You are on page 1of 17
PANDUAN PENILAI KINERJA TENAGA KESEHATAN LAIN Oleh: Komite Kesehatan lain Rumah Sakit Umum Daerah Harapan Insan Sendawar PEMERINTAH KUTAI BARAT RUMAH SAKIT UMUM DAERAH HARAPAN INSAN SENDAWAR 2022 KATA PENGANTAR Puji Syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan karunia-Nya, kami dapat menyelesaikan Panduan penilaian tenaga kesehatan sesuai dengan Standar Akreditasi Rumah Sakit Kementerian Kesehatan Tahun 2022 Edisi 1 berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/ 1128/2022 tentang Akreditasi Rumah Sakit. Kepuasan pasien merupakan hal yang sangat penting dalam meilai mutu pelayanan kesehatan, yang meliputi pelayanan yang diharapkan (expected service], dan pelayanan yang disarankan (perceived service). Dalam menjalankan fungsinya, rumah sakit diarahkan oleh suatu undang-undang untuk menjamin kualitas, mutu, dan keamanan dalam proses pelayanan kepada pasien. Salah satu upaya tercapainya pelayanan yang bermutu sesuai standart yang telah ditentukan tersebut maka RSUD Harapan Insan Sendawar melakukan evaluasi secara terus-menerus terhadap semua staf tenaga kesehatan lain yang bekerja di rsud Harapan Insan Sendawar sebagai acua untuk meningkatkan mutu pelayanan dan mengurangi dampak tuntutan dari pasien. Evaluasi tersebut dilaksanakan melalui penilaian kinerja tenaga Kesehatan lain dengan menggunakan ceklist yang sudah disepakati. Hasil dari penilaian ini akan menjadi gambaran kinerja staf tenaga kesehatan lain sekaligus sebagai upaya feedback dalam pelayanan yang di rasakan oleh pasien. Kami menyadari bahwa Panduan ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun kami harapkan dari pembaca pada umumnya. Semoga Panduan ini bermanfaat bagi semua pihak. Sendawar, Januari 2022 Daftar isi KATA PENGANTAR. DAFTAR ISI .. BABI DEFINIS! . 1.1 Pendahuluan... 1.2 Landasan Hukum 1.3 Tujuan dan saran .. BAB II RUANG LINGKUP. cs 2.1 Penanggungjawab penilaian kinerja 2.2. Area penilaian. 2.3. Kriteria. 2.4 priode penilaian BAB III TATA LAKSAN .... BAB IV DOKUMENTASI .... 4.1 Tabel penilaian kinerja .. DAFTAR PUSTAKA ... ii Rumah Sakit Umum Daerah Harapan Insan Sendawar; Menetapkan : PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH HARAPAN INSAN SENDAWAR TENTANG PANDUAN PENILAIAN KINERJA TENAGA KESEHATAN LAIN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH HARAPAN INSAN SENDAWAR. BABI KETENTUAN UMUM Pasal 1 Panduan penilaian kinerja tenaga kesehatan lain ini dijadikan acuan dalam penilaian kinerja tenaga kesehatan lain di Rumah Sakit Umun Daerah Harapan Insan Sendawar BAB IL PENUTUP Pasal 2 Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Sendawar Pada Tanggal 23 Februari 2023 dr. Akbar M. Si MIP. 19750227 200212 1 008 LAMPIRAN PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH HARAPAN INSAN SENDAWAR NOMOR. 1094 TENTANG PANDUAN PENILAIAN KINERJA TENAGA KESEHATAN LAIN BABI DEFINISI A. PENDAHULUAN Rumah Sakit sebagai satu sarana kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Oleh karena itu Rumah Sakit di tuntut untuk dapat memberikan pelayanan yang bermutu sesuai dengan standar yang telah ditentukan. Tenaga kesehatan lain memiliki peran penting dalam pemeriksaan dan pelayanan kesehatan terhadap pasien. Oleh karena itu dibutuhkan sumber daya manusia yang kompeten dibidangnya. Kepuasan pasien merupakan hal yang sangat penting dalam meilai mutu pelayanan kesehatan, yang meliputi pelayanan yang diharapkan (expected service), dan pelayanan yang disarankan (perceived service). Dalam menjalankan fungsinya, rumah sakit diarahkan oleh suatu undang-undang untuk menjamin kualitas, mutu, dan keamanan dalam proses pelayanan kepada pasien. Salah satu upaya tercapainya pelayanan yang bermutu sesuai standart yang telah ditentukan tersebut maka RSUD Harapan Insan Sendawar melakukan evaluasi secara terus-menerus terhadap semua staf tenaga kesehatan lain yang bekerja di rsud Harapan Insan Sendawar sebagai acua untuk meningkatkan mutu pelayanan dan mengurangi dampak tuntutan dari pasien. Evaluasi tersebut dilaksanakan melalui penilaian kinerja tenaga kesehatan lain dengan menggunakan ceklist yang sudah disepakati. Hasil dari penilaian ini akan menjadi gambaran kinerja staf tenaga kesehatan lain sekaligus sebagai upaya feedback dalam pelayanan yang di rasakan oleh pasien. Program penilaian kompetensi yang berkualitas tinggi memiliki dampak yang signifikan bagi performa Rumah Sakit. Penilaian yang baik akan dapat memperbaiki dampak pada pasien, keselamatan pasien dan kepuasan pasien, menciptakan sebuah budaya pebelajaran, memperkuat hubungan anatara unit kerja dan di dalam unit kerja tersebut , menguatkan penggunaan sumber daya yang efisien, dan efektif. Berikut ini beberapa tenaga kesehatan lain dari sebagai berikut [ No. Nama 1. | Radiorafer ea 2. | Ahli Teknologi Laboratorium Medic 3. | Perekam Medis Dan Infromasi Kesehatan | 4. | Apoteker 5. 6. 7. Tenaga Teknik Kefarmasian Nutrisionis ef ‘San 8. | Elekteromedis 9. | Terapi Gigi dan mulut 10] Fisioterapi 11] Terapi Wicara 12] Penata Anestesi 13] Asisten Penata Anastesi Penilaian kinerja tenaga kesehatan lain adalah kegiatan evaluasi terhadap kinerja kepada seluruh staf tenaga kesehatan lain yang dilakukan secara terus-menerus (berkala) dan berkelanjutan. LANDASAN HUKUM UU RS pasal 29 Kewajiban Rumah Sakit. 1. Memberi pelayanan kesehatan yang aman, bermutu, antidiskriminasi, dan efektif dengan mengutamakan kepentingan pasein sesuai dengan standar pelayanan rumah sakit. 2.Membuat, melaksanakan, dan menjaga standar mutu pelayanan kesehatan di rs sebagai acuan dalam melayani pasien. UU RS Pasal 46 Rumah sakit bertanggung jawab secarpa hokum terhadap semua Kerugian yang ditimbulkan atas kelalaian yang dilakukan oleh tenaga kesehatan di rumah sakit. UU RS Pasal 13 (Ayat3 3) Setiap tenaga kesehatan yang berkerja di rumah sakit harus bekerja sesuai standar profesi, standar pelayan rumah sakit, standar prosedur operasional yang berlaku, etika profesi, menghormati hak pasien dan mengutamakan keselamatan pasien. TUJUAN DAN SASARAN Tujuan penilaian kinerja tenaga kesehatan lain adalah : 1. Agar setiap tenaga kesehatan terpantau kinerjanya untuk peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien. 2. Agar setiap tenaga kesehatan dapat bekerja sesuai standar pelayanan rumah sakit untuk meningkatkan kepuasan pasien. 3. Agar setiap tenaga kesehatan dapat terus meningkatkan kompetensinya dan dapat bekerja sama dengan baik dalam satu tim. Sasaran ; Meningkatkan produktifitas dan kualitas kerja tenaga kesehatan lain untuk meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasi BABI RUANG LINGKUP Penilaian kinerja tenaga kesehatan lain dilakukan pada semua staf fungsional tenaga kesehatan lain yang memberikan asuhan pada pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Harapan Insan Sendawar. Penilaian tersebut dibuat agar semua staffungsional tenaga kesehatan lain dapat melakukan pelayanan dengan optimal sesuai dengan kapasitas dan kemampuan secara ketrampilan dan keilmuan yang dimilikinya demi keselamatan pasien. Penilaian kinerja tenaga kesehatan lain tersebut berupa : 1. Keterampilan interpersonal dan komunikasi, baik antar teman sejawat, dengan pasien maupun atasan masing-masing. 2. Pengetahuan yang dinilai terkait dengan keilmuan dan perkembangan dari masing-masing bidang tenaga kesehatan lain. 3. Pelayanan pasein, yang disesuaikan dengan butir kegiatan yang di rencanakan di SKP masing-masing Profesi. 4. Disiplin dan proesionalitas, yaitu perilaku yang dinilai melalui observasi, servei kepuasa pasien, data keterlambatan atau ketidakhadiran sesuai jadwal kerja kecuali cuti dan metode-metode lain yang mengindentifikasi bagaimana seorang individu menanggapi pekerjaanya. 5. Penilaian tentang mutu dan keselamatan pasien, sesuai dengan standard yang diwajibkan dari akreditas rumah sakit. ‘A. PENAGGUNGJAWAB PENILAIAN KINERJA 1, Kepala bidang medik dan kefarmasian 2. Kepala bidang penunjang 3. Kepala Bidang Keperawatan 4. Ketua komite tenaga kesehatan lain 5. Ketua sub komite tenaga kesehatan lain 6. Kasubbag SDM dan Kepegawaian 7. Kepala Instalasi/Kepala Ruangan 8. Staf yang ditunjuk Panduan penilaian kinerja tenaga kesehatan lain ini dibuat untuk menjadi standar evaluasi bagi staf tenaga kesehatan lain di RSUD Harapan Insan Sendawar. Unit-unit / instalasi yang terkait dengan evaluasi staf tenaga kesehatan lain antara lain : No. [Nama ] 1. | Instalasi Radiologi *_Radiografer 2. | Instalasi Laboratorium * Ahli Teknologi Laboratorium Medik 3. | Instalasi Rekam Medis * Perekam Medis dan Informasi Kesehatan 4. | Instalasi Farmasi * Apoteker |__|» Tenaga Teknik Kefarmasian 5. | Instalasi Gizi «_Nutrisionis 6. | Instalasi Penyehatan Lingkungan * Sanitarian 2 Instalasi Pemeliharaan Sarana Prasarana Rumah Sakit «__Elektromedis 8._| Terapis Gigi dan mulut | 9. | Instalasi Rehabilitasi Medik * Fisioterapi = Terapi Wicara 10. | Penata Anestesi 11 | Asisten Penata Anastesi 12. | Bagian Kepegawaian 13. | Komite Tenaga Kesehatan Lain B, AREA PENILAIAN Alat ukur/Kompetensi/Indikator yang dipakai dalam peniliaian kinerja staf tenaga kesehatan lain adalah: 1. Keterampilan Interpersonal dan Komunikasi a. Menghadiri rapat koordinasi/ ruangan 2. Pengetahuan profesional staf tenaga kesehatan lain a. Mengikuti kegiatan ilmiah , Mengikuti kegiatan ilmiah penunjang profesi 3. Pelayanan Pasien/Profesi a. Kegiatan sesuai dengan kewenangan klinis masing profesi 4. Disiplin dan Profesionalitas a. Angka ketidakhadiran sesuai jadwal kerja (alpha) kecuali cuti b. Catatan kondite karyawan 5. Tata Kelola Mutu dan Keselamatan Pasien a, Memahami dan melaksanakan identifikasi pasien b. Memahami dan melaksanakan komunikasi efektif ¢. Menerapkan prinsip-prinsip keamanan pemberian obat d. Menerapkan prinsip-prinsip pencegahan infeksi nosokomial e. Melaksanakan pencegahan pasien resiko jatuh. C.KRITERIA PENILAIAN Kenilaian penilaian/ scoring dilakukan sebagai berikut: Kriteria Skoring | Ket ‘Baik (B) 81-100 2. | Cukup (C) 61-80 3. | Kurang (K)~ <60 D.PERIODE PENILAIAN Periode penilaian untuk staf tenaga kesehatan lain baru dilakukan setelah tiga (3) bulan masa orientasi kerja, sclanjutnya apabila staf tenaga kesehatan lain tersebut tetap ditugaskan, maka evaluasi selanjutnya dilakukan setiap satu tahun sekali pada akhir bulan Desember atau awal bulan Januari tahun oleh Kepala Instalasi/Kepala Ruang BAB III TATA LAKSANA - Seluruh staf fungsional tenaga kesehatan lain akan dilakukan penilaian evaluasi berkala satu tahun sekali; Sub Komite Tenaga Kesehatan Lain bertanggung jawab terhadap pelaksanaan evaluasi staf tenaga kesehatan lain untuk mendapatkan tenaga kesehatan lain yang memiliki kompetensi sesuai kualifikasi baik dari sisi hard-skill dan soft-skill; . Sub Komite Tenaga Kesehatan Lain menghubungi kepala Instalasi/kepala Tuangan untuk berkoordinasi dalam pelaksanaan evaluasi staf tenaga kesehatan lain; - Penilaian kinerja staf tenaga kesehatan lain menggunakan Form penilaian kinerja tenaga kesehatan lain yang sudah disepakati; .Penilaian dilakukan oleh kepala ruangan setiap tahun dan ditandatangani oleh atasan langsung/kepala ruangan. Selanjutnya hasil penilaian dikumpulkan oleh Kepala Ruangan masing-masing untuk diberikan kepada Komite Tenaga Kesehatan Lain (Sub Komite Mutu Tenaga Kesehatan Lain) untuk pengesahan yang kemudian ditanda tangani oleh Kepala Bidang Penunjang/Kepala Bidang medik dan kefarmasian; . Setiap akhir bulan Desember pada tahun yang bersangkutan atau paling lama awal bulan Januari pada tahun berikutnya akan dilakukan evaluasi oleh tim mutu dan profesi dan diberikan komentar/saran dari tim mutu dan profesi kemudian didokumentasikan; Dokumen penilaian baik berupa soft-copy maupun hard-copy dibuat rangkap 2, 1 rangkap sebagai arsip penilaian dan 1 rangkap lagi untuk diserahkan ke bagian SDM untuk dimasukkan ke dalam file karyawan; . Dokumen harus ditandatangani oleh staf tenaga Kesehatan lain yang bersangkutan, dikumpulkan paling lambat akhir bulan Desember pada tahun yang bersangkutan atau awal bulan Januari pada tahun berikutnya; . Setelah dilakukan evaluasi oleh Sub Komite Mutu Tenaga Kesehatan Lain dilakukan penjelasan penilaian secara rinci dan menjelaskan apa yang kurang dari kinerja tenaga kesehatan lain serta perlunya peningkatan /perbaiakan perilaku Staf tenaga kesehatan lain yang bersangkutan betul-betul sudah memahami umpan balik yang diberi BABIV DOKUMENTASI PENILAIN KINERJA TENAGA KESEHATAN LAIN RSUD HARAPAN INSAN SENDAWAR NAMA : NIP : JABATAN: UNIT KERJA PRIODE CAPAIAN NO| INDIKATOR | TARGET | INTERPRESTASI | wiLar| ( RATA- RATA) Menghadir) 1X/bulan | rapat / koordinasi suangan | JSUMLAH T | Mengikuti ‘2x/ tahun 2= 100 kegiatan 1=80 ilmiah profesi 0=50 2 | Menikuti Tx/ tahun 2= 100 kegiatan 1=80 ilmiah 0=50 penunjang profesi | Melaksanakan Mandiri > 50% = kegiatan 100 Mandiri < sesuai tincian 50% = 75 kewenangan Klinis profesi masing-masing JUMLAH 1 | Angka Ox/tahun 0 = 100 ketidakhadiran 1-3=50 sesuai jadwal 4-6-0 kerja (alpha} || keewali cuti 2 | Catatan Rekomendasi | Tidak ada kondite kondite dari sub - karyawan komite etika | Pendampingan = dan disiplin | 80 Pembinaan = 50 ‘Tidak kompeten = 0 JUMLAH I 1 | Melakukan 100 100 %= 100 indikator mutu 51-90% =75 unit 0-50=0 2 | Paham dan 100 Paham dan mampu mampu = 100 paham = 50 melaksanakan ‘Tidak paham = 0 hand hygiene 3 | Paham dan 100 Paham dan mampu mampu cara = 100 paham= 75 menggunakan Tidak paham = 0 APAR 4 | Paham dan 100 Paham dan mampu mampu = 100 paham=75 pelaksanaan ‘Tidak paham = 0 RJP bagi orang awam. {_ 5 | Paham tentang 100 Pabam dan mampu evakuasi = 100 paham = 50 bencana Tidak paham = 0 JUMLAH SUMLAH NILAI KESELURUHAN (A+B+C+D+E INTERPRESTASI HASIL BAIK ( B) 81 - 100 CUKUP(C} 61-80 KURANG (K) < 60 Mengetahui KEPALA BIDANG PENUNJANG/MEDIK KEPALA RUANGAN /INSTALASI BABY PENUTUP Dengan adanya sistem penilaian kinerja staf tenaga kesehatan lain akan membuat staf tenaga keschatan lain dapat bekerja lebih bail dengan ‘mengacu pada keselamatan pasien dan berorientasi pada pelayanan dengan Penub cinta Kasih. Selain itu agar semua staf tenaga kesehatan lain dapat mengetahui sejauh mana tugas,tanggung jawab serta wewenang yang harus diemban pada saat menjalankan dinas, dan diharapkan dapat memberikan motivasi kepada seluruh tenaga kesehatan lain baik yang berstatus Pegawai Negeri Sipil maupun Non Pegawai Negeri Sipil untuk lebih: meningkatkan kKinerja serla perilaku kerjanya agar pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih bail. Sistem penilaian kinerja staf tenaga kesehatan lain tersebut juga sebagai acuan untuk manajemen dapat mengupayakan adanya promosi Jebatan dan penghargaan bagi setiap staf tenaga keschatan lain tanpa terkecuali. Unit SDM dan Kepegawaian sebagai salah satu unit untuk Penyediaan sumber daya manusia khususnya untuk tenaga rumah sakit harus selalu memperbaharui sistem untuk kesojahteraan staf tenaga kesehatan lain dan kemajuan rumah sakit. Dengan diterbitkannya Panduan Penilaian Kinerja Tenaga Kesehatan Lain, ini dimaksudken agar penilain terhadap semua staf tenaga kesehatan Jain dapat dilaksanakan dengan obyektif, transparan dan terukur. Kami menyadari bahwa panduan ini masih jauh dari sempurna, maka Kritik.saran dan masukan dari semua pihak yang terkait sangat kami harapkan untuk perbaikan panduan ini di masa mendatang, DIEKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH HARAP; ope Si NIP. 19750227 200212 1 008 10 BABV PENUTUP Dengan adanya sistem penilaian kinerja staf tenaga kesehatan lain akan membuat staf tenaga kesehatan lain dapat bekerja lebih baik dengan mengacu pada keselamatan pasien dan berorientasi pada pelayanan dengan penuh cinta kasih. Selain itu agar semua staf tenaga kesehatan lain dapat mengetahui sejauh mana tugas,tanggung jawab serta wewenang yang harus diemban pada saat menjalankan dinas, dan diharapkan dapat memberikan motivasi kepada seluruh tenaga kesehatan lain baik yang berstatus Pegawai Negeri Sipil maupun Non Pegawai Negeri Sipil untuk lebih meningkatkan kinerja serta perilaku kerjanya agar pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih baik. Sistem penilaian kinerja staf tenaga kesehatan lain tersebut juga sebagai acuan untuk manajemen dapat mengupayakan adanya promosi jabatan dan penghargaan bagi setiap staf tenaga kesehatan lain tanpa terkecuali. Unit SDM dan Kepegawaian sebagai salah satu unit untuk penyediaan sumber daya manusia khususnya untuk tenaga rumah sakit harus selalu memperbaharui sistem untuk kesejahteraan staf tenaga kesehatan lain dan kemajuan rumah sakit. Dengan diterbitkannya Panduan Penilaian Kinerja Tenaga Kesehatan Lain, ini dimaksudkan agar penilain terhadap semua staf tenaga kesehatan lain dapat dilaksanakan dengan obyektif, transparan dan terukur. Kami menyadari bahwa panduan ini masih jauh dari sempurna, maka kritiksaran dan masukan dari semua pihak yang terkait sangat kami harapkan untuk perbaikan panduan ini di masa mendatang. 10

You might also like