You are on page 1of 3

Nama : Iyang Rohaci Wijaya

Kelas : AK-47-07
NIM : 104022330014

TUGAS PERTEMUAN 7
KUP (PEMBUKUAN DAN PENCATATAN)

1. Apa yang dimaksud dengan Pembukuan?


Jawaban :
Berdasarkan Pasal 1 angka 29 UU KUP, Pembukuan adalah proses
pencatatan yang dilakukan secara teratur. Sementara, dilansir dari
pajak.com, Pembukuan adalah suatu proses pencatatan yang dilakukan
secara teratur untuk mengumpulkan data dan informasi keuangan yang
meliputi harta, kewajiban, modal, penghasilan dan biaya, serta jumlah harga
perolehan dan penyerahan barang atau jasa, yang ditutup dengan menyusun
laporan keuangan berupa neraca, dan laporan laba rugi untuk periode Tahun
Pajak tersebut.
Sumber : PPt Petemuan 7 (Pembukuan dan Pencatatan)
https://www.pajak.com/pajak/pembukuan-dan-pencatatan-bagi-wajib-
pajak/

2. Apa yang dimaksud dengan Pencatatatan?


Jawaban :
Pencatatan adalah pengumpulan data yang dikumpulkan secara teratur yang
terdiri atas data yang dikumpulkan secara teratur tentang peredaran atau
penerimaan bruto dan/atau penghasilan bruto sebagai dasar untuk menghitung
jumlah pajak yang terutang, termasuk penghasilan yang bukan objek pajak
dan/atau yang dikenai pajak yang bersifat final (Bentuk dan tatacara Pencatatan
diatur dengan PMK)
Sumber : PPt Petemuan 7 (Pembukuan dan Pencatatan) dan
https://www.pajak.com/pajak/pembukuan-dan-pencatatan-bagi-wajib-
pajak/

3. Siapa saja yang wajib dan dikecualikan dalam melakukan


pembukuan?
Jawaban :
 Wajib
- WP OP yg melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas
- WP Badan
 Kecuali
- WPOP yg diperbolehkan menghitung penghasilan neto dgn
menggunakan Norma Penghitungan Penghasilan Neto
- WPOP yg tidak melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas
Sumber : PPt Petemuan 7 (Pembukuan dan Pencatatan)

4. Apa yang dimaksud dengan norma perhitungan?


Jawaban :
Berdasarkan UU PPh Pasal 14 (2) Norma Perhitungan adalah Wajib Pajak
orang pribadi yang melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas yang
peredaran brutonya dalam 1 (satu) tahun kurang dari Rp4.800.000.000,00
(empat miliar delapan ratus juta rupiah), boleh menghitung penghasilan neto
dengan menggunakan Norma Penghitungan Penghasilan Neto, dengan
syarat memberitahukan kepada Direktur Jenderal Pajak dalam jangka waktu
3 (tiga) bulan pertama dari tahun pajak yang bersangkutan.
Sumber : PPt Petemuan 7 (Pembukuan dan Pencatatan)
5. Apa saja sanksi yang terkait dengan pembukuan/pencatatan?
Jawaban :
 Pelanggaran
1. Memperlihatkan pembukuan atau pencatatan yang palsu
2. Tidak menyelenggarakan pembukuan atau pencatatan di
Indonesia
3. Tidak memperlihatkan atau tidak meminjamkan buku, catatan,
atau dokumen lain
4. Tidak menyimpan buku, catatan, atau dokumen yang menjadi
dasar pembukuan atau pencatatan

 Sanksi
Dipidana dengan pidana penjara 6 bulan - 6 tahun dan denda 2-4x
jumlah pajak terutang yg tidak/ kurang dibayar
Sumber : PPt Petemuan 7 (Pembukuan dan Pencatatan)

*Semua jawaban harus menyertakan dasar hukum/menyertakan sumbernya

You might also like