Professional Documents
Culture Documents
Gitta Ardelia Putri - Acara 9. Jaringan Hewan - Pre-Lab
Gitta Ardelia Putri - Acara 9. Jaringan Hewan - Pre-Lab
Pre-Lab Exercise
Acara 9. Jaringan Hewan
[dikompilasi oleh Diani Mentari]
1
Acara 9. Jaringan Hewan | Biologi Dasar II
jaringan ikat antara lain jaringan ikat longgar, jaringan ikat padat, jaringan tulang
keras (osteon), dan jaringan tulang rawan (Kartilago).
3) Jaringan Otot
Jaringan otot berfungsi sebagai penggerak aktif dengan kandungan protein
kontraktil, yaitu filamen aktin dan meosin. Otot polos tidak memiliki garis-garis,
terdapat di organ yang tidak bekerja di bawah kesadaran, dan memiliki inti di
tengah. Otot lurik adalah otot pendukung rangka dengan sel-sel silindris panjang
dan garis-garis isotrop atau anisotrop. Kontraksi otot lurik dapat dikontrol secara
sadar dan cepat. Otot jantung mirip dengan otot lurik, tetapi memiliki cabang dan
inti sel di tengah dan tidak bekerja di bawah kesadaran.
4) Jaringan Syaraf
Jaringan syaraf berfungsi untuk menerima, mengirim, dan menanggapi
rangsangan. Terdiri dari system syaraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang)
dan system syaraf tepi. Sel-sel neuron adalah komponen utama jaringan syaraf,
memiliki juluran sitoplasma yang panjang. Terdiri dari badan sel, dendrit, dan
akson. Neuron dibagi menjadi tiga jenis berdasarkan cara mereka memindahkan
rangsangan: neuron aferen (sensori), interneuron, dan neuron eferen (motorik).
Neuron aferen mengirimkan rangsangan dari organ penerima rangsang ke system
syaraf pusat, interneuron menerima rangsangan dari neuron lain, sedangkan
neuron eferen menerima rangsangan dari system syaraf pusat dan
mengirimkannya ke otot dan kelenjar sebagai respon tubuh.
2
Acara 9. Jaringan Hewan | Biologi Dasar II