Professional Documents
Culture Documents
Penurunan Kesadaran
Penurunan Kesadaran
Departemen Neurologi
Fakultas Kedokteran – UNIKA Soegijapranata
2022
Pengertian
Pengertian
Kesadaran
Kondisi waspada dengan kesiagaan terus menerus
terhadap diri dan lingkungannya
Ketidaksadaran
Keadaan tidak sadar terhadap diri sendiri dan
lingkungan dan dapat bersifat fisiologis (tidur)
ataupun patologis (koma atau keadaan vegetatif).
Anatomi
Talamus
ascending reticular
activating system (ARAS)
2 komponen kesadaran :
Awareness (kualitas)
Arousal (kuantitas)
Ensefalopati Contoh :
Toxic
Metabolik
Mengganggu fungsi
ARAS dan atau
kortex serebri
Penurunan
kesadaran/ Koma
Ensefalopati Ditandai dengan gejala edema otak yang terjadi setelah hipertensi
hipertensi yang berat (hipertensi emergensi dengan target organ otak)
Mekanisme :
Kegagalan autoregulasi
pembuluh darah otak
Hiperperfusi otak
• Kondisi penurunan
kesadaran yang paling
berat
• Derajat penurunan
kesadaran :
• Kuantitatif (Glassgow
Coma Scale-GCS)
• Kualitatif
Penurunan kesadaran
Infeksi/trauma/kejang
A (Airway)
•
A (Airway)
Suplai oksigen sesuai status oksigenasinya
B (Breathing)
C (Circulation)
• Pemeriksaan Analisa Gas darah
A (Airway)
Hipovolemia cairan
kristaloid isotonic (Nacl
0.95, RL)
Pemberian obat
vasopressor bila dibutuhkan
B (Breathing)
(dopamine/Norepineprin)
C (Circulation)
Tatalaksana khusus
Ensefalopati
Hipoglikemia
Gejala : berkeringat,
tremor, takikardia, ansietas,
kejang, sinkop, bingung
peningkatan
hebat tekanan Jika TIK
intrakranial meningkat tekanan perfusi
(TIK) yang mendekati perfusi serebral akan kematian otak
disebabkan tekanan serebral terhenti terjadi
perdarahan darah arterial mendekati nol
atau edema
otak
Langkah-langkah menetapkan kematian batang otak :
1. Evaluasi penyebab koma
• Hilangnya respon menyeringai atau mata tidak membuka terhadap rangsang tekanan dalam
pada kedua condyles setinggi temporomandibular joint (afferent n. V dan efferent N. VII)
• hilangnya reflex kornea terhadap rangsang sentuhan tepi kornea mata (n. V dan n. VII)
• hilangnya reflex cahaya (N. II dan N. III)
• hilangnya respon oculovestibular batang otak kearah sisi stimulus dingin oleh air es (N. VIII
dan N. III dan N. VI)
• hilangnya reflex batuk terhadap rangsangan pengisapan yang dalam pada trachea (N. IX
dan n. X)
3. Test Apneu
• Saat pasien dilepaskan dari ventilator, adakah tanda-tanda usaha nafas sendiri
• Angiografi
• Elektroensefalografi
• Transcranial doppler
EEG
Lesi Batang Otak
Batang otak merupakan pusat
pengaturan organ penting :
Gangguan/jejas/lesi luas
pada batang otak akan
berakibat
Kematian
Contoh lesi di batang otak
www.unika.ac.id/stiker