Alur Masuk Pasien Rawat Inap
soa Sevdiatea | No. Dokumen: No. Revisi: | Halaman
Rumah Sakit | — 044/10/RSUBBB/V/2023 0 112
Umum Bidadari
Batu Bara
Ditetapkan Oleh:
Pit Direktur
SPO Tanggal Terbit: | |
(Standar Prosedur 26 Mei 2023 |
| Operasional) |
Pb eee artono
| Suatu prosedur atau tata cara dalam penerimaan pasien di
IGD (Instalasi Gawat Darurat) sebelum masuk untuk
PENGERTIAN | mendapatkan pelayanan Rawat Inap di Rumah Sakit Umum
Bidadari Batu Bara.
Sebagai acuan dan langkah-langkah dalam penerimaan
pasien baru di rawat inap. |
Peraturan Direktur No. : 01/Perdir/RSUBBB/V/2023 tentang |
| KEBIJAKAN Kebijakan Umum Pelayanan Rumah Sakit Umum Bidadari
TUJUAN
| Batu Bara.
1. Perawat menerima pasien di Ruang |GD
| 2. Ucapkan salam dan memperkenalkan diri
3. Asesmen awal dilakukan di instalasi gawat darurat
sesuai dengan prioritas kategor triase.
4. Perawat memberikan informasi kepada keluarga/
Pengantar pasien untuk mendaftarkan ke bagian
| Pendaftaran jika pasien umum keluarga diberi informasi
| biaya perawatan dan fasilitas oleh petugas pendaftaran
PROSEDUR | 5. Perawat dan Dokter melakukan pemeriksaan fisik yang
diperlukan sesuai keadaan pasien.
6. Bila dipelukan pemeriksaan penunjang, Dokter
membuat pengantar ke unit terkait, pengambilan sampel
| laboratorium dilakukan diruang IGD, untuk pemeriksaan
| rongent petugas IGD mengantarkan pasien ke unit
| radiologi.
7. Apabila pasien membutuhkan konsultasi__medis
spesialis, maka dokter jaga IGD menghubungi dokter
spesialis melalui telepon dan melaporkan kondisi pasiensum Sa un
Rumah Sal
Umum Bidadari
Batu Bara
Alur Masuk Pasien Rawat Inap
= =
1
|
No. Dokumen: No. Revisi: | Halaman
044/10/RSUBBB/V/2023 | 0 212
| dengan metode SBAR.
8. Apabila dokter spesialis on call dalam waktu 15-30
menit tidak berhasil dihubungi, maka dokter jaga IGD
menghubungi dokter spesialis lain yang akan bertugas
di RSU Bidadari Batu Bara.
9. Dokter IGD yang menerima jawaban konsul melalui
telepon harus menuliskan jawaban konsul dengan jelas
dan teliti dilembar rekam medis, kemudian hasil
konsultasi dibacakan ulang kepada konsulen, kemudian
waktu saat menerima konsulan ditulis direkam medis
| ‘sesuai metode TBK (Tulis Baca Konfirmasi).
| 10.Dokter IGD menjalankan instruksi tindakan/terapi yang
| disarankan oleh dokter spesialis.
11. Dokter menjelaskan tindakan yang akan dilakukan dan
disetujui oleh pasien/keluarga (informed consent).
12. Bila pasien menolak pemeriksaan dan atau tindakan
(medik, penunjang, rawat inap), pasien/keluarga
menandatangani surat penolakan.
| 13. Dokter jaga IGD mencatat hasil pemeriksaan, diagnosis,
dan terapi di SIMRS, serta menulis resep.
14.Apabila telah ada instruksi rawat inap maka Kepala
Ruangan memesan kamar sesuai kelas rawatan pasien.
15.Petugas administrasi memasangkan gelang identitas
pada pasien.
| 16. Setelah kamar selesai disiapkan, maka pasien ditransfer
| dari IGD ke ruang rawat inap menggunakan form
transfer pasien yang terisi lengkap.
17. Pasien tiba di Ruang Rawat Inap, diterima oleh Perawat
yang bertugas.
18.Dilakukan “Hand over" sesuai catatan pada lembar
transfer pasien.
UNIT TERKAIT
Instalasi Gawat Darurat
Unit Rawat Inap