Professional Documents
Culture Documents
Sistem Ekonomi Dan Kesejahteraan Umat
Sistem Ekonomi Dan Kesejahteraan Umat
Kelompok 11:
Rahmatullah (23103211011)
FAKULTAS PERTANIAN
TAHUN 2024
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, serta Shalawat dan
Salam kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW, sahabat rasul yang mulia, sampai
pada kita para pengikutnya. Penulis dengan segala kekurangan akhirnya dapat menyelesaikan
makalah dengan judul “sistem ekonomi dan kesejahteraan umat” Makalah tersebut guna
Penulis ingin mengucapkan terima kasih untuk Bapak Zulfan, S.pd, M.pd selaku
Dosen Pembimbing mata kuliah Pendidikan agama. Terima kasih untuk Bapak yang telah
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih memiliki banyak kekurangan, kekeliruan
sehingga penulis mohon dukungan baik berupa kritik maupun saran.semoga penulis bisa
Penulis
I
DAFTAR ISI
COVER
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB Ⅰ: PENDAHULUAN 1
BAB Ⅱ: PEMBAHASAN 2
1.3 ZAKAT 2
1.4 WAKAF 4
BAB Ⅱ: PENUTUP 10
3.1 KESIMPULAN 10
DAFTAR PUSTAKA 11
II
BAB Ⅰ
PENDAHULUAN
Ekonomi Islam atau Ekonomi berbasis Syariah adalah sebuah sistem ekonomi
yang memiliki tujuan utama untuk kesejahteraan umat. Sistem ekonomi syariah
sehingga tidak ada satu pihak yang merasa dirugikan. Kesejahteraan masyarakat
dalam Ekonomi Islam tidak hanya diukur dari aspek materilnya, namun
mempertimbangkan dampak sosial, mental dan spiritual individu serta dampak yang
dalam menjalankan hidupnya dari segala aspek. Tidak hanya dalam aspek religious,
tetapi juga mengatur perilaku manusia sebagai mahluk sosial,menjaga hubungan antar
dibangun atas dasar agama Islam, karenanya ia merupakan bagian yang terpisahkan
dari agama Islam, sebagai bagian dari ajaran Islam, ekonomi Islam akan mengikuti
agama Islam dalam berbagai aspeknya. Islam adalah sistem kehidupan, Dimana Islam
telah menyediakan berbagai perangkat aturan yang lengkap bagi kehidupan manusia,
1
BAB Ⅱ
PEMBAHASAN
2.1 ZAKAT
1. Pengertian zakat
Zakat adalah bagian tertentu dari harta yang wajib dikeluarkan oleh setiap
muslim ketika sudah mencapai syarat yang ditetapkan.Istilah zakat berasal dari
bahasa Arab, yaitu zaka yang memiliki arti bersih, suci, subur, dan berkembang. Hal
ini karena zakat memiliki fungsi membersihkan atau menyucikan dari harta yang
diperoleh.Hukum membayar zakat adalah wajib bagi setiap muslim yang telah
memenuhi syarat. Aturan mengenai hal ini tertuang dalam surat Al-Baqarah ayat 43,
yang artinya:“.. dan laksanakanlah shalat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah bersama
Definisi lain mengenai apa itu zakat juga dijelaskan dalam Undang-undang
disebutkan zakat adalah harta yang wajib dikeluarkan oleh seorang muslim atau
badan usaha untuk diberikan kepada yang berhak menerimanya sesuai dengan
syariah Islam.Zakat harus diberikan pada golongan yang berhak menerimanya yang
terdiri dari 8 asnaf, yaitu fakir, miskin, amil, mualaf (orang yang baru masuk Islam),
budak, gharim, Fi Sabilillah, dan Ibnu Sabil. Penjelasannya tertuang dalam Q.S At
2. Jenis-jenis zakat
Di dalam Islam, zakat terbagi menjadi dua jenis, yaitu zakat firah dan zakat
2
a. Zakat fitrah
Zakat fitrah adalah salah satu jenis zakat yang wajib ditunaikan oleh setiap
jiwa baik lelaki dan perempuan muslim yang dilakukan pada bulan Ramadan.
Setiap muslim wajib membayar zakaat fitrah menjelang hari raya Idul Fitri.
Adapun bentuk zakat fitrah dibayarkan dalam bentuk beras sebesar 2,5% atau
setara dengan 3,5 liter per jiwa. Kemudian, juga dapat membayarkan zakat fitrah
dalam bentuk uang tunai yang nilainya disetarakan dengan harga 3,5 liter beras
tersebut
b. Zakat mal
Selain itu, ada pula zakat mal alias zakat harta. Salah satu perbedaanya dengan
zakat fitrah adalah waktu mengeluarkannya. Apabila zakat fitrah harus dikeluarkan
pada bulan Ramadan, zakat ini tidak bisa dilakukan sepanjang tahun.
Zakat mal dikeluarkan atas segala jenis harta yang tak bertentangan dengan
syariat Islam. Ada beberapa macam zakat mal, mulai dari penghasilan, emas, surat
berharga, dan sebagainya. yang tertuang Sebagai contoh, zakat mal terdiri atas
Membayar zakat, baik itu zakat fitrah maupun harta, tidak bisa sembarang.
Sebab, tidak semua harta yang diperoleh diwajibkan untuk dizakatkan.Ada aturan
dan ketentuan yang harus dipenuhi agar zakat dapat berlaku secara sah sesuai dengan
dengan surat al-Baqarah ayat 267 yang artinya:"Hai orang-orang yang beriman,
nafkahkanlah (di jalan Allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan
sebagian dari apa yang kami keluarkan dari bumi untuk kamu.”Umat Islam wajib
3
untuk berzakat sebagai langkah untuk menyucikan diri dan hartanya. Apabila Anda
berpendapat, budak tidaklah wajib untuk berzakat. Sebab, perintah zakat dihadirkan
merdeka dan bukan budak, wajib untuk berzakat. Tujuannya agar mereka lebih
Mencapai Nishab. Istilah nishab merujuk pada nama kadar tertentu dari harta
yang wajib untuk dizakati. Artinya, harta yang belum mencapai 1 nishab tidak perlu
Tahun 2014 tentang Syarat dan Tata Cara Perhitungan Zakat Maal dan Zakat
Kewajiban atas zakat memiliki hikmah dan sejumlah tujuan, berikut ini diantaranya:
f. Terhindar dari api neraka sebagaimana firman Allah dalam QS At Taubah ayat 34-
35.
2.2 WAKAF
1. Pengertian wakaf
Pengertian Wakaf sendiri merupakan istilah dari bahasa Arab ‘waqaf’. istilah
wakaf secara bahasa berarti penahanan atau larangan atau menyebabkan sesuatu
4
berhenti. Istilah wakaf secara istilah diartikan berbeda-beda menurut pandangan ahli
fiqih. Menurut Abu hanifah, pengertian wakaf adalah menahan suatu benda sesuai
hukum yang ada, dan menggunakan manfaatnya untuk hal-hal kebaikan, bahkan
harta yang sudah diwakafkan bisa ditarik kembali oleh si pemberi wakaf.
Berdasarkan definisi Abu hanifah, kepemilikan harta tidak lepas dari si wakif, pihak
adalah tidak melakukan tindakan atas suatu harta tersebut, yang berstatus tetap hak
milik dengan memberikan manfaatnya kepada pihak tertentu baik untuk saat ini
ataupun waktu yang ditentukan. Sedangkan mazhab Malik berpendapat wakaf tidak
melepaskan harta yang dimiliki oleh pewakaf dan pewakaf berkewajiban untuk
memberikan manfaat dari harta yang diwakafkannya dan tidak boleh menarik
sebagian harta benda miliknya untuk dimanfaatkan selamanya atau untuk jangka
waktu tertentu sesuai dengan kepentingannya guna untuk keperluan ibadah dan/atau
hal utama yaitu yang memberikan wakaf dan pengelola harta wakaf harus
2. Rukun wakaf
c. Al-mauquf ‘alaih (pihak yang dituju untuk menerima manfaat dari wakaf tersebut),
5
d. Shighah (lafaz ikrar wakaf dari orang yang mewakafkan).
...Muslim yang berwakaf tak hanya mendapatkan pahala saat menyerahkan wakaf,
tapi akan terus mendapat kucuran pahala meskipun pewakaf tersebut sudah
meninggal dunia...
3. Jenis-jenis wakaf
Wakaf ahli atau biasa disebut dengan wakaf keluarga adalah wakaf yang
hubungan darah atau nasab yang dimiliki antara wakif dan penerima wakaf. Di
beberapa negara, amalan wakaf ahli ini sudah dihapus seperti di Turki, Lebanon,
Syria, Mesir, Irak dan Libya. Wakaf ahli ini dihapus karena beberapa faktor seperti
tekanan dari penjajah, wakaf ahli dianggap melanggar hukum ahli waris, selain itu
wakaf ahli dianggap kurang memberi manfaat yang banyak untuk masyarakat umum.
Wakaf khairi adalah wakaf yang diberikan untuk kepentingan umum. Wakaf
khairi adalah wakaf dimana pihak pewakaf memberikan syarat penggunaan wakafnya
rumah sakit dan lain-lain. Wakaf khairi adalah jenis wakaf untuk mereka yang tidak
Wakaf musytarak adalah wakaf yang mana penggunaan harta wakaf tersebut
musytarak ini masih diterapkan oleh beberapa negara seperti di Malaysia dan
Singapura
Wakaf benda tidak bergerak Selain wakaf di atas, wakaf juga dibagi menjadi
wakaf berdasarkan jenis harta. Salah satunya adalah wakaf benda tidak bergerak.
6
harta-harta yang dimaksud adalah bangunan, hak tanah, tanaman dan benda-benda
Wakaf benda bergerak selain uang Ada juga wakaf benda bergerak selain uang
yaitu benda-benda yang bisa berpindah seperti kendaraan. Selain itu ada juga benda
yang bisa dihabiskan dan yang tidak, air, bahan bakar, surat berharga, hak kekayaan
4. Keutamaan wakaf
a. Mendapatkan amal jariah, Orang yang berwakaf pahalanya akan mengalir terus
dunia, maka terputus lah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariah,
b. Mempererat tali persaudaraan, Dengan mewakafkan harta yang bisa digunakan oleh
c. Membangun jiwa sosial yang tinggi, Tidak hanya bersedekah, mewakafkan harta
benda juga menjadi salah satu sarana untuk membangun jiwa sosial yang ada di diri
manusia. Dengan berwakaf tentunya akan meringankan beban orang yang lebih
membutuhkan.
suatu ide, program, atau rangkaian aktivitas baru. Dalam Kamus Besar Bahasa
aktivitas baru kepada orang lain dengan tujuan mencapai perubahan tertentu.
7
Implementasi juga melibatkan penerapan konsep, kebijakan, atau inovasi dalam
Budaya kerja Islami mengacu pada etika kerja yang terinspirasi dari nilai-nilai
agama Islam. Berikut adalah beberapa prinsip dan nilai yang ditekankan dalam
a. Kejujuran:
Muslim diharapkan untuk selalu berkata jujur dan menghindari penipuan atau
manipulasi.
b. Tanggung Jawab
Seorang pekerja Muslim harus bertanggung jawab terhadap tugas yang diberikan.
c. Keadilan
Keadilan adalah prinsip utama dalam budaya kerja Islami. Seorang pekerja Muslim
agama, atau ras. Keadilan juga berarti memberikan kompensasi yang adil sesuai
d. Kerja Tim
Semangat kerja sama dan komunikasi yang baik di antara anggota tim ditekankan
Muslim diharapkan menjaga kebersihan dalam ruang kerja dan menghormati waktu
8
f. Niat yang Baik Sebelum memulai pekerjaan,
penting untuk memiliki niat yang baik dan menganggap pekerjaan sebagai ibadah.
Dengan mengikuti nilai-nilai agama Islam ini, para pekerja Muslim dapat
memberikan kontribusi positif dalam dunia kerja dan menciptakan lingkungan kerja
mingguan, dan harian. Selain itu, ada juga program bimbingan dan konseling atau
program remedial.
Islam dalam kehidupan sehari-hari. Ini melibatkan penerapan nilai-nilai Islam dalam
berbagai situasi, bukan hanya dalam aspek ritual, tetapi juga dalam menjawab
ajaran dan nilai-nilai Islam dalam praktik sehari-hari, baik dalam pendidikan, politik,
9
BAB Ⅲ
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
10
DAFTAR PUSTAKA
https://www.megasyariah.co.id/id/artikel/edukasi-tips/donasi-dan-amal/zakat-
adalah
Wakaf : Syarat dan Rukunnya. Kemenag.go.id. Published 2021. Accessed March 10, 2024.
https://subang.kemenag.go.id/berita/detail/wakaf--syarat-dan-rukunnya
Nandy. Pengertian Wakaf: Jenis, Rukun, Saksi dan Keutamaan Berwakaf. Gramedia Literasi.
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-wakaf/#Keutamaan_Wakaf
https://www.prudentialsyariah.co.id/id/pulse/article/hukum-wakaf-adalah/
Ashhabul A. Implementasi Etos Kerja pada Agama: Islam & Kristen. kumparan. Published
https://kumparan.com/ali-kahfi/implementasi-etos-kerja-pada-agama-islam-
and-kristen-1xo16WkkPra/3
11