1.

Manajer keuangan perlu memahami kelebihan dan kekurangan investasi kas di

pasar luar negeri sehingga mereka dapat membuat keputusan pengelolaan kas
internasional yang memaksimalkan nilai MNC. Menurut kelompok kalian
bagaimana cara/tips yang tepat untuk digunakan manajer keuangan dalam
pengelolaan kas saat salah satu anak perusahaan mengalami kesulitan kas/dana
karena adanya konflik dinegaranya?
2. Jika anak perusahaan mengalami kekurangan persediaan, produksinya mungkin
tertunda. Jika kekurangan uang tunai, mungkin tidak dapat membeli persediaan
atau bahan. Jika MNC mengetahui situasi modal kerja di setiap anak perusahaan,
maka MNC dapat mentransfer modal kerja dari satu anak perusahaan ke anak
perusahaan lainnya untuk mengatasi kekurangan sementara di anak perusahaan
mana pun. Bagaimana jika ternyata dari beberapa resiko yang ada ternyata
seluruh anak perusahaan tidak bisa membantu kekurangan dana dari suatu anak
perusahaan tersebut, dan juga dari pihak eksternal (bank) juga tidak bisa
membantu karena negaranya sedang mengalami krisis keuangan. Apa yang akan
dilakukan oleh perusahaan tersebut?
3. Pengelolaan piutang usaha merupakan bagian penting dari pengelolaan modal
kerja anak perusahaan karena dampak potensialnya terhadap arus kas masuk.
Piutang ini kan belum kita pegang yang uangnya, lalu apakah ada dampak positif
atau negative jika uang kas kita lebih sedikit dari pada piutang yang kita punya?
4. Apakah mengoptimalkan arus kas dengan meminimalkan biaya konversi mata
uang ini sama penerapnnya dengan hedging? Karena jika kita amati materi
sebelumnya hedging ini digunakan untuk mengecilkan resiko akibat fluktuasi
mata uang.

5. Arus kas masuk dapat dioptimalkan dengan Teknik percepatan arus kas masuk,
meminimalkan biaya konversi mata uang, mengelola dana yang diblokir, dan mengelola
transfer tunai antar anak perusahaan. Dari keempat Teknik untuk mengoptimalkan kas
masuk, manakah teknik yang sangat beresiko bagi induk perusahaan?