You are on page 1of 25

MAKALAH

METODE PENYULUHAN PERTANIAN


Penyusunan Lembar Persiapan Menyuluh (LPM)

Dosen Pengampu :
1. Dr. Ir. Sujono, MP
2. Ina Fitria Ismarlin, SP., M.Si

Disusun Oleh Kelompok 9 :

1. Ahmad Misbahul Hilmi Za’im 03.01.22.0550


2. Meriana Novita 03.01.22.0563
3. Shildam Putra Arbanire 03.01.22.0576

KEMENTERIAN PERTANIAN
BADAN PENYULUHAN DAN PEMBANGUNAN SDM PERTANIAN
POLITEKNIK PEMBANGUNAN PERTANIAN YOGYAKARTA-MAGELANG
JURUSAN PERTANIAN
TAHUN 2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami haturkan kehadirat Tuhan yang maha Esa atas segala rahmat dan
karunia-Nya sehingga kami dapat menyusun makalah pada mata kuliah Materi Penyuluhan
Pertanian dengan judul “Penyusunan LPM”. Secara garis besar makalah ini terdiri dari
pendahuluan, pembahasan dan kesimpulan mengenai penyusunan LPM dalam metode
penyuluhan pertanian.

Adapun dalam penyusunan makalah ini, tentunya kami banyak mendapat bantuan dari berbagai
pihak, oleh karena itu kami mengucapkan banyak terima kasih kepada:

1. Dr. Ir. Sujono, M.P selaku dosen pengampu mata kuliah Materi PenyuluhanPertanian.
2. Ina Fitria Ismarlin, S.P., M.Si selaku dosen mata kuliah Materi Penyuluhan Pertanian.
3. Rekan-rekan kelompok 9 yang telah berkontribusi dalam penyusunan makalah ini.
4. Teman-teman kelas PPB 2 yang telah memberikan dukungan dan semangat serta
kontribusinya dalam diskusi di mata kuliah Metode Penyuluhan Pertanian Semester 4.

Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu
kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi perbaikan makalah ini. Kami
berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat menjadi literatur dan sumber informasi bagi
penulis dan pembaca.

Yogyakarta, 6 Maret 2024

Kelompok 9

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................................................ ii


DAFTAR ISI ......................................................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................................... 1
A. Latar Belakang .......................................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .................................................................................................................... 1
C. Tujuan ........................................................................................................................................ 2
BAB II LANDASAN TEORI ............................................................................................................... 3
A. Pengertian LPM ........................................................................................................................ 3
B. Komponen Penyusun LPM ...................................................................................................... 3
BAB III PEMBAHASAN ..................................................................................................................... 5
A. Penyusunan LPM ...................................................................................................................... 5
B. Contoh LPM .............................................................................................................................. 6
BAB IV PENUTUP ............................................................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................................ 9

iii
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Penyuluhan pertanian adalah sistem pendidikan non formal bagi petani agar dapat
bertani lebih baik (better arming), berusahatani lebih menguntungkan (better bussines),
hidup lebih sejahtera (better living), dan bermasyarakat lebih baik (better community) serta
menjaga kelestarian lingkungannya (better environment). Menurut Wiraatmadja (1986)
dalam Sadono (2008), Penyuluhan pertanian adalah suatu pendidikan di luar sekolah untuk
petani dan keluarganya, dimana mereka belajar sambil berbuat untuk menjadi mau tahu dan
dapat menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapinya secara baik, menguntungkan dan
memuaskan. Jadi penyuluhan pertanian itu adalah suatu bentuk pendidikan yang cara, bahan
dan sasarannya disesuaikan dengan kebutuhan dan kepentingan sasaran. Metode
penyuluhan pertanian adalah cara penyampaian materi (isi pesan) penyuluhan pertanian oleh
penyuluh pertanian kepada petani beserta anggota keluarganya baik secara langsung
maupun tidak langsung agar mereka tahu, mau dan mampu menggunakan inovasi baru
(Kusnadi, 2011).
Oleh karena itu sebelum melaksanakan kegiatan penyuluhan pertanian maka
terlebih dahulu menyusun materi penyuluhan yang akan disampaikan kepada para petani
dikenal dengan adanya LPM (Lembar Persiapan Menyuluh). Yang mana dalam LPM ini
berisi terkait rincian kegiatan yang akan disampaikan kepada petani, mulai dari waktu,
penyampai materi, isi materi, dll. Hal ini ditujukan untuk menghindari ketidakefektifan
dan efisien waktu dalam kegiatan penyuluhan. Dapat dikatakan juga bahwa LPM ini
merupakan suatu kontrol untuk mengatur kegiatan penyuluhan agar dapat berjalan
dengan lancar, efektif dan efisien sehingga dapat dirasakan kebermanfaatannya bagi
masyarakat.

B. Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian LPM dalam penyuluhan pertanian ?
2. Apa saja komponen yang digunakan dalam penyusunan LPM ?
3. Bagaimana cara menyusun LPM untuk kegiatan penyuluhan pertanian ?
4. Bagaimana contoh LPM yang dapat digunakan dalam kegiatan penyuluhan pertanian
?

1
C. Tujuan
Dari pembuatan makalah ini, diharapkan mahasiswa dapat mengetahui dan
memahami terkait LPM (Lembar Persiapan Menyuluh) yang akan digunakan dalam
persiapan kegiatan penyuluhan pertanian. Selain itu mahasiswa dapat mengetahui dan
melakukan cara penyusunan LPM beserta dengan pemberian contoh LPM.

2
BAB II LANDASAN TEORI

A. Pengertian LPM
Secara sederhana Lembar Persiapan Menyuluh (LPM) dapat diartikan sebagai
lembar yang memuat hal-hal pokok yang harus dipersiapkan dan dikerjakan saat
berlangsungya penyuluhan. Sedang bila merujuk pada apa yang dikatakan Dandan H,
(2011) bahwa LPM adalah rencana desain kegiatan penyuluhan yang akan
dilaksanakan untuk setiap kali sesi pertemuan. Sedangkan sinopsis materi penyuluhan
adalah ringkasan dari materi penyuluhan yang akan disampaikan dalam pelaksanaan
penyuluhan. Sinopsis ini adalah bagian dari Lembar PersiapanMenyuluh.
Adapun tujuan penyusunan LPM adalah :
a. Agar memudahkan penyuluh dalam penyampaian materi;
b. Agar penyuluhan dapat berjalan lancar sesuai skenario waktu yang telah
ditetapkan;
c. Memudahkan dalam melakukan evaluasi baik pre-test maupun post-test;
d. Memudahkan penyuluh dalam mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan
pada kegiatan penyuluhan;
e. Sebagai salah satu bukti pelaksanaan kegiatan penyuluhan.
Adapun tujuan dibuatnya sinopsis materi penyuluhan yaitu:
a. Untuk memberikan gambaran tentang masalah yang akan dibahas dan bagaimana
memecahkan masalah tersebut;
b. Agar materi dapat disampaikan secara runtut;
c. Bagi orang lain yang berkepentingan membacanya dapat mengetahui inti dari
materi yang disampaikan;
d. Sebagai bukti pelaksanaan kegiatan penyuluhan.

B. Komponen Penyusun LPM


Dalam penyusunan Lembar Persiapan Menyuluh terdapat beberapa
komponen penting yaitu:
1. Skenario Kegiatan
Skenario kegiatan berisi urut-urutan apa yang akan dilakukan dan apa yang
akan digunakan pada saat penyuluhan. Pada skenario kegiatan ini mencakup

3
rancangan yang dipersiapkan untuk jalannya kegiatan penyuluhan. Skenario
kegiatan berisi:
a. Judul;
b. Tujuan instruksional umum (TIU);
c. Kriteria audiens;
d. Jenis media yang digunakan;
e. Metode yang digunakan;
f. Alokasi waktu;
g. Deskripsi kegiatan;
h. Lokasi kegiatan penyuluhan;
i. Waktu dan tanggal pelaksanaan;
j. Nama fasilitator

4
BAB III PEMBAHASAN

A. Penyusunan LPM
Dalam penyusunan Lembar Persiapan Menyuluh harus dibuat secara
sistematis dan menjabarkan materi penyuluhan secara padat dan jelas. Lembar
Persiapan Menyuluh disusun sesuai tahapan sebagai berikut.
a. Tetapkan judul materi dan tujuan penyuluhan yang berkaitan erat dengan
materi yang telah ditetapkan.
b. Perhatikan segala aspek secara detil yang perlu diperhatikan dalam upaya
pencapaian tujuan.
c. Lakukan pengisian LPM sesuai dengan contoh format.
Rinciannya penyusunan LPM sesuai format pada umumnya adalah
sebagai berikut.
1. Judul materi
Judul materi yang akan disampaikan ditulis dengan menggunakan kalimatyang
singkat yang singkat dan mudah dipahami yang menggambarkan inti darimateri.
2. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
TIU berisi kalimat yang menggambarkan apa yang harus dikuasai oleh sasaran
dengan disampaikannya materi penyuluhan tersebut.
3. Kriteria audiens
Menuliskan siapa yang akan menjadi sasaran penyuluhan tersebut.
4. Jenis media yang digunakan
Berisi nama alat dan bahan yang akan digunakan dalam penyuluhan. Dalam
menentukan jenis media, perlu mempertimbangkan : (1) Kesesuain media
dengan dengan materi, (2) Jumlah sasaran, (3) Tempat pelaksanaan penyuluhan,
(4) Ketersediaan perlengkapan.
5. Metode yang digunakan digunakan
Menuliskan cara yang akan digunakan (ceramah, demonstrasi, tanya jawab,
anjang sana, dll) dalam menentukan metode hendaknya mempertimbangkan :
(1) Karakteristik sasaran, (2) Karakteristik penyuluh, (3) Karakteristik

5
keadaan daerah, (4) Materi penyuluhan pertanian, (5) Sarana dan biaya, (6)
Kebijaksanaan pemerintah.
6. Alokasi waktu
Berisi pembagian waktu untuk tiap bagian dalam kegiatan penyuluhan yang
sedang berlangsung, mulai dari pembukaan sampai penutup.
7. Deskripsi kegiatan penyuluhan
Berisi (1) Kegiatan awal (pembukaan, pengantar materi), (2) Kegiatan inti
(penyampaian materi), (3) Kegi materi), (3) Kegiatan penutup atan penutup
(tanya jawab dan kesimpulan).
8. Lokasi kegiatan
Menuliskan dimana kegiatan penyuluhan akan dilaksanakan, hendaknya
dalam menentukan lokasi disesuaikan dengan materi dan metode serta
jumlah sasaran.
9. Waktu dan tanggal dan tanggal pelaksanaa laksanaan
Dalam menentukan waktu yang tepat perlu mempertimbangkan waktu
kerja sasaran, agar sasaran dapat menghadiri pertemuan atau penyuluhan
yang akan dilaksanakan.
10. Nama fasilitator
Nama PPL bersangkutan.

B. Contoh LPM

LEMBAR PERSIAPAN MENYULUH

Judul : Mendaur Ulang Daun Kering Kelengkeng untuk dijadikan


Pupuk Kompos
Tujuan : Setelah penyampaian materi ini diharapkan peserta
memahami pentingnya Mendaur Ulang Daun Kering
Kelengkeng untuk dijadikan Pupuk Kompos
Sasaran : Kelompok Tani Indah Sejahtera (20 Orang)
Metode : Ceramah, Diskusi, Demonstrasi Cara
Media : Power Point, Leaflet, Benda sesungguhnya
(Alat dan Bahan untuk praktik)
Waktu : 85 Menit
Tempat : Pendopo Kelompok Indah Sejahtera
Alat Bantu : LCD, Laptop
Hari, tanggal pelaksanaan : Senin, 29 Juni 2025
C.
No Pokok Uraian Kegiatan Waktu Keterangan
Kegiatan (menit)
1 Pendahuluan Pembukaan 5 menit Salam pembuka, sambutan
penyuluh dan ketua kelompok tani
Climate Setting 5 menit Menciptakan suasana agar
mendorong minat, keinginan dan
mendorong peserta untuk mulai
memikirkan topik
2 Isi Penyampain Materi 10 menit Penyampaian materi tentang
pentingnya mengolah sampah daun
kelengkeng dan cara pembuatan
kompos
Diskusi 10 menit Saling berbagi pengalaman
Ice Breaking 5 menit Aktivitas mencairkan suasana
Demontrasi cara 45 menit Praktik pembuatan kompos
3 Penutup Kesimpulan 5 menit Menyimpulkan dan Salam penutup

Yogyakarta, 25 Desember 2023


Penyusunan LPM penyuluhan,

Meriana Novita

7
BAB IV PENUTUP

Lembar Persiapan Menyuluh (LPM) dapat diartikan sebagai lembar yang memuat
hal-hal pokok yang harus dipersiapkan dan dikerjakan saat berlangsungya penyuluhan.
Sedangkan sinopsis materi penyuluhan adalah ringkasan dari materi penyuluhan yang akan
disampaikan dalam pelaksanaan penyuluhan. Sinopsis ini adalah bagian dari Lembar
Persiapan Menyuluh.
LPM bertujuan mempermudah penyuluh dalam penyampaian materi agar berjalan
lancar sesuai skenario dan sebagai bukti penyuluhan. Sedangkan sinopsis bertujuan
memberikan gambaran tentang masalah yang akan dibahas dan bagaimana memecahkan
masalah, materi disampaikan secara runtut, audiens mengetahui inti materi, dan sebagai bukti
penyuluhan.

8
DAFTAR PUSTAKA

Arsyadi. 2014. L e m b a r P e r s i a p a n M e n y u l u h
Kementan, 2013. Materi Penyuluhan, Modul Diklat Penyuluhan Pertanian,
STPP Magelang.
Kamaruzzaman, K. (2016). Penerapan Metode Komunikasi Oleh Penyuluh Pertanian
Pada Kelompok Tani Gemah Rifah I Desa Jamur Labu Kecamatan Rantau
Aceh Tamiang. JURNAL SIMBOLIKA: Research and Learning in
Communication Study, 2(2), 212–223.
https://doi.org/10.31289/simbollika.v2i2.1033
Utami N.D. 2018. Penyusunan LPM dan Penyusunan Sinopsis. STPP Malang.

9
Ahmad Misbahul Hilmi Za'im
Meriana Novita
Shildam Putra Arbanire
penyuluhan pertanian itu adalah suatu bentuk pendidikan yang
cara, bahan dan sasarannya disesuaikan dengan kebutuhan
dan kepentingan sasaran. Metode penyuluhan pertanian adalah
cara penyampaian materi (isi pesan) penyuluhan pertanian oleh
penyuluh pertanian kepada petani beserta anggota keluarganya
baik secara langsung maupun tidak langsung agar mereka
tahu, mau dan mampu menggunakan inovasi baru (Kusnadi,
2011).
Oleh karena itu sebelum melaksanakan kegiatan penyuluhan
pertanian maka terlebih dahulu menyusun materi penyuluhan
yang akan disampaikan kepada para petani dikenal dengan
adanya LPM (Lembar Persiapan Menyuluh). Yang mana dalam
LPM ini berisi terkait rincian kegiatan yang akan disampaikan
kepada petani, mulai dari waktu, penyampai materi, isi materi,
dll. Hal ini ditujukan untuk menghindari ketidakefektifan dan
efisien waktu dalam kegiatan penyuluhan. Dapat dikatakan juga
bahwa LPM ini merupakan suatu kontrol untuk mengatur
kegiatan penyuluhan agar dapat berjalan dengan lancar, efektif
dan efisien sehingga dapat dirasakan kebermanfaatannya bagi
masyarakat.
Secara sederhana Lembar Persiapan Menyuluh
(LPM) dapat diartikan sebagai lembar yang
memuat hal-hal pokok yang harus dipersiapkan dan
dikerjakan saat berlangsungya penyuluhan. Sedang
bila merujuk pada apa yang dikatakan Dandan H,
(2011) bahwa LPM adalah rencana desain kegiatan
penyuluhan yang akan dilaksanakan untuk setiap
kali sesi pertemuan. Sedangkan sinopsis materi
penyuluhan adalah ringkasan dari materi
penyuluhan yang akan disampaikan dalam
pelaksanaan penyuluhan. Sinopsis ini adalah bagian
dari Lembar Persiapan Menyuluh.
Agar memudahkan penyuluh dalam penyampaian materi;
Agar penyuluhan dapat berjalan lancar sesuai skenario waktu yang telah
ditetapkan;
Memudahkan dalam melakukan evaluasi baik pre-test maupun post-test;
Memudahkan penyuluh dalam mempersiapkan segala sesuatu yang
dibutuhkan pada kegiatan penyuluhan
Sebagai salah satu bukti pelaksanaan kegiatan
Lakukan pengisian LPM
sesuai dengan contoh
format

Perhatikan segala aspek


secara detail yang perlu
diperhatikan dalam upaya
pencapaian tujuan.

Tetapkan judul materi dan tujuan


penyuluhan yang berkaitan erat
dengan materi yang telah
ditetapkan.
1. Judul Materi
2. Tujuan Instruksional Umum
3. Kriteria Audiens
4. Jenis media
5. jenis metode
6. Alokasi Waktu
7. Deskripsi Kegiatan
8. Lokasi kegiatan
9. Waktu dan tanggal pelaksanaan
10. Nama Fasilitator
Lembar Persiapan Menyuluh (LPM) dapat diartikan sebagai lembar yang
memuat hal-hal pokok yang harus dipersiapkan dan dikerjakan saat
berlangsungya penyuluhan.
LPM bertujuan mempermudah penyuluh dalam penyampaian materi agar
berjalan lancar sesuai skenario dan sebagai bukti penyuluhan. Sedangkan
sinopsis bertujuan memberikan gambaran tentang masalah yang akan dibahas
dan bagaimana memecahkan masalah, materi disampaikan secara runtut,
audiens mengetahui inti materi, dan sebagai bukti penyuluhan.
TERIMA KASIH
Seng Arep Takon, Monggo

You might also like