Lampiran Surat keputusan direktur RSU Muhammadiyah Siti Aminah

Nomor :
Tanggal :
Tentang : Kebijakan pelimpahan wewenang untuk melakukan akses vaskuler di

RSU Muhammadiyah Siti Aminah Bumiayu

KEBIJAKAN PELIMPAHAN WEWENANG UNTUK MELAKUKAN AKSES

VASKULER DI RSU MUHAMMADIYAH SITI AMINAH BUMIAYU

I. Pengertian

Hemodialisa adalah suatu tindakan dimana darah pasien dibersihkan. Tindakan ini
dilakukan untuk menghilangkan atau mengurangi zat-zat sisa metabolism yang
berbahaya/beracun bagi tubuh pasien serta menghilangkan kelebihan garam dan
membantu tubuh untuk menjaga keseimbangan zat-zat kimia tubuh seperti kalium,
natrium, dan klorida.

Dokter Spesialist Penyakit Dalam Konsultan Ginjal hipertensi (SP.PD-KGH) yang

memiliki Surat Izizn Praktik dan atau Dokter Spesialist Penyakit Dalam yang terlatih
bersertifikat Pelatihan Hemodialisis yang dikeluarkan oleh organisasi Profesi sebagai
penanggung jawab.

Perawat mahir adalah perawat yang memiliki sertifiat pelatihan hemodialisis

dipusat pendidikan yang terakreditasi dan disahkan oleh organisasi profesi.

Akses Vaskuler adalah upaya pembuluh darah. Akses vaskuler hemodialisis

adalah upaya membuat arteri vena shunt untuk mempermudah akses hemodialisis
dengan bertujuan meningkatkan aliran vena sehingga dapat dilakukan kanulasi aliran
darah ke mesin hemodialisis dengan kecepatan sekitar 200 ml/menit.

II. Tujuan

Sebagai pedoman dalam pelayanan hemodialisis

III. Kebijakan

Dokter Konsultan Ginjal Hipertensi di Instalasi Hemodialisis dapat melimpahkan

wewenang melakukan akses vaskuler untuk hemodialisis kepada perawat Mahir.

IV. Daftar Perawat yang telah pelatihan Hemodialisis

N0. Nama NBM

1. Aman Nurjaman, Amk
2. Jenab Saputri, Amk
3. Yusningtyas Apriliani, Amk

Ditetapkan di Bumiayu
Pada tanggal, 1 Januari 2018

dr. H. M. Chanifudin, MH. Kes

NBM. 788.134