah pulang.
b. Tindak lanjut klien
Sekarang, mari kita masukkan pada jadwal harian. Ny. H Mau berapa
kali sehari mandi dan sikat gigi? Bagus, dua kali yaitu pagi dan sore.
Kalau pagi jam berapa ? kalau sore ?? Beri tanda M (mandiri) kalau
dilakukan tanpa disuruh, B (bantuan) kalau diingatkan baru dilakukan dan
T (tidak) tidak melakukan.
c. Kontrak yang akan datang
Topik : Baik besok kita akan bertemu kembali untuk latihan berdandan..
Waktu : Kalau begitu kita akan latihan berdandan besok jam 7 pagi
setelah Ny.H melakukan kegiatan mandi
Tempat : Ny. H mau kita ketemu dimana?? Kita ketemu di dalam kamar
Ny. H besok bagaimana?
DAFTAR PUSTAKA
Farida & Yudi. 2010. Buku Ajar Keperawatan jiwa. Jakarta : Salemba Medika