You are on page 1of 21

PENGAKUAN HUTANG

Nomor:................

Pada hari ini, hari ------------------------------------------------------------------------------------


----------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------
hadir di hadapan saya, MUJAHIDIN HASAN, Sarjana Hukum, Notaris di Jakarta,
dengan dihadiri oleh saksi-saksi yang saya, Notaris, kenal dan akan disebut nama-
namanya pada bagian akhir akta ini: --------------------------------------------------------------
1. tuan YUSUF ---------------------------------------------pengusaha, bertempat tinggal di
Jakarta, Jalan Pasir Putih VIII nomor 13-14, Ancol, menurut keterangannya dalam
hal ini bertindak selaku Direktur dari dan selaku demikian untuk dan atas nama
perseroan terbatas: "P.T. MATAHARI"..............., berkedudukan di Jakarta
(selanjutnya akan disebut juga Peminjam), yang anggaran dasarnya dan
perubahan-perubahannya berturut-turut termaktub dalam akta nomor 29 tanggal
limabelas Januari seribu sembilanratus tujuhpuluh empat (15-1-1974) dan akta
nomor 3 tanggal dua Agustus seribu sembilanratus tujuhpuluh empat (2-8-1974),
kedua-duanya dibuat di hadapan ATMADIREDJA, Notaris di Jakarta dan
disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat
Keputusannya tanggal tigabelas Agustus seribu sembilan ratus tujuhpuluh empat
(13-8-1974) nomor Y.A.5/302/ 11, kemudian diubah lagi dengan akta nomor 20
tanggal tujuh April seribu sembilanratus tujuhpuluh lima (7-4-1975) yang dibuat di
hadapan ATMADIREDJA, Notaris di Jakarta dan disahkan oleh Menteri
Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya tanggal duapuluh satu
Maret seribu sembilanratus tujuhpuluh sembilan (21-3-1979) nomor Y.A.5/32/25
dan perubahannya yang terakhir telah diumumkan dalam Tambahan nomor 1224
dari Berita Negara Republik Indonesia tanggal empat belas Desember seribu
sembilanratus delapanpuluh empat (14-12-1984) nomor 100 dan untuk melakukan
tindakan hukum dalam akta ini telah memperoleh persetujuan dari satu-satunya
Komisaris Peminjam, yaitu nyonya LUCIA ---------------------------------pengusaha,
bertempat tinggal di Jakarta, Jalan pasir Putih VIII nomor 13-14, Ancol,--------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------
2. ----------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------
dari perseroan terbatas: "P.T. BANK INTERNASIONAL XYZ", bertempat
tinggal di ----------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------
dan -----------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------
dari perseroan terbatas: "P.T. BANK INTERNASIONAL XYZ", bertempat
tinggal di ----------------------------------------------------------------------------------------
menurut keterangan mereka dalam hal ini bersama-sama bertindak sebagai kuasa
dari dan oleh sebab itu untuk dan atas nama perseroan terbatas: "P.T. BANK
INTERNASIONAL XYZ", berkedudukan di Jakarta (selanjutnya akan disebut
juga "Bank"), berdasarkan Surat Kuasa di bawah tangan, tanggal ---------------------
atas permintaan Peminjam sendiri yang telah mendapat persetujuan dari Bank ------
----------------------------------------------------------------------------------------------------
yang bermeterai cukup dan dilekatkan pada minit akta ----------------------------------
Para penghadap masing-masing bertindak dalam kedudukan tersebut di atas
menerangkan bahwa Bank dan Peminjam telah saling bersetuju untuk dan dengan ini
membuat/menetapkan perjanjian sebagai berikut : ---------------------------------------------
---------------------------------------------------- Pasal 1 -------------------------------------------
Bank membuka/menyediakan pada kantornya di Jakarta, dalam jangka waktu mulai
tanggal perjanjian ini sampai dengan tanggal ---------------------------------------------------
("Jangka Waktu Penarikan") fasilitas-fasilitas kredit untuk Peminjam guna
perusahaannya yang dapat diulang ("renouvellerend/revolving") hingga jumlah pokok
maksimum sebesar Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah), yang terdiri dari ------------
a. fasilitas Sight Letter of Credit (L/C) hingga jumlah pokok maksimum
sebesar Rp.300.000.000,- (tigaratus juta rupiah) dengan Sublimit T/R (Trust
Receipt) 120 (seratus dua puluh) hari, hingga jumlah pokok maksimum
sebesar Rp.300.000.000,-(tigaratus juta rupiah); ----------------------------------------
b. fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK) hingga jumlah pokok maksimum
sebesar Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah); ------------------------------------------
c. fasilitas Pinjaman Promes Berulang (PPB) hingga jumlah pokok maksimum
sebesar Rp.600.000.000,- (enamratus juta rupiah).----------------------------------------
Bentuk fasilitas-fasilitas mana dapat diubah sewaktu-waktu oleh Bank tanpa
pemberitahuan terlebih dahulu kepada Peminjam atau atas permintaan Peminjam
sendiri yang telah mendapat persetujuan dari Bank --------------------------------------------
Kedua pihak menegaskan bahwa hutang Peminjam kepada Bank berdasarkan
Pengakuan Hutang ini harus dilunaskan oleh Peminjam kepada Bank pada tanggal yang
disebut dalam pasal 14 dari Pengakuan Hutang ini ---------------------------------------------
-------------------------------------------------- Pasal 2 ---------------------------------------------
Selama Pengakuan Hutang ini berlaku, maka Pemijam dapat mempergunakan
kesempatan berhutang yang diberikan kepadanya dengan mengingat batas banyaknya
hutang seperti tersebut dalam pasal 1, dengan menanda tangani dan memberikan
cheque, giro bilyet atau tanda penerimaan uang pinjaman kepada Bank --------------------
---------------------------------------------------- Pasal 3 -------------------------------------------
3.1. Cheque, giro bilyet atau tanda penerimaan uang pinjaman yang diberikan oleh
Peminjam menurut pasal 2 selama Pengakuan Hutang ini berlaku, akan dibayar
oleh Bank di kantornya di Jakarta, pada hari dan jam waktu kas dari kantor Bank
dibuka dan banyaknya pinjaman yang boleh ditarik Peminjam kepada Bank
menurut pasal 1 -------------------------------------------------------------------------------
3.2. Bank akan mencatat didalam buku-bukunya, uang-uang yang dibayarkan itu
sebagai hutang dari Peminjam pada hari pembayaran uang itu dilakukan oleh
Bank --------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------- Pasal 4 ------------------------------------------
4.1. Peminjam ada hak tiap-tiap hari pada waktu kas dari Bank dibuka, menyerahkan
uang kepada Bank baik untuk mengangsur maupun untuk membayar seluruhnya
dari apa yang terhutang atas kekuatan Pengakuan Hutang atau untuk membayar
bunga yang telah harus dibayarnya.--------------------------------------------------------
4.2. Pembayaran tersebut akan dicatat didalam kredit (dikreditir) didalam buku-buku
Bank tentang pembayaran uang yang dilakukan oleh Peminjam seperti dimaksud
didalam ayat dimuka ini, yaitu pada hari setelah hari pembayaran itu dilakukan - - -
----------------------------------------------------- Pasal 5 ------------------------------------------
5.1. Pembayaran dan penerimaan seperti tersebut di atas akan dibuku-kan oleh Bank
didalam suatu rekening koran yang Peminjam berhak untuk meminta kutipan atau
salinannya -------------------------------------------------------------------------------------
5.2. Jikalau Peminjam didalam 15 (limabelas) hari setelah menerima salinan/kutipan
rekening koran tidak mengajukan keberatan-keberatannya tentang rekening koran
itu dengan surat, maka rekening koran itu dianggap telah disetujui oleh
Peminjam, dan Peminjam tidak diperbol'ehkan menyangkal sesuatu didalam post
dari rekening koran itu setelah waktu tersebut lewat ------------------------------------
---------------------------------------------------- Pasal 6 -------------------------------------------
Bank setiap waktu berhak (atas kebijaksanaan Bank sendiri) untuk mengurangi
fasilitas-fsilitas kredit di atas dengan pemberi-tahuan tertulis 1 (satu) minggu
sebelumnya, terhitung mulai tanggal pengirimannya ke alamat Peminjam yang terakhir
menurut catatan Bank, antara lain (tetapi tidak terbatas) apabila semata-mata menurut
pertimbangan Bank jaminan-jflminan yang disediakan oleh Peminjam tidak mencukupi
lagi -----------------------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------- Pasal 7 ----------------------------------------------
Kredit tersebut dapat diulang ("renouvellerend/revolving"), berarti bila setelah atau
sebelum jumlah maksimum kredit ditarik, Peminjam melakukan pembayaran-
pembayaran kembali atas hutang pokoknya, Peminjam dapat meminjam kembali
jumlah-jumlah pembayaran tersebut dasri Bank dalam Jangka Waktu Penarikan dengan
ketentuan bahwa seluruh jumlah hutang pokok yang terhutang oleh Peminjam kepada
Bank pada setiap saat tidak melebihi jumlah maksimum kredit yang telah ditetapkan di
atas, demikian tanpa mengurangi syarat-syarat yang ditentukan dalam Pengakuan
Hutang ini --------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------- Pasal 8 ------------------------------------------
Penyerahan pinjaman uang oleh Bank kepada Peminjam ber-dasarkan Pengakuan
Hutang ini dapat dilakukan bilamana persediaan dana Rupiah pada Bank (dengan
memperhatikan pembatasan-pembatasan oleh yang berwajib) mencukupi dan setelah
syarat-syarat berikut dipenuhi secara memuaskan bagi Bank ---------------------------------
i) Peminjam telah memenuhi semua ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat yang
ditetapkan dalam anggaran dasar dari Peminjam untuk membuat dan menerima
pinjaman ini -------------------------------------------------------------------------------------
ii) Bank telah menerima sebelum atau pada tanggal sesuatu jumlah pinjaman
diberikan/diserahkan kepada Peminjam surat-surat yang isi dan bentuknya disetujui
oleh Bank sebagai berikut ---------------------------------------------------------------------
a) Perjanjian-perjanjian jaminan yang disyaratkan dalam pasal 23 di bawah ini------
b) Surat-surat aksep yang disyaratkan dalam pasal 10 ayat 10.2 di bawah ini---------
c) Pemberitahuan dari Peminjam untuk meminjam sesuatu jumlah uang
dan/atau untuk minta kepada Bank me-ngeluarkan suatu Bank
Garansi berdasarkan Pengakuan Hutang ini -----------------------------------------
iii) Pada waktu itu tidak terjadi atau berlangsung suatu peristiwa kelalaian (event of
default) sebagaimana diuraikan dalam pasal 16 di bawah ini sehubungan dengan
Pengakuan Hutang ini atau perjanjian-perjanjian lain yang dibuat sehubungan
dengan Pengakuan Hutang ini ----------------------------------------------------------------
iv) Peminjam telah menyerahkan kepada Bank bukti-bukti berkenaan dengan barang-
barang yang diserahkan sebagai jaminan kepada Bank. -----------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------- Pasal 9 ----------------------------------------------
Semua pembayaran kembali atas hutang Peminjam berdasarkan Pengakuan Hutang ini
dilakukan dalam mata uang Rupiah ---------------------------------------------------------------
Yang dimaksud dengan hutang dalam Pengakuan Hutang ini ialah semua jumlah uang
yang sewaktu-waktu terhutang oleh Peminjam kepada Bank berdasarkan Pengakuan
Hutang ini (termasuk setiap penambahan, perubahan, pembaharuan dan
penggantiannya) baik hutang pokok, bunga, provisi, ongkos dan biaya, bea meterai dan
pajak, ongkos Notaris, ongkos Pengacara untuk menagih hutang dan pelaksanaan
perjanjian jaminan yang berkenaan ---------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------- Pasal 10 --------------------------------------------
10.1. Setelah ketentuan-ketentuan yang termaktub dalam pasal 8 di atas ini dipenuhi,
maka fasilitas-fasilitas kredit atau sesuatu bagian dari fasilitas-fasilitas kredit
yang diuraikan dalam pasal 1 di atas ini akan diberikan/diserahkan oleh Bank
kepada Peminjam berdasarkan pemberitahuan dari Peminjam yang diterima
oleh Bank sedikitnya 3 (tiga) hari sebelum tanggal dari keinginan Peminjam
untuk menerima fasilitas-fasilitas kredit tersebut, yakni dengan mengkreditir
rekening Peminjam pada Bank dengan jumlah uang pinjaman yang diminta oleh
Peminjam. -----------------------------------------------------------------------------------
10.2. Atas permintaan dari Bank, Peminjam wajib untuk menanda-tangani dan
menyerahkan kepada Bank, suatu surat aksep atau lebih untuk tiap-tiap
penarikan pinjaman uang yang dilakukan oleh Peminjam berdasarkan
Pengakuan Hutang ini (selanjutnya akan disebut juga "Surat Aksep") dalam
bentuk dan dengan tanggal pembayaran yang disetujui oleh Bank, surat (surat)
aksep mana merupakan bagian yang tidak terpisah dari Pengakuan Hutang ini ---
Jumlah-jumlah uang yang akan dibayar oleh Peminjam atas Surat Aksep akan
dianggap sebagai pembayaran kembali untuk (sebagian) hutang (hutang)
Peminjam kepada Bank berdasarkan Pengakuan Hutang ini -------------------------
-------------------------------------------------- Pasal 11 --------------------------------------------
11.1. Sehubungan dengan apa yang diuraikan di atas, maka Peminjam dengan ini
(sekarang tetapi untuk dikemudian hari pada waktunya yakni seketika jumlah
(jumlah) uang pinjaman dikreditir oleh Bank kedalam rekening Peminjam pada
Bank) mengakui benar-benar dan secara sah telah berhutang kepada Bank
disebabkan karena pinjaman uang yang diterima oleh Peminjam dari Bank
berdasarkan Pengakuan Hutang ini, uang dengan jumlah pokok sebesar Rp.
1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) atau keseluruhan jumlah-jumlah hutang
pokok yang diterima sebagai pinjaman oleh Peminjam dari Bank berdasarkan
Pengakuan Hutang ini, demikian berikut dengan bunga-bunga, biaya-biaya serta
Iain-lain jumlah uang yang wajib dibayar oleh Peminjam kepada Bank
berdasarkan Pengakuan Hutang ini ------------------------------------------------------
11.2. Bank dengan ini menerima baik pengakuan hutang yang diberi-kan oleh
Peminjam sebagaimana diuraikan di atas -----------------------------------------------
11.3. Pembukuan dan catatan-catatan dari Bank merupakan bukti satu-satunya yang
lengkap dari jumlah hutang-hutang Peminjam kepada Bank berdasarkan
Pengakuan Hutang ini dan akan mengikat terhadap Peminjam mengenai
kewajiban-kewajiban Peminjam berdasarkan Pengakuan Hutang ini ---------------
------------------------------------------------- Pasal 12 ---------------------------------------------
12.1. Atas setiap jumlah uang yang diberikan/diserahkan sebagai pinjaman oleh Bank
kepada Peminjam berdasarkan fasilitas-fasilitas kredit yang diuraikan di atas,
yakni terhitung mulai hari penyerahan sesuatu jumlah uang pinjaman
sebagaimana diuraikan dalam pasal 10.1 di atas ini sampai dengan hari
pembayaran lunas, maka Peminjam menyetujui akan membayar kepada Bank
sebagai berikut: -----------------------------------------------------------------------------
a. untuk fasilitas Sight Letter of Credit (L/C) dikenakan bunga sebesar Cost of
Fund Bank ditambah 2% (dua persen) per tahun; ---------------------------------
b. untuk fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK) dikenakan bunga sebesar
Cost of Fund Bank ditambah 2% (dua persen) per tahun; ---------------------
c. untuk fasilitas Pinjaman Promes Berulang (PPB) dikenakan bunga sebesar
Cost of Fund Bank ditambah 2% (dua persen) per tahun ---------------------
Yang dimaksud dengan Cost of Fund Bank adalah bunga antar kantor
Bank (P.T. BANK INTERNASIONAL ----------------------------------------------)
yang dihitung berdasarkan tingkat bunga deposito Bank 12 (duabelas) bulan -----
-------------------------------------------------------------------------------------------------
Cost of Fund Bank ini dapat berubah-ubah sesuai dengan keadaan pasar uang - - -
Saat ini Cost of Fund Bank adalah -------------------------------------------------------
per tahun -------------------------------------------------------------------------------------
Disamping bunga tersebut, Peminjam wajib membayar komisi untuk
pembukaan Sight Letter of Credit (L/C) sebesar lA % (seperempat persen) -------
Bunga tersebut akan diperhitungkan berdasarkan faktor 360 (tigaratus
enampuluh) hari setahun dan jumlah hari-hari yang benar-benar berlalu,
dihitung dari hari kehari dan dibayar selambat-lambatnya pada tanggal 26
(duapuluh enam) tiap-tiap bulan untuk pertama kali pada tanggal 26
(duapuluh enam) dari bulan berikutnya dimana untuk pertama kali
Peminjam menerima pinjaman uang berdasarkan Pengakuan Hutang ini ----------
Bank berhak untuk sewaktu-waktu mengubah besarnya bunga yang
dimaksud di atas, perubahan mana akan diberi-tahukan secara tertulis oleh Bank
kepada Peminjam ---------------------------------------------------------------------------
12.2. Apabila Peminjam lalai untuk membayar suatu jumlah uang yang wajib
dibayarnya kepada Bank berdasarkan Pengakuan Hutang ini maupun
berdasarkan fasilitas Sight Letter of Credit (L/C) Line yang dibuka maupun
fasilitas T/R (Trust Receipt) yang dipergunakan, baik jumlah pokok maupun
bunga, pada tanggal pembayarannya (baik pada tanggal pembayaran yang sudah
ditetapkan maupun pada kejadian dimana tanggal/saat pembayaran menjadi
lebih awal) maka Peminjam wajib membayar kepada Bank bunga tambahan
(bilamana jumlah uang yang wajib dibayar adalah suatu bunga) atau bunga
denda (bilamana jumlah uang yang wajib dibayar adalah suatu hutang pokok)
atas jumlah yang dibayarnya itu sejak (dan termasuk) tanggal jumlah tersebut
sudah harus dibayar lunas sampai dengan jumlah teisebut dibayar lunas
seluruhnya dengan suku bunga per tahun (yang dihitung atas dasar bahwa satu
tahun adalah 360 (tigaratus enampuluh) hari dan untuk hari-hari yang benar-
benar berlalu) yang akan ditentukan dari waktu ke waktu oleh Bank ---------------
------------------------------------------------ Pasal 13 ----------------------------------------------
Peminjam dengan ini berjanji untuk membayar suatu ongkos sebesar Rp. 10.000,-
(sepuluh ribu rupiah), ongkos mana harus dibayarkan pada tanggal berakhirnya
Pengakuan Hutang ini atau pada waktu pembayaran penuh dari hutang pokok dan
semua jumlah uang lainnya berdasarkan Pengakuan Hutang ini, mana yang paling akhir
------------------------------------------------- Pasal 14 ---------------------------------------------
14.1. Tanpa mengurangi ketentuan-ketentuan dalam pasal 16 di bawah ini,
Peminjam wajib membayar kembali kepada Bank setiap jumlah-jumlah uang
yang terhutang berdasarkan fasilitas-fasilitas kredit yang dimaksudkan dalam
pasal 1 diatas ini selambat-lambatnya 12 (duabelas) bulan terhitung sejak
tanggal ---------------------------------------------------------------------------------------
dan pada waktu dokumen tiba dan apabila Peminjam memper-gunakan fasilitas
T/R (Trust Receipt), maka fasilitas T/R (Trust Receipt) tersebut wajib dibayar
dalam waktu 120 (seratus duapuluh) hari terhitung mulai tanggal Bank men-
kreditir rekening pinjaman Sight Letter of Credit (L/C) Line Peminjam yang ada
pada Bank, akan tetapi demikian itu dengan ketentuan bahwa semua jumlah
uang yang terhutang oleh Peminjam kepada Bank berdasarkan fasilitas-fasilitas
kredit ini wajib telah dibayar lunas seluruhnya oleh Peminjam selambat-
lambatnya tanggal --------------------------------------------------------------------------
14.2. Dengan tidak mengurangi ketentuan termaksud dalam ayat 14.1. di atas, atas
permintaan Peminjam masa berlakunya Pengakuan Hutang ini dapat
diperpanjang untuk jangka waktu, sampai jumlah dan dengan syarat-syarat yang
akan ditetapkan oleh Bank, baik dengan akta Notaris maupun dibawah tangan
yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Pengakuan Hutang ini -------
14.3. Semua pembayaran wajib dilakukan kepada dan di kantor Bank di Jakarta, atau
kepada kantor/tempat lainnya yang akan diberitahukan oleh Bank kepada
Peminjam ------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------- Pasal 15 ---------------------------------------------
Pengakuan Hutang ini berlaku mulai tanggal dan hari ini.------------------------------------
------------------------------------------------ Pasal 16 ----------------------------------------------
16.1. Menyimpang dari apa yang ditentukan dalam pasal 14 dan pasal 15 di atas ini,
Bank berhak untuk menuntut/menagih pembayaran segala sesuatu yang
terhutang oleh Peminjam kepada Bank berdasarkan Pengakuan Hutang ini
dengan seketika dan sekaligus tanpa somasi lagi, sehingga suatu peringatan
dengan surat jurusita atau surat lainnya tidak diperlukan lagi, bilamana terjadi
atau timbul salah satu hal atau peristiwa tersebut di bawah ini ----------------------
a. bilamana antara Bank dan Peminjam tidak tercapai persetujuan tentang
besarnya bunga yang harus dibayar oleh Peminjam atas jumlah-jumlah yang
terhutang oleh Peminjam kepada Bank berdasarkan Pengakuan Hutang ini - -
b. bilamana sesuatu angsuran hutang pokok atau bunga atau Iain-lain jumlah
yang terhutang berdasarkan Pengakuan Hutang ini atau Surat Aksep yang
dikeluarkan menurut ketentuan dalam pasal 10 di atas, tidak dibayar lunas
pada waktu dan dengan cara sebagaimana ditentukan dalam Pengakuan
Hutang ini dan/atau Surat Aksep, dalam hal mana lewatnya waktu
saja merupakan bukti yang sah dan cukup bahwa Peminjam telah
melalaikan kewajibannya -------------------------------------------------------------
c. bilamana menurut Bank, Peminjam lalai memenuhi atau tidak memenuhi
syarat-syarat lain dalam pengakuan Hutang ini (dan / atau sesuatu
penambahan, perubahan, pem-baharuan atau penggantiannya) dan / atau
terjadi pelanggaran terhadap atau kealpaan menurut syarat-syarat yang
tertera dalam perjanjian-perjanjian jaminan yang dibuat berkenaan dengan
Pengakuan Hutang ini; ----------------------------------------------------------------
d. jika sesuatu pernyataan, surat keterangan atau dokuinan yang diberikan
dalam Pengakuan Hutang ini (dan/atau penambahan, perubahan.
pembaharuan atau penggantian-nya) dan/atau dalam perjanjian jaminan
yang berhubungan dengan Pengakuan Hutang ini, ternyata tidak benar atau
tidak sesuai dengan kenyataan sebenarnya dalam atau mengenai hal
(hal) yang oleh Bank dianggap penting ---------------------------------------------
e. apabila semata-mata menurut pertimbangan Bank keadaan keuangan
Peminjam, bonafiditasnya dan solvabilitasnya mundur sedemikian rupa
sehingga Peminjam tidak dapat membayar hutangnya lagi ----------------------
f. bilamana Peminjam atau orang/pihak lain yang me-nanggung atau
menjamin pembayaran hutang-hutang Peminjam (untuk selanjutnya
disebut "Penanggung") berdasarkan Pengakuan Hutang ini (dan/atau
setiap penambahan, perubahan, pembaharuan dan penggantiannya)
mengajukan permohonan untuk dinyatakan 'dalam keadaan pailit atau
penundaan pembayaran hutang-hutang ("surseance van betaling") kepada
instansi yang berwenang atau tidak membayar hutangnya kepada pihak
ketiga yang telah dapat ditagih (jatuh waktu), atau karena sebab apapun
tidak berhak lagi mengurus dan rnenguasai kekayaannya atau dinyatakan
pailit atau suatu permohonan atau tuntutan untuk kepailitan telah diajukan
terhadap Peminjam dan/atau Penanggung oleh pihak ketiga kepada instansi
yang berwenang ------------------------------------------------------------------------
g. bilamana Peminjam atau salah satu Penanggung dibubarkan atau mengambil
keputusan untuk bubar, casuquo meninggal dunia atau ijin usaha Peminjam
dicabut/ditarik kembali oleh instansi yang berwenang atau tidak
diperbaharui/ diperpanjang lagi atau menghentikan usahanya atau
menangguhkan untuk sementara usahanya atau dinyatakan berada dibawah
pengampuan (onder curatele gesteld) -----------------------------------------------
h. jika kekayaan Peminjam atau Penanggung jseluruhnya atau sebagian disita
oleh instansi yang berwajib -----------------------------------------------------------
i. bilamana diadakan perubahan anggaran dasar, perubahan susunan para
pemegang saham, direksi dan/atau dewan komisaris (bila ada) dari
Peminjam tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Bank;-----------------
j. bilamana sesuatu barang yang menjadi jaminan untuk pembayaran dan
pembayaran kembali hutang-hutang Peminjam kepada Bank berdasarkan
Pengakuan Hutang ini (termasuk perubahan-perubahan, penggantian-
penggantian atau pembaharuannya) disita oleh instansi yang berwenang,
baik untuk sebagian maupun untuk seluruhnya; -----------------------------------
k. apabila Peminjam lalai untuk mengasuransikan atau memperpanjang
asuransi barang-barang jaminan sesuai dengan syarat-syarat dan kondisi-
kondisi yang disebut dalam Pengakuan Hutang ini; ------------------------------
l. apabila terjadi kerusakan atau kehancuran baik untuk sebagian maupun
untuk seluruhnya atas setiap barang dan/atau gedung yang diberikan sebagai
jaminan untuk fasilitas-fasilitas kredit berdasarkan Pengakuan Hutang ini ----
m. apabila Peminjam atau salah satu Penanggung telah lalai atau melanggar
sesuatu ketentuan dalam sesuatu perjanjian lain yang mengenai atau
berhubungan dengan pinjaman uang atau pemberian kredit dimana
Peminjam atau Penanggung adalah sebagai pihak yang meminjam atau
menanggung/menjamin (borg) dan bilamana kelalaian atau pelanggaran
tersebut mengakibatkan atau memberikan hak kepada pihak yang lain dalam
perjanjian tersebut untuk menyatakan bahwa hutang atau kredit yang
diberikan dalam perjanjian tersebut menjadi harus dibayar atau dibayar
kembali dengan seketika dan sekaligus lunas sebelum tanggal jatuh
waktu pembayaran yang telah ditentukan --------------------------------------
n. apabila persetoan terbatas: "P.T. ALPENA" ---------------------------------------
berkedudukan di Jakarta, lalai atau melanggar sesuatu ketentuan dalam akta
Pengakuan Hutang tanggal hari ini di bawah nomor -----------------------------
yang dibuat di hadapan saya Notaris (termasuk setiap dan semua
perubahannya dan/atau penambahannya dan/atau perpanjangannya).
--------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------
16.2. Dalam terjadinya salah satu hal atau peristiwa tersebut di atas, Bank tidak
berkewajiban lagi untuk memberikan kredit untuk selanjutnya untuk jumlah
yang belum ditarik/dipinjam oleh Peminjam dan Bank berhak untuk --------------
a. menuntut/menagih pembayaran dan pembayaran kembali semua hutang
Peminjam berdasarkan Pengakuan Hutang ini (dan/atau penambahan,
perubahan dan penggantiannya kemudian), termasuk tetapi tidak terbatas
pada hutang pokok, bunga, ongkos dan biaya-biaya yang berkenaan,
dan/atau ---------------------------------------------------------------------------------
b. melaksanakan dan mengambil setiap tindakan terhadap jaminan-
jaminan yang telah diberikan kepada Bank, dan/atau ---------------------
c. mengambil setiap tindakan hukum lainnya sesuai dengan ketentuan-
ketentuan hukum yang terlaku -------------------------------------------------------
------------------------------------------------ Pasal 17 ----------------------------------------------
Tanpa mengurangi hak dari Bank untuk menuntut/menagih pembayaran hutang
kepada Peminjam maka Peminjam dengan ini memberi kuasa kepada Bank untuk
mendebet/memotong Rekening Peminjam pada setiap cabang dari Bank untuk -----------
a. ongkos-ongkos Pengakuan Hutang ini dan pernjanjian-perjanjian jaminan yang
bertalian dengannya serta ongkos-ongkos lain yang langsung atau tidak langsung
timbul dari Pengakuan Hutang ini dan pelaksanaannya termasuk ongkos-ongkos
untuk advies dan bantuan penasehat hukum Bank, ongkos Notaris/Penjabat
Pembuat Akta Tanah, bea meterai, ongkos-ongkos baliknama (bila ada) serta segala
ongkos yang timbul untuk menagih hutang ini dan pelaksanaan perjanjian-
perjanjian jaminan ------------------------------------------------------------------------------
b. bunga dan ongkos-ongkos lain ----------------------------------------------------------------
------------------------------------------------ Pasal 18 ----------------------------------------------
18.1. Kewajiban Peminjam untuk membayar kembali hutangnya kepada Bank
berdasarkan Pengakuan Hutang ini atau berdasarkan Surat Aksep atau
setiap perjanjian lain yang berhubungan, wajib dipenuhi oleh Peminjam, tanpa
Peminjam berhak untuk memperhitungkannya (kompensasi) dengan
tagihan Peminjam terhadap Bank (bila ada) dan tanpa hak untuk menuntut suatu
pembayaran lain (counterclaim) ----------------------------------------------------------
Peminjam dengan ini melepaskan semua haknya seperti disebut dalam pasal
1425 sampai dengan 1429 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata -----------------
18.2. Peminjam menyetujui untuk melaksanakan setiap tagihan yang dimilikinya
terhadap Bank atau badan lainnya secara terpisah atau tersendiri, terlepas
apakah tagihan tersebut berhubungan atau tidak dengan Pengakuan Hutang ini,
Surat Aksep atau perjanjian-perjanjian lain yang disebut dalam
Pengakuan Hutang ini atau yang timbul oleh transaksi ini atau oleh sebab
apapun juga ---------------------------------------------------------------------------------
Peminjam menyetujui bahwa tagihan tersebut (bila ada) tidak dapat dijadikan
alasan untuk tidak membayar atau menuntut kembali atau melakukan
pengurangan pembayaran atau untuk diperhitungkan atau dikompensasikan
dengan pembayaran atau pemenuhan kewajiban-kewajiban Peminjam kepada
Bank berdasarkan Pengakuan Hutang ini atau berdasarkan perjanjian-perjanjian
lain yang disebut dalam Pengakuan Hutang ini ----------------------------------------
--------------------------------------------------- Pasal 19 -------------------------------------------
Untuk Pengakuan Hutang ini berlaku ketentuan-ketentuan untuk Rekening Koran Bank
yang isinya telah diketahui dan disetujui oleh Peminjam --------------------------------------
Dalam kejadian Pengakuan Hutang ini memuat syarat-syarat yang bertentangan dengan
syarat-syarat yang dimuat dalam ketentuan-ketentuan untuk Rekening Koran tersebut,
syarat-syarat khusus dalam Pengakuan Hutang ini yang harus berlaku ----------------------
Untuk Pengakuan Hutang ini Peminjam lebih jauh akan tunduk kepada semua
peraturan dan kebiasaan mengenai kredit-kredit yang dijalankan oleh Bank dan kepada
hukum dan peraturan perundang-undangan yang sekarang atau yang akan berlaku
dikemudian hari di Indonesia ----------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------ Pasal 20 ----------------------------------------
Peminjam berjanji dan mengikat diri kepada Bank, selama Peminjam masih
mempunyai sesuatu hutang kepada Bank berdasarkan Pengakuan Hutang ini, untuk
menyerahkan kepada bank: ------------------------------------------------------------------------
a. dalam waktu 15 (limabelas) hari sejak ditutupnya tiap-tiap triwulan dari
tahun buku Peminjam, Neraca dan perhitungan laba rugi dari Peminjam yang tidak
diaudit untuk triwulan yang bersangkutan ---------------------------------------------------
b. tiap-tiap bulan, yakni selambat-lambatnya dalam waktu 15 (limabelas) hari sejak
akhir sesuatu bulan, daftar mengenai barang-barang persediaan/barang-barang
dagangan serta daftar ---------------------------------------------------------------------------
c. mengenai lagihan-tagihan yang dimiliki oleh Peminjam selama bulan yang baru
lalu
d. dalam 120 (seratus duapuluh) hari sejak ditutupnya tiap-tiap tahun buku dari
Peminjam, neraca dan perhitungan laba rugi dari Peminjam yang diaudit oleh
Akuntan Publik yang disetujui oleh Bank mengenai tahun buku tersebut.--------------
---------------------------------------------- Pasal 21 ------------------------------------------------
Bilamana Bank menjalankan hak-hak dan hak istimewanya yang timbul dari
Pengakuan Hutang ini (berikut penambahan, perubahan, pembaharuan atau
penggantiannya) dan/atau dari salah satu perjanjian pemberian jaminan atau perjanjian-
perjanjian lain yang dibuat berkenaan dengan perjanjian-perjanjian itu, maka semua
hasil penjualan yang diteriina oleh Bank dari pelaksanaan jaminan-jaminan yang
diberikan, termasuk hasil dari pembayaran dan/atau tagihan-tagihan dari pihak ketiga,
termasuk pembayaran-pembayaran di bawah/berdasarkan polis-polis asuransi, akan
diper-hitungkan dengan semua hutang-hutang Peminjam kepada Bank ---------------------
Apabila hasil penjualan jaminan dan/atau hasil penagihan tersebut melebihi jumlah
hutang Peminjam kepada Bank, maka Bank wajib membayar kelebihan tersebut kepada
Peminjam, akan tetapi tanpa Bank diwajibkan untuk membayar bunga atau ganti
kerugian berupa apapun atas uang kelebihan tersebut ------------------------------------------
Bilamana hasil penjualan dan/atau hasil penagihan tersebut terriyata beium cukup
untuk melunaskan hutang-hutang Peminjam kepada Bank, maka kekurangan itu akan
tetap menjadi tanggung-jawab dan kewajiban Peminjam untuk melunasinya --------------
--------------------------------------------------- Pasal 22 -------------------------------------------
Setiap jumlah uang yang diterima oleh Bank sebagai pembayaran dari jumlah yang
terhutang oleh Peminjam berdasarkan Pengakuan Hutang ini atau berdasarkan setiap
perjanjian lain yang disebut atau berhubungan dengan Pengakuan Hutang ini
akan diper-gunakan: -------------------------------------------------------------------------------
PERTAMA : untuk membayar semua ongkos pengacara dan ongkos pengadilan
yang telah dikeluarkan oleh Bank untuk pembuatan dan pelaksanaan
(termasuk secara paksa) dari setiap perjanjian yang berkenaan ----------
KEDUA : untuk pembayaran bunga yang terhutang ------------------------------------
KETIGA : untuk pembayaran jumlah hutang pokok ------------------------------------
KEEMPAT : untuk setiap jumlah lain yang terhutang kepada Bank berdasarkan
Pengakuan Hutang ini dan/atau setiap perjanjian yang berkenaan -------
------------------------------------------------------ Pasal 23 ----------------------------------------
Guna menjamin lebih jauh semua pembayaran hutang-hutang Peminjam kepada Bank,
baik yang timbul berdasarkan Pengakuan Hutang ini, maupun berdasarkan perjanjian-
perjanjian kredit lainnya yang mungkin dibuat dikemudian hari, atau karena garansi
bank, wesel-wesel, surat-surat aksep, akseptasi atau surat dagang lain yang ditanda-
tangani oleh Peminjam, baik sebagai akseptan, endosan, penarik, avalist, penanggung
dari hutang peminjam lain atau karena sebab apapun juga, maka Peminjam akan
membuat atau suruh untuk dibuat perjanjian-perjanjian jaminan untuk kepentingan
Bank sebagai berikut --------------------------------------------------------------------------------
1. Pemberian jaminan kuasa untuk memasang dan mendaftarkan hak tanggungan
pertama, kedua, ketiga dan selanjutnya hingga jumlah-jumlah yang pada tiap-tiap
kali akan ditentukan sendiri oleh Bank untuk kepentingan Bank dan dengan syarat-
syarat serta ketentuan-ketentuan yang dianggap baik oleh Bank dan kuasa untuk
menjual atas -------------------------------------------------------------------------------------
sebidang tanah Hak Guna Bangunan, seluas 12.954 (duabelas ribu sembilanratus
limapuluh empat) meter persegi, terletak di dalam Daerah Khusus Ibukota Jakarta,
Wilayah Jakarta Timur, Kecamatan Cakung, Desa Jatinegara, setempat dikenal
sebagai Jalan Rawagelam I, seperti ternyata dari Sertipikat (Tanda bukti Hak) Hak
Guna Bangunan nomor 45/Jatinegara dan dijelaskan lebih lanjut dalam Gambar
Situasi tanggal tigapuluh April seribu sembilanratus delapanpuluh (30-4-1980)
nomor 24/750/1980, tertulis atas nama perseroan terbatas: "P.T.
MATAHARI .........", berkedudukan di Jakarta ---------------------------------------------
demikian berikut bangunan pabrik yang sekarang ada di atas bidang tanah tersebut
beserta turutan-turutannya, dan didirikan berdasarkan surat Ijin Mendirikan
Bangunan yang dikeluarkan oleh pihak berwenang di Jakarta nomor
06381/IMB/1987 tanggal sembilanbelas Oktober seribu sembilanratus
delapanpuluh tujuh (19-10-1987) dan/atau dikemudian hari didirikan di atas bidang
tanah itu dan pada bangunan tersebut yang menurut sifat, peruntukkannya atau
menurut Undang-Undang dapat dianggap sebagai harta tetap, yang sekarang telah
dipasang hak tanggungan Pertama untuk kepentingan perseroan: "THE CHASE
MANHATTAN BANK N.A.", berkedudukan di New York dengan kantor cabang
di Jakarta, dengan akta Hipotik Pertama yang dibuat di hadapan JULIAAN
NIMROD SIREGAR gelar MANGARADJA NAMORA Sarjana Hukum, pada
waktu itu Notaris di Jakarta dalam jabatannya selaku Penjabat Pembuat Akta Tanah
untuk Wilayah Daerah Khusus Ibukota Jakarta tanggal duapuluh sembilan Januari
seribu sembilanratus delapanpuluh enam (29-1-1986) nomor 16/Hip. 10/1/1986 dan
telah dikeluarkan Sertipikat hak tanggungan Pertama nomor 117/T/1986 tanggal'
empatbelas Maret seribu sembilanratus delapanpuluh enam (14-3-1986);--------------
satu dan lain seabgaimana pengikatan jaminannya ter-maktub dalam akta-akta saya,
Notaris, tanggal hari ini di bawah nomor--------------------- .dan nomor ----------------
2. Pemberian jaminan secara fiducia atas mesin-mesin dan alat-alat produksi milik
Peminjam; ----------------------------------------------------------------------------------------
satu dan lain sebagaimana pengikatan jaminannya termaktub dalam akta saya,
Notaris, tanggal hari ini di bawah nomor ---------------------------------------------------
3. Pemberian jaminan borg (Corporate Guarantee) dari perseroan -------------------------
terbatas: "P.T. ALPENA"-------------------------------------------------, berkedudukan di
Jakarta; -------------------------------------------------------------------------------------------
satu dan lain sebagaimana pengikatan jaminannya termaktub dalam akta saya,
Notaris, tanggal hari ini di bawah nomor ---------------------------------------------------
4. Pemberian jaminan borg (Personal Guarantee) dari tuan XXX —, nyonya YYY -
------- dan tuan ZZZ ----------------------------------------------------------------------------

satu dan lain sebagaimana pengikatan jaminannya termaktub dalam akta-akta saya,
Notaris, tanggal hari ini di bawah nomor ----------------------- dan nomor --------------
------------------------------------------------ Pasal 24 ----------------------------------------------
Peminjam akan menutup asuransi dan menjaga agar barang-barang jaminan tetap
diasuransikan menurut syarat-syarat yang tertera di bawah ini sampai kewajiban-
kewajiban Peminjam kepada Bank berdasarkan Pengakuan Hutang ini atau berdasarkan
setiap perjanjian lain yang berkenaan dipenuhi dan dibayar lunas ---------------------------
Asuransi akan ditutup untuk jumlah dan terhadap bahaya-bahaya atau risiko-risiko
yang dianggap perlu oleh Bank pada perusahaan-perusahaan asuransi yang disetujui
oleh Bank ---------------------------------------------------------------------------------------------
Polis-polis asuransi tersebut akan memuat ketentuan-ketentuan antara lain tetapi tidak
terbatas ketentuan mengenai hak dari Bank untuk menerima pembayaran asuransi
dari perusahaan asuransi (banker's clause) ----------------------------------------------------
Polis-polis asuransi aslinya harus diserahkan oleh Peminjam kepada Bank.------------
--------------------------------------------------- Pasal 25 -------------------------------------------
Peminjam dengan ini menyatakan dan menjamin Bank sebagai berikut: --------------------
a. bahwa anggaran dasar dari Peminjam dan perubahan-perubahan- nya adalah
sebagaimana yang termaktub dalam akta nomor 29 tanggal limabelas Januari seribu
sembilanratus tujuhpuluh empat (15-1-1974) dan akta nomor 3 tanggal dua
Agustus seribu sembilanratus tujuhpuluh empat (2-8-1974), kedua-duanya dibuat
di hadapan ATMADIREDJA, Notaris di Jakarta dan disahkan oleh Menteri
Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya tanggal tigabelas
Agustus seribu sembilanratus tujuhpuluh empat (13-8-1974) nomor Y.A.5/302/11,
kemudian diubah lagi dengan akta nomor 20 tanggal tujuh April seribu
sembilanratus tujuhpuluh lima (7-4-1975) yang dibuat di hadapan
ATMADIREDJA, Notaris di Jakarta dan disahkan oleh Menteri Kehakiman
Republik Indoensia dengan Surat Keputusannya tanggal duapuluh satu Maret seribu
sembilanratus tujuhpuluh sembilan (21-3-1979) nomor Y.A.5/32/25 dan
perubahannya yang terakhir telah diumumkan dalam Tambahan nomor 1224 dari
Berita Negara Republik Indonesia tanggal empatbelas ------------------------------------
Desember seribu sembilanratus delapanpuluh empat (14-12-1984) nomor 100 dan
terhadap anggaran dasar tersebut pada saat ini tidak/belum diadakan perubahan
atau tambahan lagi berupa apapun juga, baik yang telah maupun yang belum
memperoleh pengesahan dari instansi yang berwajib --------------------------------------
b. bahwa pada waktu ini susunan para anggota Direksi dan para anggota Dewan
Komisaris dari Peminjam adalah sebagai berikut ------------------------------------------
Direktur ------------------------------- tuan XXX ---------------------------------------------
Komisaris --------------------------------- nyonya YYY --------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------
dan tidak ada orang lain atau badan hukum yang menjadi anggota Direksi dan
Dewan Komisaris Peminjam ------------------------------------------------------------------
c. bahwa pada waktu ini susunan pemegang saham dari Peminjam adalah sebagai
berikut
tuan XXX ------------------------------------------------pemegang dari 4000 (empat ribu)
saham ---------------------------------------------------------------------------------------------
dan tidak ada orang/pihak lain yang menjadi pemegang saham Peminjam; ----------
d. bahwa Peminjam pada waktu ini tidak tersangkut dalam perkara/ sengketa berupa
apapun juga dimuka Pengadilan-pengadilan dan/atau instansi-instansi lainnya
yang dapat mengancam harta kekayaan Peminjam dan dapat mempengaruhi
kemampuan Peminjam untuk melaksanakan kewajiban-kewajibannya >ang
termaktub dalam Pengakuan Hutang ini dan/atau Surat-surat Aksep; -----------------
e. bahwa untuk membuat, menanda-tangani dan menyerahkan Pengakuan
Hutang ini, jaminan-jaminan yang diuraikan dalam pasal 23 dan Surat-surat Aksep,
Peminjam tidak memerlukan ijin atau persetujuan dari orang/pihak siapapun juga,
kecuali ijin atau persetujuan-persetujuan yang ditetapkan di dalam anggaran dasar
Peminjam;
f. bahwa semua buku-buku keuangan Peminjam, keterangan-keterangan antara
lain tetapi tidak terbatas pada neraca dan perhitungan laba rugi per tanggal April
1988 dan Iain-lain data yang telah dan/atau dikemudian hari akan diberikan
oleh Peminjam kepada Bank adalah lengkap dan benar dan buku-buku itu
disiapkan dan dipeliharan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi di Negara
Republik Indonesia yang diterapkan secara terus-menerus dan menunjukkan secara
benar keadaan keuangan dan hasil usaha Peminjam pada tanggal buku-buku
tersebut dibuat/disiapkan, dan sejak tanggal tersebut tidak terjadi perubahan dalam
keadaan keuangan Peminjam atau hasil usahanya yang sedemikian yang dapat
mengurangi kemampuan Peminjam untuk membayar kembali hutang-hutangnya
kepada Bank berdasarkan Pengakuan Hutang ini, Surat Aksep dan/atau perjanjian-
perjanjian lainnya yang dibuat antara bank dan Peminjam; -------------------------------
g. bahwa pada waktu itu tidak ada sesuatu hal atau peristiwa yang merupakan suatu
peristiwa kelalaian/pelanggaran sebagai-mana dimaksudkan dalam pasal 16 di atas
ini, dan juga pemberian fasilitas-fasilitas kredit ini kepada Peminjam tidak akan
menyebabkan atau timbulnya suatu peristiwa kelalaian/ pelanggaran -------------------
------------------------------------------------- Pasal 26 ---------------------------------------------
26.1. Semua dan setiap kuasa yang diberikan kepada Bank dalam dan/atau
berdasarkan Pengakuan Hutang ini merupakan bagian-bagian yang terpenting
dan tidak terpisah dari Pengakuan Hutang ini, yang tanpa adanya kuasa-kuasa
itu, Pengakuan Hutang ini tidak akan dibuat oleh Bank dan Peminjam, dan
sebagai demikian maka kuasa-kuasa tersebut tidak dapat ditarik/dicabut
kembali oleh pihak yang memberikan kuasa-kuasa tersebut dan juga kuasa-
kuasa tersebut tidak akan menjadi berakhir/hapus karena pihak yang
memberikan kuasa-kuasa tersebut meninggal dunia atau casuquo dibubarkan
/dilikwidasi, atau karena terjadinya/ timbulnya peristiwa atau sebab apapun
juga, Bank dan Peminjam dengan ini melepaskan sebab-sebab yang tercantum
dalam pasal 1813 dari Kitab Undang-Undang Hukum Perdata ----------------------
26.2. Mengenai Pengakuan Hutang ini Bank dan Peminjam masing-masing dengan
ini melepaskan haknya berdasarkan pasal 1266 dari Kitab Undang-Undang
Hukum Perdata, sepanjang yang mengatur tentang tata cara
menghentikan/mengakhiri sesuatu perjanjian ------------------------------------------
26.3. Terhadap Pengakuan Hutang ini akan berlaku hukum yang berlaku di Negara
Republik Indonesia -------------------------------------------------------------------------
26.4. Peminjam dengan ini sekarang untuk nantinya dikemudian hari memberi kuasa
yang tidak dapat ditarik kembali dan tidak akan berakhir karena sebab-sebab
apapun juga serta dengan hak substitusi kepada Bank, untuk dan atas
nama Peminjam membuat dan menanda tangani akta Pengakuan Hutang
Peminjam kepada Bank sebagaimana dimaksudkan dalam pasal 224 H.I.R. (Het
Herziene Indonesisch Reglement/Reglemen Indonesia yang Diperbaharui) dan
menyatakan didalam akta tersebut mengenai jumlah uang yang terhutang oleh
Peminjam kepada Bank, baik hutang pokok, bunga, denda bunga dan biaya-
biaya lainnya yang timbul berdasarkan Pengakuan Hutang ini, demikian
itu setiap saat bila dipandang perlu oleh Bank -----------------------------------------
26.5. Mengenai Pengakuan Hutang ini dan segala akibatnya serta pelaksanaannya
Peminjam memilih tempat tinggal yang tetap dan seumumnya di Kantor
Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Timur, akan tetapi demikian itu dengan
tidak mengurangi hak Bank untuk melakukan penuntutan-penuntutan terhadap
Peminjam di pengadilan-pengadilan manapun juga yang dipandang perlu oleh
Bank sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku ----------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------
Para penghadap telah dikenal oleh saya, Notaris ------------------------------------------------
Dari segala sesuatu yang tersebut di atas ini, dibuatlah ----------------------------------------
------------------------------------------------ AKTA INI -------------------------------------------
Dibuat dalam mink, dibacakan dan ditanda-tangani di Jakarta, pada hari dan tanggal
tersebut pada kepala akta ini, dengan dihadiri oleh ---------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------
kedua-duanya pegawai Notaris dan bertempat tinggal di Jakarta, sebagai saksi-saksi ----

You might also like