You are on page 1of 30

LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI

Disusun Oleh:
AGUSLITA, S.Pd
NIP. 196808202007012006

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

KABUPATEN MUARO JAMBI

SMP NEGERI 7 MUARO JAMBI

2022
IDENTITAS GURU

1. Nama Sekolah : SMP NEGERI 7 MUARO JAMBI


2. Nama Guru : AGUSLITA, S.Pd
3. NIP : 196808202007012006
4. Jabatan / Golongan Guru : Penata/III.d
5. Alamat Sekolah : Mendalo darat
6. Jabatan Fungsional : Guru
LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI

Nama Guru : Aguslita, S.Pd


NIP : 196808202007012006
NUPTK : 2152746650300023
Pangkat/Golongan : Penata/III.d
Unit Kerja : SMP Negeri 7 Muaro Jambi

Mendalo darat, Desember 2022

Mengetahui:
Kepala Sekolah:

Drs Joni Hasri,M.Pd


NIP.196610011994031006
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa , karena
penulis telah berhasil menyelesaikan tugas pengembangan diri. Dengan
segala kerendahan hati, penulis menyadari karena berbagai keterbatasan,
belum sepenuhnya dapat meningkatkan kompetensi peserta didik. Namun
didorong oleh niat, komitmen serta kesungguhan untuk menyegarkan
wawasan dan semangat peserta didik.
Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah dalam meningkatkan
mutu pendidikan di indonesia. Berkaitan dengan upaya tersebut, diantaranya
adalah meningkatkan potensi para pendidik sehingga dapat melakukan
pembelajaran secara profesional, maka dari itu dinas pendidikan kab/provinsi
mengadakan pelatihan dan workshop bagi para pendidik.
Dengan diadakan pelatihan dan workshop tersebut diharapkan dapat
memberikan wawasan dan memperkaya khasanah tentang pembelajaran dan
penilaian bagi guru bidang study sehingga guru dapat melakukan
pembelajaran yang bervariasi dan menyenangkan.

Penulis
DAFTAR ISI
LEMBAR IDENTITAS
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I
1. Latar Belakang
2. Tujuan Umum
BAB II PENGEMBANGAN DIRI
1. Lokakarya Virtual dalam Pembelajaran dan Penilaian di Masa
Pandemi tahun 2020

a. Latar Belakang
b. Tujuan
c. Pelaksanaan dan Deskripsi Materi
d. Tindak Lanjut
e. Dampak
2. Pelatihan Google Workspace for Education oleh Google Master
Trainer tahun 2021
a. Latar Belakang
b. Tujuan
c. Pelaksanaan dan Deskripsi Materi
d. Tindak Lanjut
e. Dampak
3. Pelatihan Mengajar di Mana Saja dengan Akun Pembelajaran oleh
Google Master Trainer
a. Latar Belakang
b. Tujuan
c. Pelaksanaan dan Deskripsi Materi
d. Tindak Lanjut
e. Dampak
4. Pemanfaatan Ǫuizizz dalam Pembelajaran Hybrid
a. Latar Belakang
b. Tujuan
c. Pelaksanaan dan Deskripsi Materi
d. Tindak Lanjut
e. Dampak
5. Pelatihan Workshop Nasional dengan Tema “Festival Canva for
Education”
a. Latar Belakang
b. Tujuan
c. Pelaksanaan dan Deskripsi Materi
d. Tindak Lanjut
e. Dampak

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan
B. Saran
LAMPIRAN-LAMPIRAN
 Foto Copy Sertifikat/Surat Keterangan
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang:
Guru sebagai tenaga pendidik profesional adalah guru yang tidak hanya
merasa puas dengan keterampilan yang telah dimiliki. Seorang guru sebagai
tenaga profesional hendaknya berusaha mengembangkan pengetahuan dan
keterampilanya sehingga dapat memberikan pelayanan yang baik dan
semakin berkualitas kepada peserta didiknya.
Tugas seorang guru yang profesional tidak hanya dituntut untuk
memiliki kinerja yang baik dalam melaksanakan tugas mengajar, mendidik,
dan melatih peserta didik saja melainkan juga harus mampu melakukan
pengembangan keprofesian berkelanjutan.
Berbagai hal bisa dilakukan oleh seorang guru untuk dapat
meningkatkan profesionalisme. Menurut Permeneg PAN dan RB no 16
tahun 2009, seorang guru dapat melakukan kegiatan pengembangan
keprofesian berkelanjutan melalui tiga komponen yaitu : 1) melaksanakan
pengembangan diri, 2) melakukan publikasi ilmiah, 3) menemukan dan
menciptakan karya-karya inovatif.
Kegiatan pengembangan diri bisa dilakukan melalui dua kegiatan yaitu
diklat fungsional dan kegiatan kolektif guru. Semua kegiatan yang
dilakukan oleh guru di kelompok kerja atau MGMP termasuk ke dalam
kegiatan kolektif guru, sedangkan kegiatan lain di luar MGMP termasuk ke
dalam diklat fungsional
Seorang guru yang melaksanakan pengembangan diri atau kegiatan
pengembangan keprofesian berkelanjutan lainya, disamping akan dapat
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan sebagai seorang guru juga
mendapat penghargaan angka kredit yang dapat diperhitungkan untuk
perkembangan kariernya
B. Tujuan:
Berdasarkan paparan di atas, pengembangan diri dilakukan oleh
penulis dengan tujuan :
a. Mendapatkan pengetahuan dan keterampilan untuk dapat memberikan
pelayanan yang lebih baik dan berkualitas kepada peserta didik
b. Mengumpulkan angka kredit yang disyaratkan untuk kenaikan pangkat /
jabatan setingkat lebih tinggi
BAB II
KEGIATAN PENGEMBANGAN DIRI

1. Lokakarya Virtual dalam Pembelajaran dan Penilaian di Masa Pandemi


tahun 2020

a. Latar Belakang

Pengembangan sumber daya manusia pendidik, khususnya


pengembangan profesional guru, merupakan usaha mempersiapkan guru
agar memiliki berbagai wawasan, pengetahuan, ketrampilan dan
memberikan rasa percaya diri untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya
sebagai guru profesional.
Undang-undang republik Indonesia Nomor 14 tahun 2005 tentang guru
dan dosen pasal 20 ayat (b) mengamanatkan bahwa dalam rangka
melaksanakan tugas keprofesionalannya, guru berkewajiban meningkatkan
dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara
berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi
dan seni. Undang-undang ini memberikan suatu kesempatan yang tepat bagi
guru untuk meningkatkan profesionalisme secara berkelanjutan melalui
pelatihan, penelitian, penulisan karya ilmiah dan kegiatan profesional
lainnya.

b. Tujuan Pengembangan diri


Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan dalam menganalisis hubungan
SK-KD,KKM serta mewujudkan suasana PAIKEM dalam pembelajaran.
meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan dalam menganalisis buku guru
dan siswa, mengembang sistem penilaian, mengembangkan rencana
pelaksanaan pembelajaran dan mengembangkan bahan ajar.
c. Pelaksanaan
1. Tempat kegiatan : Via Zoom
2. Bentuk kegiatan : Lokakarya Virtual Pembelajaran Penilaian
dimasa pandemic covid 19
3.Waktu Pelaksanaan : 28 September s.d 22 Oktober 2020
4. Peserta : Perwakilan Guru masing- masing SMP se-
Kabupaten Muaro Jambi

Materi Pelajaran dan Penjelasan:


Pada masa Pandemi Covid – 19 ini pembelajaran di Indonesia atau bahkan hampir
diseluruh dunia pasti mengalami gangguan. Mulai dari gangguan teknis
pembelajaran sampai gangguan pada psikologis guru dan peserta didik.Nah,
gangguan-gangguan ini tentu saja menimbulkan permasalahan baru dalam
kehidupan. Tak terkecuali dengan dunia pembelajaran di sekolah, semua kalang
kabut sehingga terkesan tak siap menerima perubahan mendadak ini. Virus
corona datang tiba-tiba saja tak diundang menyeruak menjangkiti manusia.
Termasuk menjangkiti dunia pendidikan di Indonesia
Selama wabah corona menjangkit hampir di seluruh dunia pembelajaran secara
dalam jaringan (daring) dianggap menjadi solusi kegiatan belajar mengajar. Meski
berbagai instansi pendidikan telah menyepakati, cara ini menuai banyak
kontroversi di masyarakat. Bagi tenaga pengajar, sistem pembelajaran daring
hanya efektif untuk penugasan. Mereka menganggap untuk membuat siswa
memahami materi, cara daring dinilai sulit.
Selain itu, kemampuan teknologi dan ekonomi setiap siswa berbeda-beda. Tidak
semua siswa memiliki fasilitas yang menunjang kegiatan belajar jarak jauh ini.
Koneksi lemah, alat penunjang yang tidak mumpuni, dan kuota internet yang
mahal menjadi hambatan nyata. Ini juga berlaku bagi para pendidik atau guru
yang mengemban tugas negara.
Meskipun begitu, pembelajaran harus terus berlanjut. Setiap sekolah termasuk
para stafnya tak kehilangan akal untuk mencari solusi segala kekurangan di tengah
mewabahnya pandemi. Para guru memiliki cara masing-masing dalam menyikapi
kekurangan ini. untuk mengakali pembelajaran di tengah pandemi ini kebijakan
merombak jadwal mata pelajaran diberlakukan demi menunjang kenyamanan dan
kemampuan para siswa setiap harinya. Mata pelajaran yang diberikan dalam satu
hari hanya ada beberapa jenis saja. Hal ini diharapkan dapat mengurangi
kejenuhan dalam belajar, selain itu juga dapat menjadi solusi efektif agar peserta
didik memiliki waktu lebih lama dengan gurunya.Harapannya adalah agar para
siswa bisa memahami materi lebih baik lagi, meskipun dalam kasus ini dapat
menyita banyak kuota internet bagi siswa maupun guru.Meskipun begitu bukan
hal baru namanya jika tidak menemui banyak masalah. Contohnya pendapat yang
dikemukakan oleh Farchan Ali Rosyadi, S.Pd. salah seorang teman guru di SMK
Swasta di Bojonegoro mengaku jika kegiatan pembelajaran daring ini tidak efektif
seperti kegiatan belajar mengajar secara luar jaringan (luring). Menurutnya, di
dalam kelas dengan proses belajar secara tatap muka saja masih banyak yang
bingung dan bertanya berulang-ulang apalagi jika harus melalui daring. Pada
kenyataannya internet sering lemah dan smartphone para siswa yang kadang tidak
mumpuni. Memang beberapa materi harus dijelaskan secara langsung, jelasnya.
Seperti itu pula yang saya rasakan dalam proses pembelajaran bahasa Indonesia
khususnya kali ini dengan materi debat. Pada materi ini idealnya para siswa saling
bersemuka dan berkomunikasi dengan suara untuk melaksanakan proses debatnya.
Hal ini tentu membutuhkan kuota internet yang lumayan banyak, sementara tidak
semua orang tua siswa adalah orang yang mampu. Seperti yang kita tahu bahwa
kuota internet begitu mahal, apalagi melihat faktor ekonomi di tengah pandemi ini
sungguh dapat membuat krisis tiap rumah tangga bahkan perusahaan besar.Nah
berdasarkan beberapa pengalaman mengajar secara daring selama ini, sistem
pembelajaran memang efektif tapi menurut pendapat saya hanya efektif untuk
memberi penugasan saja. Melihat banyaknya faktor yang dialami oleh para guru
maupun siswa. Selain itu tugas yang diberikan kepada siswa seringkali
menumpuk dan membuat para siswa dapat menjadi stres.
Proses Belajar dari Rumah dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut: (SE
Medikbud, 2020) a. Belajar dari Rumah melalui pembelajaran daring/jarak jauh
dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa,
tanpa terbebani tuntutan menuntaskan seluruh capaian kurikulum untuk kenaikan
kelas maupun kelulusan; b. Belajar dari Rumah dapat difokuskan pada pendidikan
kecakapan hidup antara lain mengenai pandemi Covid-19; c. Aktivitas dan tugas
pembelajaran Belajar dari Rumah dapat bervariasi antarsiswa, sesuai minat dan
kondisi masing-masing, termasuk mempertimbangkan kesenjangan akses/ fasilitas
belajar di rumah; d. Bukti atau produk aktivitas Belajar dari Rumah diberi umpan
balik yang bersifat kualitatif dan berguna dari guru, tanpa diharuskan memberi
skor/ nilai kuantitatif
2. Pelatihan Mengajar di Mana Saja dengan Akun Pembelajaran oleh Google
Master Trainer

a. Latar Belakang
Teknologi informasi dan komunikasi (TIK), memiliki potensi yang
sangat besar sebagai sarana atau alat untuk membangun keterampilan
tersebut dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu, dalam pendidikan
modern, guru dituntut untuk memahami konsep belajar dan pembelajaran
abad 21 serta prinsip pokok pembelajaran abad 21. Penerapan TIK telah
secara eksplisit tertuang dalam rencana strategis hingga tahun berjalan.
Untuk pemerataan dan perluasan akses pendidikan, TIK dijadikan sebagai
sarana penerapan pendidikan jarak jauh. Untuk peningkatan mutu, relevansi
dan daya saing, TIK dijadikan sebagai media pembelajaran.
Maka dari itu, mau tak mau dunia pendidikan harus menggunakan
teknologi yang mampu menjawab kebutuhan akan sekolah online. Banyak
cara untuk memperlancar proses pembelajaran online. Dan salah satu tools
yang paling banyak digunakan untuk memperlancar pekerjaan adalah
Google Workspace for Education. Lewat tools ini, Google seperti ingin
memberikan pengalaman kolaborasi yang menyenangkan untuk para
penggunanya. Terutama para pengajar dan siswa.
Google Workspace for Education adalah sebuah produk dari
Google, berupa seperangkat tools produktivitas dan kolaborasi dengan
menggunakan sistem Google Cloud untuk sekolah dan lembaga pendidikan.
Tujuan Google menciptakan tools ini, tak lain untuk memudahkan kerja-
kerja para pelaku dunia pendidikan. Mulai dari guru, staf, dan juga para
siswa, agar menciptakan sistem belajar mengajar yang lebih baik.
Berbagai hal bisa dilakukan oleh seorang guru untuk dapat
meningkatkan profesionalismenya. Menurut Permen Pan RB Nomor 16
Tahun 2009, seorang guru dapat melakukan kegiatan pengembangan
keprofesian berkelanjutan melalui tiga komponen yaitu: 1) melaksanakan
pengembangan diri, 2) melakukan publikasi ilmiah dan 3) menemukan dan
menciptakan karya-karya inovatif.
Seorang guru yang melaksanakan pengembangan diri atau kegiatan
pengembangan keprofesian berkelanjutan lainnya di samping akan dapat
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan sebagai seorang guru, juga
mendapat penghargaan angka kredit yang dapat diperhitungkan untuk
perkembangan kariernya.
Sebagai tanggung jawab atas tugas yang telah diberikan kepala
sekolah kepada penulis untuk mengikuti kegiatan pengembangan diri, dan
untuk mengimbaskan hasil yang penulis peroleh selama mengikuti kegiatan
pengembangan diri tersebut, maka penulis pandang perlu untuk menuliskan
laporan kegiatan ini.
b. Tujuan Pengembangan diri
Diadakannya diklat peningkatan kompetensi guru smp dalam kabupaten
muaro jambi dirancang dengan tujuan agar terwujudnya PNS yang memiliki
kompetensi sesuai dengan persyaratan jabatan masing-masing serta terjadi
perubahan pola pikir dalam mempersiapkan pembelajaran, melaksanakan
pembelajaran, dan mengevaluasi proses dan hasil pembelajaran sesuai dengan
pendekatan dan evaluasi pembelajaran pada kurikulum dengan baik dan benar,
sehingga mampu memahami materi pelatihan.

c. Pelaksanaan
Tempat kegiatan : Via Zoom
Bentuk Kegiatan : Pelatihan Mengajar di Mana Saja dengan
Akun Pembelajaran oleh Google Master Trainer

Waktu Pelaksanaan : 5 Juli s.d 8 Juli 2021


Peserta : Guru
Materi Kegiatan :
Teknologi dapat membantu Anda mengajar dengan membuat pelajaran menjadi
lebih menarik, membuat referensi hebat yang lebih mudah diakses oleh siswa,
dan, tentu saja, menghemat waktu Anda.

Anda dapat dengan mudah membuat presentasi baru dan membagikannya kepada
siswa Anda atau dengan pengajar di seluruh dunia. Baik sedang berada di Jakarta
dengan laptop maupun di Paris dengan smartphone, Anda selalu memiliki akses
ke alat yang sama untuk membantu Anda memberikan petunjuk terbaik.
Google Workspace for Education adalah kumpulan alat yang membantu Anda
menyelesaikan tugas. Anda dapat menulis laporan, membuat presentasi, membuat
kuis, merencanakan pelajaran, menilai tugas, dan banyak lagi! Google Workspace
membantu pengajar mengajar dan siswa belajar.

Google Workspace digunakan oleh jutaan pengajar dan siswa di seluruh dunia.
Google Workspace dirancang untuk kolaborasi, komunikasi, dan kreativitas. Pada
pelajaran berikutnya, kami akan menunjukkan kepada Anda cara memulai dengan
alat-alat utama di Google Workspace seperti Google Classroom, Slide, Dokumen,
Formulir, dan lainnya.

Mari mulai dengan melihat alat utama yang tersedia sebagai bagian dari Google
Workspace, lalu kami akan menunjukkan cara masuk ke akun Anda untuk mulai
menggunakannya!
Pembuatan akun pembelajaran dari kementerian dan kebudayaan ini tidak serta
merta dibuat tanpa alasan dan tujuan. Di tengah Pandemi Virus Covid-19 yang
meningkat. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (kemdikbud) memiliki
inisiatif untuk membuat sebuah akun pembelajaran yang digunakan untuk
mendukung kegiatan belajar mengajar yang dilakukan secara daring saat masa
pandemi atau dalam keadaan yang tidak
Akun Pembelajaran merupakan akun elektronik yang diperuntukkan bagi siswa,
guru, dan tenaga kependidikan satuan pendidikan. Akun Pembelajaran diakses
dengan nama akun atau user ID yang memiliki domain belajar.id dan kata sandi
untuk dapat menikmati fasilitas dan layanan pembelajaran yang disediakan di
dalamnya.
Akun Pembelajaran merupakan akun elektronik yang diterbitkan oleh
Kemendikbud sebagai akun untuk mengakses layanan/aplikasi pembelajaran
berbasis elektronik. Meskipun penggunaan Akun Pembelajaran bersifat opsional.
Sangat disayangkan apabila Akun Pembelajaran tidak diakses sama sekali oleh
peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan. Jika sampai 30 Juni 2021 tidak
diaktivasi maka Akun Pembelajaran tersebut akan dinonaktifkan secara otomatis.

Berikut ini beberapa kelebihan dan kemudahan menggunakan akun belajar.id


antara lain:

1. Memiliki penyimpanan unlimited untuk setiap guru.


2. Kegiatan Rapat atau pembelajaran dengan google meet dapat direkam.
3. Terhubung ke banyak aplikasi Pembelajaran.
4. Bebas virus
5. Terhindar dari data hilang atau lupa kesave
6. Kemungkinan Server down kecil
7. Tampilan menarik dan bisa dicustom sesuai selera.
Beberapa temuan menggembirakan lainnya

1. Kuota dari kemdikbud tetap dapat digunakan untuk akun belajar.id dan
segala aplikasi yang ada di dalamnya.
2. Ukuran file bukan hambatan lagi karena berapapun besarnya ukuran tidak
dibatasi jika guru menggunakan belajar.id
3. Menggunakan akun belajar.id sangat menarik, sehingga guru-guru terus
belajar dan belajar.
4. Akun utk kls 7 dan 8 sedang kami mintakan ke pusdatin. Semoga segera
sinkron.
5. Walupun belum punya akun tetap bisa menggunakan dan bergabung di GC
belajar.id.

Tambahan

1. Menggunakan belajar.id bisa untuk check orisinalitas tulisan.


2. Bisa langsung memberikan komentar pada lembar kerja siswa.
3. Bisa langsung explore internet tanpa buka tab baru.
4. Bisa langsung menuliskan catatan kaki jika ambil materi dari suatu sumber
tertentu.
5. Guru dan murid bisa bersama2 menulis dalam satu file yang sama, dan
jika ada editting/penambahan/pengurangan dll semua bisa dilacak siapa yg
melakukannya.
6. Bila melakukan editting naskah tanpa perlu repot-repot simpan sudah
otomatis langsung tersimpan.
7. Daftar nilai siswa dari Google Classroom langsung bisa di downlod dalam
format excel.
8. Lembar kerja siswa dan nilai bisa ditampilkan dalam satu layar.
9. Setiap Google Classroom sudah dilengkapi dengan link untuk Google
Meet
10. Saat menggunakan Vicon google meet kita tidak perlu admit dan ada fitur
angkat tangan untuk bertanya.

Kekurangan

1. Jika menyimpan file di dalam google drive akun kemendikbud dan


dishare linknya ke siswa, mereka tidak bisa akses dengan akun di luar
kemendikbud.
2. Penggunaan google meet maksimal hanya 100 peserta
3. Pelatihan Google Workspace for Education oleh Google Master

a. Latar Belakang

Teknologi informasi dan komunikasi (TIK), memiliki potensi yang


sangat besar sebagai sarana atau alat untuk membangun keterampilan
tersebut dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu, dalam pendidikan
modern, guru dituntut untuk memahami konsep belajar dan pembelajaran
abad 21 serta prinsip pokok pembelajaran abad 21. Penerapan TIK telah
secara eksplisit tertuang dalam rencana strategis hingga tahun berjalan.
Untuk pemerataan dan perluasan akses pendidikan, TIK dijadikan sebagai
sarana penerapan pendidikan jarak jauh. Untuk peningkatan mutu, relevansi
dan daya saing, TIK dijadikan sebagai media pembelajaran.
Maka dari itu, mau tak mau dunia pendidikan harus menggunakan
teknologi yang mampu menjawab kebutuhan akan sekolah online. Banyak
cara untuk memperlancar proses pembelajaran online. Dan salah satu tools
yang paling banyak digunakan untuk memperlancar pekerjaan adalah
Google Workspace for Education. Lewat tools ini, Google seperti ingin
memberikan pengalaman kolaborasi yang menyenangkan untuk para
penggunanya. Terutama para pengajar dan siswa.
Google Workspace for Education adalah sebuah produk dari
Google, berupa seperangkat tools produktivitas dan kolaborasi dengan
menggunakan sistem Google Cloud untuk sekolah dan lembaga pendidikan.
Tujuan Google menciptakan tools ini, tak lain untuk memudahkan kerja-
kerja para pelaku dunia pendidikan. Mulai dari guru, staf, dan juga para
siswa, agar menciptakan sistem belajar mengajar yang lebih baik.
Berbagai hal bisa dilakukan oleh seorang guru untuk dapat
meningkatkan profesionalismenya. Menurut Permen Pan RB Nomor 16
Tahun 2009, seorang guru dapat melakukan kegiatan pengembangan
keprofesian berkelanjutan melalui tiga komponen yaitu: 1) melaksanakan
pengembangan diri, 2) melakukan publikasi ilmiah dan 3) menemukan dan
menciptakan karya-karya inovatif.
Seorang guru yang melaksanakan pengembangan diri atau kegiatan
pengembangan keprofesian berkelanjutan lainnya di samping akan dapat
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan sebagai seorang guru, juga
mendapat penghargaan angka kredit yang dapat diperhitungkan untuk
perkembangan kariernya.
Sebagai tanggung jawab atas tugas yang telah diberikan kepala
sekolah kepada penulis untuk mengikuti kegiatan pengembangan diri, dan
untuk mengimbaskan hasil yang penulis peroleh selama mengikuti kegiatan
pengembangan diri tersebut, maka penulis pandang perlu untuk menuliskan
laporan kegiatan ini.
b. Tujuan Pengembangan diri
Diadakannya diklat peningkatan kompetensi guru smp dalam kabupaten
muaro jambi dirancang dengan tujuan agar terwujudnya PNS yang memiliki
kompetensi sesuai dengan persyaratan jabatan masing-masing serta terjadi
perubahan pola pikir dalam mempersiapkan pembelajaran, melaksanakan
pembelajaran, dan mengevaluasi proses dan hasil pembelajaran sesuai dengan
pendekatan dan evaluasi pembelajaran pada kurikulum dengan baik dan benar,
sehingga mampu memahami materi pelatihan.

c. Pelaksanaan
Tempat kegiatan : Via Zoom
Bentuk Kegiatan : Pelatihan Google Workspace for Education
oleh Google Master

Waktu Pelaksanaan : 27 Agustus 2021 s.d 28 Agustus 2021

Peserta : Guru
Materi Kegiatan :
Teknologi dapat membantu Anda mengajar dengan membuat pelajaran menjadi
lebih menarik, membuat referensi hebat yang lebih mudah diakses oleh siswa,
dan, tentu saja, menghemat waktu Anda.
Anda dapat dengan mudah membuat presentasi baru dan membagikannya kepada
siswa Anda atau dengan pengajar di seluruh dunia. Baik sedang berada di Jakarta
dengan laptop maupun di Paris dengan smartphone, Anda selalu memiliki akses
ke alat yang sama untuk membantu Anda memberikan petunjuk terbaik.
Google Workspace for Education adalah kumpulan alat yang membantu Anda
menyelesaikan tugas. Anda dapat menulis laporan, membuat presentasi, membuat
kuis, merencanakan pelajaran, menilai tugas, dan banyak lagi! Google Workspace
membantu pengajar mengajar dan siswa belajar.

Google Workspace digunakan oleh jutaan pengajar dan siswa di seluruh dunia.
Google Workspace dirancang untuk kolaborasi, komunikasi, dan kreativitas. Pada
pelajaran berikutnya, kami akan menunjukkan kepada Anda cara memulai dengan
alat-alat utama di Google Workspace seperti Google Classroom, Slide, Dokumen,
Formulir, dan lainnya.

Mari mulai dengan melihat alat utama yang tersedia sebagai bagian dari Google
Workspace, lalu kami akan menunjukkan cara masuk ke akun Anda untuk mulai
menggunakannya!
Pembuatan akun pembelajaran dari kementerian dan kebudayaan ini tidak serta
merta dibuat tanpa alasan dan tujuan. Di tengah Pandemi Virus Covid-19 yang
meningkat. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (kemdikbud) memiliki
inisiatif untuk membuat sebuah akun pembelajaran yang digunakan untuk
mendukung kegiatan belajar mengajar yang dilakukan secara daring saat masa
pandemi atau dalam keadaan yang tidak
Akun Pembelajaran merupakan akun elektronik yang diperuntukkan bagi siswa,
guru, dan tenaga kependidikan satuan pendidikan. Akun Pembelajaran diakses
dengan nama akun atau user ID yang memiliki domain belajar.id dan kata sandi
untuk dapat menikmati fasilitas dan layanan pembelajaran yang disediakan di
dalamnya.
Akun Pembelajaran merupakan akun elektronik yang diterbitkan oleh
Kemendikbud sebagai akun untuk mengakses layanan/aplikasi pembelajaran
berbasis elektronik. Meskipun penggunaan Akun Pembelajaran bersifat opsional.
Sangat disayangkan apabila Akun Pembelajaran tidak diakses sama sekali oleh
peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan. Jika sampai 30 Juni 2021 tidak
diaktivasi maka Akun Pembelajaran tersebut akan dinonaktifkan secara otomatis.

Berikut ini beberapa kelebihan dan kemudahan menggunakan akun belajar.id


antara lain:

1. Memiliki penyimpanan unlimited untuk setiap guru.


2. Kegiatan Rapat atau pembelajaran dengan google meet dapat direkam.
3. Terhubung ke banyak aplikasi Pembelajaran.
4. Bebas virus
5. Terhindar dari data hilang atau lupa kesave
6. Kemungkinan Server down kecil
7. Tampilan menarik dan bisa dicustom sesuai selera.

Beberapa temuan menggembirakan lainnya

1. Kuota dari kemdikbud tetap dapat digunakan untuk akun belajar.id dan
segala aplikasi yang ada di dalamnya.
2. Ukuran file bukan hambatan lagi karena berapapun besarnya ukuran tidak
dibatasi jika guru menggunakan belajar.id
3. Menggunakan akun belajar.id sangat menarik, sehingga guru-guru terus
belajar dan belajar.
4. Akun utk kls 7 dan 8 sedang kami mintakan ke pusdatin. Semoga segera
sinkron.
5. Walupun belum punya akun tetap bisa menggunakan dan bergabung di GC
belajar.id.

Tambahan

1. Menggunakan belajar.id bisa untuk check orisinalitas tulisan.


2. Bisa langsung memberikan komentar pada lembar kerja siswa.
3. Bisa langsung explore internet tanpa buka tab baru.
4. Bisa langsung menuliskan catatan kaki jika ambil materi dari suatu sumber
tertentu.
5. Guru dan murid bisa bersama2 menulis dalam satu file yang sama, dan
jika ada editting/penambahan/pengurangan dll semua bisa dilacak siapa yg
melakukannya.
6. Bila melakukan editting naskah tanpa perlu repot-repot simpan sudah
otomatis langsung tersimpan.
7. Daftar nilai siswa dari Google Classroom langsung bisa di downlod dalam
format excel.
8. Lembar kerja siswa dan nilai bisa ditampilkan dalam satu layar.
9. Setiap Google Classroom sudah dilengkapi dengan link untuk Google
Meet
10. Saat menggunakan Vicon google meet kita tidak perlu admit dan ada fitur
angkat tangan untuk bertanya.

Kekurangan

1. Jika menyimpan file di dalam google drive akun kemendikbud dan


dishare linknya ke siswa, mereka tidak bisa akses dengan akun di luar
kemendikbud.
2. Penggunaan google meet maksimal hanya 100 peserta
4. Pelatihan Pemanfaatan Ǫuizizz dalam Pembelajaran Hybrid

a. Latar Belakang

Di tengah-tengah usaha peningkatan kualitas pembelajaran (proses


belajarmengajar), perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
(selanjutnya disingkat TIK) perlu mendapat perhatian khusus dari kalangan
pendidikan, khususnya kalangan pendidikan tinggi. Saat ini, dengan segala
kemampuan yang dimilikinya TIK banyak menawarkan hal-hal baru bagi
dunia pendidikan tinggi, hal-hal yang tidak terpikirkan sebelumnya.
Pemanfaatan TIK dalam pendidikan, yang secara umum disebut sebagai e-
Learning, diyakini dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. Disisi lain,
perkembangan teknologi tersebut juga memperlihatkan hal menarik
b. Tujuan Pengembangan diri
Diadakannya diklat peningkatan kompetensi guru smp dalam kabupaten
muaro jambi dirancang dengan tujuan agar terwujudnya PNS yang memiliki
kompetensi sesuai dengan persyaratan jabatan masing-masing serta terjadi
perubahan pola pikir dalam mempersiapkan pembelajaran, melaksanakan
pembelajaran, dan mengevaluasi proses dan hasil pembelajaran sesuai dengan
pendekatan dan evaluasi pembelajaran pada kurikulum dengan baik dan benar,
sehingga mampu memahami materi pelatihan.

c. Pelaksanaan
Tempat kegiatan : Via Zoom
Bentuk Kegiatan :Pelatihan Pemanfaatan Ǫuizizz dalam
Pembelajaran Hybrid

Waktu Pelaksanaan : 02 Februari s.d 10 Februari 2021


Peserta : Guru
Materi Kegiatan :

Definisi hybrid learning

Hybrid learning merupakan metode pembelajaran yang menggabungkan


pertemuan tatap muka dan daring dengan memanfaatkan teknologi sebagai
pendukung utama. Istilah ini seringkali dianggap sama dengan blended learning.
Padahal, keduanya merupakan metode pembelajaran yang berbeda.

Pada hybrid learning, guru memberikan pelajaran yang sama di jam yang sama
pada kelompok peserta didik yang berbeda. Misalnya, peserta didik di sebuah
kelas akan dibagi dalam dua kelompok.

Manfaat hybrid learning

Sekilas, hybrid learning memang terlihat rumit. Namun, metode ini nyatanya
memiliki banyak manfaat, baik untuk guru maupun peserta didik.

Salah satunya mampu mengasah kemampuan dalam mengoperasikan teknologi.


Tanpa disadari, hal ini juga akan meningkatkan kompetensi literasi digital. Peserta
didik juga dapat menjadi lebih aktif dan mandiri dalam pembelajaran.

Di samping itu, kegiatan pembelajaran yang digelar juga berjalan lebih efisien dan
efektif. Bahkan, bisa menjadi lebih fleksibel lantaran tak terbatas ruang dan
waktu.

Kelebihan hybrid learning

Meski terbilang masih baru, hybrid learning memiliki sejumlah kelebihan


dibandingkan dengan metode pembelajaran lainnya. Kelebihan tersebut antara
lain:

1. Peserta didik dapat bersosialisasi

Jika pembelajaran dilakukan secara daring sepenuhnya, tak menutup


kemungkinan peserta didik merasa bosan. Kehadiran hybrid learning dapat
menjadi solusi atas permasalahan tersebut.
Peserta didik dapat bersosialisasi dengan teman sekelas saat bertemu langsung di
pembelajaran tatap muka. Hal ini dapat menyegarkan fisik dan mental yang lelah
karena harus berdiam diri di rumah.
2. Pembelajaran jadi lebih fleksibel

Pada kelas hybrid, guru dapat memilih materi yang memerlukan pertemuan tatap
muka. Hal ini untuk memaksimalkan pemahaman peserta didik. Sebab, tidak
semua materi dapat dimengerti lewat kelas virtual.

Kekurangan hybrid learning

Tak hanya kelebihan, hybrid learning juga memiliki kekurangan. Di antaranya


adalah sebagai berikut:

1. Orang tua harus berperan ekstra

Orang tua harus mengawasi putra-putrinya selama


pembelajaran hybrid berlangsung. Terlebih ketika mendapat banyak tugas,
dukungan dari orang tua sangat diperlukan untuk memberi energi positif bagi
mental dan psikis anak.

Selain itu, orang tua juga harus mengawasi protokol kesehatan yang diterapkan
anak. Mereka harus memastikan hal tersebut agar buah hatinya tak terpapar virus
korona ketika menghadiri
pembelajaran tatap muka.

2. Peserta didik sulit membuat jadwal belajar

Tak jarang, peserta didik mendapat banyak tugas saat belajar daring. Hal ini lantas
membuat mereka kewalahan dalam mengerjakannya. Mereka menjadi sulit
mengatur waktu belajar.

Untuk itu, diperlukan peran guru dan orang tua mengatur jadwal belajar yang
lebih fleksibel dengan mempertimbangkan kondisi pembelajaran yang terkadang
tak menentu.
Cara Membuat Akun dan Pengoperasian Aplikasi Quizizz Media pembelajaran
aplikasi Quizizz sangat mudah pembuatannya, yakni dengan menyiapkan terlebih
dahulu materi, dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan dan jawaban alternatif dalam
aplikasi Quizizz. Setelah selesai menyusun materi kedalam pertanyaan dengan
seluruh konten lainnya yang hendak di sisipkan, kemudian membuka dan masuk
pada aplikasi Quizizz, melalui webnya, yaitu www.Quizizz.com. Sebagaima
tersedia di playstore atau laman internet lainnya. Bagi pendatang baru, atau yang
belum memiliki akun untuk dapat mengoperasikan aplikasi Quizizz, diharuskan
untuk mendaftar terlebih dahulu, dan akan mendapatkan akun, guna
mempermudah akses terhadap aplikasi Quizizz. Tata caranya yaitu, dengan klik
tulisan sign up yang tertera, kemudian melengkapi keperluan biodata secara
singkat dalam pendaftaran, agar menandakan bahwa itu adalah Anda. Jika sudah
terdaftar sebagai akun, maka akun tersebut bisa digunakan secara bijak dalam
mengakses aplikasi Quizizz, yakni dengan cara, klik tulisan log indidalam aplikasi
Quizizz, dengan mengisikan ketentuan akun, yaitu email dan password yang
digunakan ketika melakukan pendaftaran sebelumnya. Ketika sudah masuk
kedalam web dan tentu sudah terdaftar sebagai akum dari aplikasi Quizizz, kita
akan dihadapkan dengan pemandangan pada library, yang mana terdapat koleksi
media kuis, yang telah di suguhkan oleh Sang Pembuat kuis sebelum-sebelumnya.
Selain itu, kita bisa dengan leluasa memilih kuis-kuis yang tersedia di aplikasi
Quizizz, sesuai dengan kebutuhan guru dalam mengoperasikan aplikasi Quizizz.
Dari namanya yang di awali dengan kata Quiz, tentu terdapat berbagai macam
variasi kuis yang disuguhkan. Akan tetapi, untuk meningkatkan kreativitas dari
setiap pemiliki akun, Quizizz memberikan kemudahan untuk bisa membuat kuis
sendiri, yang dikuiskan melalui kreasi diri sendiri, dengan klik tulisan create my
quiz. Berikut secara ringkas tata cara dan pengoperasian aplikasi Quizizz : 1.
Buka web, ketik Quizizz 2. Bila belum memiliki akun, klik sign up 3. Isi segala
ketentuan pendaftaran akun
4. Masuk ke aplikasi Quizizz, klik log in 5. Isi dengan email dan password yang
digunakan ketika mendaftar akun 6. Tentukan model kuis, bisa membuat sendiri
dengan klik create my quiz Demikian variasi media pembelajaran melalui aplikasi
Quizizz bisa dimanfaatkan dan di operasikan sebagaimana mestinya, dengan
memanfaatkan kemudahan teknologi pendidikan di tengah pandemi.Adapun
pengoperasian dari aplikasi Quizizz, yaitu sebagai berikut : 1. Masuk ke
www.quizizz.com 2. Klik tulisan log in 3. Kemudian, klik tulisan teacher, sebagai
pengajar 4. Masukkan identitas diri, berupa username¸email, dan password 5. Jika
sudah dinyatakan masuk, kemudian buat kuis, pada tulisan create a quiz 6.
Muncul tampilan Lets Create a Quiz 7. Masukkan nama kuis, contoh : Pelajaran
Agama Islam 8. Kemudian klik save 9. Muncul tampilan Selanjutnya, klik create
new question 10. Tuliskan pertanyaan pada kolom yang tersedia, “Write Question
Here”, lalu masukkan opsi jawaban (apabila menggunakan multiple choice/pilihan
ganda) pada kolom “Answer option 1, answer option 2, dan seterusnya” 11. Beri
tanda centang, kolom jawaban yang benar 12. Kemudian atur durasi mengerjakan
dalam setiap soal 13. Klik save 14. Apabila telah menyelesaikan pengisian kuis,
klik “Finish Quiz” 15. Kemudian, akan muncul tampilan quiz detail (aturlah kelas
berapa kuis itu akan di tujukan), lalu klik save details 16. Kemudian, muncul
tampilan berikutnya, pilihlah “ Homework”, apabila hendak digunakan sebagai
PR, serta pilih “ Play Live”, apabila hendak digunakan sekarang. 17. Masukkan
deadline atau batas waktu mengerjakan (atur tanggal serta jam) lalu klik “
Procced” 18. Kemudian, muncul tampilan berikutnya, yaitu kode yang digunakan
untuk masuk dalam pengerjaan kuis. 19. Kemudian membuka Link
“http://quizizz.com/admin/” Demikian cara dalam pengoperasian aplikasi Quizizz
sebagai media pembelajaran.
5. Pelatihan Workshop Nasional dengan Tema “Festival Canva for
Education”

a. Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini


telah berkembang sangat pesat dan hampir telah mempengaruhi semua
aspek kehidupan manusia. Dalam era teknologi informasi ini ditandai
dengan kecepatan dan kemudahan untuk mendapatkan informasi yang
dibutuhkan. Perkembangan yang terjadi juga sangat berpengaruh terhadap
kegiatan-kegiatan yang ada. Salah satu kebutuhan pokok manusia saat ini
adalah adanya pendidikan,
tentang Sistem Pendidikan Nasional bahwa Pendidikan adalah usaha
sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi
dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan
dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Bunyi undang-undang ini berlaku
untuk semuajenjang pendidikan baik formal maupun non formal. Termasuk
dalam hal pelatihan design grafis berupa poster adalah bagian dari
pendidikan non formal yang tujuan utamanya adalah meningkatkan skill dan
bagian dari usaha yang dilakukan untuk menunjang peningkatan kuatlitas
sumber daya manusia (SDM) termasuk siswa.

b. Tujuan Pengembangan diri


Diadakannya diklat peningkatan kompetensi guru smp dalam kabupaten
muaro jambi dirancang dengan tujuan agar terwujudnya PNS yang memiliki
kompetensi sesuai dengan persyaratan jabatan masing-masing serta terjadi
perubahan pola pikir dalam mempersiapkan pembelajaran, melaksanakan
pembelajaran, dan mengevaluasi proses dan hasil pembelajaran sesuai dengan
pendekatan dan evaluasi pembelajaran pada kurikulum dengan baik dan benar,
sehingga mampu memahami materi pelatihan.

c. Pelaksanaan
Tempat kegiatan : Via Zoom
Bentuk Kegiatan : Pelatihan Workshop Nasional dengan Tema
“Festival Canva for Education”

Waktu Pelaksanaan : 28 Februari s.d 2 Maret 2022

Peserta : Guru

Materi Kegiatan :
Penggunaan Aplikasi Canva Sebagai Strategi Pembelajaran Efektif dan Inovatif –
Canva merupakan aplikasi berbasis web yang memungkinkan pengguna
mengubah gambar dan membuat kreasi grafis. Selain itu, pengguna juga dapat
mengunduh desain-desain lain seperti tema, font, dan foto untuk mempercantik
hasil kreasi. Anda juga dapat menggunakan Canva untuk membuat poster, flyer,
brosur, termasuk untuk media pembelajaran.

Kelebihan dan kekurangan dari menggunakan canva sebagai media pembelajaran

Penggunaan canva sebagai media pembelajaran memiliki kelebihan yaitu:


 Canva memiliki tampilan yang sederhana, dan mudah di gunakan.
 Memiliki banyak template yang bisa di edit.
 Tidak perlu menginstall aplikasi ke laptop cukup menggunakan link
canva.com pada web browser.
 Canva juga bisa digunakan di mobile, tetapi harus menginstall aplikasinya
di playstore.
 Canva bisa digunakan sebagai alat belajar ataupun sebagai media
pembelajaran.
 Memudahkan Peserta didik dalam berpartisipasi dalam proses
pembelajaran
 Menghemat waktu karena tidak perlu menggunakan media lain seperti
televisi, laptop, ataupun projector.
 Memudahkan penjadwalan kegiatan pembelajaran dan membuatnya lebih
efektif
Kelemahan canva sebagai media pembelajaran memiliki kelebihan yaitu:
 Bila tidak menggunakan akun canva for education, maka pengguna tidak
bisa menggunakan fitur pro.

Contoh Penggunaan Canva Sebagai Media Pembelajaran

Bisa digunakan untuk classroom seperti halnya google classroom.


Kita bisa memberikan tugas dan siswa bisa mengumpulkan tugas melalui fitur
yang tersedia pada classroom canva.
Bisa digunakan untuk Membuat Presentasi Pembelajaran.
Presentasi Pembelajaran dapat digunakan untuk membuat presentasi
pembelajaran. Membuat presentasi pembelajaran dengan Presentasi Pembelajaran
bisa menjadi hal yang mudah karena sistemnya yang simple dan cepat.
Bisa digunakan untuk Membuat Video Pembelajaran.
Aplikasi Canva bisa digunakan untuk membuat video pembelajaran. Video ini
memiliki beberapa kelebihan, seperti tampilan modern, terlihat lebih inovatif dan
ia memiliki efektifitas yang tinggi dalam merancang video pemebelajaran.

Cara Mendapatkan Akses ke Canva

Cara Mendapatkan Akses ke Canva


Cara mendapatkan akses ke Canva ialah dengan mengikuti langkah berikut ini:
1. Klik www.canva.com
2. Login dengan akun gmail Anda
3. dan Anda sudah berhasil terdaftar di canva

Cara Menggunakan Canva

Penggunaan aplikasi Canva sangat mudah karena aplikasi ini dibuat oleh
pengembang agar mempermudah pengguna dalam hal desain, dan meng-upload
desainnya ke dalam format apapun. Dengan Canva, Anda bisa membuat desain
grafis dengan mudah dan menggunakan konten yang telah tersedia untuk
membuat media pembelajaran yang efektif dan inovatif.

Bagaimana Menggunakan Canva sebagai Media Pembelajaran

Berikut tahapan menggunakan canva dalam membuat media pembelajaran:


 Siapkan materi.
 Tentukan jenis media pembelajaran yang ingin dibuat.
 Cari grafis yang berhubungan dengan materi yang ingin disampaikan.
 Lalu lakukan pengeditan di canva.
Ikuti Video step-step berikut ini :

Cara Menggunakan Canva untuk Presentasi Pembelajaran

Berikut ini cara membuat presentasi pembelajaran dengan menggunakan canva.


 Siapkan materi.
 Lalu pilih design presentasi yang ada pada menu canva.
 Cari grafis atau gambar yang berhubungan dengan materi yang akan
disampaikan.
 Lakukan pengeditan di canva.
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
Kegiatan pengembangan diri bisa dilakukan melalui dua kegiatan yaitu
diklat fungsional dan kegiatan kolektif guru. Semua kegiatan yang dilakukan oleh
guru di kelompok kerja atau MGMP termasuk ke dalam kegiatan kolektif guru,
sedangkan kegiatan yang diadakan di luar kolektif salah satunya termasuk ke
dalam diklat fungsional. Yaitu diklat yang diadakan oleh dinas pendidikan baik
dinas pendidikan kabupaten maupun dinas pendidikan provinsi.
Seorang guru yang melaksanakan pengembangan diri atau kegiatan
pengembangan keprofesian berkelanjutan lainya, disamping akan dapat
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan sebagai seorang guru juga mendapat
penghargaan angka kredit yang dapat diperhitungkan untuk perkembangan
kariernya. Sehingga dengan adanya pengembangan diri ini memepermudah guru
untuk meningkatkan kompetensi guru dan memperoleh angka kredit untuk
kenaikan pangkat.

B. Saran-saran
Diharapkan dengan adanya penulisan pengembangan diri ini,
pendidik tidak hanya mendapatkan ilmu atau menambah wawasan tetapi juga
diharapkan dapat menerapkan ilmu tersebut baik kepada peserta didik maupun
teman sejawat

You might also like