Professional Documents
Culture Documents
Makalah LSD
Makalah LSD
Oleh :
Kelompok 12
Syahrani D.Y Arifudin 231111008
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, karena atas limpahan rahmat-
Nya saya dapat menyelesaikan Makalah dengan topik “Literasi Abad 21” ini tepat
waktu tanpa ada halangan yang berarti dan sesuai denganharapan. Sholawat serta salam
semoga senantiasa tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya
yang telah mengantarkan kita semua dijalan yang lurus berupa ajaran agama Islam,
sehingga menjadi anugerah bagi seluruh umat alam semesta.
Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada Bapak Abdulloh Badruzzaman,
S.T., M.T. selaku dosen pengampu mata kuliah Literasi Sains dan Digital yang telah
membantu memberikan arahan dan pemahaman dalam penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan
karena keterbatasan pengetahuan dan kemampuan kami. Maka dari itu kami dengan
senang hati menerima kritik dan saran untuk menyempurnakan makalah ini. Akhirnya,
semoga apa yang kami tulis dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.
Kelompok 12
2
DAFTAR ISI
COVER ................................................................................................................................... 1
2.1 Apa itu buah pisang kepok (Musa Paradisiaca L.) serta apa saja keunikan maupun
keistimewaan dari buah ini? ..................................................................................................... 6
2.2 Apa saja jenis zat pengatur tumbuh yang berperan dalam pertumbuhan tanaman pisang
kepok? ...................................................................................................................................... 6
2.3 Apa manfaat penggunaan zat pengatur tumbuh dalam meningkatkan produksi serta
kualitas buah pisang kepok? ..................................................................................................... 8
2.4 Apakah terdapat adanya dampak negatif atau risiko penggunaan zat pengatur tumbuh
pada buah pisang kepok dan lingkungannya? .......................................................................... 8
3.1 Kesimpulan....................................................................................................................... 10
Zaman modern seperti sekarang pada abad ke 21 ini, ilmu pengetahuan dan
teknologi (IPTEK) berkembang pesat, sehingga sangat berpengaruh terhadap semua
lapisan masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan. Hampir semua peralatan yang
digunakan dalam kehidupan tidak manual lagi, melainkan sudah digital. Oleh karena
itu abad 21 sering disebut juga sebagai abad digital
Literasi adalah pengetahuan dan atau kompetensi dasar yang harus dimiliki
seseorang sesuai konteks kebutuhan masyarakat dan perkembangan zaman. Di dalam
Buku Saku Gerakan Literasi Sekolah (SGLS, 2016) disebutkan bahwa kata literasi
bermakna “kemampuan dalam mengakses, memahami, dan menggunakan informasi
secara cerdas.”.
Pada jenjang perguruan tinggi mahasiswa tidak hanya dituntut untuk
menguasai kemampuan bahasa, matematika, ilmu pengetahuan dan seni. Mahasiwa
dituntut untuk menguasai kemampuan untuk berfikir kritis, problem solving,
tekun, memiliki keingin tahuan yang tinggi dan kemamapuan berkolaborasi. Dalam
menjawab tantangan tersebut Forum Ekonomi Dunia 2015 menggambarkan
setidaknya terdapat 3 kemampuan yang harus dikuasai yang terbagi menjadi literasi
dasar, kompetensi dan karakter.
4
1.2 Rumusan Masalah
Poin yang menjadi rumusan masalah dalam makalah ini adalah sebagai berikut:
5
BAB II
PEMBAHASAN
Ketiga literasi digital tersebut merupakan bagian terpenting dari pengetahuan dan
keterampilan yang harus dimiliki pada abad 21, seperti pada gambar 1.
2.2.1 Literasi
Informasi (Information
Literacy)
Literasi Informasi didefinisikan sebagai keterampilan untuk mengetahui kebutuhan
informasi termasuk identifikasi, lokasi sehingga dapat melayani pengguna secara efektif
(Mishra & Mishra, 2010). Melalui literasi informasi ini akan terjadi transformasi pada
pembelajar sehingga perlu menemukan, memahami, mengevaluasi, dan menggunakan
informasi dalam pembelajaran untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Seseorang yang memiliki literasi informasi tidak hanya sekedar memperoleh
informasi, tetapi menganalisis informasi tersebut terkait apa isi informasi itu, dari mana
sumbernya, untuk apa kegunaanya, bagaimana kemaslahatannya, apakah dapat
digunakan dalam kehidupan seharihari, apakah tidak menyinggung perasaan orang lain,
apakah memiliki manfaat yang besar dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi,
serta hal-hal lainnya. Terkait dengan hal tersebut, Doyle (Mishra & Mishra, 2010)
mengemukakan bahwa seseorang yang memiliki literasi informasi pada abad 21 harus
7
mengenal kebutuhan infomasi, mencari informasi yang dibutuhkan, merumuskan
pertanyaan berdasarkan kebutuhan informasi, mengidentifikasi sumber informasi
tersebut, mengembangkan strategi pencarian agar dapat berhasil, mengakses sumber
informasi baik yang berbasis komputer maupun berbasis hal lain, melakukan penilaian
terkait informasi yang tidak jelas sumbernya, melakukan pengaturan informasi untuk
diaplikasikan dalam kehidupan, mengintegrasikan informasi baru ke dalam pengetahuan
yang telah ada sebelumnya, menggunakan informasi dalam pemikiran kritis untuk
memecahkan permasalahan yang dihadapi, serta menggunakan informasi tersebut sesuai
dengan yang semestinya.
Literasi digital merupakan salah satu jenis literasi dari berbagai jenis kemajuan
literasi yang muncul terhadap perkembangan dan kemajuan teknologi. Literasi digital
menurut (Safitri et al., 2020) adalah kemahiran seseorang dalam memahami konten-
konten digital. Pemahaman mengenai literasi, mayoritas memahami bahwa hal tersebut
hanya sekedar kemahiran untuk membaca dan menulis. Pada periode awal kemajuan
literasi, literasi ditafsirkan sebagai kemahiran untuk memakai bahasa dan video dalam
wujud yang beragam untuk membaca, menulis, mendengarkan, berbicara, melihat,
mengungkapkan dan merefleksikan ide secara kritis.
10
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Literasi Abad 21 bukan hanya termasuk literasi digital tetapi juga memuat
literasi berupa informasi,media serta teknologi dan komunikasi. Seseorang bisa
berliterasi dengan baik apalagi di Abad 21 yang semakin modern ini akan menjadi
seseorang yang berpikir kreatif (creative thinking), berpikir kritis dan pemecahan
masalah (critical thinking and problem solving), berkomunikasi (communication),
dan berkolaborasi (collaboration).
Berdasarkan hasil kajian diata dapat disimpulkan bahwa era teknologi yang
semakin maju ini memudahkan pekerjaan manusia dalam segala bidang, akan tetapi
perlu adanya literasi yang baik agar dapat memperlancar pekerjaan dan tidak
kebingungan bahkan hingga ketinggalan zaman
11
DAFTAR PUSTAKA
Atep Sujana*1 & Dewi Rachmatin2. Literasi digital abad 21 bagi mahasiswa PGSD:
apa, mengapa, dan bagaimana. Current Research in Education: Conference Series
Journal Vol. 1 No. 1 Tahun 2019 Paper 003
https://shorturl.at/dnBP7
Deti Nudiati1, Elih Sudiapermana2. Literasi Sebagai Kecakapan Hidup Abad 21 Pada
Mahasiswa. Indonesia Journal of Learning Education and CounselingWebsite:
https://journal.ilininstitute.com/index.php/IJoLE Vol 3, No 1, 2020, pp 34-40
https://shorturl.at/GLX02
Dinie Anggraeni Dewi¹, Solihin Ichas Hamid², Farah Annisa³, Monica Octafianti⁴,
Pingkan Regi Genika5. Menumbuhkan Karakter Siswa melalui Pemanfaatan Literasi
Digital JURNALBASICEDU Volume 5 Nomor 6 Tahun 2021 Halaman 5249 - 5257
Research &Learningin Elementary Education https://jbasic.org/index.php/basicedu
https://shorturl.at/dkQZ4
12