Professional Documents
Culture Documents
Karya Tulis Ilmiah - 2110631170006 - Candra Purnama Aji - 2e
Karya Tulis Ilmiah - 2110631170006 - Candra Purnama Aji - 2e
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
B. Golongan Narkotika
a) Narkotika Golongan I
b) Narkotika Golongan II
a) Dehidrasi
b) Halusinasi
Salah satu efek yang sering terjadi adalah halusinasi terutama bagi
pengguna ganja. Dan apabila penggunaannya dalam dosis berlebih bisa
berakibat, mual, muntah serta gangguan kecemasan.
d) Kematian
Efek buruk dari narkotika di atas merupakan sebagian, dari berbagai efek
buruk yang terjadi apabila kita menggunakannya, dan masih banyak lagi
efek buruk yang dapat di alami oleh tubuh kita.
D. Pengertian Ganja
Ganja atau dalam istilah ilmiah “Cannabis Sativa” dan termasuk obat-
obatan golongan satu yang beresiko tinggi mengakibatkan
halusinasi,berkurangnya kesadaran, memabukkan serta ketergantungan.
Ganja merupakan sejenis tumbuhan medis yang banyak akan serat namun
biji ganja mengandung zat narkotika yang berbahaya, yaitu kandungan berupa
THC yang membuat pemakainya merasakan sensasi euphoria atau keadaan
dimana pengguna merasakan senang yang berkepanjangan.
A. Kesimpulan
Narkotika merupaka zat adiktif yang dapat merusak kesehatan tubuh kita,
narkotika dapat mempengaruhi kondisi kejiwaan dan kemampuan berfikir bagi
yang menggunakannya, efek lain dari narkotika ialah seperti,halusinasi, dehidrasi,
ketergantungan hingga mengakibatkan kematian, narkotika sendiri terbagi
menjadi tiga golongan, golongan I yaitu yang dilarang keras penggunaanya juga
biasa di selundupkan oleh para bandar narkoba, golongan II yang bisa dipakai
untuk ekspansi di bidang medis dan di dalam keadaan genting dalam pengobatan,
dan golongan III yang biasa kita temui dalam pengobatan medis untuk
pengobatan tentu dengan pengawasan para ahli.
Ganja termasuk kedalam narkotika golongan I yang dilarang keras
peredarannya di masyarakat dan hanya digunakan untuk pengembangan ilmu
pengetahuan saja, ganja memiliki efek halusinasi yang kuat dan dapat membuat
penggunanya cenderung agresif, akan tetapi meskipun begitu, nyatanya ganja
sudah ada di Indonesia dari zaman dahulu kala, kedatangan ganja di Indonesia,
dimulai dari pedagang dari Gujarat india yang berdagang di sumatera terutama di
aceh, mereka menggunakan ganja sebagai alat transaksi untuk mendapatkan
rempah-rempah lainnya, seperti, kopi, cengkeh, pala dan yang lainnya.tidak hany
di aceh ganja juga sampai ke ambon dan disana penduduk setempat menyeduh
ganja seperti teh dari daun ganja yang sudah dikeringkan. pada masa kolonial
ganja sering muncul di koran berbahasa belanda yang mengiklankan mengenenai
rokok ganja yang ditujukan kepada masyarakat eropa pada masa itu.lalu
kemudian karena sangat kuat efek dari penggunaan ganja tersebut maka
pemerintah colonial belanda,memberlakukan hukum bagi siapa saja yang,
menggunakan, menyimpan dan menjual ganja tersebut.sekarang pun ganja
merupakan obat-obatan yang dilarang penggunaannya dan bagi siapa saja yang
menggunakan, menyimpan ,dan menjual akan dikenakan hukukam sesuai dengan
hukuman yang berlaku , serta bagi pengguna dapat di utamakan untuk melakukan
proses rehabilitasi bagi penggunanya.
B. Saran
Kita sebagai masyarakat indonsia, seharusnya tidak hanya tahu bahwa
narkoba dan ganja sudah lama ada di tengah masyarakat kita, dan kita mesti tahu
tidak hanya tentang efeknya tapi dari rupa, bentuk dan jenis narkotika itu seperti
apa sehingga kita bisa menghindari atau bahkan melaporkan apabila ada bentuk
penyalahgunaan narkotika tersebut.
C. Daftar Pustaka
(https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/2698073/kenali-golongan-dan-jenis-
narkotika, n.d., #)
(https://www.tni.org/files/publication-downloads/dpb_44_web_def_bahasaindone
sia.pdf, n.d., #)
(https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-51441909, n.d., #)
(https://www.hukumonline.com/klinik/a/ini-aturan-tentang-penggolongan-
narkotika-di-indonesia-lt5bed2f4b63659, n.d., #)