You are on page 1of 2

SUSUNAN ACARA PEMUNGUTAN SUARA

Rabu, 14 Februari 2024

(Rapat Pemungutan Suara di Pimpin Ketua KPPS)


Sebelum Rapat Pemungutan Suara di mulai, kami persilahkan kepada pengawas TPS dan para saksi untuk menempati
tempat duduk yang sudah kami sediakan.

1. Mukodimah
Assalamu’alaikum wr,wb
Alhamdulillahirrabil alamin wabuhi nastain…….dst
Yth. Bpk/ibu Anggota KPPS TPS ….
Yth. Bpk/ibu Pengawas TPS
Yth. Bpk/ibu Para saksi dari masing-masing calon pemilu
Yth. Bpk/Ibu para pemilih yang sudah hadir
Puji rasa tasyakur kita kepada Allah SWT, pada hari ini rabu 14 februari 2024 kita bisa hadir di TPS….dalam
rangka melaksanakan pesta demokrasi yang mudah-mudahan acara kita berjalan lancar, aman dan sukses.
Solawat dan salam semoga tetap tercurahkan ke baginda alam Nabi besar Muhammad SAW.

Bapak/ibu hadirin sekalian, sebelum acara pemungutan suara di buka marilah kita bersama-sama menyanyikan
lagu Indonesia Raya, untuk itu kepada bapak/ibu semuanya dimohon untuk berdiri.
(menyanyikan lagu indonesia raya)
Hadirin dipersilahkan duduk kembali

2. Pembukaan
Bapak/ibu yang kami hormati, sesuai dengan aturan KPU bahwa apabila para saksi, pengawas TPS maupun
pemilih sudah ada yang hadir di TPS, maka pemungutan suara bisa segera kita laksanakan, untuk itu sebelum
kita masuk kepada pelaksanaan pemungutan suara, terlebih dahulu kita buka acara pemungutan suara pada pagi
hari ini.

Dengan mengucapkan “Bismillahirrahmannirrahim” rapat pemungutan suara pemilihan umum tahun 2024 di
TPS …. dengan resmi saya nyatakan di buka.

3. Pengambilan Sumpah/Janji
Setelah kita membuka acara pemungutan suara pada pagi hari ini,
Saya persilahkan kepada anggota KPPS dan petugas ketertiban TPS untuk berdiri dan berbaris serta mengikuti
sumpah/janji yang akan saya bacakan.
Sebelum saya membacakan sumpah/janji saya akan bertanya dulu apakah saudara/saudari bersedia untuk
mengucapkan dan melaksanakan sumpah/janji? Di jawab oleh KPPS “bersedia”
Silahkan ikuti kata-kata saya:
“Demi Allah (Tuhan), saya bersumpah/berjanji:…dst

4. Membuka kotak suara


Bapak/ibu hadirin sekalian, untuk selanjutnya kami akan membuka seluruh kotak suara mulai dari kotak suara
presiden dan wakil presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten.
-ketua kpps mengeluarkan semua yang ada di dalam kotak suara dan menunjukan kotak suara sudah
kosong (kepada saksi, pengawas tps) serta menggembok dan di segel kembali kemudian menempatkan
kotak suara di tempat yang sudah di sediakan.
-menghitung jumlah surat suara yang ada di dalam kotak suara tiap jenis pemilu
-menghitung jumlah sampul
-menghitung model c hasil
-dll
5. Penjelasan tata cara pemberian suara dan pemilih
Sebelum ke penjelasan siapa saja yang bisa memilih dan tata cara pemberian suara pada pemilu 2024 kami
persilahkan kepada para pemilih yang sudah hadir untuk mulai melakukan pendaftaran kepada KPPS dengan
tertib.
-ketua kpps menjelaskan siapa saja yang bisa memberikan suara (pemilih DPT, DPTb,DPK)
-ketua KPPS mulai menjelaskan tata cara pemberian suara

6. Pelaksanaan pemungutan suara


Baiklah bapak/ibu hadirin sekalian, sekarang kita akan mulai melakukan pemungutan suara.
-ketua KPPS memanggil pemilih sesuai dengan urutan kehadiran dan mendahulukan pemilih lansia, disabilitas,
ibu hamil dan membawa anak kecil
-ketua kpps menjelaskan tata cara pemberian suara kepada pemilih secara berkala pada saat pemungutan suara
berlangsung
SUMPAH/JANJI KPPS

“Demi Allah (Tuhan), saya bersumpah/berjanji:


Bahwa saya akan memenuhi tugas dan kewajiban saya
Sebagai anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara
Dengan sebaik-baiknya sesuai dengan peraturan perundang-undangan
dengan berpedoman pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Bahwa saya dalam menjalankan tugas dan wewenang akan bekerja dengan sungguh-sungguh,jujur,adil,dan cermat
Demi suksesnya Pemilihan Umum anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah,
Presiden dan Wakil Presiden serta Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah, tegaknya demokrasi dan keadilan, serta mengutamakan
kepentingan Negara Kesatuan Republik Indonesia dari pada
kepentingan pribadi atau golongan.”

PENJELASAN TATA CARA PEMBERIAN SUARA DAN PEMILIH

Siapa saja yang bisa memberikan suara di pemilu 2024 ini, berikut penjelasannya:
1) Pemilih DPT adalah pemilih yang terdaftar pada Daftar Pemilih Tetap yang akan mendapatkan 5 jenis surat
suara.
2) Pemilih DPTb adalah pemilih pindahan dari TPS/wilayah lain dengan membawa surat pindah memilih dan akan
mendapatkan surat suara sesuai dapilnya.
3) Pemilih DPK adalah Pemilih yang memiliki identitas kependudukan tetapi belum terdaftar dalam DPT dan DPTb
dan akan mendapatkan 5 surat suara.

Kategori suara SAH:


Kategori suara SAH Presiden :
1. surat suara ditandatangani oleh ketua KPPS
2. tanda coblos pada nomor urut, foto, nama salah satu Pasangan Calon, tanda gambar Partai
Politik, dan/atau Gabungan Partai Politik dalam surat suara
Kategori suara SAH anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota :
1. surat suara ditandatangani oleh ketua KPPS
2. tanda coblos pada: nomor dan/atau tanda gambar Partai Politik; dan/atau nama dan/atau nomor urut calon
anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota berada pada kolom yang disediakan
Kategori suara SAH anggota DDP RI:
1. surat suara ditandatangani oleh ketua KPPS
2. tanda coblos terdapat pada kolom 1 (satu) calon perseorangan

Pastikan pada saat berada di bilik suara bapak/ibu pemilih:


 Mencoblos hanya menggunakan alat coblos yang sudah disediakan oleh KPPS, tidak boleh menggunakan yang
lain karena akan membuat suara bpk/ibu tidak SAH.
 Tidak boleh membawa camera, hp atau alat untuk memfoto/video.

You might also like